Anda di halaman 1dari 2

Koleksi digital milik UPT Perpustakaan ITB : Hanya di pergunakan di area kampus ITB untuk keperluan pendidikan dan

penelitian

BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN

VI.1 Kesimpulan
1. Dari hasil analisis angkutan umum Trayek 34 dan Trayek 18 terhadap 8
(delapan) indikator kinerja pelayanan dapat disimpulkan bahwa untuk
Trayek 34 terdapat beberapa indikator yang belum sesuai dengan
standar Dirjen Perhubungan Darat yaitu kecepatan, load factor,
ketersediaan armada dan waktu pelayanan. Sedangkan Trayek 18 yaitu
load factor, frekuensi, ketersediaan armada dan waktu pelayanan.
Namun, jika dilihat dari kondisi lapangan dengan hasil-hasil yang
didapatkan untuk Trayek 34 dan Trayek 18 sudah sesuai. Beberapa hal
yang mempengaruhi kinerja pelayanan angkutan umum Trayek 34 dan
Trayek 18 yaitu panjang lintasan, kondisi lalu lintas, headway, perijinan
armada dan aktifitas dari pengguna angkutan umum. Sehingga dalam
hal ini, dapat dikatakan standar yang ditetapkan belum cocok untuk
diterapkan pada angkutan umum Trayek 34. Selain itu, revenue yang
didapat dari kedua trayek jika dibandingkan dengan biaya operasi
kendaraan yang dikeluarkan, maka keuntungan yang diperoleh masih
memenuhi dan pemilik armada masih mendapat keuntungan dengan
perhitungan tarif minimal yang dipakai. Jika, dilihat dari panjang trayek
yang lebih pendek, keuntungan yang diperoleh lebih besar dibanding
trayek yang panjang. Hal demikian dapat dibuat dengan pembagian
trayek menjadi dua untuk trayek yang panjang sehingga akan
memungkinkan keuntungan yang diperoleh juga besar.
2. Persepsi pengguna angkutan umum dinilai dari segi kualitas pelayanan
angkutan umum yang diukur berdasarkan persepsi pengguna jasa
(penumpang) dengan parameter yang digunakan yaitu kenyamanan,
aksesibilitas dan keandalan dengan lima atribut pernyataan. Dari hasil
evaluasi persepsi pengguna diperolej hasil penilaian pada kategori
“cukup baik”. Hal ini menunjukkan bahwa dari sisi pengguna untuk
kinerja pelayanan angkutan umum sudah baik.

127
Koleksi digital milik UPT Perpustakaan ITB : Hanya di pergunakan di area kampus ITB untuk keperluan pendidikan dan penelitian

VI.2 Saran
Pada penelitian ini, terdapat beberapa potensi yang dapat dikembangkan
untuk penelitian selanjutnya, antara lain:
1. Perlu kajian lebih lanjut dalam penetapan panjang lintasan trayek, guna
meningkatkan waktu tempuh yang lebih singkat.
2. Dalam penetapan jalur pelayanan Trayek 34 dan Taryek 18 tidak terjadi
overlapping. Namun Perlu adanya kajian untuk penetapan jalur
pelayanan angkutan umum untuk trayek lainnya.
3. Perlu dikaji ulang perizinan armada sehingga kebutuhan jumlah armada
sesuai dengan permintaan jumlah penumpang agar tidak terjadi
pemborosan dalam penyediaan jasa angkutan umum.

128

Anda mungkin juga menyukai