DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2022
PENDAHULUAN
Pandemi covid-19 yang melanda hampir di seluruh dunia mengakibatkan sendi-sendi
kehidupan khususnya perekonomian mengalami kelumpuhan, tidak sedikit perusahaan yang
mengurangi aktivitas produksi. Hal ini juga berakibat pada pemutusan hubungan kerja (PHK)
yang dilakukan oleh beberapa perusahaan. Pandemi covid-19 mengakibatkan sektor
perekonomian menjadi shock baik secara perorangan, rumah tangga, perusahaan makro dan
mikro bahkan perekonomian negara di dunia (Taufik dan Ayuningtyas 2020). Pandemi Covid-
19 banyak membawa keburukan bagi umat manusia, akan tetapi terdapat hikmah yang luar
biasa yaitu sebuah pelajaran bagi umat manusia, khususnya bagi para pelaku bisnis. Dari
Pandemi Covid-19 para pelaku bisnis dunia, terutama di Indonesia telah mendapatkan sebuah
gambaran sehingga dari hal tersebut para pelaku bisnis bisa belajar untuk membuat sebuah
sistem bisnis yang tetap berjalan optimal ketika kondisi seperti pandemi Covid-19 terulang,
atau bahkan dalam segala kondisi. Bila kita lihat pada Pandemi Covid-19, unsur sumber daya
manusia menjadi kunci operasional bisnis, karena pandemic Covid-19 membatasi ruang gerak
sumber daya manusia dalam mengoperasionalkan bisnis. Berkaca dari pandemi covid-19
pelaku bisnis yang berhasil memanajemen sumber daya manusia dengan baik, akan terhindar
dari dampak terburuk pandemi covid-19 yang tetap bisa berjalan optimal ketika kondisi seperti
pandemi covid-19 terulang atau bahkan kondisi yang lebih parah.
Dibutuhkan inovasi dan kreativitas dari suatu perusahaan dalam memanajemen risiko
yang mungkin terjadi baik bagi pelaku usaha maupun karyawannya. Inovasi dan kreativitas
tersebut akan berdampak pada kualitas produk dan peningkatan jumlah penjualan produk sulit
ditiru serta dapat menyerap tenaga kerja lebih banyak (Nuraini et al.2021). Inovasi bisa berupa
menciptakan produk yang berkualitas dengan biaya rendah dan penjualan yang sederhana tetapi
efektif. Inovasi juga tak hanya terbatas pada strategi bisnisnya, tetapi juga bisa pada bentuk
fisik produk itu sendiri. Sehingga potensi kreatif inilah memiliki prospek peluang yang
menjanjikan. Oleh karena itu, jika sebuah bisnis yang sedang berjalan apabila tidak dapat
bertahan lama ditengah masa pandemi ini ataupun berada di dalam persaingan jika saja pelaku
usahanya ini minimnya pengetahuan tentang peluang usaha yang ada dan tidak memiliki
inovasi untuk berkreatif. Oleh karena itulah sebagai pelaku bisnis ini harus selalu bisa
memotivasi dirinya sendiri sehingga dapat selalu kreatif dalam berinovasi dan mewujudkannya
terutama di saat adanya krisis global seperti Pandemi virus Covid-19 sedang terjadi. Pada masa
pandemic covid-19, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk yang bergerak di bidang industri
makanan, melakukan terobosan-terobosan baru dalam meningkatkan penjualan baik melalui
jalur distribusi, segmen dan pangsa pasar yang baru.
PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang
industri makanan ringan terutama produk-produk dari kacang, coklat dan biskuit serta
pengolahan susu. Pada saat ini, kegiatan Perusahaan adalah dalam bidang industri makanan
ringan dan minuman. Perusahaan memulai kegiatan usaha komersialnya pada tahun 1994.
Kegiatan usaha Garudafood di industri makanan dan minuman terus berkembang hingga
menjadi salah satu perusahaan makanan dan minuman terkemuka di Indonesia yang didukung
oleh jaringan distribusi nasional milik PT Sinarniaga Sejahtera (“SNS”), Entitas Anak
Garudafood. Pada tahun 1997, Garudafood melakukan ekspansi bisnis melalui pendirian pabrik
biskuit yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur. Kesuksesan tersebut tidak terlepas dari
keberhasilan Garudafood dalam memperkenalkan produk-produk unggulan baru seiring
dengan perubahan selera masyarakat di Indonesia. Budaya inovasi yang ditanamkan pada
setiap karyawan merupakan kunci dari kesuksesan tersebut. Garudafood saat ini memproduksi
dan menjual produk makanan dan minuman di bawah 5 merek, yaitu Garuda, Gery, Chocolatos,
Leo dan Clevo. PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk fokus pada kemampuan produksi untuk
menghindari over-inventory. Di samping itu Garudafood juga akan gencar melakukan
campaign produk yang unik dan kreatif khususnya di media sosial dengan target yang
disesuaikan misal untuk biskuit dan minuman susu. Dalam menghadapi risiko PT. Garudafood
Putra Putri Jaya Tbk memiliki berbagai upaya pengelolaan risiko pada semua aspek kegiatan
usaha perseroan dan entitas anak, terutama untuk factor risiko utama dan factor-faktor risiko
yang mempunyai potensi dampak signifikan terhadap kinerja dan posisi keuangan perseroan
entitas anak.
SIMPULAN
Pada masa pandemic Covid-19, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk yang bergerak di
bidang industri makanan, melakukan terobosan-terobosan baru dalam meningkatkan penjualan
baik melalui jalur distribusi, segmen dan pangsa pasar yang baru. Dalam menghadapi risiko
PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk memiliki berbagai upaya pengelolaan risiko pada semua
aspek kegiatan usaha perseroan dan entitas anak, terutama untuk factor risiko utama dan factor-
faktor risiko yang mempunyai potensi dampak signifikan terhadap kinerja dan posisi keuangan
perseroan entitas anak. PT. Garudafood Putra Putri Jaya Tbk melakukan berbagai upaya
pencegahan penyebaran virus covid-19 di area lingkungan kerja dan memiliki strategi dalam
efisiensi kegiatan operasional perusahaan pada masa pandemi covid-19.
DAFTAR PUSTAKA
Ardhana S.2021. Penerapan strategi dan inovasi pada PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk di masa
pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Sosial 1(1): 1-10.