Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

PEMBUATAN MINUMAN

DENGAN BAHAN DASAR CINCAU HIJAU

Disusun guna memenuhi tugas kelompok

Mata kuliah : Penerapan Teknologi IPA

Dosen pengampu :

Dr. Barokah Isdaryanti, S.Pd., M.Pd

Aldina Eka Andriani, S.Pd., M.Pd

Disusun oleh kelompok 3 :

1. Isna Zulkarnain H.P (1401418378)


2. Amabelista Permata Cinta (1401418379)
3. Septyana Candra Puspita (1401418381)
Rombel H

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Akhir- akhir ini sumber daya alam khususnya produksi pangan di Indonesia
semakin meningkat dan beraneka ragam. Salah satunya adalah produksi pengolahan daun
cincau. Berdasarkan artikel – artikel yang kami baca dari internet, selain enak daun cincau
juga berkhasiat untuk menyembuhkanberbagai macam penyakit.
Dengan diberlakukannya otonomi daerah, kebutuhan akan sumber daya manusia
yang andal serta dapat mengelola dan memanfaatkan potensi yang ada di daerah terasa sangat
penting dan mendesak. Berbagai upaya telah dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan
tersebut. Diantaranya mempraktikkan secara langsung pemanfaatan potensi tersebut.
Materi dalam makalah ini diangkat dari kebutuhan lingkungan setempat dan dikemas
serta dilengkapi petunjuk dan pengerjaannya. Kami berharap kehadiran makalah ini setidak-
tidaknya dapat mengatasi kesulitan dalam membuat minuman segar, mengenyangkan dan
menyehatkan.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang diangkat sebagai berikut:
a. Bagaimana struktur morfologi daun cincau hijau?
b. Bagaimana jenis-jenis daun cincau hijau?
c. Bagaimana manfaat daun cincau hijau?
d. Bagaimana cara pengolahan es cincau hijau?

C. Tujuan
Adapun tujuan yang dicapai sebagai berikut:
a. Untuk menganalisis bagaimana struktur morfologi daun cincau hijau?
b. Untuk menganalisis jenis-jenis daun cincau hijau?
c. Untuk menganalisis bagaimana manfaat daun cincau hijau?
d. Untuk menganalisis bagaimana cara pengolahan es cincau hijau?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Struktur Morfologi Tumbuhan Cincau Hijau
Premna oblongifolia Merr. atau dikenal dengan tumbuhan cincau
hijau pohon tumbuh tersebar di daerah Sumatera, Kalimantan, pulau Jawa
termasuk Daerah Istimewa Yogyakarta. Jika dilihat dari struktur
morfologinya, tanaman cincau hijau pohon memiliki batang, daun, bunga,
buah dan biji. Tanaman cincau hijau pohon memiliki batang berkayu serta
merambat tanaman lain, tetapi juga dapat tumbuh tegak dan bebas.

Gambar 1. Daun Cincau Hijau (Premna oblongifolia Merr.)


1. Morfologi Batang dan Umbi Cincau

Tanaman cincau hijau rambat (Cyclea barbata Myers.) merupakan tanaman


terna berbatang lunak yang terlihat merambat dengan cara membelit,
tumbuhnya dari umbi batang.. Umbi batang tanaman cincau rambat bisa
mencapai panjang kira-kira sekitar 50 cm dengan diameter sekitar 2 – 3 cm.
Kulit tanaman ini terlihat warna cokelat cerah serta di bagian dalamnya
berwarna keputihan. Batang tanaman cincau hijau rambat ini berwarna hijau
tua serta panjangnya bisa mencapai sekitar 4 – 5 meter untuk bisa mencapai
tempat yang tersorot sinar matahari.

2. Morfologi Daun Cincau

Daun tanaman cincau hijau rambat ini berbentuk sangat menyerupai jantung
dan agak cukup bulat, mempunyai warna hijau tua, serta dipenuhi oleh bulu-
bulu halus sampai permukaan daunnya terasa kasar. Panjang dan lebar daun
tanaman ini sekitar 10 cm, dan pada bagian ujung daunnya meruncing.

3. Morfologi Bunga Cincau

Tanaman cincau hijau rambat ini termasuk ke dalam sebuah tanaman berumah
dua, yaitu bunga jantan serta bunga betina berada pada dua buah tanaman yang
berlainan. Bunga jantan serta bunga betina berupa dompolan di malai kecil
yang mana tumbuhnya terlihat menggantung pada ruas batang dari sebuah
bekas ketiak daun.
4. Morfologi Buah & Biji Cincau

Buah tanaman cincau hijau rambat ini berupa buah beri yang juga membentuk
sebuah dompolan. Bentuk buah ini berupa butiran lonjong yang mana
ukurannya kurang dari 1 cm. Buah tanaman cincau hijau rambat ini
mempunyai warna hijau ketika muda dan akan menjadi putih kecokelatan
ketika sudah masak. Di dalam buah ini juga terdapat biji yang berwarna hitam
yang bisa untuk disemai untuk perbanyakan tanaman.

