DISUSUN OLEH
NIM : A2G122004
1. Melakukan Evaluasi.
2. Menggali Faktor
Penyebabnya
3. Membantu Siswa yang
Pasif
4. Merubah Metode Belajar
Mengajar
Sumber:
https://haloedukasi.com/
cara-mengatasi-siswa-
yang-kurang-aktif
3. Menurut ibu
Fathiaturrahmaniah
selaku Guru Tahfiz SDN
96/IV Kota Jambi:
“Melakukan pendekatn
terhadap anak-anak,
membuat kelompok belajar
dan menunjuk tutor belajar
bagi anak ,jdi ketika anak²
butuh bantuan dalam
memahami materi, anak
tersebut bisa bertanya
kepada teman (tutor belajar)
Sumber :
https://www.silabus.we
b.id/kelebihan-dan-
kekurangan-model-
problem-based-
learning-pbl/
2. Menurut Hairuddin
(2014: 210) media
puzzle merupakan
permainan anak-
anak. Anak-anak
bertugas menyusun
potongan-potongan
gambar yang
terpisah. Potongan
gambar tersebut
memiliki berbagai
bentuk seperti jajar
genjang, trapesium,
persegi, persegi
panjang, dan
sebagainya. Disusun
sedemikian rupa
agar membentuk
satu gambar yang
utuh. Media puzzle
yang digunakan
pada model Problem
Based Learning
(PBL) sebagai alat
perantara penyajian
masalah untuk
diselesaikan dengan
cara menyusun agar
membentuk pola
bangun datar yang
diharapkan dan
siswa lebih tertarik
pada pembelajaran
yang dapat
mempengaruhi hasil
belajar lebih
meningkat.
Sumber :
https://www.researchg
ate.net/publication/33
2461245_PENINGKATA
N_HASIL_BELAJAR_MA
TEMATIKA_MELALUI_M
ODEL_PROBLEM_BASE
D_LEARNING_BERBAN
TUAN_MEDIA_PUZZLE_
SISWA_KELAS_IV_SD
3. Menurut Rahmawati,
P., Slow, L., &
Budhiarti, Y. (2022).
Implementasi papan
puzzle pada
pembelajaran dengan
model pembelajaran
mating dalam
meningkatkan
pemecahan masalah
matematis
siswa. Jurnal Edukasi
dan Sains Matematika
(JES-MAT), 8(1), 47-
62.
https://scholar.google.c
o.id/citations?user=3Cp
lxuYAAAAJ&hl=id&oi=s
ra
Sumber Wawancara
kepada Ibu Yustiati
selaku Kepsek SDN
96/IV Kota Jambi :
”pembelajaran berbasis
masalah salah satu
pembelajaran yang
digunakan untuk
merangsang berpikir
tingkat tinggi siswa
dalam situasi yang
berorientasi pada
masalah dunia nyata
ditambah lagi jika
dipadukan dengan
media yang tepat akan
menciptakan sebuah
pembelajaran yang
aktif, tidak hanya guru,
tetapi juga siswa”
Sumber Wawancara
kepada Ibu Junaida
selaku Guru Senior
SDN 96/IV Kota Jambi
: ” Pembelajaran
berbasis masalah
dikembangkan untuk
memberikan siswa
pengalaman belajar
yang mengutamakan
kemampuan analisis
materi secara mandiri.
Dengan adanya
permasalahan yang
nyata, mereka bisa
belajar berpikir kritis,
mengembangkan
keterampilan
memecahkan masalah,
dan memperoleh
pengetahuannya
sendiri.”
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : DESRA MAHIRSA PUTRA, S.Pd
Institusi : SD Negeri 96/IV Kota Jambi
Mata Pelajaran : Matematika
Bab 1 : Bilangan Cacah Besar
Jenjang Sekolah : Sekolah Semester : I (Ganjil)
Dasar (SD)
Fase / Kelas : B / IV Alokasi : 1 X Pertemuan
(Empat) Waktu
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demonstrasi & Penugasan
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Target Peserta Didik : Peserta Didik Reguler
Karakteristik PD : Umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami
materi ajar
Jumlah Peserta Didik : Reguler ( Maksimal 28 Orang )
Bernalar kritis : Memperoleh dan memproses informasi
dan gagasan
Profil Pelajar Pancasila :
Mandiri : Bertanggung jawab atas proses dan hasil
belajarnya
1. Laptop, Proyektor, Jaringan Internet
Sarana & Prasarana : 2. Buku siswa dan buku guru
3. LKPD, Soal Latihan
Elemen
Bilangan
Lingkup Materi
Bilangan cacah
Bilangan dan Nilai Tempatnya
2. Tujuan Pembelajaran
Pembelajaran 1
1. Dengan disajikan Tabel Nilai Tempat pada Media Powerpoint
Peserta didik dapat menentukan nilai tempat suatu bilangan
cacah sampai angka 1.000.000 (atau maksimum enam angka)
dengan benar .
