Oleh:
NO NAMA NPM
RR ANNA DIAN
19200200124
3 DAMAYANTI
1
LEMBAR PERSETUJUAN
Oleh:
NO NAMA NPM
RR ANNA DIAN
19200200124
3 DAMAYANTI
Tanggal,Januari 2021
Mengetahui,
DosenPenanggungJawabStase
NIDN
i
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh:
NO NAMA NPM
Telah dipresentasikan pada tanggal bulan Januari tahun 2022 di hadapan tim penguji
Mengesahkan,
Dosen Penanggung Jawab Stase
NIDN
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas
perkenan- Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Presentasi
Jurnal yang berjudul “PRAKTIK MANAJEMEN KEBIDANAN DI
KOMUNITAS RW 04 DESA BANJIT”.
Dalam penyelesaian Laporan Komunitas ini penulis mendapatkan bimbingan,
arahan dan masukan oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Drs.H.A.Jacub Chatib, selaku Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan IndonesiaMaju
2. Prof.Dr.H.M.Hafizurracman, Mph, selaku Pembina Yayasan Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia.
3. Dr.Astrid Novita, SKM, MKM selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan IndonesiaMaju.(STIKIM)
4. Susaldi, S.ST.,M. Biomed selaku Wakil Ketua I Bid. Akademik & Inovasi
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan IndonesiaMaju.(STIKIM).
5. Dr. Rindu, SKM.,M.Kes selaku Wakil Ketua II Bid. Sumber Daya
&Keuangan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan IndonesiaMaju.(STIKIM).
6. Nur Rizky Ramdhani, SKM., M.Epid selaku wakil ketua III Bid.
Kemahasiswaan & Alumni Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju.
(STIKIM).
7. Hidayani,Am Keb,SKM,MKM selaku Kepala Departmen Kebidanan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan IndonesiaMaju.(STIKIM)
8. Istiana Kusumastuti, SST., M.Kes selaku Dosen Penanggung Jawab Stase 7
9. Ageng Septa Rini, S.ST., M.KM selaku Dosen Responsi Stase 7
10.Piya Siyania, S.ST selaku CI Responsi Stase 7
11.Seluruh dosen dan staf pengajar Program Studi Pendidikan Profesi Bidan
Program Profesi Departemen Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
iii
Indonesia Maju yang telah memberikan ilmu pengetahuan, mengarahkan dan
membimbing penulis selama mengikuti prosespendidikan.
Penulis menyadari bahwa Laporan Presentasi Jurnal ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kritik, saran atau masukan dari semua pihak sangat
diharapkan guna perbaikan di masa yang akan datang. Semoga tulisan ini
memberikan manfaat bagi pembacanya.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN.....................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................................ii
KATA PENGANTAR..............................................................................................................iii
DAFTAR ISI............................................................................................................................V
DAFTAR TABEL....................................................................................................................vi
DAFTARGAMBAR ………………………………………………………………………...vii
BAB 1 PROFIL WILAYAH....................................................................................................1
A. PROFIL WILAYAH....................................................................................................1
1.1 Gambaran Umum...................................................................................................1
1.2 Struktur Organisasi.................................................................................................1
B. PETA WILAYAH........................................................................................................2
C. PROFIL PUSKESMAS................................................................................................2
BAB II HASIL PENDATAAN................................................................................................7
A. DATA KELUARGA....................................................................................................7
B. DATA PHBS................................................................................................................8
C. DATA SIKLUS HIDUP PEREMPUAN.....................................................................11
BAB III ANALISIS MASALH................................................................................................13
A. ANALISIS TEMUAN HASIL KEGIATAN PENDATAAN......................................13
B. IDENTIFIKASI SMD..................................................................................................14
BAB IV INTERVENSI............................................................................................................15
A. RENCANA INTERVENSI .........................................................................................15
B. PELAKSANAAN........................................................................................................17
C. EVALUASI..................................................................................................................18
BAB V PENUTUP...................................................................................................................19
A. KESIMPULAN............................................................................................................19
B. SARAN........................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
v
DAFTAR TABEL
Tabel 2. Sarana Kesehatan di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Banjit Tahun 2021............ 7
Tabel 7. Distribusi Frekuensi Anggota Keluarga yang sering Mengkonsumsi Sayur dan Buah
di Banjit...............................................................................................................................12
Tabel 9. Distribusi Frekuensi Anggota Keluarga Cuci Tangan Memakai Sabun di Banjit
Banjit...................................................................................................................................13
Tabel 10.Distribusi Frekuensi Ada Anggota Keluarga Wanita Yang Sedang Hamil di Banjit
.............................................................................................................................................14
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB 1
PROFIL WILAYAH
A. PROFIL WILAYAH
Kecamatan Banjit merupakan satu dari 14 kecamatan dalam wilayah Kota administrasi
kabupaten Way Kanan. Secara geografis Kecamatan Banjit berbatasan langsung dengan
Kecamatan Baradatu, kecamatan Kasui dan Kecamatan Gunung Labuhan. Luas wilayah
kecamatan Banjit adalah 33.160 Ha dengan jumlah penduduk 43.132 jiwa yang terdiri dari
Secara topografi, Kabupaten Way Kanan dapat dibagi menjadi 2 (dua) unittopografis,
yaitu : daerah topografis berbukit sampai bergunung dan daerah River Basin. Banjit memiliki
potensi yang tinggi untuk pengembangan disektor pertanian. Sebagian besar sungai -
sungainya mengalir dari arah barat yangberbukit-bukit menuju ke arah Timur yang landai, hal
B. PETA WILAYAH
Gambar 2. Peta Wilayah Banjit
C. PROFIL PUSKESMAS
a. Visi
b. Misi
2
3. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi individu keluarga, kelompok dan
masyarakat.
