Anda di halaman 1dari 3

1.

Melon + apel hijau + susu Gigi dan tulang yang kuat - itulah yang dijanjikan resep jus
buah yang menyegarkan ini. rasanya yang manis juga akan membuatnya mudah
disukai anak-anak. Melon mengandung banyak kalsium dan kalium untuk mengatasi
hipertensi. Apel hijau memiliki lebih banyak serat daripada apel merah, dan memberi
sari buah yang terasa enak pada jus. Kandungan seratnya membantu melancarkan
pencernaan, mengurangi risiko kanker usus besar, dan menurunkan kolesterol.

2. Alpukat + pepaya Pepaya manis sebagai pengganti gula ke dalam jus alpukat yang
populer. Termasuk salah satu makanan super, alpukat menawarkan beragam vitamin
seperti K, C, B5, B6 dan E, serta kalium dan asam oleat untuk menurunkan tekanan
darah dan mengurangi tekanan jantung. Mengonsumsi alpukat juga membantu
mengurangi kolesterol jahat dan trigliserida. Sementara pepaya menyuntikkan
antioksidan lycopene dosis tinggi yang baik ke dalam tubuh. Karotenoid dalam
pepaya membantu memerangi radikal bebas, sehingga meningkatkan kesehatan kulit
dan jantung, serta bahkan mencegah kanker. Jus ini baik dikonsumsi semua anggota
keluarga. Anak-anak dan orangtua bisa menikmati manfaatnya.

3. Sirsak + santan Campuran sirsak dan santan yang menggiurkan ini dapat membantu
membersihkan sistem pencernaan. Sirsak mengandung serat, serta acetogenin anti-
kanker. Sedangkan santan mengandung asam laurat - ini mudah diserap dan disimpan
dalam tubuh untuk energi. Ini juga meningkatkan kinerja fisik, fungsi otak, dan
membantu menurunkan berat badan. Nah, bagi orangtua yang ingin menurunkan berat
badan, jus ini bisa jadi pilihan.

4. Mangga + ceri + buah naga Minuman yang sudah terbayang kesegarannya ini
dipimpin oleh mangga, yang kaya akan vitamin dan mineral. Sebut saja, vitamin A
dan beta-karoten yang membantu menjaga kesehatan mata. Ini juga sangat baik
dikonsumsi setelah makan daging panggang, karena memiliki senyawa seperti
polifenol dan mangiferin untuk sifat anti-karsinogenik dan antioksidan. Ceri dapat
mengaktifkan PPAR (reseptor pengaktif proliferator peroksisom) dalam jaringan,
yang meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko stroke. Sementara buah
naga meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan manfaat antibakteri dan
antijamurnya. Perpaduan mangga, ceri, dan buah naga akan menghasilkan warna
cantik dan rasa yang lezat untuk anak-anak.

5. Tebu + wortel Gula alami dalam tebu membuatnya lebih baik daripada minuman
energi buatan. Konsentrasi magnesium, kalium, kalsium, dan zat besi yang tinggi
menghasilkan lingkungan alkali di dalam tubuh yang dapat membantu mencegah
kanker. Sedangkan wortel, mengandung banyak serat dan vitamin A yang sudah
dikenal baik untuk menjaga kesehatan mata anak.

6. Belimbing + stroberi Belimbing banyak mengandung nutrisi tetapi jarang dipilih,


karena rasanya yang asam. Meski demikian, buah ini memiliki salah satu kalori
terendah per porsi dan setengah dari asupan vitamin C harian Anda per 100ml. Selain
itu, belimbing juga mengandung vitamin B kompleks, dan sejumlah besar mineral
seperti kalium untuk menetralkan efek dari asupan tinggi natrium. Pasangkan
belimbing dengan stroberi, yang akan membantu mengimbangi getah belimbing
dengan rasa manisnya. Stroberi juga menambahkan antioksidan dan senyawa
polifenol, serta membantu meningkatkan kekebalan tubuh.

7. Pepaya + nanas + lemon Buah-buahan tropis ini adalah alat bantu pencernaan yang
signifikan. "Baik pepaya dan nanas kaya dengan enzim proteolitik," kata Josephine
Ng, ahli terapi nutrisi di The Nutrition Mentor. "Kombinasi ini sempurna dikonsumsi
setelah makan daging, karena membantu mencerna protein." Pepaya juga meredakan
sembelit. Minuman ini akan memenuhi tubuh dengan beta-karoten, vitamin C, dan
bioflavonoid dosis besar, yang penting untuk fungsi tubuh yang sehat.

8. Mentimun + kale + pear Tingginya kadar serat pektin dalam buah pear dapat
membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan pencernaan.
Peningkatan serat juga memungkinkan kita merasa kenyang untuk waktu yang lebih
lama. Tambahkan kale yang padat nutrisi, dengan vitamin esensial dan beberapa
senyawa pencegah kanker seperti sulforaphane dan indole-3-carbinol. Sedangkan
mentimun menyempurnakan kombinasi jus ini, dengan silika untuk mempercepat
perbaikan jaringan dan mencerahkan kulit.
9. Alpukat + seledri + mentimun + lemon Kombinasikan alpukat dengan seledri dan
mentimun untuk meringankan rasa makanan padat ini. "Sayuran dengan kadar air
yang tinggi akan menjadi perpaduan yang baik dengan alpukat," kata Josephine.
"Seledri dan mentimun sesuai cocok untuk iklim yang panas dan lembap, karena
memiliki sifat dingin." Peran seledri dalam jus buah ini adalah untuk mengurangi
tekanan darah sambil memberikan air dan elektrolit untuk mengisi kembali nutrisi
yang hilang melalui keringat. Mentimun menawarkan manfaat yang sama seperti
vitamin A, B, dan C untuk memperkuat kekebalan tubuh. Sementara lemon
menghambat oksidasi dan menambah vitamin C. Selain itu juga menghidrasi dan
menyegarkan, sehingga jus ini sempurna dikonsumsi setelah berolahraga.

10. Pare + apel + lemon Memasangkan pare dengan apel manis dan lemon asam tidak
hanya membantu mengurangi rasa pahitnya, tetapi juga menghasilkan minuman
penurun berat badan alami yang luar biasa. Josephine mengatakan, resep jus buah ini
merangsang hati memproduksi empedu untuk pencernaan. "Selain itu, senyawa mirip
insulin yang dikenal sebagai polipeptida-p membantu mengatur gula darah dan
karenanya bisa mengendalikan diabetes." Apel mengandung serat pektin yang larut,
yang mengikat dan menghilangkan limbah beracun dari usus. Sensasi rasa pahit dari
pare kemungkinan membuat anak-anak tak menyukainya. Tetapi, untuk orangtua,
terutama mereka dengan diabetes, tak ada salahnya mencoba jus ini. Untuk
mendapatkan manfaat kesehatan maksimal, ada baiknya tidak menambahkan pemanis
apapun ke dalam jus.

Anda mungkin juga menyukai