Bab I
Pendahuluan
1.1 LATAR BELAKANG
1.3 TUJUAN
1. Untuk mengetahui definisi penyakit Fibrikosta
2. Untuk mengetahui penyebab terjadinya penyakit Fibrikosta
3. Untuk mengetahui gejala penyakit Fibrikosta
4. Untuk mengetahui cara menegakkan diagnosa penyakit Fibrikosta
5. Untuk mengetahui cara mencegah penyakit Fibrikosta
6. Untuk mengetahui cara mengobati penyakit Fibrikosta
3
Bab II
Pembahasan
2.1 DEFINISI
2.2 PENYEBAB
2.3 GEJALA
2.4 DIAGNOSA
1. Mammografi
Mammografi adalah pemeriksaan payudara dengan
menggunakan sinar rontgen untuk menermukan tumor
payudara sedini mungkin. Mammografi menggambarkan
dengan jelas perbedaan kepadatan tumor dan jaringan
sekitarnya sehingga kanker payudara ukuran kecil sekalipun
dapat dideteksi. Mammografi efektif digunakan pada wanita
usia diatas 35 tahun.
2. USG payudara
USG payudara adalah pemeriksaan payudara dengan
menggunakan alat khusus yang menggunakan gelombang
suara. USG payudara efektif untuk menermukan adanya
5
2.5 PENCEGAHAN
Lakukan SADARI sebulan sekali sesudah haid, dengan urutan sebagai
berikut:
A. Langkah Pertama
B. Langkah Kedua
Dengan kedua siku mengarah ke samping, tekanlah telapak tangan
Anda yang satu pada yang lain secara kuat. Cara ini akan menegangkan
otot-otot dada Anda sehingga perubahan-perubahan seperti cekungan
(dekok) dan benjolan akan lebih terlihat.
6
C. Langkah Ketiga
Pencetlah pelan-pelan daerah di sekitar puting kedua payudara
Anda, dan amati apakah keluar cairan yang tidak normal (tidak biasa).
D. Langkah Ke Empat
E. Langkah Ke Lima
1. Raba payudara dengan tiga ujung jari tengah yang dirapatkan.
F. Langkah Ke Enam
Berilah perhatian khusus pada bagian-bagian yang diberi warna
merah seperti ditunjukkan pada gambar di atas, sebab disitu sering
ditemukan tumor payudara.
Jika pada saat melakukan “SADARI” ditemukan benjolan atau
perubahan pada payudara (dibandingkan dengan keadaan pada bulan
sebelumnya), maka segera periksakan diri ke dokter karena benjolan itu
mungkin suatu tumor ganas.
2.6 PENGOBATAN
Rasa nyeri juga bisa dikurangi dengan kompres hangat dan pemakaian
BH yang tepat. Kadang diberikan vitamin E.
Untuk mengurangi gejala bisa diberikan pil KB. Pada kasus yang
berat kadang diberikan danazol.
Bab III
Penutup
3.1 SIMPULAN
3.2 SARAN
Bagi penderita fibrokista disarankan untuk tidak meminum yang
berkafein, berlemak tinggi, makanan siap saji dan makan yang di bungkus
dengan plastik. Untuk pencegahannya bisa melakukan SADARI sesudah
menstruasi.
10
Daftar Pustaka
http://www.informasikesehatan.my.id/2015/06/pantangan-makanan-untuk-
penderita-tumor-jinak-payudara.html
http://anionnetwork.blogspot.co.id/2012/06/lakukan-sadari-sebulan-sekali-
untuk.html
https://obatkistamiom.wordpress.com/category/penyakit-payudara-fibrokista/
http://penyakittumorjinak.blogspot.co.id/2015/02/5-makanan-yang-tidak-boleh-
dikonsumsi.html
https://www.dokter.id/berita/usg-payudara-vs-mammografi