Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Kelainan Dan Pencegahan Sistem Reproduksi


Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
Guru Pembingbing: Dra. Nur Baity.M.Pd

Disusun Oleh Kelompok : 4


1. Rafida Ananta (25)
2. Sekaring Ratri A.K. (31)
3. Fena Sekarlaras. (13)
4. M. Rafif Wildan A. (21)

SMP Negeri 1 Bojonegoro


Jalan.M.H.Thamrin No.98,Kauman.Kabupaten Bojonegoro Telp. (0353) 881173
Tahun Aajaran 2023/2024
KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada Allah Swt tercinta.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat schat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah dengan judul "Kelainan Dan Pencegahan Sistem Reproduksi”
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan makalah ini
selesai dengan hasil yang maksimal.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Bojonegoro, 26 July, 2023

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................................................1
1.3. Maksud dan Tujuan........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN .....................................................................................................................2
2.1. Hasil Pembahasan Kelainan Pada Organ Reproduksi.....................................................................2
2.1.1. Kelainan Pada Organ Reproduksi Pria.........................................................................................2
2.1.2. Kelainan Pada Organ Reproduksi Wanita....................................................................................3
2.2. Hasil Pembahasan Pencegahan Kelainan Pada Organ Reproduksi.................................................4
2.2.1. Cara lain Menjaga Kesehatan Reproduksi....................................................................................4
2.2.2. Pencegahan Pada Pria...................................................................................................................4
2.2.3. Pencegahan Pada Wanita..............................................................................................................5

BAB III PENUTUP..............................................................................................................................5


3.1. Kesimpulan......................................................................................................................................5

DAFTAR PUSAKA..............................................................................................................................6

ii
BAB I
PENDAHULUAN

l.l. Latar Belakang Masalah


Organ reproduksi pada manusia adalah bagian penting dari sistem reproduksi yang
memungkinkan kelangsungan hidup spesies. Namun, seperti organ tubuh lainnya, organ
reproduksi juga dapat mengalami kelainan yang mempengaruhi kesehatan dan kesuburan.
Organ reproduksi merupakan hal yang sangat vital maka perlu dijaga kesehatannya.
Pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi harus diberikan sejak awal terutama pada
remaja dan sebelum menikah.Beberapa kelainan umum terjadi pada organ reproduksi
manusia,langkah-langkah pencegahan adalah cara yang dapat diambil untuk menjaga
kesehatannya.

l.2. Rumusan masalah


1. Apa saja kelainan yang ada pada sistem Reproduksi?
2. Apa saja penyakit pada sistem Reproduksi?
3. Bagaimana cara melakukan pencegahan terhadap kelainan dan penyakit pada sistem
Reproduksi?

l.3. Maksud dan Tujuan


1. Untuk mengetahui apa saja kelainan yang ada pada sistem Reproduksi.
2. Untuk mengetahui penyakit pada sistem Reproduksi.
3. Untuk mengetahui cara-cara pencegahan yang harus dilakukan terhadap kelainan dan
penyakit Reproduksi.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1.Hasil Pembahasan Kelainan pada Organ Reproduksi.


2.1.1. Kelainan pada Organ Reproduksi Pria.
Organ reproduksi pria juga terbagi menjadi dua bagian, yaitu bagian dalam dan luar. Organ
reproduksi pria yang tidak diperhatikan kesehatan dan kebersihannya, tentu akan
menimbulkan berbagai macam gangguan,seperti:

a. Varikokel: Kelainan ini terjadi pada pembuluh darah di skrotum yang mengalami
pembesaran. Hal ini dapat mempengaruhi produksi sperma dan menyebabkan infertilitas pada
pria.
Gejala : 1. Alat vital terasa sakit. 2. Ukuran testis berbeda. 3. Sakit atau nyeri, biasanya di
testis kiri
Penyebab : 1. Katup yang rusak di dalam pembuluh darah tertentu di korda spermatika. 2. Tumor
ginjal yang menekan pembuluh vena di skrotum.

Pengobatan : 1. Embolisasi atau pemblokiran pembuluh darah yang memicu varikokel.

b. Epididimitis: Ini adalah peradangan pada tabung di belakang testis yang mengangkut
sperma. Gejala umum termasuk nyeri pada testis dan kelenjar getah bening yang
membengkak.
c. Kriptorkidisme: Kelainan ini terjadi ketika testis tidak turun ke kantung zakar. Jika tidak
diobati, hal ini dapat menyebabkan masalah reproduksi dan peningkatan risiko kanker testis.
d. Hipogonadisme:merupakan penurunan fungsi testis yang disebabkan oleh gangguan
interaksi hormon, seperti hormon androgen dan testosteron.
f. Balanitis: Balanitis merupakan gangguan saat kepala penis mengalami iritasi dan
peradangan. Gangguan ini membuat para pria merasa tidak nyaman, gatal, sakit, dan otot
kulup terasa tegang. Selain itu, penis dengan gangguan balanitis juga sering mengeluarkan
cairan.
g. Penyakit peyronie: Peyronie berhubungan dengan bentuk penis yang tidak normal. Kondisi
ini disebabkan oleh munculnya jaringan parut pada penis yang menyebabkan bentuknya
melengkung saat ereksi.
h. Hidrokel: Merupakan penyakit yang terjadi pada skrotum atau kantung testis. Kondisi ini
menyebabkan skrotum dipenuhi dengan cairan sehingga ukurannya membesar.
Gejala : 1. Peradangan dibagian skotrum. 2. Kulit skrotum kemerahan.
Penyebab : 1. peradangan atau cedera pada skrotum.2. Penyakit kanker testis
Pengobatan : 1. Tindakan bedah. 2. Aspirasi Jarum. 2
2.1.2. Kelainan pada Organ Reproduksi Wanita.
Sistem reproduksi wanita terbagi menjadi dua bagian, yaitu organ luar (eksternal) dan organ
dalam (internal).Organ reproduksi wanita ini akan berfungsi dengan baik jika memiliki
struktur atau bagian yang normal, juga hormon reproduksi yang berpengaruh pada siklus
menstruasi. Namun, pada kenyataannya, ada berbagai macam gangguan sistem reproduksi
yang menyerang wanita saat ini,seperti:

a. Kista Ovarium: Ini adalah kantong berisi cairan yang dapat terbentuk di ovarium. Kista
ovarium yang besar atau tidak normal dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidak suburan.
Gejala :1. sakit perut bagian bawah. 2. berat badan turun/naik secara drastis.

Penyebab :1. Masalah hormonal. 2. Infeksi pinggul yang menyebar ke ovarium.


Pengobatan :1. Mengonsumsi pil KB yang sudah disarankan Dokter 2. Prosedur operasi.
b. Endometriosis: Ini adalah kondisi ketika jaringan yang mirip dengan lapisan rahim tumbuh
di luar rahim. Endometriosis dapat menyebabkan nyeri pelvis dan kesulitan hamil.
Gejala : 1. Nyeri bagian perut bawah menstruasi tak beratur ,nyeri haid yang hebat. 2. Nyeri saat
berhubungan seksual. BAB berdarah.

Penyebab : 1. Kondisi medis ketika aliran darah menstruasi tidak keluar menuju vagina, melainkan
masuk ke dalam rongga panggul.

Pengobatan : 1. Pembedahan, dilakukan apabila tindakan lain tidak efektif . 2. Meresepkan obat
pereda nyeri.

c. Infeksi Saluran Reproduksi: Infeksi pada saluran reproduksi wanita seperti salpingitis atau
vaginitis dapat menyebabkan nyeri panggul, gangguan menstruasi, dan masalah kesuburan.
d. HIV (Human Immunodeficiency Virus): menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.
Penderita yang terjangkit HIV mudah terkena penyakit infeksi lain dan keganasan.
AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome): merupakan kumpulan gejala akibat
gangguan sistem kekebalan tubuh yang didapat.
e. Sindrom Ovarium Polikistik(PCOS): adalah gangguan hormon pada wanita yang terjadi
ketika tubuh menghasilkan hormon maskulin (hormon adrogen) yang berlebihan.
f. Cystitis: merupakan sindrom klinis kompleks yang diidentifikasi oleh peradangan akut atau
kronis akibat infeksi pada lapisan kandung kemih.

3
2.2. Hasil Pembahasan Pencegahan Kelainan pada Organ Reproduksi.
Organ reproduksi merupakan hal yang sangat vital maka perlu dijaga kesehatannya.
Pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi harus diberikan sejak awal terutama pada
remaja dan sebelum menikah,seperti:
Pencegahan Infeksi Saluran Reproduksi (ISR), Penyakit Menular Seksual (PMS) dan
HIV/AIDS menggunakan metode ABCDE yaitu antara lain :
A = Absen yaitu tidak berhubungan seksual saat jauh dari pasangan
B = Be faithful (setia) yaitu tidak berganti-ganti pasangan
C = Condom yaitu memakai pengaman saat melakukan hubungan seksual
D = Drugs yaitu tidak menggunakan narkoba
E = Education yaitu aktif mencari informasi yang benar

2.2.1. Cara lain menjaga kesehatan reproduksi


a. Ganti pakaian dalam minimal 2 kali sehari
b. Tidak memakai pakaian dalam yang ketat dan berbahan sintetik
c. Bersihkan organ reproduksi luar dari arah depan ke belakang, gunakan air bersih dan
keringkan
d. Tidak terlalu sering menggunakan cairan pembilas vagina
e. Pakai handuk yang lembut, kering, bersih, dan tidak berbau atau lembab.
f. Memakai celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat.

2.2.2. Pencegahan pada Pria.


a. Pemeriksaan Kesehatan Rutin: Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk
pemeriksaan testis, dapat membantu mendeteksi kelainan sejak dini.
b. Hindari Cidera: Menghindari cedera pada area genital seperti saat berolahraga atau
beraktivitas fisik dapat mencegah kelainan pada organ reproduksi.
c. Mengonsumsi makanan sehat dan rutin berolahraga.
d. Mempertahankan berat badan ideal.
e. Berhenti merokok dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.
f. Hindari Rokok : Zat-zat yang ada pada rokok bisa mengurangi jumlah dan kualitas sel
telur, merokok juga bisa mengganggu kesehatan rahim.
4
2.2.3. Pencegahan pada Wanita
a. Penggunaan Kontrasepsi: Menggunakan metode kontrasepsi yang aman dan efektif dapat
membantu mencegah kelainan yang terkait dengan kehamilan yang tidak diinginkan.
b. Pemeriksaan Rutin: Rutin melakukan pemeriksaan panggul dan kesehatan reproduksi dapat
membantu mendeteksi kelainan lebih awal.
c. Hidup Sehat: Mengadopsi gaya hidup sehat termasuk mengonsumsi makanan bergizi,
berolahraga secara teratur, dan menghindari merokok dapat menjaga kesehatan organ
reproduks.
e. Makanan Sehat : Wanita disarankan untuk mengonsumsi makanan yang banyak
mengandung protein, lemak sehat, antioksidan, serat, vitamin, dan mineral.

BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Organ reproduksi pada manusia adalah komponen vital yang perlu dijaga dengan baik untuk
memastikan fungsi reproduksi dan kesehatan secara keseluruhan. Dengan pemahaman
tentang kelainan yang umum terjadi pada organ reproduksi dan langkah-langkah
pencegahannya, diharapkan masyarakat dapat mengambil tindakan proaktif untuk menjaga
kesehatan reproduksi mereka dan mencegah masalah yang lebih serius di masa depan.

5
DAFTAR
PUSTAKA

https://ekahospital.com/better-healths/urologi/jenis-kelainan-reproduksi-pada-pria-
yang-umum-terjadi

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/5-penyakit-yang-sering-
menyerang-sistem-reproduksi-wanita

https://www.ruangguru.com/blog/biologi-kelas-11-apa-saja-gangguan-sistem-
reproduksi-manusia

https://rsu.jembranakab.go.id/berita/read/23/mengenal-tentang-kesehatan-reproduksi-
dan-kontrasepsi.html

https://www.ruangguru.com/blog/biologi-kelas-11-informasi-tentang-ovulasi-dan-
menstruasi

Anda mungkin juga menyukai