2. Dengan disajikan Tabel Jumlah penduduk di Provinsi Jambi
pada media Powerpoint Peserta didik mampu mengurutkan
bilangan-bilangan dari bilangan terkecil ke bilangan terbesar
dengan benar.
3. Dengan disajikan Tabel Jarak Planet ke matahari pada Media
Powerpoint Peserta didik mampu membandingkan jarak masing-
masing planet dari yang terdekat hingga yang terjauh.
4. Dengan mengerjakan LKPD tentang pengkombinasian Uang ,
Peserta didik mampu mengombinasikan nilai mata uang menjadi
nominal yang sesuai dengan baik.
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran 1
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik menyanyikan Lagu Wajib Nasional
4. Peserta didik menyanyikan Yel-yel Kelas
5. Guru melakukan apersepsi.
6. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pelajaran.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah
pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
Orientasi Peserta didik pada masalah
1. Peserta didik disajikan Tabel Jumlah Penduduk Provinsi Jambi
serta Papan Nilai Tempat melalui Media PowerPoint
C. Lampiran
Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
Lembar Kerja Peserta Didik
Rubrik Penilan
Daftar Pustaka
Tim Gakko Tosho (2021). Buku Panduan Guru: Belajar Bersama
Temanmu. Matematika Untuk SD Kelas IV Vol 1 & 2. Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan
Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase B, peserta didik menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan
(number sense) pada bilangan cacah sampai 10.000. Mereka dapat membaca, menulis,
menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, menggunakan nilai tempat,
melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka
juga dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan
sebagai satuan.
1. Dengan disajikan Tabel Nilai Tempat pada Media Powerpoint Peserta didik
dapat menentukan nilai tempat suatu bilangan cacah sampai angka
1.000.000 (atau maksimum enam angka) dengan benar .
2. Dengan disajikan Tabel Jumlah penduduk di Provinsi Jambi pada media
Powerpoint Peserta didik mampu mengurutkan bilangan-bilangan dari
bilangan terkecil ke bilangan terbesar dengan benar.
3. Dengan disajikan Tabel Jarak Planet ke matahari pada Media Powerpoint
Peserta didik mampu membandingkan jarak masing-masing planet dari
yang terdekat hingga yang terjauh.
4. Dengan mengerjakan LKPD tentang pengkombinasian Uang , Peserta didik
mampu mengombinasikan nilai mata uang menjadi nominal yang sesuai
dengan baik.
BILANGAN CACAH
Dikutip dari buku LIBAS AKM untuk SD/MI, Fitri Lianingsih (2020: 67) pengertian
bilangan cacah adalah himpunan bilangan bulat yang nilainya tidak negatif yaitu 0,
1, 2, 3, 4, 5… dst. Anggota bilangan ini didefinisikan sebagai himpunan bilangan asli
yaitu 1, 2, 3, 4, 5 … dst di tambah 0. Ciri utama dari bilangan cacah adalah nilainya
selalu positif dan memiliki angka 0.
Dalam notasi matematika bilangan ini biasanya disimbolkan dengan huruf C. hal ini
untuk membedakannya dengan himpunan bilangan lain yang juga diberi symbol
huruf spesifik misalnya :
C = bilangan cacah
N = bilangan asli
Z = bilangan bulat
Q = bilangan rasional
R = bilangan riil
Sumber materi: Pengertian Bilangan Cacah dan Contohnya | kumparan.com
Dalam pelajaran matematika kita mengenal nilai tempat bilangan. Dalam buku
Rangkuman Rahasia Matematika SD oleh Ria Khoerunnisa, S.Pd (2015: 37),
dijelaskan bahwa setiap angka dalam bilangan memiliki tempat dengan nama
tertentu. Suatu nilai tempat dalam setiap bilangan dapat ditentukan dengan cara
seperti berikut ini: Suatu bilangan memiliki nilai tempat.
Perhatikan nilai tempat dalam bilangan berikut.
