Anda di halaman 1dari 4

Nama: Vivian Callista

NIM: 2702277502

Jurusan: Global Business Marketing

1. Why do you should study management? Explain your reason with examples! (10%)
Menurut saya, management merupakan hal yang esensial untuk dipelajari oleh setiap
orang. Dengan mempelajari management, kita dilatih untuk dapat mengkoordinasi
hal-hal yang kita lakukan agar terlaksana secara efektif dan efisien. Management
juga dapat menumbuhkan sikap leadership serta integritas kita. Kita harus bisa
mengatur diri kita sendiri terlebih dahulu, untuk dapat membantu
mengkoordinasikan orang lain di skala yang lebih besar sebagai manager.
Sebagai contoh, apabila seseorang memiliki kemampuan dalam membuat
perencanaan terstruktur dan dapat menjalankan rencana itu tanpa ada banyak
perubahan dengan lancar, maka besar kemungkinan bahwa dia akan menjadi
manager yang lebih baik dibandingkan dengna orang yang tidak tertata dalam hal
pembagian waktu, penempatan prioritas, dan menjalankan tanggung jawab.
2. a) What do you know about diversity in the workplace?
Dari apa yang saya pelajari, workplace diversity merupakan kondisi dimana suatu
perusahaan terdiri dari orang orang dari berbagai latar belakang yang berbeda.
Perbedaan ini termasuk gender, ras, suku, agama, keterampilan, pola pikir,
pengalaman, dll. Menurut saya, perbedaan yang ada bisa menjadi kesempatan bagus
bagi perusahaan untuk berkembang, atau malah menjadi sebuah bumerang.
Keberagaman (diversity) dapat memicu perbedaan pendapat, perselisihan, bahkan
perpecahan. Untuk mengatasi hal tersebut, peran manager sebagai penengah
sangatlah penting untuk dapat mengambil keputusan secara adil, dan mengutamakan
kesejahteraan bersama.

b) Explain the relationship between diversity in the workplace and organizational


performance! (20%)

Terdapat beberapa nilai positif yang terkandung dalam perbedaan ini, yakni
perusahaan akan mendapatkan banyak perspektif yang berbeda ketika akan membuat
keputusan, sehingga meningkatkan kemampuan problem solving perusahaan dan
meningkatnya juga pemahaman akan pasar sehingga perusahaan dapat menjangkau
banyak orang dari berbagai pihak. Terdapatnya perbedaan ini juga meningkatkan
usaha-usaha inovasi dan ide yang berbeda serta memberikan image baik pada
perusahaan karena menerapkan moral yang berlaku di masyarakat dan sesuai dengan
UU. Selain itu, perbedaan yang ada juga dapat meningkatkan fleksibilitas dalam
sistem perusahaan.

3. Explain the relationship between planning and performance with examples! (20%)
Planning merupakan fungsi management yang terdiri dari menetapkan tujuan,
membuat strategi untuk mencapai tujuan tersebut, dan membuat rencana untuk
mneyatukan serta mengkoordinasikan kegiatan kerja untuk mencapai tujuan. adapun
hubungan planning dengan performance dari apa yang saya pelajari adalah,
perencanaan formal yang mendetail selalu dikaitkan dengan hasil finansial yang
positif, dimana perusahaan bisa mendapatkan profit yang lebih tunggi. Dengan
melakukan planning, kegiatan di perusahaan juga menjadi lebih terarah karena
planning berperan sebagai “guideline” perusahaan dalam menjalankan fungsinya.
Ketika formal planning tidak berjalan dengan baik, biasanya terjadi karena pengaruh
dari pihak eksternal. Intinya, perencanaan yang baik meningkatkan potensi
perusahaan dalam mencapai kesuksesan.
Contohnya adalah, ketika suatu perusahaan akan mengadakan sebuah acara yang
mengusung tema adat di Palembang dan salah satu karyawannya berasal dari
Palembang, maka perusahaan akan mendapatkan akses informasi yang lebih mudah
seputar adat dan sistem yang berlangsung di masyarakat Palembang.
4. a) Does the concept of social responsibility still apply today?
Menurut saya berdasarkan kondisi saat ini, konsep social responsibility masih
diterapkan oleh banyak perusahaan, bahkan kian meningkat. Banyaknya informasi
mengenai kerusakan alam dan lingkungan membuat banyak perusahaan memutar
otak agar tetap bisa menyajikan hasil produksinya kepada masyarakat, namun diakali
dengan strategi tertentu agak proses dapat dilaksanakan dan output didapatkan
dengan se-ramah lingkungan mungkin. Isu-isu ketenagakerjaan saat ini juga kian
meningkat, yang menyebabkan perusahaan berlomba-lomba untuk mempromosikan
sistem ketenagakerjaan yang positif kepada khalayak masyarakat.
b) Why do companies that carry out social responsibility tend to be more accepted
by society, explain! (20%)
berdasarkan pengamatan saya, perusahaan yang menyuarakan dan menerapkan
konsep ramah lingkungan dan konsep memanusiakan karyawan mendapatkan lebih
banyak atensi dari masyarakat karena mulai meningkatnya kesadaran masyarakat
akan pentingnya menjaga lingkungan hidup dan kesehatan mental. Banyaknya
campaign yang membahas topik tersebut menjadi bukti akan kesadaran masyarakat.
Berdasarkan isu tersebut, masyarakat akan menganggap perusahaan yang
mengadaptasi kedua konsep tersebut sebagai perusahaan yang baik, sehingga
memutuskan untuk melakukan konsumsi terhadap produk-produk dari perusahaan
tersebut. dari sudut pandang konsumen, mengkonsumsi produk dari perusahaan yang
ramah lingkungan membuat kita merasa bahwa kita telah ikut berkontribusi dalam
merawat lingkungan, serta menjadi pengingat bagi perusahaan lain untuk
mengadaptasi konsep serupa demi kelangsungan lingkungan yang sehat.