oleh seluruh masyarakat di wilayah kerja UPT Puskesmas Banjit secara adil
lintas program dan lintas sektor serta melaksanakan sistem rujukan yang
“Sehat adalah modal utama menuju Masyarakat Sehat, Maju dan Sejahtera”
3. Data Geografi
Kanan, Lampung dengan jarak 25 km dari Ibukota Kabupaten Way Kanan dengan
luas wilayah 33.160 Ha2 yang terdiri dari pegunungan dan perbukitan. Wilayah kerja
Wilayah kerja UPT Puskesmas Banjit mempunyai batas administrasI sebagai berikut:
4. Data Demografi
3
Jumlah penduduk Kecamatan Banjit ada sebanyak 43.132 jiwa, dengan jumlah Laki-
laki sebanyak 22.317 orang dan Perempuan 20.815 orang dan 28.134 Kepala Keluarga
Wilayah Puskesmas Banjit terdiri dari dataran, lereng/bukit dan pegunungan. Rata-
rata ketinggian dari permukaan laut perkampungan sekitar 450 m dari permukaan laut.
Secara klimatologis, beriklim tropis dengan suhu udara rata-rata tertinggi 30 0C dan
terendah 200C. Dengan jalan sebagian aspal, lapen dan onderlah serta masih ada jalan
tanah
Tabel 1
Data Ketenagaan di UPT Puskesmas Banjit Tahun 2021
Dokter 3
Dokter Gigi 1
SKM 4
Gizi 1
Perawat 15
Bidan DI 2
Bidan DIII 26
Bidan DIV 5
Perawat Gigi 2
Sanitarian 3
4
Laboratorium 1
Pengelola Obat 3
Apoteker 1
SMA 3
Jumlah 70
Sumber: Profil UPT Puskesmas Banjit 2021
Dari tabel diatas terlihat di UPT Puskesmas Banjit tahun 2021 terdapat 70 pegawai.
Di puskesmas Banjit masih kekurangan tenaga Dokter, Tenaga Gizi, serta tenaga Bidan
DIV. Jumlah tenaga Kesehatan di Puskesmas Banjit yang paling banyak adalah Tenaga
kesehatanterhadap masyarakat, baik itu berupa gedung, sarana penunjang serta sarana
transportasi yang dikelola oleh pemerintah maupun yang dikelola oleh pihak perorangan
(Posyandu). Adapun sarana kesehatan yang ada di wilayah kecamatan Banjit dapat dilihat
Tabel 2
Sarana Kesehatan di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Banjit Tahun 2021
1 Puskesmas Poned 1
2 Pustu 3
3 Posyandu 40
4 Praktek Bidan 17
5
5 Praktek Dokter Swasta 4
6 Kendaraan Pusling 1
Jumlah 69
Sumber: Profil UPT Puskesmas Banjit 2021
BAB II
6
Dalam menyusun laporan ini, penulis menggunakan metode deskritif. Dalam kegitan
kebidan komunitas ini, pengumpulan data menggunakan koisoner dan wawancara serta data
sekunder lainya yang mendukung (profil area penelitian) penyusunan data dilakukan dengan
STIKIM. Dimana tiap Mahasiswa mendata kurang lebih 10 Kepala Keluarga (KK). Praktek
Klinik Kebidanan Komunitas ini dilakukan melalui tahapan pendataan (survei), indenfikasi
A. DATA KELUARGA
sebagai berikut:
Demografi / Kependudukan:
a. Jumlah KK : 40 KK
1. Laki-laki : 87 jiwa
2. Perempuan : 81 jiwa
c. Distribusi Penduduk
Tabel 3
Distribusi Frekuensi Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur Di RW 04 Kelurahan
Banjit Tahun 2021
7
KESEHATAN
REPRODUKSI F %
0-11 bulan
1 1 6 3 6%
(Bayi) 10
12-59 bulan
2 6 4 6 0 10%
(Balita) 16