243.976
Nilai tempat dalam bilangan tersebut adalah :
2 nilai tempat ratusan ribu.
4 nilai tempat puluhan ribu.
3 nilai tempat ribuan.
9 nilai tempat ratusan.
7 nilai tempat puluhan.
6 nilai tempat satuan.
Nilai tempat bilangan di atas jika ditulis dalam bentuk panjang adalah seperti ini:
243.976 = 200.000+40.000+3000+900+70+6
Apabila kamu ketemu angka 345,678, bagaimana cara kamu membacanya? Jika
kamu membaca bilangan tersebut dengan “tiga ratus empat puluh lima koma enam
ratus tujuh puluh delapan”, ternyata cara membaca seperti itu kurang tepat.
Buku yang ditulis Mabhubun menjelaskan cara membaca bilangan desimal. Angka di
kiri tanda koma dibaca seperti bilangan bulat, sedangkan angka di kanan koma
dibaca satu per satu. Pembacaan bilangan desimal ada kaitannya dengan nilai
tempatnya. Jadi, cara membaca bilangan desimal 345,678 yang tepat yaitu “tiga ratus
empat puluh lima koma enam tujuh delapan”.
Mengurutkan Bilangan
Contoh :
Sumber materi :
https://kumparan.com/berita-update/cara-menentukan-nilai-tempat-
bilangan-dalam-matematika-1whCAOhh349
MEDIA PEMBELAJARAN
MATEMATIKA
R P S R P SA R P SA R P SA R P SA
A U A A U T A U T A U T A U T
T L T T L U T L U T L U T L U
U U U U U A U U A U U A U U A
S H A S H N S H N S H N S H N
N
3 2 6 1 8 1 6
DIBACA : Tiga Juta Dua Ratus Enam Puluh Satu Ribu Delapan Ratus Enam
Belas
PERHATIKAN TABEL DIBAWAH INI
JARAK PLANET KE MATAHARI
PAPAN NILAI TEMPAT
15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1
R P S R P SA R P SA R P SA R P SA
A U A A U T A U T A U T A U T
T L T T L U T L U T L U T L U
U U U U U A U U A U U A U U A
S H A S H N S H N S H N S H N
N
1 4 9 5 9 8 2 6 2
DIBACA : Seratus Empat Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Sembilan Puluh
Delapan Ribu Dua Ratus Enam Puluh Dua
Nilai Tempat adalah
Nilai suatu angka dalam suatu bilangan
tertentu
Nilai tempat suatu angka mempunyai
berbagai tingkat bergantung dari letak
bilangan tersebut.
Tingkatan tempat tersebut adalah satuan,
puluhan, ribuan dan seterusnya
Ribuan biasanya terdapat 4 angka
Contoh : 1000
+
= 23
Satuan
Puluhan
Puluhan Satuan
sistem Regrouping
contoh
124.653
Satuan
Puluhan
Ratusan
Ribuan
Puluh Ribuan
Ratus Ribuan
Dalam Bentuk Gawarna
= Satuan
= Puluhan
= Ratusan
= Ribuan
Contoh :
3=
22 =
112 =
1321=
102 =
perlu di Ingat
Nilai 0 = Tidak Ada
Contoh= 206
Hanya Ratusan dan Satuan
Nilai 0 tidak di baca
MATEMATIKA
BILANGAN CACAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN
NILAI TEMPAT
Pada akhir fase B, peserta didik menunjukkan pemahaman
dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah
sampai 10.000. Mereka dapat membaca, menulis, NAMA : DESRA MAHIRSA PUTRA
menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan,
NIM : A2G122004
menggunakan nilai tempat, melakukan komposisi dan
dekomposisi bilangan tersebut. Mereka KELAS : R001 / GROUP A
juga dapat menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang
menggunakan ribuan sebagai satuan. LPTK : UNIVERSITAS JAMBI
4.1Membaca dan menyajikan bilangan cacah dan lambangnya sampai angka 999.999
4.2Membandingkan dan mengurutkan bilangan-bilangan dari bilangan terkecil ke bilangan
terbesar atau sebaliknya sampai 999.999
4.3menyelesaikan masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan.
