Mata Kuliah:
Infrastruktur Hijau dan Pintar
Dosen Pengampu:
Lynda Refnitasari, S.Si., M.URP.
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat,
hidayah dan pertolongan-Nya kami dapat menyelesaikan penulisan makalah ini dengan judul
“Analisis Infrastruktur Hijau (Green Infrastructure) Pada Area Taman dan Ruang Terbuka
Hijau di Taman Flora Surabaya”. Adapun maksud dan tujuan penulisan makalah ini untuk
memenuhi tugas pengganti ujian tengah semester mata kuliah Infrastruktur Hijau dan Pintar di
Universitas Negeri Surabaya, tak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada :
1. Dosen bidang studi Infrastruktur Hijau dan Pintar, Ibu Lynda Refnitasari, S.Si.,
M.URP. yang telah memberi dorongan dan pengarahan kepada penulis,
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
2. Kedua orang tua tercinta yang selalu mendoakan, memotivasi serta menantikan
keberhasilan.
3. Petugas yang ada di Taman Flora Surabaya, yang telah memberikan kami izin
untuk melakukan observasi terkait tugas yang telah kami kerjakan.
4. Teman-teman pada kelompok ini yang telah bekerja sama membantu
penyelesaian tugas makalah ini.
Kami berharap makalah tentang Ruang Terbuka Hijau ini dapat menjadi referensi bagi
pihak yang tertarik pada karya yang berhubungan dengan lingkungan. Selain itu, kami juga
berharap agar pembaca mendapatkan sudut pandang baru setelah membaca makalah ini.
i
DAFTAR ISI
ii
2.3.3 Fungsi Interaksi .................................................................................................. 16
2.3.4 Fungsi Kesehatan ............................................................................................... 17
2.3.5 Fungsi Perekonomian......................................................................................... 17
2.4 Penerapan Pemeliharaan Taman Flora Surabaya ...................................................... 17
2.4.1 Tempat berjualan makanan (PKL) ..................................................................... 18
2.4.2 Tempat Beristirahat ............................................................................................ 18
2.4.3 Tempat Parkir Kendaraan .................................................................................. 18
2.4.4 Lampu Penerang ................................................................................................ 18
2.4.5 Jalur Pejalan Kaki .............................................................................................. 18
2.4.6 Kolam ................................................................................................................. 18
2.4.7 Toilet .................................................................................................................. 19
2.4.8 Tempat sampah .................................................................................................. 19
2.4.9 Tempat Bermain Anak ....................................................................................... 19
2.4.10 Kebun Binatang Mini ......................................................................................... 19
2.4.11 Perpustakaan ...................................................................................................... 19
2.4.12 Musholla ............................................................................................................ 19
2.4.13 Air mancur ......................................................................................................... 20
2.5 Keterkaitan Antara Infrastruktur Hijau pada Taman Flora Surabaya Terhadap
Keberlanjutan Lingkungan, Sosial, maupun Ekonomi......................................................... 20
2.5.1 Lingkungan ........................................................................................................ 20
2.5.2 Sosial .................................................................................................................. 20
2.5.3 Ekonomi ............................................................................................................. 21
BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 22
3.1 Kesimpulan................................................................................................................ 22
3.2 Saran .......................................................................................................................... 22
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Mengetahui apa saja jenis-jenis infrastruktur hijau di Taman Flora Surabaya.
2. Mengetahui bagaimana kondisi eksisting infrastruktur hijau saat observasi di
Taman Flora Surabaya.
3. Mengetahui bagaimana penerapan fungsi dan pemanfaatan Ruang Terbuka
Hijau di Taman Flora Surabaya.
4. Mengetahui penerapan pemeliharaan yang sesuai untuk Taman Flora
Surabaya.
5. Mengetahui keterkaitan antara infrastruktur hijau pada Taman Flora Surabaya
terhadap keberlanjutan lingkungan, sosial, maupun ekonomi.
2.2.6 Kolam
Taman Flora mempunyai dua buah kolam, terdiri dari satu buah
kolam ikan dan satu lagi berupa kolam yang digunakan sebagai tempat
2.2.7 Toilet
Taman Flora juga dilengkapi sebuah toilet yang mampu
dipergunakan pengunjung. Bangunan toilet tersebar disekitaran wilayah
taman ini. Toilet ada 2 disetiap pos toilet yang ada, yang terdiri dari toilet
laki-laki dan toilet perempuan.
