Oleh :
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
2
BAB II
PEMBAHASAN
b. Pengertian Guru
GURU adalah pendidik profesional dengan tugas utama :
- Mendidik
- Mengajar
- Membimbing
- Mengarahkan
- Melatih
- Menilai, dan
- Mengevaluasi
Menurut UU Sisdiknas, Bab XI Pasal 39 Ayat (2), Pendidik
merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan
3
melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan
pembimbingan dan pelatihan.
Sedangkan menurut pasal 42 ayat (1) Pendidik harus memiliki
kualifikasi minimal dan sertifikasi sesuai dengan jenjang kewenangan
mengajar, sehat Jasmani dan Rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
UU No. 14 Tahun 2005, tentang Guru dan Dosen, pasal 8 berbunyi
“Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat
pendidik, sehat Jasmani dan Rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL”
Dari definisi-definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa guru
profesional adalah kemampuan seorang guru untuk melaksanakan tugas
pokoknya sebagai seorang pendidik dan pengajar yang meliputi kemampuan
dalam merencanakan, menjalankan, dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
Jadilah guru berkualitas yang menjadikan profesinya tidak hanya
profesi penopang kehidupan di dunia tapi juga sebagai tabungan untuk
kehidupan di akhirat.
4
2. Kompetensi Kepribadian
a) Bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional
Indonesia.
b) Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur,berakhlak mulia dan
teladan bagi peserta didik dan masyarakat.
c) Kepribadian yang mantap, stabil, dewasa, arif dan berwibawa.
d) Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, bangga menjadi
guru, percaya diri.
e) Menjunjung tinggi kode etik profesi guru.
3. Kompetensi Sosial
a) Bersikap inklusif, objektif, tidak diskriminatif.
b) Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama
pendidik, tendik, orang tua, dan masyarakat.
c) Beradaptasi ditempat tugas.
d) Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri dan profesi lain.
4. Kompetensi Profesional
a) Mengasai substansi keilmuan mata pelajaran yang diampu.
b) Menguasai materi kurikulum (SK/KD) mapel yang diampu.
c) Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif.
d) Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutan dan refektif.
e) Memanfaaykan TIK untuk mengembangkan diri.
5
Belajar menurut Glenn Doman adalah :
1. Hadiah, bukan hukuman.
2. Permainan yang paling menggairahkan bukan kerja yang membosankan.
3. Bersenang – senang, bukan bersusah payah.
4. Suatu kehormatan bukan kehinaan.
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Guru profesional adalah kemampuan seorang guru untuk melaksanakan tugas
pokoknya sebagai seorang pendidik dan pengajar yang meliputi kemampuan dalam
merencanakan, menjalankan, dan mengevaluasi hasil pembelajaran. Untuk menjadi
guru yang profesional berdasarkan UU Sisdiknas Nomor 14 tentang guru dan dosen
menentukan bahwa guru yang profesional harus memiliki setidaknya empat
kompetensi yaitu, kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi
profesional, kompetensi sosial.
Tenaga pendidik profesional yang hebat maka guru harus selalu ingin
membelajarkan anak, selalu memperbaiki metode yang telah diterapkan serta kreatif
untuk selalu melakukan refleksi dan revisi dalam melaksanakan pembelajaran.
Untuk menjadi tenaga pendidik yang profesional setidaknya memiliki 10 ciri-
ciri diantaranya selalu punya energi untuk siswanya, punya tujuan jelas
untukpelajaran, punya keterampilan mendisiplinkan yang efektif, punya keterampilan
manajemen kelas yang baik, dapat berkomunikasi dengan baik dengan orang tua,
punya harapan yang tinggi pada siswanya, memiliki pengetahuan tentang kurikulum,
memiliki pengetahuan tentang subyek yang diajarkan, selalu memberikan yang terbaik
untuk anak-anak dan proses pembelajar dan punya hubungan yang berkualitas dengan
siswa.