Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM

PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI


(APRIL – JUNI 2023)

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................................2

A. Pendahuluan...................................................................................................................3

B. Tujuan.............................................................................................................................3

C. Laporan Hasil Kegiatan................................................................................................3

1. Kebersihan Tangan....................................................................................................3

2. Kebersihan Lingkungan............................................................................................8

3. Surveilans Infeksi.......................................................................................................9

4. Investigasi Outbreak Infeksi...................................................................................12

5. Kesehatan Kerja.......................................................................................................12

6. Assesment Berkala...................................................................................................13

D. Kesimpulan Dan Saran...............................................................................................18

1. Kesimpulan...............................................................................................................18

2. Saran.........................................................................................................................18

PENUTUP............................................................................................................................20

2
LAPORAN KEGIATAN
TIM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI
BULAN APRIL-JUNI 2023

A. Pendahuluan
Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) di Rumah Sakit Islam S.
Anggoro sebagai tolak ukur mutu pelayanan kesehatan, dilakukan berdasarkan
susunan program kerja yang telah disusun Tim PPIRS. Adapun kegiatan Tim PPIRS
sesuai dengan SNARS edisi 1.1 meliputi:
1. Kebersihan Tangan
2. Alat Pelindung Diri
3. Dekontaminasi Peralatan Perawatan Pasien
4. Pengendalian Lingkungan
5. Pengelolaan Limbah
6. Penatalakasanaan Linen/Loundry
7. Perlindungan Kesehatan Petugas
8. Penempatan Pasien
9. Kebersihan Pernapasan /Etika Batuk Dan Bersin
10. Surveilans Hais Bulanan
11. Monitoring Evaluasi Kegiatan Pada Area Berisiko Tinggi
12. Pemantauan Resiko Infeksi Pada Konstruksi Dan Renovasi

B. Tujuan
Tergambarnya kegiatan yang telah dilakukan oleh tim PPI dan pencapaiannya
selama bulan April-Juni 2023

C. Laporan Hasil Kegiatan


1. Kebersihan Tangan
Kegiatan terkait kebersihan tangan meliputi:

3
a) Audit Kelengkapan Fasilitas Kebersihan Tangan

Grafik kelengkapan fasilitas kebersihan tangan di RSI S. Anggoro


102 Januari-Maret 2023
100 100 100 100 100
100

98

96 95
94

92
90 90
90

88

86

84
wastafel kran & air sabun cair box tisu
tisu tempat sampah stiker cuci tangan hand rub

Analisa:
berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa kelengkapan fasilitas
kebersihan tangan periode April-Juni 2023 yaitu kelengkapan 100%
terdapat pada tersedia wastafel, tempat sampah, sabun cair, tersedia stiker
cuci tangan, dan tersedianya hand rub. Kurang lengkapnya fasilitas terjadi
karena petugas terkait kurang patuh untuk melengkapi.

Rencana tindak lanjut :

1. Koordinasi dengan bagian RTP dan IFRS Untuk selalu mencukupi


kebutuhan kebersihan tangan semua unit
2. RE edukasi unit terkait untuk selalu melengkapi fasilitas kebersihan
tangan di unit masing-masing.
3. koordinasi dengan bagian IPL terkait kelengkapan box tisu dan tisu
4. Lakukan Monitoring evaluasi kelengkapan fasilitas.

4
b) Indikator Mutu Nasional: Kepatuhan Kebersihan Tangan

Kepatuhan Kebersihan Tangan


85.55

85.5 85.49

85.45

85.4
85.36
85.35

85.3 85.29

85.25

85.2

85.15

April Mei Juni

Analisa:

Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa kepatuhan kebersihan tangan


periode April-Juni 2023 dengan kepatuhan kebersihan tangan tertinggi pada
bulan Februari April yaitu 85.49%.

Rencana tindak lanjut :

monitoring dan evaluasi kegiatan kebersihan tangan di seluruh unit


pelayanan rumah sakit Islam S Anggoro.

