PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Suku Baduy Luar salah satu subkelompok dari Suku Baduy yang tinggal di
Provinsi Banten, Indonesia. Mereka dikenal karena gaya hidup mereka yang sangat
tradisional dan isolasi diri dari dunia luar. Asal usul Suku Baduy Luar berkaitan erat
dengan sejarah dan budaya mereka yang telah berlangsung selama berabad-abad.
Pengertian Asal Usul Suku Baduy luar Menurut Harold C.Conklin adalah bagian dari
masyarakat Baduy yang tinggal di luar wilayah yang mereka sebut "Dalam." Asal
usul suku Baduy luar berkaitan dengan sejarah migrasi mereka ke wilayah Banten,
Indonesia, pada abad ke-16. Mereka adalah keturunan dari Suku Kendan yang datang
ke wilayah tersebut. Seiring waktu, mereka berkembang menjadi kelompok yang
lebih terbuka terhadap pengaruh dari luar dibandingkan dengan Baduy Dalam, yang
lebih menekankan isolasi dan mempertahankan tradisi mereka.
Salah satu ciri khas Suku Baduy Luar adalah adat istiadat mereka yang ketat, yang
mencakup pemisahan antara wilayah Baduy Dalam dan Baduy Luar. Baduy Dalam
dianggap sebagai pusat kehidupan suci, sementara Baduy Luar adalah wilayah yang
lebih terbuka, tetapi tetap menjaga tradisi dan norma adat yang kuat.
Selama berabad-abad, Suku Baduy Luar telah hidup dengan cara yang minim
interaksi dengan dunia luar. Mereka tinggal di desa-desa yang terisolasi dan
mengandalkan pertanian serta kehidupan berkelompok. Bahasa Baduy juga menjadi
salah satu bagian penting dari identitas mereka.
Dengan menjalani kehidupan adat istiadat dan aturan yang di tetapkan oleh kepala
adat disana, tercipta sebuah komunitas dengan tatanan masyarakat yang amat damai
dan sejahtera.
2. Perumusan Masalah
3. Tujuan Penelitian
4. Manfaat Penelitian
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian Sejarah
Herodotus merasa penting untuk memahami perbedaan antara sejarah dan mitos. Ia
berusaha mencari akar penyebab peristiwa sejarah dan berusaha menghindari
penjelasan supernatural atau mitologi. Dengan demikian, Herodotus ikut serta dalam
mendorong pemahaman sejarah yang lebih kritis dan berdasarkan fakta daripada
penjelasan mitos.
A. Unsur-Unsur Sejarah
1. Unsur Ruang
Secara sederhana, ruang dalam sejarah bisa diartikan sebagai tempat sejarah itu
terjadi dan merujuk pada letak geografis.
2. Unsur Waktu
Sejarah merupakan sebuah kejadian masa lampau. Unsur waktu dalam hal ini
bisa merujuk pada kurun waktu terjadinya sebuah peristiwa yang dialami manusia
atau peradaban. Seperti yang kita ketahui, peristiwa di dalam sejarah juga disajikan
berdasarkan urutan waktu kejadiannya.
3. Unsur Manusia
Memiliki unsur ruang dan waktu, artinya sejarah juga memiliki manusia dalam
lahirnya sebuah rentetan peristiwa dalam sejarah itu sendiri. Tidak hanya
keberadaannya, tindakan manusia dan segala jalan yang diambil kemudian akan
menjadi penentu terbentuknya sejarah dalam ruang dan waktu tertentu.
B. Fungsi Sejarah
Secara umum, sejarah berfungsi sebagai sumber pengetahuan dan sebagai media
untuk menjelajahi dan meneliti fakta serta kejadian di masa lalu. Namun, dari
beberapa sumber menyebutkan 2 fungsi utama sejarah, yaitu:
1. Fungsi Intrinsik:
2. Fungsi Ekstrinsik:
Untuk fungsi ekstrinsik bisa dilihat dari bagaimana sejarah masuk dalam
perkembangan ilmu-ilmu pengetahuan lainnya. Misalnya ilmu pendidikan, filsafat,
moral, etika, estetika atau seni, hingga ilmu eksakta.
3. Pengertian Baduy
tentang suku Baduy di Banten bahwa suku Baduy adalah sebuah komunitas yang
sangat menjaga tradisi dan nilai-nilai leluhur mereka. Mereka hidup dengan gaya
hidup yang sangat sederhana, mengenakan baju adat tradisional, dan menyebarkan
agama Sunda Wiwitan. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam
tentang bagaimana suku Baduy berhasil mempertahankan budaya dan tradisi mereka
di tengah perubahan zaman, dan bagaimana mereka menjaga keseimbangan dengan
alam sekitar mereka.