Anda di halaman 1dari 2

Nama : Wulan Antarik Ragi

Nim : 202001133

Kelas : 4B keperawatan

TUGAS

TREND DAN ISSUE KEPERAWATAN KRITIS

TREND DAN ISU KEPERAWATAN KRITIS


Perkembangan yang pesat di bidang teknologi dan pelayanan kesehatan cukup berkontribusi
dalam mempersingkat waktu perawatan pasien di rumah sakit. Using the Tele-ICU Care
Delivery Model to Build Organizational Performance, (Rufo, 2011). Merupakan paradigma
baru dalam model pemberian perawatan saatini telah bergeser ke arah perbaikan kualitas
hidup pasien dan keamanan perawatan pasien. Tele-health terintegrasi adalah salah satu
contohnya.

Dengan menggunakan perangkat mobile dan keahlian dari dokter yang berpengalaman dapat
dihubungkan ke lokasi terpencil, sehingga pemberi asuhan keperawatan didaerah terpencil
sekarang dapat menerima bantuan untuk manajemen pasien
secara langsung melalui metode ini. TeleICU adalah salah satu contoh dari penerapan model
teknologi yang mempercepat pemecahan masalah klinis dan pengambilan keputusan, sehingg
amempercepat pemberian perawatan kritis danakhirnya meningkatkan hasil yang diharapkan.
Konsep Tele-ICU memberikan manfaat bagi tim perawatan untuk memperoleh kemudahan
dalampengawasan pasien jarak jauh, tidak untuk mengendalikan atau mengganggu, tetapi unt
ukmendukung dan meningkatkan kualitas perawatan. Saat pasien kritis keluarga, tim ICU dan
tele-ICU dapat berbagi pengalaman, berkolaborasi untuk menemukan solusi, dan pemahaman
melalui tele-ICU, serta belajar bagaimana bersama timdapat meningkatkan perawatan pasien.

1. Pengertian trend

Trend adalah hal yang sangat mendasar dalam berbagai pendekatananalisa, trend juga dapat
didefinisikan salah satu gambaran ataupun informasiyang terjadi pada saat ini yang biasanya
sedang populer dikalangan masyarakat
2. Pengertian Issue

Isu adalah suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diperkirakan terjadiatau tidak terjadi
pada masa mendatang, yang menyangkut ekonomi, moneter,sosial, politik, hukum,
pembangunan nasional, bencana alam, ataupun tentang kritis.
Beberapa issue keperawatan pada saat ini :
1. EUTHANASIA
Membunuh bisa dilakukan secara legal. Itulah euthanasia, pembuhuhan legalyang sampai
kini masih jadi kontroversi. Pembunuhan legal ini pun ada beragam jenisnya.Euthanasia
adalah tindakan mengakhiri hidup seorang individu secara tidakmenyakitkan, ketika
tindakan tersebut dapat dikatakan sebagai bantuan untukmeringankan penderitaan dari
individu yang akan mengakhiri hidupnya.
2. ABORSI
Aborsi berasal dari bahasa latin Abortus Yaitu berhentinya kehamilan sebelumusia
kehamilan 20 minggu yang mengakibatkan kematian janin.Aborsi yaitu tindakan
pemusnahan yang melanggar hukum , menyebabkanlahir prematur fetus manusia sebelum
masa lahir secara alami.Aborsi telah dilakukan oleh manusia selama berabad-abad, tetapi
selama itu belum ada undang-undang yang mengatur mengenai tindakan aborsi.
3. CONFIDENTIALITY
Yang dimaksud confidentiality adalah menjaga privasi atau rahasia klien,segala sesuatu
mengenai klien boleh diketahui jika digunakan untuk pengobatanklien atau mendapat izin
dari klien. Sebagai perawat kita hendaknya menjagarahasia pasien itu tanpa
memberitahukanya kepada orang lain maupun perawatlain.Perawat memiliki komitmen
menyeluruh tentang perlunya mempertahankan privasi dan kerahasiaan pasien sesuai
kode etik keperawatan. Beberapa hal terkaitisu ini yang secara fundamental mesti
dilakuakan dalam merawat pasien adalah:
a. Jaminan kerahasiaan dan jaminan pelayanan dari informasi kesehatanyang diberikan
harus tetap terjaga.
b. Individu yang menyalahgunakan kerahsiaan, keamanan, peraturandan informasi dapat
dikenakan hukuman/ legal aspek.
4. INFORMED CONSENT
Tujuan dari informed consent adalah agar pasien mendapat informasi yangcukup untuk
dapat mengambil keputusan atas terapi yang akan dilaksanakan.Informed consent juga
berarti mengambil keputusan bersama. Hak pasien untuk Menentukan nasibnya dapat
terpenuhi dengan sempurna apabila pasien telah menerima semua informasi yang ia
perlukan sehingga ia dapat mengambil keputusan yang tepat. Kekecualian dapat dibuat
apabila informasi yang diberikandapat menyebabkan guncangan psikis pada pasien.
Dokter harus menyadari bahwa informed consent memiliki dasar moral dan Etik yang
kuat. Menurut American College of Physicians’ Ethics Manual, pasien Harus mendapat
informasi dan mengerti tentang kondisinya sebelum mengambilkeputusan. Berbeda
dengan teori terdahulu yang memandang tidak adanyainformed consent menurut hukum
penganiayaan, kini hal ini dianggap sebagaikelalaian. Informasi yang diberikan harus
lengkap, tidak hanya berupa jawabanatas pertanyaan pasien.

Anda mungkin juga menyukai