5-11 tahun
3 5 5 8 0 11%
(Anak) 18
12-25 tahun
4 3 10 5 23 24%
(Remaja) 41
26-45 tahun
16 12 24 5 34%
5 (Dewasa) 57
46-65 tahun
2 3 2 18 15%
6 (Lansia) 25
> 65 tahun
0 0 0 1 1%
7 (Manula) 1
TOTAL RT 33 40 48 47 168 100%
B. DATA PHBS
Pola penerapan hidup bersih dan sehat merupakan bentuk dari perilaku berdasarkan
kesadaran sebagai wujud dari pembelajaran agar individu bisa menolong diri sendiri baik
pada masalah kesehatan ataupun ikut serta dalam mewujudkan masyarakat yang sehat di
lingkungannya. Program penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan
bentuk dari upaya untuk memberikan pelajaran berupa pengalaman pada tiap individu,
anggota keluarga, sekumpulan, maupun pada masyarakat umum.. Tujuannya tidak lain adalah
agar terbentuknya masyarakat yang menerapkan cara kebiasaan hidup yang sehat pada
8
1 YA 10 10 10 10 40 80%
2 TIDAK 0 0 0 0 0 0%
TOTAL RT 40 80%
TOTAL RW
N TERSEDIANYA RT TOTAL
RT1 RT2 RT4
O JAMBAN 3 F %
1 YA 10 10 10 10 40 80%
2 TIDAK 0 0 0 0 0 0%
TOTAL RT 10 10 10 10 40 100%
TOTAL RW
9
Berdasarkan data di atas, diperoleh hasil bahwa di Banjit semua Keluarga
tersedia jamban keluarga.
Tabel 7. Distribusi Frekuensi Anggota Keluarga yang sering Mengkonsumsi Sayur dan
Buah di Banjit
MENGKONSU
MSI SAYUR TOTAL
NO RT1 RT2 RT3 RT4
DAN BUAH
SETIAP HARI F %
1 YA 32 15 47 44 138 82%
2 TIDAK 1 25 1 3 30 18%
TOTAL RT 33 40 48 47 168 100%
TOTAL RW
Berdasarkan data di atas, diperoleh hasil bahwa ada sebanyak 138 orng yang
mengkonsumsi buah setiap harinya dan ada sebanyak 30 orang yang tidak
10
Berdasarkan data di atas, diperoleh hasil bahwa ada sebanyak 45 orang
anggota keluarga yang melakukan olahraga rutin dan ada sebanyak 123 orang yang
Dalam siklus kehidupan setiap wanita hampir mengalami suatu proses yang dinamakan
kehamilan, persalinan, nifas dan memiliki anak atau bayi baru lahir yang akan menjadi suatu
tonggak utama dalam sebuah keluarga. Keluarga yang sehat dan sejahtera dengan kualitas
hidup yang baik, diantaranya dapat dipertimbangkan dari segi kesehatan ibu dan anak.
(Riskesdas, 2013).
Tabel 10.Distribusi Frekuensi Ada Anggota Keluarga Wanita Yang Sedang Hamil di
11
Banjit
ANGGOTA KELUARGA TOT
NO WANITA RT1 RT2 RT3 RT4 AL
HAMIL F %
1 YA 1 2 2 2 7 18%
2 TIDAK 9 8 8 8 33 83%
TOTAL RT 10 10 10 10 40 100%
Berdasarkan data di atas, diperoleh hasil bahwa ada sebanyak 7 orang ibu hamil di RW
04.
12
BAB III
ANALISIS MASALAH
13
B. IDENTIFIKASI SURVEY MAWAS DIRI (SMD)
Survey mawas diri (SMD) adalah kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah
kesehatan oleh tokoh masyarakat dan kader setempat dibawah bimbingan petugas kesehatan
(Depkes RI, 2007).Tujuan Survey mawas diri adalah agar masyarakat lebih mengenal kesehatan
yang ada di desa dan menimbulkan minat atau kesadaran untuk mengetahui masalah kesehatan dan
pentingnya permasalahan tersebut untuk diatasi.
