Oleh.
MUHAMMAD FIKRI, A.Md.,Farm
NIP. 199805032022031006
NDH : 16
Mentor Coach
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Mentor Coach
Penguji,
Risnawati,SE,MM
NIP. 197010121990022001
iii
KATA PENGANTAR
iv
Kalimantan Selatan yang telah memberikan bantuan selama diklat..
7. Pejabat administrator, pengawas, dan pelaksana pada Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi
Kalimantan Selatan, khususnya penyelenggara pendidikan dan
latihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II Angkatan VIII
Tahun 2022.
8. Seluruh keluarga yang selalu memberikan dukungan, semangat
dan doa dalam menyelesaikan proses pelatihan dasar dan
pembuatan laporan ini.
9. Rekan-rekan pesera Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan
VIII Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2022 yang
telah mendukung dan berjuang bersama dalam penyelesaian
Rancangan Aktualisasi ini.
v
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara, ASN adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi
pemerintah. Pegawai ASN berperan sebagai perencana, pelaksana, dan
pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan
pembangunan nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan
publik yang profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari
praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Dalam menjalankan tugasnya, ASN
berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat dan
pemersatu bangsa.
Salah satu pelayanan publik bagi ASN yaitu Puskesmas. Menurut
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2016
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat adalah unit pelaksana teknis dinas
kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan
pembangunan kesehatan disuatu wilayah kerja dan upaya kesehatan
perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya. Upaya kesehatan yang dapat
menunjang terwujudnya derajat kesehatan yang optimal dapat dilakukan
melalui pelayanan kefarmasian.
berkaitan dengan obat dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) dengan
maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan
pasien.
2. Tujuan
A. Umum
3. Isu Aktual
Berdasarkan pengamatan penulis selama 2 bulan di Puskesmas
Pekapuran Raya Kota Banjarmasin ditemukan beberapa isu terkait
dengan tupoksi sebagai asisten apoteker. Beberapa isu permasalahan
terkait yaitu sebagai berikut:
1. Belum optimalnya pemberian informasi Beyond Use Date (BUD)
kepada pasien.
2. Belum optimalnyapenyimpanan obat kedaluwarsa
3. Belum optimalnya pemantauan Expired Date (ED) perbekalan farmasi
4. Ruang Lingkup
Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan selama proses habituasi di
UPT Puskesmas Pekapuran Raya Kota Banjarmasin terhitung dari tanggal
24 Juli-30 Agustus 2022. Kegiatan yang dilaksanakn adalah memberikan
informasi Beyond Use Date (BUD) kepada pasien berdasarkan nilai
BERAKHLAK.
BAB II
GAMBARAN UMUM
b. Struktur Organisasi
Struktur organisasi Puskesmas Pekapuran Raya Banjarmasin
Kepala Puskesmas
dr.Widi Utami,M.M
LANSIA Loket
KesLing Promkes Gigi & Mulut Poli Umum
Khafizatun Reka Pradina,
Eka Rosmaya Aditya Saputra, SKM drg.Endah Helmiah,AMK
Nadia,A.Md.,Keb A.Md.,Kes
Apotek
Apt.Nisa
Abdina,S.Farm
9
b. Misi Organisasi
Misi Puskesmas Pekapuran Raya adalah :
1) Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata,
terjangkau, dan berkeadilan.
2) Membangun profesionalisme dengan memberikan pelayanan
kesehatan yang optimal baik bagi individu, keluarga, dan
masyarakat.
3) Mendorong kemandirian perilaku sehat bagi masyarakat di
wilayah kerja Puskesmas Pekapuran Raya.
4) Menggerakkan peran aktif masyarakat dalam mewujudkan
lingkungan sehat.
Motto Layanan “ Pian Sehat, Kami Himung”
Tata nilai Puskesmas Pekapuran Raya “ Profesional, Ramah,
Melayani”
c. Nilai-Nilai Organisasi
Nilai-nilai organisasi yang terkandung pada visi dan misi UPT
Puskesmas Pekapuran Raya adalah THE WINNER yang memiliki
arti
1. Togetherness (Kebersamaan)
Definisi Operasional adalah sebuah ikatan organisasi yang
menjalankan program-program kerjanya dengan saling
bekerjasama dan bahu membahu untuk memenuhi tujuan visi
dan misi organisasi.
2. Wise (Bijaksana)
Definisi Operasional adalah sebuah kesesuaian dalam
pengambilan keputusan yang di dapat melalui koordinasi dan
11
pengabdian masyarakat
9. Mendistribusikan perbekalan farmasi ketiap ruang rawat/unit pengguna dalam
jumlah, jenis & waktu yang tepat.
10 Mengumpulkan bahan atau data dari berbagai sumber acuan dalam rangka
. menyiapkan rencana kerja kefarmasian.
