Anda di halaman 1dari 14

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


(AL-QUR’AN HADIS DAN AKIDAH AKHLAK)

Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Metode Pengajaran PAI

Dosen Pengampu:
ERNA FAUZIAH, M.Pd.

Oleh:
KELOMPOK 6
AMALLIA HASANAH 201310159
SITI NUR AZIZAH 201310171
DIFA MAULAYA 201310176
FATIMAH TSABITAH 201310177

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT PERGURUAN TINGGU ILMU AL-QUR’AN
JAKARTA

1442 H/2021 M
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga tugas makalah bertajuk “Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar PAI: Al-Qur’an Hadis dan Akidah Akhlak” ini dapat diselesaikan dengan
baik dan tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah
untuk memenuhi tugas mata kuliah Metode Pengajaran PAI. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa tentang kompetensi inti
dan kompetensi dasar.
Ucapan terima kasih disampaikan kepada Ibu Erna Fauziah, M.Pd. selaku
dosen mata kuliah Metode Pengajaran PAI yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi mahasiswa sesuai
dengan bidang studi yang ditekuni. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada
semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga makalah ini
dapat diselesaikan.
Meski demikian, tidak dipungkiri bahwa dalam makalah ini terdapat banyak
kekurangan dikarenakan keterbatasan ilmu pengetahuan, wawasan dan
pengalaman yang dimiliki. Oleh karena itu, segala saran dan kritik serta masukan
yang bersifat membangun diperkenankan.

Jakarta, 29 Oktober 2021

Kelompok 6

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................i
KATA PENGANTAR.................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah....................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan.........................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Kompetensi Inti (KI)...................................................................................3
B. Kompetensi Dasar (KD)..............................................................................4
C. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibditidaiyah
Kelas 2 (dua) Semester Ganjil Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis............... 5
D. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibtidaiyah
Kelas 2 (dua) Semester Ganjil Mata Pelajaran Akidah Akhlak................. 7

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan................................................................................................. 10

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................11

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kurikulum sebagai bidang kajian sangat sulit untuk dipahami, tetapi sangat
terbuka untuk didiskusikan. Oleh karena itu, untuk memahaminya harus dianalisis
dalam konteks yang luas, demikian halnya dengan kurikulum 2013. Kurikulum
2013 yang berbasis karakter dan kompetensi lahir sebagai jawaban terhadap
berbagai kritikan terhadap kurikulum 2006, serta sesuai dengan perkembangan
kebutuhan dan dunia kerja. Kurikulum 2013 merupakan salah satu upaya
pemerintah untuk mencapai keunggulan masyarakat bangsa dalam penguasaan ilmu
dan teknologi seperti yang digariskan dalam haluan negara. Dengan demikian,
kurikulum 2013 diharapkan dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang
sedang dihadapi oleh dunia pendidikan dewasa ini, terutama dalam memasuki era
globalisasi yang penuh dengan berbagai macam tantangan.
Implementasi kurikulum 2013 diharapkan dapat menghasilkan insan yang
produktif, kreatif, dan inovatif. Hal ini dimungkinkan, karena kurikulum ini
berbasis karakter dan kompetensi, yang secara konseptual memiliki beberapa
keunggulan. Pertama, kurikulum 2013 menggunakan pendekatan yang bersifat
alamiah (kontekstual), Kedua, kurikulum 2013 yang berbasis karakter dan
kompetensi boleh jadi mendasari pengembangan kemampuan-kemampuan lain.
Penguasaan ilmu pengetahuan dan keahlian tertentu dalam kehidupan sehari-hari,
serta pengembangan aspek-aspek kepribadian dapat dilakukan secara optimal
berdasarkan standar kompetensi tertentu. Ketiga, ada bidang-bidang studi atau mata
pelajaran tertentu yang dalam pengembangannya lebih tepat menggunakan
pendekatan kompetensi, terutama yang berkaitan dengan keterampilan.
Untuk mencapai keunggulan kurikulum 2013, disusunlah beberapa
kompetensi yang harus ditempuh oleh peserta didik. Dalam makalah ini, akan
dibahas tentang kompetensi inti dan kompetensi dasar mata pelajaran Al-Qur’an
Hadis dan Akidah Akhlak.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan pada latar belakang masalah di atas, maka rumusan
masalah dalam penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud dengan Kompetensi Inti (KI)?
2. Apa yang dimaksud dengan Kompetensi Dasar (KD)?
3. Bagaimana Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibtidaiyah (MI)
kelas 2 mata pelajaran Al-Qur’an Hadis?
4. Bagaimana Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibtidaiyah (MI)
kelas 2 mata pelajaran Akidah Akhlak?