5
c) Audit Kepatuhan 6 Langkah Kebersihan Tangan

Kepatuhan 6 Langkah kebersihan


Tangan
80 74
70
60
48 50
50
40
30
20
10
0

April Mei Juni

Analisa:

berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa kepatuhan 6 langkah


kebersihan tangan periode April-Juni 2023 yaitu dengan kepatuhan tertinggi
pada bulan September yaitu 74%.

rencana tindak lanjut :

1. Reedukasi 6 langkah kebersihan tangan

6
2. Lakukan Monitoring evaluasi kepatuhan
3. Berikan feedback hasil monitoring

d) Audit Kepatuhan 5 Moment Kebersihan Tangan

Grafik kepatuhan 5 moment cuci tangan RSI S. Anggoro


April-Juni 2023
100 95
90
90
80 75
70
60
50
40
30
20
10
0

dokter perawat/bidan staf lain

Analisa data:

berdasarkan grafik diatas menunjukkan kepatuhan 5 momen kebersihan


tangan. kepatuhan tertinggi pada tab perawat/bidan yaitu 95%. hal tersebut
terjadi kemungkinan karena kurangnya kesadaran petugas akan manfaat
kebersihan tangan dan area fasilitas kadang masih kurang lengkap.

Rencana tindak lanjut:

1. Reedukasi kepada semua karyawan tentang 6 langkah momen


kebersihan tangan

7
2. Lengkapi fasilitas kebersihan tangan
3. Lakukan Monitoring evaluasi kepatuhan
4. Berikan feedback kepada unit terkait

2. Kebersihan Lingkungan

Grafik kepatuhan kebersihan lingkungan di RSI S Anggoro


April-Juni 2023
102
100 100
100

98

96 95 95
94

92
90
90

88

86

84

limbah cair non infeksius limbah cair infeksius limbah padat non infeksius
limbah padat infeksius limbah jarum dan benda tajam

Analisa:

Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa kepatuhan kebersihan


lingkungan periode April-Juni 2023. kepatuhan 100% terdapat pada

8
kepatuhan pengelolaan limbah cair non infeksius dan limbah padat non
infeksius sedangkan kepatuhan terendah pada pengelolaan limbah cair
infeksius. hal tersebut kemungkinan disebabkan karena kurangnya
kesadaran petugas akan manfaat pengelolaan limbah cair di unit masing-
masing.

Rencana tindak lanjut:

a. Reedukasi pengelolaan 5R dan pengelolaan limbah di semua unit


b. lakukan Monitoring evaluasi kepatuhan
c. berikan feedback kepada unit terkait

3. Surveilans Infeksi
a) Infeksi Daerah Operasi (IDO)

HAIs IDO Januari-Maret 2023 di RSI S. Anggoro


3%

2%
0.02

1%
0.01

0%
0
April Mei Juni

Analisa:
Dari grafik di atas menunjukkan bahwa pada bulan April angka kejadian
IDO nihil sementara pada bulan Mei sebesar 2 % dan turun pada bulan Juni
menjadi 1 %. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh :
1. Kurangnya teknik aseptic saat perawatan luka Post Op.

9
2. Kurangnya pengetahuan petugas medis dalam hal perawatan luka Post
Op.

Rekomendasi :

1. Meningkatkan teknik aseptic saat perawatan luka Post Op.


2. Meningkatkan pengetahuan petugas medis dalam hal perawatan luka
Post Operasi

b) Flebitis

HAIs Flebiti s Bulan April-Juni 2023 di RSI


S.Anggoro
April Mei Juni
4%

3%
0.03

2%
0.02

1%
0.01

0%

Analisa :
Dari grafik di atas menunjukkan bahwa pada bulan April sebesar 3 %,
sedangkan pada bulan Juni kejadian flebitis turun menjadi 2% dan turun

10
kembali pada bulan Maret menjadi 1% Hal ini kemungkinan disebabkan
oleh:
1. Masih kurangnya teknik aseptic saat pemasangan infus.
2. Petugas yang melakukan pemasangan infuse cukup kompeten.

Rencana tindak lanjut :


1. Meningkatkan teknik aseptic saat pemasangan infus.
2. Meningkatkan kompentensi petugas saat melakukan pemasangan infus.

c) Infeksi saluran kemih (ISK)

HAIs ISK Bulan April-Juni


2023 di RSI S.Anggoro
April Mei Juni
4%
3%
3%
2%
2%
1%
1%

0%

Analisa :

11
Dari grafik di atas menunjukkan bahwa pada bulan April sebesar 1 %,
kemudian meningkat pada bulan Mei menjadi 3% dan turun kebali pada
bulan Juni menjadi 2%.
Rencana tindak lanjut:
Terus meningkatkan pengetahuan petugas medis dalam hal penerapan
Bundles pemasangan Kateter Urine.
d) Hospital associated pneumonia (HAP)
Periode April-Juni 2023 tidak ada kejadian (HAP)
e) Ventilator associated pneumonia (VAP)

HAIs VAP bulan April-Juni 2023 di RSI S.Anggoro


100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10% 0% 0% 0%
0%

April Mei Juni

Analisa:
Dari grafik di atas menunjukkan bahwa pada bulan April sampai Juni angka
kejadian VAP nihil.
f) Infeksi aliran darah primer (IADP)
Periode April-Juni 2023 tidak ada kejadian IADP

4. Investigasi Outbreak Infeksi

12
Jumlah Pasien covid-19 Bulan April-Juni 2023 di RSI
S.Aggoro
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10% 0% 0% 0%
0%

April Mei Juni

Analisa:
Berdasarkan grafik diatas menunjukkan bahwa periode April-Juni 2023 tidak
terdapat pasien covid 19.
Rencana tindak lanjut :

a. Melaksanakan skrining dan tressing sesuai regulasi


b. Melaksanakan pencegahan dan pengendalian secara komprehensif
5. Kesehatan Kerja

a) contact tracing covid-19


tidak terdapat kontak tracing covid-19
b) tindak lanjut petugas terkonfirmasi covid-19
bahwa setiap yang terkonfirmasi covid-19 selama April-Juni 2023 tidak
ada

c) Laporan pasca pajanan


pada periode April-Juni 2023 tidak terdapat insiden tertusuk jarum dan
benda tajam lainnya.
d) Imunisasi
pada periode April-Juni 2023 tidak ada pemberian vaksinasi karyawan.
6. Assesment Berkala

13
No Kegiatan Temuan Rencana Tindak Lanjut
1 Unit gizi a. Kebersihan a. Tingkatkan lagi
lingkungan cukup kebersihan
baik kerapihan dan
b. Kepatuhan keindahan
kebersihan tangan b. Re edukasi
cukup baik kepatuhan
c. Kulkas penyimpanan kebersihan tangan 6
bahan olahan dan langkah dan 5
daging tidak ada, moment
dasar kulkas kotor c. Koordinasi dengan
d. Almari penyimpanan IPSRS terkait
telur masih jadi 1 penyediaan
dengan barang- thermometer
barang petugas d. Tingkatkan
e. Kepatuhan prinsip- kepatuhan prinsip-
prinsip PPI lainnya prinsip penerapan
cukup baik PPI lainnya
2 Unit londry a. Ruang penerimaan a. Reedukasi prinsip-
dan pencucian sudah prinsip penerapan
terpisah PPI
b. Area linen kotor dan b. Usulkan
bersih sudah terpisah penambahan SDM
c. Kepatuhan APD
masih kurang
d. SDM masih kurang
3 Instalasi a. Kebersihan cukup a. Tingkatkan
pemulasaran b. Kepatuhan kebersihan ruang
jenazah pemakaian APD b. Re edukasi
cukup baik pemakaian APD