B. Jenis-Jenis Daun Cincau Hijau


Di Indonesia, ada dua jenis cincau. Yang pertama adala cincau hitam
yang lazim dijual sebagaimana di Cina, Korea, pun negara-negara Asia
Tenggara lainnya. Yang kedua adalah cincau hijau yang banyak diproduksi di
Bandung, Jawa Barat. Di Bandung cincau hijau disebut juga camcau. Kini
penjualan es camcau Bandung sudah menyebar ke mana-mana terlebih di
Jawa.
Cincau hijau memiliki beberapa khasiat. Tanaman yang bernama latin
Cyclea barbata telah diteliti mengandung karbohidrat, polifenol, saponin,
flavonoida dan lemak. Kalsium, fosfor, vitamin A dan B juga ditemukan
dalam daun cincau hijau. Beberapa khasiat daun cincau hijau adalah untuk
menghilangkan panas perut, menurunkan tekanan darah tinggi, disentri dan
sariawan. Sedangkan khasiat batang dan akarnya, tidak akan kita bahas karena
yang akan kita gunakan hanyalah daunnya saja.
Di negara-negara maju, seperti di Jepang atau Korea, cincau yang satu
ini sudah diproduksi menjadi ekstrak bubuk siap pakai untuk membuat jeli
cincau sendiri di rumah. Namun ada pula yang dikemas kalengan yang siap
ditambahkan dalam minuman atau dessert segar. Lebih beruntung kita di
Indonesia karena dengan mudah mendapatkan cincau segar di pasaran. Cincau
memang tak berumur panjang, dalam 2-3 hari ia bisa mencair terlebih cincau
hijau. Tapi, dalam teknologi pangan, usaha untuk membuat bubuk cincau kini
banyak juga dilakukan oleh cendekiawan kita. Suatu saat, usaha ini tentu akan
diterima masyarakat kita.
Cincau paling banyak digunakan sebagai komponen utama minuman
penyegar (misalnya dalam es cincau atau es campur). Dilaporkan juga cincau
memiliki efek penyejuk serta peluruh (diuretik). Cincau hitam dan cincau
hijau, keduanya berbeda dalam hal warna, cita-rasa, penampakan, bahan baku,
dan cara pembuatan. Tapi, kedua cincau tersebut rasanya enak, kenyal, dan
hampir menyerupai agar-agar.
C. Manfaat Daun Cincau Hijau

1. Mencegah penyakit kanker: Salah satu sumber antioksidan alami tersebut


bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi cincau hijau. Antioksidan akan
bekerja dengan menangkal berbagai serangan radikal bebas yang
menyerang dan melumpuhkan sel-sel di tubuh kamu. Dengan terproteksi
sel-sel tubuh dari serangan tersebut, maka peluang timbulnya kanker pun
dapat diminimalisir.

2. Melancarkan peredaran darah:Peredaran darah yang terganggu, tentunya


bisa mengganggu kerja organ tubuh vital lainnya.Tidak hanya mengandung
antioksidan alami, cincau hijau juga dikenal karena mengandung senyawa
klorofil. Fungsi klorofil sendiri tidak lain sebagai antibiotik alami yang
berfungsi dalam menangkal virus serta polutan dalam tubuh yang
mengganggu jalannya peredaran darah dan aliran darah.

3. Menurunkan demam: Kandungan saponin yang ada di dalamnya diyakini


berkhasiat untuk mengatasi masalah tersebut. Selain mengonsumsinya,
kamu juga bisa merebus tiga lembar daun cincau hijau hingga masak, lalu
minum dua kali sehari. Lakukan secara rutin hingga demam terasa
membaik.

D. Cara Pengolahan Es Cincau Hijau

Alat Dan Bahan


Cincau hijau: Saring, 3 wadah, Air hangat 800 ml, lembar daun cincau hijau,
Sarung tangan plastik.
Air gula: Gula merah 200 gr yang telah diiris tipis, Air 400 ml
Kuah santan: Santan cair 400 m, Sejumput garam, es batu
Pembuatan cincau hijau
Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dan cuci 30 lembar daun cincau hijau
dengan air mengalir hingga bersih, lalu siapkan 1 wadah, campurkan daun
cincau hijau dengan air hangat 800 ml. Kemudian remas-remas daun hingga
lendirnya keluar dan mengentah kemudian saring 2 kali untuk memisahkan
inti sari daun cincau hijau dengan ampasnya, selanjutnya cincau hijau di
simpan pada lemari es beberapa jam hingga menjadi jeli.
Penyajian es cincau hijau
Siapkan cincau hijau yang sudah jadi, lali campurkan irisan gula merah
dengan air kemudian campurkan rebus hingga menjadi agak kental. Masak
santan hingga mendidih dan tunggu hingga dingin dan tuangkan cincau hijau
ke dalam gelas, tambahkan air gula, kuah santan dan es batu. Es cincau hijau
siap di sajikan
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Secara garis besar makalah ini membahas mengenai kuliner yang meliputi asal
mula cincau dan cara pengolahannya. Makalah ini juga sebagai sumber imformasi
bagi para pembaca tentang perkembangan kuliner daerah, dan juga sebagai tempat
penelitian dan pembelajaran bagi pelajar maupun masyarakat lainnya.
B. Saran
Sebagai informasi mengenai cara pembuatan cincau perlu dilakukan tinjauan
lagi supaya memperoleh penelitian yang maksimal. Dan semoga bermanfaat bagi
pembaca.
DAFTAR PUSTAKA

Scholar.unad.ac.id (diakses pada Rabu, 30 September 2020 pukul 20.00 wib)


Eprins.undip.ac.id (diakses pada Rabu, 30 September 2020 pukul 21.00 wib)
http://mybloogismail.blogspot.com/2015/11/cara-membuat-minuman-segar-
dari-cincau.html id (diakses pada Rabu, 30 September 2020 pukul 22.00 wib)

Anda mungkin juga menyukai