Anda di halaman 1dari 4

1.

Pengertian kondisi terminal suatu keadaan Dimana seseorang mengalami penyakit yang tidak
mempunyai harapan untuk sembuh
2. Contoh penyakit yg menyebabkan kondisi terminal (kronis)
3. Contoh penyakit yg tidak bisa disembuhkan

4. Pengertian fase prediagnostik terjadi Ketika diketahui ada gejala atau factor resiko penyakit
5. Pengertian fase akut berpusat pada kondisi krisis, klien dihadapkan pada serangkaian
keputusasaan, termasuk kondisi medis, interpersonal, maupun psikologis
6. Pengertian fase kronis klien bertempur dengan penyakit dan pengobatannya
7. Pengertian fase terminal dalam kondisi ini kematian bukan lagi hanya kemungkinan, tetapi
pasti terjadi
8. Problem oksigenasi pada pasien yang akan meninggal dunia respirasi ireguler, cepat atau
lambat, sirkulasi perifer menurun, perubahan mental, gelisah, tekanan darah
menurun,akumullasi secret, nadi ireguler
9. Problem eliminasi pada pasien yang akan meninggal dunia konstipasi (medikasi atau
imobilisasi memperlambat peristaltic), kurang diet serat, asupan makanan juga
mempengarusi konstipasi, inkontinensia fekal, retensi urin, oliguria
10. Problem nutrisi pada pasien yang akan meninggal dunia asupan makanan dan cairan
menurun, peristaltic menurun, distensi abdomen, kehilangan bb, bibir kering dan pecah
pecah, lidah kering, mual, muntah, dehidrasi
11. Problem suhu pada pasien yang akan meninggal dunia ekstremitas dingin, kedinginan
sehingga harus memakai selimut
12. Problem sensori pada pasien yang akan meninggal dunia penglihatan kabur, refleks berkedip
hilang saat mendekati kematian, pendengaran menurun, kemampuan berkonsentrasi
menjadi menurun
13. Problem psikologis pada pasien yang akan meninggal dunia klien dan orang terdekat
biasanya mengalami banyak respon emosi, marah, putus asa seringkali ditunjukkan (hilang
control diri, tidak produktif, hilang harga diri dan harapan, kesenjangan komunikasi)
14. Perubahan sosial spiritual apa saja? Klien mulai merasa hidup sendiri, terisolasi akibat kondisi
terminal dan menderita penyakit kronis yang lama dapat memaknai kematian sebagai kondisi
peredaan terhadap penderitaan
15. Pengertian meninggal secara terhormat seseorang diperlakukan secara manusiawi bahkan
saat telah meninggal sekalipun. Respect/rasa hormat prinsip, individu harus dihargai &
perawatan yang dilakukan dilandasi dg prinsip tsb
16. Aspek asuhan keperawatan menjelang kematian
- Mengontrol nyeri dan gejala lain
- Memelihara kemandirian
- Mengurangi kecemasan & ketakutan
- Memberi kenyamanan & kehormatan
- Memberi sokongan psikologis
17. Perawatan paliatif lansia menjelang kematian bagian penting dalam pelayanan geriatric.
Puncak perawatan paliatif, terjadinya kematian. Pengelolaan kematian harus dikerjakan
dengan sebaik baiknya.
18. Pengertian adiktif (Latin) addictus --- melekat pada sesuatu, atau positif.
Saat ini alkoholisme disebut sebagai "penyakit otak" atau kebiasaan buruk atau dosa.
Kecanduan didefinisikan oleh para peneliti sebagai "kebiasaan buruk", "penyakit otak",
"ketidakberdayaan", "masalah motivasi“
19. Penyebab adiktif
- Tidak memiliki kehidupan spiritual yang baik
- Riwayat keluarga dengan kecanduan NAPZA
- Riwayat mengalami abuse atau tidak mendapat perhatian dalam keluarga
- Adanya masalah mental seperti depresi dan kecemasan
- Riwayat penggunaan NAPZA sebelumnya
- Pergaulan dan lingkungan yang tidak sehat
20. Masalah spiritual apa saja pd pasien dgn adiktif?
- Kehilangan
- Putus asa
- Krisis spiritual
- Kematian
- Martabat / harga diri
- Tidak memiliki harapan
- Isolasi diri : merasa ditinggalkan orang terdekat maupun tuhannya
21. Intervensi pd asuhan keperawatan adiktif
- Edukasi psiko-spiritual pada keluarga
- Intervensi spiritual pada individu yang addictive : Spiritual CBT, konseling pada
pemuka agama, Qur’anic Healing bagi muslim, Spiritual Qur’anic-EFT, dll
- Dukungan kelompok spiritual (contoh : pesantren rehabilitasi