14
No Kegiatan Temuan Rencana Tindak Lanjut
4 Instalasi a. Kebersihan cukup a. Tingkatkan
penyehatan b. Kepatuhan kebersihan,
lingkungan pemakaian APD kepatuhan
cukup baik pemakaian APD
c. Pengelolaan IPAL, dan pengelolaan
TPS B3 dan TPS limbah sesuai
domestik baik regulas
5 IPSRS a. Regulasi a. Revisi regulasi
pengendalian pengendalian
mekanis dan teknik mekanis dan tehnik
belum lengkap b. Lakukan
b. Bukti pelaksana pengendalian tehnik
pengendalian dan mekanis
mekanis dan tehnik c. Sediakan bukti
belum lengkap pengendalian
mekanis dan tehnik
dengan lengkap
6 IBS a. Kebersihan umum a. Tingkatkan lagi
cukup baik kebersihan dan
b. Kepatuhan kerapihan
kebersihan tangan b. Tingkatkan
dan penerapan PPI kepatuhan semua
lainnya cukup baik prinsip-prinsip
c. Pelaksanaan penerapan PPI
pencegahan IDO intra c. Tingkatkan
operasi cukup baik kepatuhan
pencegahan IDO
intra operasi
7 Unit laboratorium a. Kebersihan a. Tingkatkan

15
No Kegiatan Temuan Rencana Tindak Lanjut
lingkungan cukup kepatuhan
baik kewaspadaan
b. Kepatuhan standar dan
kebersihan tangan penerapa PPI
baik lainnya
c. Kepatuhan
pemakaian APD baik
d. Kepatuhan
pengelolaan limbah
baik
8 Monitoring terapi a. Kepatuhan a. Monev
cairan pengenceran, kepatuhan
penyiapan dan pencegahan,
pemberian terapi penyimpanan
cairan sudah cukup dan pemberian
baik terapi cairan
dengan baik dan
benar
9 Monitoring a. Kepatuhan a. Re edukasi
suntikan pengenceran, kepatuhan
penyiapan dan pencegahan,
pemberian terapi penyimpanan dan
cairan sudah cukup pemberian terapi
baik cairan dengan baik
dan benar
10 Monitoring a. Membuang limbah a. Re edukasi
pengelolaan limbah padat non infeksius di pengelolaan limbah
kantong warna hitam b. Tetap gunakan
b. Membuang limbah APD rasional saat

16
No Kegiatan Temuan Rencana Tindak Lanjut
padat infeksius di mengelola limbah
kantong warna cair
kuning
c. Membuang limbah
tajam di safety box
11 Monitoring a. APD tidak dipakai a. Monitoring
pemprosesan alat secara lengkap memakai sarung
diluar unit CSSD b. Perendaman tidak tangan, gaun dan
merendam seluruh masker
permukaan alat b. Perendaman alat
c. Perendaman sampai seluruh
enzimatik lebih dari permukaan alat
15 menit selama 15 menit
12 Monitoring ruang a. Kepatuhan APD dan a. Tingkatkan
isolasi airbone dan kebersihan tangan kepatuhan
transfer pasien kurang monitoring kamar
operasi
13 Monitoring ranap a. Kurangnya kepatuhan a. Re edukasi terkait
kewaspadaan isolasi kewaspadaan
b. Kurangnya kepatuhan isolasi, bundles
pelaksanaan HAIs dan SPO PPI
pencegahan HAIs lainnya
c. Tirai masih berbahan b. Koordinasi dengan
kain unit farmasi terkait
d. Belum adanya tempat area bersih
penyimpanan c. Usul agar tirai
peralatan kebersihan berbahan vinil
d. Usul agar
dialokasikan area