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 1
CONTOH
INDIKATOR SKOR
1 2 3 4
Kerjasama dalam Belum mampu Mulai mampu Mulai Sudah mampu
mengikuti menjalin bekerja sama menunjukkan menjalin
permainan kerjasama yang dalam kelompok kerjasama yang kerjasama yang
baik dalam baik, tetapi masih baik dalam
kelompok ada kekurangan. kelompok
Hasil Pengisian Mengisi kurang Mengisi 3 Soal Mengisi 3 sampai Mengisi 5 Soal
Tabel dari 3 Soal tetapi masih ada 5 Soal tetapi masih dengan tepat
kesalahan. ada kesalahan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 2
No Contoh jumlah belanja Kombinasi uang yang bisa dibayarkan (boleh lebih dari 1)
1 Rp 230.000,- a) 2 lembar Rp 100.000 ; 1 lembar Rp 20.000 ; 1 lembar Rp 10.000
b) 1 lembar Rp 100.000 ; 2 lembar Rp 50.000 ; 3 lembar Rp 10.000
2 Rp. 85.000
3 Rp. 425.000
4 Rp. 63.000
PANDUAN PENILAIAN LKPD 2
INDIKATOR SKOR
1 2 3 4
Kerjasama dalam Belum mampu Mulai mampu Mulai Sudah mampu
Diskusi menjalin bekerja sama menunjukkan menjalin
kerjasama yang dalam kelompok kerjasama yang kerjasama yang
baik dalam baik, tetapi masih baik dalam
kelompok ada kekurangan. kelompok
Hasil Pengisian Mengisi 2 soal dan Mengisi 2 sampai Mengisi 4 soal Mengisi 4 soal
Tabel masih ada 3 soal tetapi masih dengan 1 dengan lebih dari
kesalahan. ada kesalahan. kombinasi. 1 kombinasi
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) 3
1. Tentukan bilangan yang menempati nilai ratusan dan satuan berikut ini :
a. 2345
b. 654
c. 21.726
d. 458
e. 7.896
2. Tentukan bilangan yang menempati nilai ribuan dan puluhan berikut :
a. 65.754
b. 23.561
c. 8.964
d. 9.468
e. 6.742
HASIL PENGAMATAN
NO ASPEK YANG DIAMATI
TERAMATI BELUM TERAMATI
A. Penilaian Pengetahuan
NAMA SISWA :
NO ABSEN :
Petunjuk Mengerjakan :
a. Tiga Juta dua ribu enam puluh satu juta delapan ratus enam belas.
b. Tiga Juta dua ratus enam puluh satu ribu delapan juta enam belas.
c. Tiga Juta dua ratus enam puluh satu ribu delapan ratus enam belas.
d. Tiga Juta dua ratus enam puluh satu milyar delapan ratus enam belas.
Berdasarkan Tabel Jumlah penduduk di Provinsi Jambi, Jumlah penduduk yang paling banyak
adalah Kabupaten/Kota ? Tuliskan cara membacanya !
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
4. Berdasarkan Tabel Jumlah penduduk Provinsi Jambi pada soal No 3, Urutkanlah Jumlah
Penduduk dari yang terkecil hingga yang terbesar !
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
5. Misalkan kalian berbelanja di sebuah swalayan. Kalian membawa uang sebanyak Rp
300.000,- yang terdiri dari : 1 lembar Rp 100.000 ; 2 lembar Rp 50.000 ; 2 lembar Rp 20.000 ;
2 lembar Rp 10.000 ; 4 lembar Rp 5.000 ; 10 lembar Rp 2.000 Saat akan membayar
belanjaan, coba kalian tuliskan kombinasi uang yang bisa kalian bayarkan untuk jumlah
belanja sesuai tabel berikut ini !
2 Rp. 325.000
KUNCI JAWABAN :
1. (C) Tiga Juta dua ratus enam puluh satu ribu delapan ratus enam belas.
2. (A) Satu milyar empat ratus dua puluh enam juta enam ratus enam puluh
enam ribu empat ratus dua puluh dua km.
3. Kota Jambi, Lima ratus tujuh puluh lima ribu seratus sembilan puluh tiga.
4. 84.357 ; 210.421 ; 235.251 ; 246.421 ; 252.421 ; 285.731 ; 320.737 ;
325.202 ; 351.563 ; 371.555 ; 575.193
5. a) 150.000 = 1 Lembar 100.000 + 1 Lembar 50.000 / 1 lembar 100.000 + 1
Lembar 20.000 + 2 Lembar 10.000 + 2 Lembar 5.000
b) 325.000 = 2 lembar 100.000 + 1 Lembar 50.000 + 3 Lembar 20.000 + 3
lembar 5.000
PEDOMAN PENSKORAN :