22. Tujuan asuhan keperawatan pd pasien adiktif untuk mengurangi dampak penyakit mereka
dan meningkatkan kualitas hidup. Intervensi spiritualitas /agama dalam program
pengobatan kecanduan adalah salah satu strategi untuk meningkatkan hasil dan keberha-
silan terapi dalam jangka panjang.
23. Hasil akhir dari askep adiktif
- Mampu mengontrol gejala kecanduan
- Memiliki kualitas hidup yang baik : mampu beradaptasi dengan lingkungan
sekitar, memiliki koping religius yang positif
- Dukungan keluarga positif
- Mampu merencanakan masa depan
24. Asuhan keperawatan spiritual care
25. Pengkajian afektif, apa yang dikaji? Apakah pasien tampak kesepian, depresi, marah, cemas,
agitasi, apatis atau preokupasi
26. Pengkajian perilaku, apa yang dikaji? Apakah pasien tampak berdoa sebelum makan,
membaca kitab suci atau buku kegamaan, dan apakah pasien seringkali mengeluh, tidak
dapat tidur, bermimpi buruk, dan berbagai bentuk gangguan tidur lainnya, serta bercanda
yang tidak sesuai atau mengekspresikan kemarahannya terhadap agama.
27. Tujuan SEFT membantu individu maupun kelompok dalam mengurangi penderitaan psikis
maupun fisik dengan LOGOS (loving god, blessing the others and self improvement
28. Pengertian set up mengucapkan bismillah atau kata baik yang meningkatkan spiritual
29. Pengertian tune in mengundang rasa sakit, mendatangkan energi yang lebih besar
30. Pengertian tapping menepuk nepuk titik meridian dengan jari telunjuk dan jari tengah
31. Pengertian titik crown bagian atas kepala
32. Pengertian titik chin antara bibir bawah dagu
33. Pengertian rehabilitasi Rehabilitasi adalah sebuah kegiatan ataupun proses untuk membantu
para penderita yang mempunyai penyakit serius atau cacat yang memerlukan
pengobatan medis untuk mencapai kemampuan fisik psikologis, social dan spiritual yang
maksimal
34. Kebutuhan spiritual dengan pasien rehabilitasi
- Penerimaan
- Kekuatan diri
- Tujuan / Nilai / Arti
- Cinta
35. Masalah utama pasien masuk ke pusat rehabilitasi? Penderita atapun pasien yang masuk
pusat rehabilitasi biasanya menderita rendah diri atau kurangnya pandangan positif terhadap
kehidupan, dan oleh sebab itu pendekatan psiko-spiritual penting bagi pasien rehabilitasi
36. Hal yg dibutuhkan pasien untuk masuk rehabilitasi?
37. Tujuan tempat rehabilitasi
suatu program yang dijalankan yang berguna untuk membantu memulihkan orang yang
memiliki penyakit kronis baik dari fisik ataupun psikologisnya
38. Hal utama strategi penanganan pasien rehabilitasi
Mencari bantuan melaui bimbingan agama/spritual
39. Apa yang mempengaruhi aspek spiritualitas?
aspek spiritualitas dipengaruhi oleh pengalaman, kejadian, dan pertanyaan ttg kejadian
penyakit dan perawatan di rumah sakit.
40. Pengertian distress spiritual adalah kerusakan kemampuan dalam mengalami dan
mengintegrasikan arti dan tujuan hidup seseorang dihubungkan dengan agama, orang lain,
dan dirinya.
41. Data lingkungan pd saat melakukan pengkajian spiritual Apa saja?
Lingkungan (Apakah pasien membawa kitab suci atau perlengkapan ibadah lainnya, apakah
pasien menerima kiriman tanda simpati dari unsur keagamaan dan apakah pasien memakai
tanda keagamaan misalnya jilbab). Terutama dilakukan melalui observasi. (Hamid, 2000).
42. Apa yg direncanakan pd klaim distress spiritual McCloskey dan bluechek (2006) dalam
Nursing Interventions Classification (NIC) “salah satu intervensi distress spiritual adalah :
support spiritual (yaitu membantu pasien untuk merasa seimbang dan berhubungan dengan
kekuatan Maha Besar)”
43. Implementasi pelaksanaan spiritual care apa saja?
44. Memandikan jenazah harus diperlakukan seperti saat masih hidup
45. Jika melakukan pengkajian spiritual care (menggunakan pertanyaan terbuka)
46. Fokus utama perawatan spiritual care (memberikan arahan hidup)
47. Yang mempengaruhi sistem terbuka di spiritual care apa saja? Pengaruh dari luar dan
pengaruh dari dalam
48. Paradigma profesi keperawatan (holistic care: body, mind, spirit)

Anda mungkin juga menyukai