Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KELAS GIZI

1. PENDAHULUAN
Kelas gizi merupakan suatu pembelajaran dengan cara partisifatif sekelompok ibu
dengan upaya meningkatkan gizi masyarakat melalui perubahan prilaku. Dalam
pelaksanaannya ibu bukann sebagai murid melainkan sebagai warga belajar yang
saling belajar satu sama lainnya untuk mengetahui pengalaman dari sesama peserta.

2. LATAR BELAKANG
Balita merupakan kelompok masa yang dianggap kritis sekaligus masa keemasan,
yang memilikimasa tumbuh kembang berbagai organ tubuh. Bila ditinjau dari
kesehatan keluarga, balita merupakan kelompok yang rentan dan paling mudah
mengalami gizi kurang bahkan gizi buruk. Dampak yang diakibatkan dapat
menghambat perkembangan otak, pertumbuhan fisik, mental serta meningkatnya angka
kesakitan dan kematian balita.
Beberapa upaya pemerintah yang dilakukan untuk mengurangi permasalahan gizi
adalah melalui penendidikan danperubahan prilaku ibu dalam memberikan makanan
kepada balita. Peran ibu sangant penting terutama dalam meningkatkan pengetahuan
tentang gizi serta keterampilan dalam menyediakan makanan untuk balita. Salah satu
kegiatan yang dapat membantu dalam meningkatkan keterampilan ibu untuk
menyediakan makanan bagi balita yaitu dengan cara memberi pengetahuan,
keterampilan serta intensif dengan memanfaatkan bahan makanan yang ada dan dapat
diolah oleh ibu balita.
Untuk dapat melaksanakan kegiatan dimaksud perlu dilakukan
pendekatan/pembelajaran dengan cara partisipatif sekelompok ibu balita melalui
kegiatan tertentu yang terjadwal dan tersusun secara baik sesuai dengan tujuan
kegiatan yang kita sebut dengan kelas gizi. Kegiatan ini tidak hanya bagaimana
mentransfer pengetahuan tetapi bagaimana perubahan perilaku ibu balita untuk mampu
mempraktekan apa yang sebaiknya dilakukan ibu balita. Tujuan kegiatan.

5.1.4.1 KA
3. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
a. TUJUAN UMUM
Meningkatkan pengetahuan , sikap dan prilaku ibu balita dalam perbaikan gizi
keluarga.
b. TUJUAN KHUSUS
1). Meningkatkan kesadaran ibu untuk memberi ASI Eksklusif kepada bayi 0-6
bulan,
2). Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu dalam pemberian makanan
pendamping ASI bagi balita usia 6-23 bulan dan makanan dengan gizi seimbang
bagi balita umur 24-59 bulan,
3).Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu untuk memantaau pertumbuhan
balita di posyandu
4). Menigkatkan pengetahuan ibu akan pentingnya pemberian vitamin dan
mikronutrien
5). Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu dalam memilih bahan
makanan, penyiapan, pengolahan dan penyimpanan makanan yang bergizi dan
aman.
4. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
a. Persiapan
b. Pertemuan dengan kader untuk membahas: sasaran, menentukan lokasi ,waktu dan
jadwal belajar, undangan untuk peserta kelas gizi
c. Menetukan kebutuhan /materi dan peralatan
d. Pelaksanaan kelas gzi
e. Pendaftaran pesrta
f. Pengukuran BB dan PB/TB (awal dan akhir)
g. MTBS
h. Penjelasan umum kelas gizi oleh fasilitator
i. Perkenalan pesrta
j. Kesepakatan dengan peserta kelas gizi
k. Pre test
l. Penyampaian materi
m. Diskusi /tanya jawab
n. Makan berayan dan evaluasi daya terima terhadap menu yang disajikan
o. Post test
5. CARA MELAKSANAKAN TUGAS
a. Membentuk kelompok kelas gizi
b. Ceramah dan tanya jawab

5.1.4.1 KA
c. Demonstrasi
6. SASARAN
a. Semua ibu peserta pelatihan memiliki pemahaman tentang pentingnya pemberiani
ASI Eksklusif kepada bayi usia 0-6 bulan,
b. Semua ibu peserta pelatihan memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam
pemberian makanan pendamping ASI bagi balita usia 6-23 bulan dan makanan
dengan gizi seimbang bagi balita umur 24-59 bulan,
c. Semua ibu peserta pelatihan memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk
memantau pertumbuhan balita di posyandu
d. Senua ibu peserta pelatihan tahu pentingnya pemberian vitamin dan mikronutrien
e. Semua ibu peserta pelatihan memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam
memilih bahan makanan, penyiapan, pengolahan dan penyimpanan makanan yang
bergizi dan aman.
7. JADWAL PELAKSANAAN
Kegiatan kelas gzi dilaksanakan selam 6 hari berturut-turut Waktu kelas gizi sekitar 1-
2 jam.
8. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi dilaksanakan pada setelah selesai kegiatan kelas gizi, Pelaporan dibuat
setelah seluruh kegiatan selesai
9. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI
a. Pencatatan : manual (daftar hadir, tanda terima transport, daya terima menu
yang disajikan),
b. Electronik : ( dokumentasi )setiap hari selama kelas gizi berlangsung
c. Pelaporan : Elektronik setelah seluruh kegiatan selesai
d. Evaluasi : dilaksanakan setelah seluruh kegiatan kelas gizi selesa

Mengetahui
Peminpin UPT BLUD Puskesmas

Andang Sari, Ssi.Apt. M.Farm.Klin


NIP.: 19740216 200212 2 008

5.1.4.1 KA
5.1.4.1 KA

Anda mungkin juga menyukai