11 Mengumpulkan data-data dalam rangka perencanaan perbekalan farmasi.
.
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
a) Berorientasi Pelayanan
Pembentukan nilai Berorientasi Pelayanan pada peserta
melalui substansi pembelajaran yang terkait dengan bagaimana
memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat; ramah,
cekatan, solutif, dan dapat diandalkan; serta melakukan
perbaikan tiada henti. Pada Pembukaan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 mengamanatkan bahwa
tujuan didirikan Negara Republik Indonesia, antara lain adalah
untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa. Amanat tersebut mengandung makna negara
berkewajiban memenuhi kebutuhan setiap warga negara melalui
suatu sistem pemerintahan yang mendukung terciptanya
penyelenggaraan pelayanan publik yang prima dalam rangka
15
saya akan
memaparkan
rancangan aktualisasi
27
sebaik mungkin
(Kompeten)
saya akan
menyiapkan bahan
rancangan yang tidak
melanggar UUD
(Loyal)
Dalam pembuatan
rancangan etiket
BUD dan leaflet saya
memuat informasi
secara efektif dan
mudah di pahami
dengan kualitas
terbaik (Kompeten)
informasi BUD
(Harmonis)
Saya akan
merancang etiket &
leaflet sebaik
mungkin agar instansi
saya baik di mata
orang (Loyal)
Saya akan
merancang etiket &
leaflet dengan kreatif
(Adaptif)
merata (Loyal)
Saya akan
melakukan pretest
tanpa memaksakan
kehendak dalam
permintaan menjadi
responden ke pasien
(Loyal)
tersebut
(Kolaboratif)
5. Melakukan 1. Menyiapkan Terlaksananya Memberikan Visi Saya akan
pemberian leaflet pemberian informasi obat yang “saya akan memberikan
infromasi BUD 2. Menerima informasi BUD dibutuhkan oleh memberikan informasi obat
resep kepada pasien pasien (Berorientasi informasi BUD agar agar pasien
kepada pasien
3. Menyiapkan Bukti : Pelayanan). terciptanya aman dalam
obat 1. Tersediannya pelayanan mengonsumsi
4. Melakukan leaflet Penyerahan obat kesehatan yang obat (Safety)
pemberian 2. Resep pasien disertai informasi bermutu”
informasi obat 3. Foto yang diberikan
terutama BUD 4. Foto kepada pasien dapat Misi
dengan leaflet dipertanggung Saya akan
jawabkan mengembangkan
(Akuntabel) inovasi dalam
pemberian
Menjelaskan informasi obat“.
infromasi obat
tentang BUD kepada
pasien (Kompeten)
Memberikan
penjelasan obat
dengan baik tanpa
memandang latar
belakang pasien
(Harmonis)
34
Saya akan
memberikan
informasi BUD
dengan efektif
sehingga pasien
senang berobat di
puskesmas (Loyal)
Saya akan
bekerjasama dengan
apoteker dalam
pemberian informasi
BUD kepada pasien
(Kolaboratif)
EVALUASI
6. Melakukan 1. Menyiapkan Terlaksananya Saya akan Visi Saya akan
evaluasi kuesioner evaluasi melakukan evaluasi “saya akan melihat semangat
pemberian 2. Memberikan pemberian pada pasien dengan hasil evaluasi lalu dalam
informasi yang kuesioner informasi yang ramah (Berorientasi mengembangkan meningkat kan
diberikan dengan 3. Memeriksa diberikan dengan Pelayanan) pelayanan yang pelayanan
cara postest hasil kuesioner cara postest bermutu dan kesehatan di
35
Saya akan
memperbaiki
pelayanan sehingga
terciptanya
pelayanan yang
bermutu sehingga
36
Saya akan
memanfaatkan
sarana yang ada
untuk menciptakan
pelayan yang
bermutu
(Kolaboratif)
37
3. Menyiapkan obat
4. Pemberian informasi obat terutama BUD dengan
leaflet
Evaluasi
6. Melakukan evaluasi 1. Menyiapkan kuesioner
pemberian informasi yang 2. Memberikan kuesioner 1 s.d 30 Puskesmas
diberikan dengan cara 3. Memeriksa hasil kuesioner Agustus 2022 Pekapuran Raya
postest
39
Juli Agustus
NO. KEGIATAN M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S R K J S M S S
24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
PERSIAPAN
1 Melakukan
konsultasi
dengan atasan
langsung
PELAKSANAAN
2 Membuat
rancangan
etiket BUD &
leaflet
3 Membuat
kuesioner BUD
4 Melakukan
pretest kepada
pasien
5 Melakukan
pemberian
informasi BUD
EVALUASI
6 Melakukan
evaluasi
pemberian
informasi yang
diberikan
dengan cara
postest
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN