RINCIAN KEWENANGAN KLINIS DOKTER SPESIALIS MATA

DIMINTA
NO KEWENANGAN KLINIS
1 2 3 4

A Melakukan anamnesa dan

pemeriksaan fisik

B Melakukan pemeriksaan tajam

penglihatan

C Melakukan pemeriksaan mata segmen

anterion dan posterior dengan
menggunakan alat :

a. Slit lamp

b. Opthalmoscope

c. USG Mata

D Memilih dan mengajukan pemeriksaan

penunjang

E Memberikan terapi sesuai dengan

kompetensi dokter spesialis mata

F Merujuk atau mengkonsultasikan

pasien ke dokter subspesialis

G Memberikan konsultasi dalam batas

wewenang sebagai dokter spesialis
mata

H Menegakkan diagnosa sesuai dengan

masalah kesehatan mata

I Penanganan penyakit :

1 Benda asing di konjungtiva

2 Konjungtivitis

3 Pterigium

4 Perdarahaan subkonjungtiva

5 Mata kering

6 Blefaritis

7 Hordeolum

8 Chalazion

9 Laserasi kelopak mata

10 Enteropion

11 Trikiasis
12 Lagoftalmus

13 Epikantus

14 Ptosis

15 Retraksi kelopat mata

16 Xanthelasma

17 Dakrioadenatis

18 Dakriosistitis

19 Dakriostenosis

20 Laserasi duktus lakrimal

21 Skleritis

22 Episkleritis

23 Erosi

24 Benda asing di kornea

25 Luka bakar kornea

26 Keratitis

27 Kerato konjungtivitis sicca

28 Edema kornea

29 Keratokonus

30 Xerophtalmia

31 Endoftalmitis

32 Mikroftalmos

33 Hifema

34 Hipopion

35 Perdarahan vitreous

36 Iridosisklitis, iritis

37 Tumor iris

38 Katarak

39 Afakia congenital

40 Dislokasi lensa

41 Hipermetropia ringan

42 Myopia ringan
43 Astigmatism ringan

44 Presbiopia

45 Anisometropia pada dewasa

46 Anisometropia pada anak

47 Ambliopia

48 Diplopia binokuler

49 Buta senja

50 Skotoma

51 Hemianopia, bitemporal dan

homonymous

52 Gangguan lapang pandang

53 Ablasio retina

54 Perdarahan retina, oklusi pembuluh

darah retina

55 Degenerasi macula karena usia

56 Retinopati (diabetic, hipertensi,

premature)

57 Korioretinitis

58 Optic disc cupping

59 Edema papil

60 Atrofi optic

61 Neuropati optic

62 Neuritis optic

63 Glaucoma akut

64 Glaucoma lainnya

J Melakukan tindakan/operasi

65 Insis hordeolum/chalazion/abses

67 Extipasi pterigium

68 Extipasi pterigium dengan graf

conjungtiva

69 Extipasi granuloma

70 Extipasi cysta conjungtiva

71 Extipasi tumor jinak kecil di conjungtiva

cornea dan palpebra
72 Extipasi lithiasis

73 Extipasi corpus alineum di permukaan

bola mata dan adhexa

74 Flap conjungtiva

75 Paracentesa pus/hypema

76 Irigasi DNL

77 Jahit conjungtiva, kornea, sclera

78 Reposisi palpebra/jahit palpebra

79 Angkat jahitan kornea

80 Rekanalisasi DNL

81 Injeksi sub conjungtiva

82 Injeksi retro/peri bulbar

83 SISC + IOL

84 Trabekulektomi

85 Discisi Aspirasi

86 Reposisi iris prolap pasca operasi

katarak/trauma tembus

87 Implant sekunder IOL pada sulkus atau

bilik mata depan

88 Implant sekunder IOL dena fiksasi

skeral

89 Implant sekunder IOL dengan fiksasi

iris

90 Fakoemulsifikasi + IOL

91 Iridektomi optic

92 Iridectomi (trauma)

93 Iridectomi perifer

94 Ciklo cryo

95 Pnemomatic retinopexy

96 Cryopexy/pan cryopexy

97 Pneumatic displacement

98 Injeksi intravitreal

99 Vitreus tap

100 Symblefarektomi
 101 Laser fotocoagulasi retina

102 Laser YAG

KETERANGAN KETERAMPILAN KLINIS DOKTER :

1. Disetujui karena kompetensi penuh

2. Disetujui dengan supervise

3. Tidak diajukan karena kurang keahlian

4. Tidak diajukan karena keterbatasan fasilitas

Jombang,……………….2023
Pemohon,

………………………………….