R DENGAN MASALAH
PREEKLAMSIA BERAT
A. PENGKAJIAN
B. IDENTITAS PASIEN
1. Nama : Ny. R
2. Tempat dan tanggal lahir : Tegal , 13 April 1979 (32th)
3. Pendidikan terakhir : SMA
4. Agama : Islam
5. Status perkawinan : Menikah
6. Tinggi Badan / Berat Badan : 157 cm / 53 kg
7. Penampilan umum : klien tampak lemas
8. Ciri – ciri tubuh : tinggi, kurus
9. Alamat : kec. Kramat kab. Tegal
10. Orang terdekat yang mudah dihubungi : Tn. A
11. Hubungan dengan klien : suami
12. Tanggal masuk RS : 9 Mei 2011
13. Diagnosa medis : PEB
14. No. RM : 157
6. RIWAYAT LINGKUNGAN
7. PEMERIKSAAN FISIK
a. Survey umum
- RR : 24 x/menit
0
- Suhu : 37,1 C
Antropometri
- TB : 157 cm
- BB : 53 kg
Mata : Mata kanan dan kiri simetris, mata cekung, konjungtiva anemis,
selera tidak ikterit, tidak ada sektet, gerakan bola mata normal, tidak ada
benjolan, tidak ada nyeri tekan, fungsi penglihatan menurun.
Telinga: Canalis bersih, pendengaran baik, tidak ada benjolan pada daun
telinga, tidak memakai alat bantu pendengaran.
Hidung : Tidak ada polip, keadaan seputum
bersih, tidak ada sektet, tidak ada radang, tidak ada benjolan, fungsi penghidu
baik.
Mulut : Gigi bersih, tidak ada karies gigi, tidak
memakai gigi palsu, gusi tidak ada peradangan, lidah bersih, bibir kering.
Abdomen
Leopold II : teraba tahanan terbesar di sebelah kiri, bagian – bagian kecil janin di
sebelah kanan.
- P : suara hypertimpani.
Sebelum sakit : klien mengatakan dapat melakukan aktifitas sehari – hari tanpa
bantuan dari orang lain.
Selama sakit : klien mengatakan aktifitasnya seperti makan dan minum, toileting,
berpakaian, berpindah dan ambulasi/ Rom dibantu oleh orang lain, keluarga dan
perawat.
c. Pola nutrisi dan metabolik
Sebelum sakit : klien mengaku memiliki nafsu makan baik 3x sehari dengan
menu seperti nasi, sayur bening, ayam, dan ikan asin. Makanan favorit klien yaitu
bakso. Minum yang disukai klien yaitu air putih. ( 8 gelas/ hari )
Selama sakit : klien makan 1x/ hari dengan menu yang disediakan di RS dan
habis ½ porsi, klien mengatakan nafsu makan berkurang karena setiap makan
langsung muntah, minum klien hanya 5 gelas/ hari.
a. Pola eliminasi
Sebelum sakit : klien BAB 1 – 2x/ hari, konsistensi (padat) tidak ada gangguan,
BAK 3 – 4/ hari dengan warna dan bau yang khas.
Selama sakit : klien BAB lebih dari 2 kali/ hari konsistensi (cair) dan berlendir.
BAK 2 – 3 kali/ hari dengan warna dan bau yang khas.
e. Pola istirahat dan tidur
Sebelum sakit : klien mengatakan istirahat dengan cukup 10 jam yaitu malam hari
dari jam 21.00 – 04.30 dan tidur siang dari jam 13.00 – 14.30.
Selama sakit : klien mengatakan istirahat kurang 3 jam yaitu malma hari dari jam
sering terbangun karena merasa mual
Sistem panca indra klien masih baik, hanya penglihatan menurun. Untuk indra
perasa, peraba, pendengaran, pengciuman masih baik, klien juga yakin dengan
dibawa kerumah sakit klien akan cepat sembuh.
Klien adalah seorang perempuan berusia 34 tahun, klein belum pernah memiliki
anak.
k. Pola nilai dan keyakinan
Sebelum sakit : klien beragama islam, selalu menjalankan ibadah sholat 5 waktu
tepat waktu dan khusyu,
Selama sakit : klien tetap menjalanan sholat dengan duduk karena merasa lemah
dan belum kuat berdiri, selama dirumah sakit klien menjalankan ibadah seperti
biasa.
9. PEMERIKSAAN PENUNJANG
10. TERAPI
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
C. ANALISA DATA
D.INTERVENSI
E. CATATAN PERKEMBANGAN
IMPLEMENTASI EVALUASI
DATA : S : klien mengatakan dalam 1 hari
1. klien mengatakan dalam 1 hari hanya minum 4 gelas sehari, Klien
hanya minum 4 gelas sehari, Klien mengatakan lemas , Klien mengatakan
mengatakan lemas , Klien mengatakan kepalanya sering pusing
kepalanya sering pusing, turgor kulit
menurun, Mukosa bibir O : turgor kulit menurun, Mukosa bibir
Kering, Klien terlihat Pucat Kering, Klien terlihat Pucat
DIAGNOSA : A : masalah yang masih ada :
1. Kekurangan volume cairan b.d Kekurangan volume cairan (+)
Kehilangan cairan aktif
P : Lanjutkan intervensi dengan :
TINDAKAN : - lakukan istirahat
08.00 wib : pantau status dehidrasi klien
09.00 wib : kaji pola tidur klien
09.30 wib : berikan terapi IV sesuai dengan
anjuran.
RTL :
1. Mengukur balance cairan