5. Is conflict actually necessary in groups? Explain your reasons with examples! (15%)
Menurut saya, konflik dalam suatu kelompok dapat terjadi karena beberapa faktor
seperti kurangnya komunikasi, kurangnya kebersamaan, kurang efektifnya
pembagian tugas, dll. Meskipun konotasinya negatif, namun terjadinya konflik
dalam grup dapat berperan sebagai turning point kelompok tersebut. kelompok yang
gagal menghadapi konflik akan terpecah, sedangkan kelompok yang berhasil
menghadapi konflik akan bangkit lebih kuat dengan pembelajaran baru yang mereka
terima. Bagi saya, terjadinya konflik merupakan hal yang perlu terjadi, untuk
memperkuat hubungan antar sesama tim, serta untuk mengembangkan sistem kerja
antar anggota agar menjadi lebih efektif dan efisien.
Sebagai contoh, kelompok A dihadapkan dengan masalah internal karena anggota
kelompoknya bertengkar karena perbedaan pendapat. Melalui leadership yang
dimiliki manager, mereka bisa dilerai dan masing masing pihak menjelaskan point of
view mereka atas perdebatan yang terjadi. setelah mengetahui pandangan rekan
kerjanya dari sisi yang berbeda. Kedua pihak menyadari bahwa pendapat rekan satu
lagi juga perlu dipertimbangkan. Dengan ini, mereka berbaikan dan skill komunikasi
dalam tim tersebut meningkat.
6. Why does every level of manager need communication skills? Explain the function
of communication in organizations with examples! (15%)
Menurut saya, setiap level manager perlu memiliki skill dalam berkomunikasi yang
baik karena semua orang pada dasarnya pastinya akan berkomunikasi dengan orang
lain. memiliki skill komunikasi yang baik akan mempermudah mereka untuk
mengemukakan pendapatnya sebagai perwakilan perusahaan, yang juga menentukan
kualitas dan pandangan masyarakat akan perusahaan tersebut. memiliki skill
komunikasi yang baik juga menentukan respons karyawan terhadap apa yang
disampaikan oleh manager, sehingga memiliki dampak yang besar.
Top managers – berkomunikasi dengan perwakilan perusahaan lain
Middle managers – berkomunikasi dengan sesama anggota perusahaan
First managers – berkomunikasi dengan sesama anggota ataupun masyarakat umum
Sebagai contoh, tim A dan tim B di perusahaan C sama sama memiliki manager.
Manager tim A merupakan manager dengan skill komunikasi yang baik, sedangkan
manager tim B memiliki skill komunikasi yang kurang baik. Ketika mengerjakan
project, suasana di tim A sangat kondusif sehingga pekerjaan bisa terselesaikan
dengan cepat dan tepat, sedangkan tim B yang menunggu koordinasi dari manager
yang kurang mumpuni akhirnya tertinggal dari tim-tim lainnya.

Anda mungkin juga menyukai