MAKALAH
(makalah ini di buat guna memenuhi tugas Pengembangan Kurikulum Bahasa Arab,
semester 6)
Kelompok 3 :
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia-Nya, yaitu
nikmat iman dan islam yang dengan nikmat itu kita akan senantiasa dalam ridha Allah SWT.
Shalawat serta salam semoga terlimpah kepada Nabi besar Muhammad SAW, juga kepada
para sahabat, tabi’in, tabi tabi’innya juga kita selaku umatnya.
Penyusun juga mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun baik dari
dosen mata kuliah maupun dari mahasiswa sekalian. Kesempurnaan dan kebenaran itu hanya
semata milik Allah “azza wajala, sedangkan kesalahn dan kekurangan adalah dari kami
pribadi.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...............................................................................................
B. Rumusan Masalah..........................................................................................
A. Konsep Kompetensi.......................................................................................
B. Penentuan Kompetensi Lulusan Kurikulum Bahasa Arab.............................
C. Tahapan Penentuan Kompetensi....................................................................
D. Contoh Kompetensi Lulusan Kurikulum Bahasa Arab..................................
A. KESIMPULAN..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Konsep Kompetensi?
2. Bagaimana Tahapan Penentuan Kompetensi?
3. Bagaimana Penentuan Kompetensi Lulusan Kurikulum Bahasa Arab?
4. Bagaimana Contoh Kompetensi Lulusan Kurikulum Bahasa Arab?
BAB I
1
Abdul and Wahab Rosyidi, “Menengok Kembali Kurikulum Bahasa Arab Dan Pembelajarannya,” no.
November (2012).
PEMBAHASAN
A. Konsep Kompetensi
Di Indonesia, istilah kompetensi dalam dunia pendidikan, mulai populer pada 2004.
Ketika itu pemerintah mela kukan rintisan ke- bijakan kurikulum berorientasi hasil
pendidikan, yang kemudian dikenal sebagai kurikulum berbasis kompetensi (KBK). Dua ta-
hun kemudian, secara resmi diberlakukan kurikulum yang meng- acu pada “hasil
pendidikan”. Hasil pendidikan dimaksud adalah “kompetensi yang dikuasai peserta didik”.
Selama ti ga dekade sebelumnya istilah itu tidak mun cul karena kebi jakan kurikulum waktu
itu berbasis “materi pengetahuan”.3
2
Akhmad Supriyatna and Eka Nurwulan Asriani, Cara Mudah Merumuskan Indikator Pembelajaran,
ed. Zulfikri Anas (Serang: Pustaka Bina Putera, 2019).
3
Supriyatna and Asriani.
pengetahuan dan konseptualisasi pada tingkat yang lebih tinggi. Kompetensi inidapat
diperoleh melalui pendidikan, pelatihan dan pengalaman lain sesuai tingkat kompetensinya. 4
4
Nazar, “Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013,” 2013, 112–22.
5
Safriana Ariani and Elviana, “Reformulasi Kurikulum Dalam Peningkatan Kompetensi Lulusan Prodi
PAI FTK UIN Ar-Raniry,” Jurnal Mudarrisuna 4, no. 2 (2014): 310–30.
6
Maidar Darwis, “Kompetensi Lulusan Fakultas Tarbiyah Dalam Menghadapi Pasar Global,” Jurnal
Ilmiah DIDAKTIKA XII, no. 1 (2011): 123–33.
7
Darwis.
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya bahwasanya kompetensi itu merupakan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang minimal harus dikuasai peserta didik untuk
menunjukan bahwa mereka telah menguasai standar kompetensi yang telah ditetapkan. Jadi
untuk memperoleh perincian tersebut, perlu dilakukan analisis standar kompetensi. Caranya
dengan mengajukan pertanyaan “kemampuan atau kemampuan dasar apa saja yang harus
dikuasai peserta didik dalam rangka mencapai standar kompetensi?”. Jawaban atas
pertanyaan tersebut berupa daftar lengkap pengetahuan, keterampilan, dan atau sikap yang
harus dikuasai siswa-siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi. Kompetensi dasar
untuk setiap standar kompetensi dapat berkisar antara 5 sampai 6 butir. Pada proses analisis
standar kompetensi dan kompetensi dasar mata pelajaran sebagaimana yang tercantum pada
standar isi, harus memperhatikan hal-hal berikut: 8
a. Urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu atau tingkat kesulitan materi
b. Keterkaitan antar standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran
Guru perlu berpedoman atau mengambil rumusan KI dan KD yang telah disusun
oleh BSNP berdasarkan mata pelajaran yang diampu
Guru memilih KI dan KD yang telah dirumuskan oleh BSNP untuk setiap mata
pelajaran. Pemilihan KI dan KD harus disesuaikan dengan jenjang pendidikan,
mata pelajaran, dan semester. KI dan KD yang diambil menjadi pedoman dalam
mengembangkan komponen-komponen silabus berikutnya.
Setelah KI dan KD dipilih, selanjutnya dilakukan analisis dengan mengajukan
pertanyaan dasar: “ Apa sajakah tanda-tanda bahwa siswa -siswi telah menguasai
kompetensi?”. Untuk memperoleh jawaban terhadap pertanyaan dasar tersebut,
dapat digunakan tiga pertanyaan bantuan, berikut;
a. Pengetahuan apa sajakah yang harus dikuasai siswa-siswi. Jawaban terhadap
pertanyaan ini dapat berupa konsep, fakta, prosedur, prinsip, atau rumus dari
body of knowledge ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan mata pelajaran.
8
Nazar, “Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013.”
9
Nazar.
b. Keterampilan apa sajakah yang harus dapat ditampilkan siswa. Jawaban
terhadap pertanyaan ini adalaha semua bentuk keterampilan yang harus
diperagakan siswa, sehubungan dengan kompetensi yang sedang kita analisis.
Keterampilan dapat dipilah menjadi dua bagian yaitu: keterampilan yang muara
akhirnya berupa barang (product) dan keterampilan yang muara akhirnya berupa
penampilan kinerja (performance).
c. Sikap atau perilaku apa sajakah yang dibatinkan dan diterapkan siswa. Jawaban
terhadap pertanyaan ini berupa rumusan perilaku atau kebiasaan yang berkaitan
dengan penerapan sikap nilai dalam kehidupan siswa sehari-hari. Karena
indikator yang hendak kita kembangkan bertumpu pada kompetensi dasar dari
mata pelajaran tertentu, maka hendaknya dipilih sikap/perilaku yang
berhubungan dengan mata pelajaran tersebut, terutama dengan kompetensi
bersangkutan.
C. Penentuan Kompetensi Lulusan Kurikulum Bahasa Arab
DAFTAR PUSTAKA
Abdul, and Wahab Rosyidi. “Menengok Kembali Kurikulum Bahasa Arab Dan
Pembelajarannya,” no. November (2012).
Darwis, Maidar. “Kompetensi Lulusan Fakultas Tarbiyah Dalam Menghadapi Pasar Global.”
Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA XII, no. 1 (2011): 123–33.
Supriyatna, Akhmad, and Eka Nurwulan Asriani. Cara Mudah Merumuskan Indikator
Pembelajaran. Edited by Zulfikri Anas. Serang: Pustaka Bina Putera, 2019.