2.2.11 Perpustakaan
Semua buku di perpustakaan Taman Flora tertata rapi di rak-rak
buku bagian selatan dan dimasukkan kedalam lemari kaca yang
berukuran besar di kanan kiri rak. Perpustakaan Taman Flora tidak
membuat KTA (Kartu Tanda Anggota) karena tidak ada system denda.
Jadi, semua pengunjung dari manapun bisa meminjam buku. Tidak
hanya penduduk Surabaya saja yang bisa pinjam buku.
2.2.12 Musholla
Selain itu pada Taman Flora juga menyediakan mushalla atau
tempat ibadah bagi umat muslim, agar ketika sudah memasuki waktu
ibadah tidak usah jauh jauh mencari tempat ibadah, karena di taman
flora ini sendiri sudah menyediakan mushalla.
2.3 Penerapan Fungsi dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Taman Flora
Surabaya
Konsep Ruang Terbuka Hijau berdasarkan PERMEN PU Nomor 05 Tahun 2008
dan UU Nomor 26 Tahun 2007 tentang Pedoman Penyediaan dan Penggunssn Ruang
Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan menjabarkan bahwa Ruang Terbuka Hijau
merupakan kawasan terbuka berupa jalan setapak yang ditumbuhi berbagai jenis
tanaman dan terdapat beberapa area yang sengaja dikelompokkan untuk
Infrastruktur Hijau dan Pintar | 14
dimanfaatkan sesuai fungsi umum ruang terbuka hijau seperti fungsi hiburan, fungsi
edukasi, fungsi sosial, fungsi kesehatan serta fungsi perekonomian.
Taman Flora Surabaya memiliki banyak sarana dan prasarana yang bahkan
taman lain di kota Surabaya sendiri belum ada. Hal tersebut untuk menunjang
kepentingan Masyarakat luas. Adanya sarana dan prasarana tersebut membuktikan
bahwa fungsi utama dari Ruang Terbuka Hijau dapat dipenuhi. Berikut penjabaran
teori berdasarkan data hasil observasi di lapangan :
3.1 Kesimpulan
Dari survey yang telah dilakukan di Taman Flora Surabaya dapat diambil
kesimpulan bahwasanya Ruang terbuka hijau memiliki fungsi sebagai paru-paru dari
sebuah kota maupun wilayah. Hal ini dikarenakan seluruh tanaman yang ada pada
ruang terbuka hijau ini bisa menyerap karbondioksida (CO2), menurunkan suhu,
menghasilkan oksigen dan memberikan suasana sejuk dan menjadikan area resapan
air. Taman Flora adalah taman yang fungsinya tidak hanya sebagai taman,
melainkan memiliki fungsi jauh lebih beragam mulai dari fungsi edukasi, fungsi
rekreasi, fungsi kesehatan, fungsi interaksi dan fungsi perekonomian. Pada Taman
Flora ini juga memiliki beragam jenis infrastruktur hijau diantaranya Bioswale,
Soakaways, Infiltration Trenches And Chambers, Permeable Pavement, Rain
Garden and Biorentention dan Tree Canopy Expanion, infrastruktur hijau juga ialah
konsep penataan ruang yang memanfaatkan aplikasi infrastruktur ramah lingkungan,
dengan memperhitungkan dampak lingkungan, sosial dan ekonominya. Selain itu
kondisi eksisting pada Taman Flora saat observasi merujuk pada elemen-elemen
yang sudah ada sebelumnya dan memerlukan sebuah pemeliharaan diantaranya ada
Tempat Berjualan Makanan (PKL), Tempat Beristirahat, Tempat Parkir, Lampu
Penerangan, Jalur Pejalan Kaki, Kolam, Toilet, Tempat Sampah, Tempat Bermain
Anak, Kebun Binatang Mini, Perputakaan dan Mushalla. Penerapaan pemeliharaan
pada taman flora ini bisa dilakukan dengam perawatan secara rutin fasilitas yang ada
di Taman Flora itu sendiri. Penerapan pemeliharaan yang konsisten akan menjadikan
Taman Flora tetap berfungsi dengan baik sebagai ruang publik yang menarik, aman
dan nyaman dikunjungi
3.2 Saran
Sejauh ini ketersediaam Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Taman Flora Surabaya
sudah sesuai dengan rencana tata ruang namun, penelitian ini masih harus dikaji
lebih teranalisis terkait infrastruktur hijau pada wilayah taman dan Ruang Terbuka
Hijau (RTH). Dibutuhkan arahan peraturan terutama dari instansi terkait mengenai
Ruang Terbuka Hijau dikarenakan masih ada beragam hambatan dan kekurangan
dalam pengaplikasian infrastruktur hijau di Taman Flora Surabaya yaitu Masih