PENGAUDITAN 1
Dosen Pengampu :
Dr Yuskar, S.E, M.A, Ak, CA
Kelompok 13 :
Al Hafiidh Septio N (2310536057)
Fika Alvian Dionirta (2210536013)
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya kerena kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Adapun makalah ini kami susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengauditan 1..
Dalam penyusunan makalah ini,kami banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang setulus-
tulusnya kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan makalah ini,
khususnya kepada Bapak Dr. Yuskar, S.E., M.A.,Ak.,CA selaku dosen mata kuliah
Pengauditan 1. Juga kepada orang tua dan teman-teman yang telah memberikan
semangat dan motivasi selama menulis makalah ini hingga selesai pada waktunya.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa apa yang tersaji dalam makalah ini
masih jauh dari sempurna karena kekurangan dan keterbatasan kemampuan yang
kami miliki. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati saya sangat
mengharapkan saran dan kritik yang konstruktif guna menyempurnakan
kedepannya. Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan
dapat menambah wawasan kita dalam mempelajari dan menerapakan ilmu
manajemen serta dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.........................................................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................4
1. 1. Latar Belakang.........................................................................................................4
1. 2. Rumusan Masalah....................................................................................................5
1. 3. Tujuan Masalah........................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................................6
2.1. Pengendalian Internal...............................................................................................6
2.2. Tanggung Jawab Manajemen dan Auditor Atas Pengendalian Internal....................7
2.3. Komponen Pengendalian Internal COSO.................................................................8
2.4. Memperoleh dan Mendokumentasikan Pemahaman tentang Pengendalian Internal
10
2.5. Menilai Risiko Pengendalian..................................................................................10
2.6. Pengujian Pengendalian.........................................................................................10
2.7. Memutuskan Risiko Deteksi yang Direncanakan dan Merancang Pengujian
Substantif...........................................................................................................................11
2.8. Mengevaluasi, Melaporkan dan Menguji Pengendalian Internal Untuk Perusahaan
Nonpublik..........................................................................................................................11
BAB III KESIMPULAN........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1. Latar Belakang
Pertimbangan mengenai pengendalian intern muncul dari sejumlah
peristiwa dan perubahan dalam dunia bisnis. Organisasi dan pemimpin
bisnis menyadari bahwa untuk mencapai keberlanjutan dan keberhasilan,
pengelolaan internal yang baik menjadi suatu keharusan. Skandal dan
kegagalan perusahaan pada awal abad ke-21, seperti kasus Enron dan
WorldCom, telah menyoroti kelemahan dalam sistem pengendalian
internal. Kesadaran akan urgensi kontrol yang kuat tumbuh sebagai
tanggapan terhadap kejadian-kejadian tersebut.
Munculnya regulasi baru, seperti Sarbanes-Oxley Act, menunjukkan
pergeseran dalam paradigma bisnis yang menempatkan penekanan lebih
besar pada akuntabilitas dan transparansi. Organisasi perlu memahami dan
mematuhi standar-standar ini, yang mendorong perhatian lebih serius
terhadap pengendalian internal. Globalisasi bisnis menghadirkan tantangan
baru, di mana organisasi harus mengelola operasi mereka di berbagai pasar
dengan regulasi yang berbeda-beda. Pengendalian internal menjadi kunci
untuk mengatasi kompleksitas dan risiko yang terkait dengan lingkungan
bisnis yang semakin global.
Perkembangan teknologi informasi dan meningkatnya ancaman siber
menggarisbawahi perlunya mengintegrasikan kontrol internal untuk
melindungi data dan menjaga keamanan informasi. Keberhasilan
organisasi seringkali tergantung pada kemampuannya untuk mengelola
dan melindungi aset informasinya. Tata kelola perusahaan yang baik
menjadi fokus utama dalam menjaga reputasi dan kepercayaan
stakeholders. Pengendalian internal adalah salah satu elemen utama dalam
membangun dan mempertahankan tata kelola yang efektif.
Kesadaran stakeholder, termasuk pemegang saham dan masyarakat,
terhadap praktik bisnis yang etis dan bertanggung jawab semakin
meningkat. Hal ini mendorong organisasi untuk memperkuat pengendalian
internal mereka sebagai bentuk komitmen terhadap nilai-nilai ini.Dengan
demikian, pertimbangan mengenai pengendalian intern tidak hanya dipicu
oleh tuntutan regulatif semata, tetapi juga oleh dorongan untuk
menciptakan organisasi yang tahan terhadap perubahan, efisien, dan dapat
diandalkan dalam mencapai tujuan jangka panjangnya.
1. 2. Rumusan Masalah
1. 3. Tujuan Masalah
b. Kepastian Inheren
Pengendalian internal tidak akan pernah bisa efektif 100%,
tanpa menghiraukan kecermatan yang diterapkan dalam perancangan
dan implementasinya. Meskipun perosinil yang menangani system itu
sanggup merancang sebuah system yang ideal, keefektifannya
tergantung pada kompetensi dan ketergantungan orang-orang
menggunakannya.
b. Penilaian Risiko
Risk Assesment atas pelaporan keuangan adalah tindakan yang
dilakukn manajemen untuk mengidentifikasi dan menganalisis risiko
– risiko yang relevan dengan penyusunan laporan keuangan yang
sesuai dengan penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan
GAAP.
c. Aktivitas Pengendalian
Control Acitivites adalah kebijakan dan prosedur, selain yang
sudah termasuk dalam empat komponen lainnya, yang membantu
memastikan bahwa tindakan yang diperlikan telah diambil untuk
menangani risiko guna mencapai tujuan entitas.
e. Pemantauan
Berhubungan dengan penilaian mutu pengendalian internal
secara berkelanjutan atau periodic oleh manajemen untuk
menentukan bahwa pengendalian itu telah beroperasi seperti yang
diharapkan, dan telah dimodifikasi sesuai dengan perubahan kondisi.
2.4. Memperoleh dan Mendokumentasikan Pemahaman tentang
Pengendalian Internal
a. Persyaratan Pelaporan
Dalam audit atas perusahaan public ataupun perusahaan
nonpublik, ada persyaratan untuk mengaudit pengendalian internal
atas pelaporan keuangan. Karena itu, auditor berfokus pada
pengendalian internal hanya sebatas yang diperlukan untuk
melakukan audit laporan keuangan yang bermutu
Arens A Alvin, Elder J Randal, Beasley S Mark. 2014. Auditing & Jasa Assurance
Pendekatan Terintegrasi Edisi Kelima belas jilid 1. Penerbit Salengga. Ciracas,
Jakarta.