14
BAB IV
INTERVENSI
A. RENCANA INTERVENSI
Hasil yang
Kegiatan Waktu Kordinator Sasaran diharapkan
Hasil yang
Kegiatan Waktu Kordinator Sasaran diharapkan
15
1. Penyuluhan ASI, dan Rabu, 26 Ibu Kader Seluruh Mengerti dan
Penyuluhan MP-ASI Januari warga RT memahami
2022 03 tentang ASI,
dan MP-ASI
Jumlah yang
HARI/TANGGAL JAM KEGIATAN
hadir
1. Penyuluhan
DBD,Penyuluhan 40 Orang
PHBS
09.00 s/d 2. Penyuluhan Bahaya
Rabu, 26 Januari
selesai Merokok
2022
3. Penyuluhan ASI,
dan Penyuluhan
MP-ASI
4. Gizi Seimbang
16
B. PELAKSANAAN
1. Pelaksanaan masing-masing RT
Jumlah yang
No RT HARI/TANGGAL JAM KEGIATAN
hadir
Penyuluhan
09.00 s/d
Rabu, 26 Januari DBD, 40 Orang
1 001 selesai
2022 Penyuluhan
PHBS
09.00 s/d
Rabu, 26 Januari Penyuluhan Bahaya
2 002 selesai 40 orang
2022 Merokok
C. EVALUASI KEGIATAN
Berdasarkan hasil pendataan yang kami lakukan terhadap 40 KK yang terdiri dari 168
jiwa, temuan yang kami dapat diantaranya yaitu Masih terdapat penduduk yang tidak
mengetahui golongan darahnya yaitu berjumlah 63 jiwa (32%%), Masih terdapat penduduk
17
yang tidak melakukan olahraga rutin yaitu sebanyak 123 jiwa (73%), Masih terdapat
penduduk yang tidak memiliki jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat yaitu berjumlah
64 jiwa (39%), Ada sebanyak 11 jiwa (11%) warga Banjit yang menderita Hipertensi dan 3
diantaranya tidak rutin minum obat Hipertensi, Masih banyak wanita usia subur yang sudah
menikah yang enggan untuk melakukan Screening Pemeriksaan Kanker Serviks baik itu pap
smear maupun IVA test yaitu sebanyak 37 jiwa (74%), serta Masih adanya masyarakat yang
belum menanamkan PHBS dalam dirinya hal ini diketahui dari hasil distribusi frekuensi
berdasarkan kebiasaan mencuci tangan dengan sabun yaitu berjumlah 4 orang (2%). Maka
akan dilakukan kegiatan intervensi atas beberapa temuan tersebut.
18
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan data yang telah dikumpulkan, maka dapat disimpulkan bahwa
1. Masih terdapat penduduk yang tidak mengetahui golongan darahnya yaitu berjumlah
63 jiwa (32%%).
2. Masih terdapat penduduk yang tidak melakukan olahraga rutin yaitu sebanyak 123
jiwa (73%)
3. Masih terdapat penduduk yang tidak memiliki jaminan pemeliharaan kesehatan
masyarakat yaitu berjumlah 64 jiwa (39%).
4. Ada sebanyak 11 jiwa (11%) warga Banjit yang menderita Hipertensi dan 3
diantaranya tidak rutin minum obat Hipertensi.
5. Masih banyak wanita usia subur yang sudah menikah yang enggan untuk melakukan
Screening Pemeriksaan Kanker Serviks baik itu pap smear maupun IVA test yaitu
sebanyak 37 jiwa (74%).
6. Masih adanya masyarakat yang belum menanamkan PHBS dalam dirinya hal ini
diketahui dari hasil distribusi frekuensi berdasarkan kebiasaan mencuci tangan dengan
B. Saran
1. Ketua RW
kungannya..
19
2. Puskesmas
20
DAFTAR PUSTAKA
Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementerian RI tahun 2018.
Profil Wilayah Kabupaten Way Kanan
Kemenkes RI (2016) Panduan Pembinan dan Penilaian Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Di
Rumah Tangga.
Notoadmodjo S. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2014.
Karuniawati B. Gambaran Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (Phbs) Dalam Pencegahan
Penularan Covid-19. J Kesehat Karya Husada. 2020;8(2)
.https://DOCRPIJM_b7d55ba28a_BAB%20IV4%20Profil%20Kabupaten.pdf. Profil Wilayah
Kabupaten Way Kanan, Diakses pada hari Kamis, 20 Januari 2020, Pukul 18.45 wib
Perilaku Hidup Bersih Sehat (Phbs) Dalam Mendukung Gaya Hidup Sehat Masyarakat Kota
do10.20473/jpk.V8.I1.2020.47-58
21