Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL PENELITIAN

ANALISIS WACANA POLITIK DALAM MEDIA SOSIAL:


STUDI KASUS KAMPANYE PEMILIHAN UMUM TERBARU

Dosen Pengampu:
Dr. Grace Jane Waleleng S.Sos., M.Si
Edmon R. Kalesaran S.Sos., M.I.Kom

Oleh:
ANGELICA AURELIA TOLOH
210811050066

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
MANADO
2023
BAB I: PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH


Media sosial telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun
terakhir, dan peranannya dalam politik semakin penting. Dalam konteks pemilihan
umum, media sosial bukan lagi sekadar platform untuk berkomunikasi, tetapi juga
menjadi alat strategis bagi politisi dan partai politik untuk berinteraksi dengan pemilih
dan menggiring pendapat publik. Seiring dengan meningkatnya penggunaan media
sosial dalam politik, pemahaman yang mendalam tentang wacana politik yang
terdapat dalam platform-platform ini menjadi semakin relevan. Oleh karena itu,
penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis wacana politik dalam media sosial,
dengan fokus pada studi kasus kampanye pemilihan umum terbaru.
Peran media sosial dalam politik saat ini tidak dapat diabaikan. Media sosial
memberikan akses yang lebih luas bagi politisi dan partai politik untuk berinteraksi
dengan pemilih, menyampaikan pesan kampanye, serta mempengaruhi opini publik.
Informasi dan diskusi politik yang bersirkulasi di media sosial memiliki potensi besar
untuk membentuk pandangan pemilih dan mengarahkan arah suatu pemilihan umum.
Dengan demikian, melibatkan diri dalam analisis wacana politik dalam media sosial
merupakan langkah yang penting dalam memahami dinamika politik kontemporer.
Dalam konteks ini, pengidentifikasian mengenai kebutuhan mendesak untuk
menganalisis wacana politik yang berkembang di media sosial menjadi inti penelitian.
Pemilihan umum terbaru adalah momen krusial dalam kehidupan politik suatu
negara. Hasil pemilihan tersebut akan mempengaruhi arah kebijakan dan
kepemimpinan yang akan datang. Studi kasus kampanye pemilihan umum terbaru
memberikan kesempatan untuk untuk mengidentifikasi dan menganalisis bagaimana
media sosial digunakan dalam upaya mempengaruhi hasil pemilu, serta
mengidentifikasi tren dan pola yang muncul selama kampanye ini dan juga bagaimana
pemilih lebih mendalam tentang wacana politik dalam media sosial akan memperkaya
pengetahuan kita tentang peran media sosial dalam proses pemilihan umum.
Dalam era di mana media sosial berperan penting dalam politik, penelitian ini
memiliki relevansi sosial yang tinggi. Memahami wacana politik dalam media sosial
selama kampanye pemilihan umum dapat memberikan wawasan yang berharga dalam
cara memandang dan berpartisipasi dalam proses politik yang sangat penting. Melalui
penelitian ini, diharapkan akan memberikan kontribusi yang berharga bagi
pemahaman kita tentang bagaimana media sosial mempengaruhi dinamika politik
dalam pemilihan umum terbaru. Dengan menganalisis wacana politik yang ada di
media sosial, penelitian ini dapat membantu mengidentifikasi isu-isu yang dominan
dalam kampanye pemilihan umum, serta memahami bagaimana perdebatan dan
diskusi politik berkembang di dunia maya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat
bermanfaat bagi para peneliti, politisi, dan masyarakat umum yang semakin
bergantung pada media sosial sebagai sumber informasi dan interaksi politik.
B. RUMUSAN MASALAH
Penelitian ini bertujuan untuk menggali berbagai aspek wacana politik yang
berkembang di media sosial selama kampanye pemilihan umum terbaru. Pertanyaan
pokok yang mendasari penelitian ini adalah: Bagaimana wacana politik dihasilkan,
disebarkan, dan diterima di platform media sosial selama periode kampanye
pemilihan umum terbaru? Kami tertarik untuk memahami bagaimana pesan-pesan
politik disusun oleh aktor politik, bagaimana mereka memengaruhi opini publik, dan
bagaimana masyarakat merespons serta berpartisipasi dalam percakapan politik di
media sosial. Selain itu, penelitian ini juga akan mengeksplorasi peran media sosial
dalam menggiring wacana politik selama periode kampanye, serta dampaknya pada
pemahaman masyarakat tentang berbagai isu politik yang berkaitan dengan pemilihan
umum terbaru.
Dalam konteks pemilihan umum terbaru yang seringkali ditandai dengan
ketidakpastian hasil, penelitian ini akan menjawab pertanyaan tambahan: Bagaimana
ketidakpastian politik tercermin dalam wacana politik di media sosial selama
kampanye pemilihan umum terbaru? Kami akan mengidentifikasi pola-pola
komunikasi yang muncul dalam situasi ini, serta memahami bagaimana ketidakpastian
politik dapat mempengaruhi cara pesan-pesan politik dirumuskan dan diterima oleh
masyarakat melalui media sosial. Dengan fokus pada studi kasus pemilihan umum
terbaru, penelitian ini akan memberikan wawasan yang mendalam tentang bagaimana
media sosial berperan dalam membentuk persepsi politik dan opini publik selama
periode kampanye politik yang sangat penting.

C. TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis dan memahami struktur
wacana politik yang muncul dalam media sosial selama kampanye pemilihan
umum terbaru.
2. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi peran media sosial dalam
menggiring wacana politik selama kampanye pemilihan umum terbaru.
3. Tujuan ketiga penelitian ini adalah untuk mengukur dampak media sosial
dalam mengubah persepsi politik masyarakat terkait isu-isu pemilihan umum
terbaru.

D. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat penelitian ini sangat signifikan dalam beberapa aspek. Pertama,
penelitian ini akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran
media sosial dalam proses politik kontemporer dengan fokus pada kampanye
pemilihan umum terbaru, sehingga dapat meningkatkan literasi politik masyarakat.
Kedua, penelitian ini dapat membantu para politisi dan partai politik dalam
merancang kampanye yang lebih efektif dan relevan dengan tren komunikasi di media
sosial. Selain itu, hasil penelitian ini dapat memberikan pandangan yang lebih kaya
dan nuansa tentang cara masyarakat merespons dan berpartisipasi dalam politik
melalui media sosial, yang dapat digunakan oleh pengambil kebijakan untuk
memahami aspirasi dan kekhawatiran masyarakat secara lebih akurat. Terakhir,
penelitian ini dapat membantu mengidentifikasi potensi penyebaran disinformasi dan
upaya manipulasi di media sosial selama kampanye pemilihan umum, yang bisa
menjadi dasar untuk pengembangan strategi penanggulangan disinformasi dan
perbaikan integritas pemilu.

Anda mungkin juga menyukai