17
No Kegiatan Temuan Rencana Tindak Lanjut
kotor, spoolhoek
dan janitor.
14 Monitoring rajal a. Kurangnya kepatuhan a. Re edukasi terkait
kewaspadaan isolasi kewaspadaan
b. Belum optimalnya isolasi
screening dan alur b. Optimalkan
pelayanan pasien screening dan alur
dengan airbone pasien TB dll
deasease
c. Penggunaan APD
cukup baik
15 Monitoring a. Kepatuhan sesuai a. Tingkatkan
renovasi kajian PPI masih kepatuhan PPI
kurang dalam setiap
pekerjaan demolisi,
renovasi, maupunn
kontruksi

D. Kesimpulan Dan Saran


1. Kesimpulan
a. Fasilitas, kepatuhan 6 langkah dan kepatuhan 5 momen masih kurang
b. kepatuhan 5R ( resik, rapi, ringkes, rawat, rajin ) dan kepatuhan
pengelolaan limbah masih kurang
c. kepatuhan pemberian antibiotik khususnya antibiotik profilaksis dan empirik
belum sesuai regulasi
d. pemeriksaan berkala dan imunisasi terlaksana sebagai, sedangkan tata
kelola pasca pajanan sudah terlaksana cukup baik.

18
e. Edukasi PPI untuk karyawan, staf klinis, tab non klep, keluarga dan
pengunjung masih kurang
f. Monitoring dan evaluasi berkala semua unit dan saat renovasi belum
terlaksana dengan baik.
g. pengukuran dan review infeksi sudah terlaksana namun kualitas masih
kurang
h. Monitoring evaluasi pelaksanaan PPI terlaksana namun capaian belum
sesuai target

2. Saran

a. Mohon agar kelengkapan fasilitas kebersihan tangan tersedia dengan cukup


serta mohon dukungan untuk re edukasi 6 langkah dan 5 moment
kebersihan tangan bagi petugas, pasien dan pengungjung
b. Melaksanakan edukasi, koordinasi dan Monitoring evaluasi kepatuhan
terkait dengan kepatuhan 5R ( resik, rapi, ringkas, rawat, rajin )Serta
pengelolaan limbah.
c. Meningkatkan koordinasi dengan tim PPRS terkait Monitoring evaluasi
pelaksanaan panduan penggunaan antibiotik.
d. meningkatkan kuantitas pemeriksaan kesehatan berkala dan imunisasi
karyawan semua risiko.
e. meningkatkan kualitas dan kuantitas meditasi/pelatihan PPI untuk komite
PPI/IPCN/IPCLN , Karyawan, staf klinis, staf non klinis, keluarga dan
pengunjung.
f. Meningkatkan kualitas dan kuantitas monitoring dan evaluasi berkala
semua unit dan saat renovasi/konstruksi
g. melengkapi fasilitas dan SDM pencegahan dan pengendalian infeksi
( Clipper Electric Surgical, medikasi set, cairan disenfeksi, fasilitas
laundry, fasilitas CSSD, Faslitisas IPJ, fasilitas Unit Gizi, Fasilitas Ruang
Isolasi )

19
h. Melaksanakan koordinasi dengan semua anggota komite PPI dan unit
terkait untuk review infeksi yang terjadi
i. meningkatkan kepatuhan pelaksanaan PPI covid-19 di masa adaptasi
Kebiasaan Baru mulai skrining, TRIASE, alur pelayanan, zonasi maupun
protokol bagi tugas dan pasien dengan baik dan benar
j. meningkatkan monitor evaluasi/supervisi pelaksanaan PPI secara
komprehensif

20
PENUTUP

Demikian laporan kegiatan yang telah dilakukan oleh tim PPI selama 3 bulan ini,
atas perhatian dan dukungannya kami ucapkan banyak terima kasih.

Terara, 10 Juli 2023

Mengetahui
Ketua Tim PPI Sekretaris Tim PPI

dr. Laila Nurmala


Ns. Jamaludin, S. Kep

Mengetahui

Direktur RSI S Anggoro

dr. Novya Prabawati

21

Anda mungkin juga menyukai