C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui maksud dari Kompetensi Inti (KI).
2. Untuk mengetahui maksud dari Kompetensi Dasar (KD).
3. Untuk mengetahui Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah
Ibtidaiyah (MI) kelas 2 mata pelajaran Al-Qur’an Hadis.
4. Untuk mengetahui Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah
Ibtidaiyah (MI) kelas 2 mata pelajaran Akidah Akhlak.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kompetensi Inti (KI)


Kompetensi Inti (KI) merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki oleh peserta
didik yang telah menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau
jenjang pendidikan tertentu, gambaran mengenai kompetensi utama yang
dikelompokkan ke dalam aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang harus
dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata pelajaran.
Kompetensi Inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian
hard skills dan soft skills.
Kompetensi Inti berfungsi sebagai unsur pengorganisasi (organising element)
Kompetensi Dasar. Sebagai unsur pengorganisasi, Kompetensi Inti merupakan
pengikat untuk organisasi vertikal dan organisasi horizontal Kompetensi Dasar.
Organisasi vertikal Kompetensi Dasar adalah keterkaitan antara konten
Kompetensi Dasar satu kelas atau jenjang pendidikan ke kelas/jenjang di atasnya
sehingga memenuhi prinsip belajar, yaitu terjadi suatu akumulasi yang
berkesinambungan antara konten yang dipelajari peserta didik.
Organisasi horizontal Kompetensi Dasar adalah keterkaitan antara konten
Kompetensi Dasar satu mata pelajaran dengan konten Kompetensi Dasar dari mata
pelajaran yang berbeda dalam satu pertemuan mingguan dan kelas yang sama
sehingga terjadi proses saling memperkuat.
Kompetensi Inti dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait, yaitu
berkenaan dengan sikap keagamaan (Kompetensi Inti 1), sikap sosial (Kompetensi
Inti 2), pengetahuan (Kompetensi Inti 3), dan penerapan pengetahuan (Kompetensi
Inti 4). Keempat kelompok itu menjadi acuan dari Kompetensi Dasar dan harus
dikembangkan dalam setiap peristiwa pembelajaran secara integratif.
Kompetensi yang berkenaan dengan sikap keagamaan dan sosial
dikembangkan secara tidak langsung (indirect teaching), yaitu pada waktu peserta
didik belajar tentang pengetahuan (Kompetensi Inti 3) dan penerapan pengetahuan

3
(Kompetensi Inti 4). Kompetensi inti dirancang sedemikian rupa seiring
meningkatnya usia peserta didik pada kelas tertentu. Melalui kompetensi inti,
Integrasi vertikal berbagai kompetensi dasar pada kelas yang berbeda dapat dijaga.

B. Kompetensi Dasar (KD)


Kompetensi Dasar (KD) adalah kemampuan untuk mencapai Kompetensi Inti
yang harus diperoleh peserta didik melalui pembelajaran. Kompetensi Dasar setiap
mata pelajaran dikembangkan dengan merujuk kepada Kompetensi Inti dan setiap
Kompetensi Inti memiliki Kompetensi Dasar yang sesuai. Dengan perkataan lain,
Kompetensi Inti 1 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan sikap
spiritual, Kompetensi Inti 2 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan
sikap sosial, Kompetensi Inti 3 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan
pengetahuan dan Kompetensi Inti 4 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan
dengan keterampilan.
Kompetensi tersebut dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik
peserta didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran. Mata pelajaran
sebagai sumber dari konten untuk menguasai kompetensi bersifat terbuka dan tidak
selalu diorganisasikan berdasarkan disiplin ilmu yang sangat berorientasi hanya
pada filosofi esensialisme dan perenialisme.
Mata pelajaran dapat dijadikan organisasi konten yang dikembangkan dari
berbagai disiplin ilmu atau non disiplin ilmu yang diperbolehkan menurut filosofi
rekonstruksi sosial, progresivisme ataupun humanisme. Karena filosofi yang dianut
dalam kurikulum adalah eklektik seperti dikemukakan di bagian landasan filosofi,
maka nama mata pelajaran dan isi mata pelajaran untuk kurikulum yang akan
dikembangkan tidak perlu terikat pada kaedah filosofi esensialisme dan
perenialisme.
Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk setiap
kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti. Setiap kompetensi berimplikasi
tuntutan proses pembelajaran dan penilaian. Hal ini bermakna bahwa pembelajaran
dan penilaian pada tingkat yang sama memiliki karakteristik yang relatif sama dan
memungkinkan terjadinya akselerasi belajar dalam 1 (satu) tingkat kompetensi.

4
Selain itu, untuk tingkat kompetensi yang berbeda menurut pembelajaran dan
penilaian dengan fokus dan penekanan yang berbeda pula. Semakin tinggi tingkat
kompetensi, semakin kompleks intensitas pengalaman belajar peserta didik dalam
proses pembelajaran serta penilaian.
Kompetensi Dasar SD/MI diorganisasikan dalam pembelajaran tematik
integratif dengan pendekatan pembelajaran siswa aktif. Kompetensi Dasar setiap
mata pelajaran di kelas tertentu ini merupakan jabaran lebih lanjut Kompetensi Inti,
yang memuat tiga ranah, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Acuan yang digunakan untuk mengembangkan Kompetensi Dasar setiap
mata pelajaran pada setiap kelas adalah Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dan
Kompetensi Inti (KI).

C. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibtidaiyah Kelas 2


(dua) Semester Ganjil Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis

Kompetensi Inti 1 (Sikap Spiritual)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
Kompetensi Dasar
1.1. Menghargai pentingnya menulis huruf hija’iyah dengan baik dan benar
1.2. Menerima keutamaan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai
dengan kaidah kaidah Ilmu Tajwid
1.3. Menerima Q.S. al-Fiil (105), al-Humazah (104), al-Ashr (103) dan at-
Takatsur (102) sebagai firman Allah SWT.
1.4. Menerima keutamaan orang yang mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an

Kompetensi Inti 2 (Sikap Sosial)


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Kompetensi Dasar
2.1. Menjalankan sikap rajin dalam kehidupan sehari-hari
2.2. Menjalankan sikap sungguh-sungguh dalam menuntut ilmu

5
2.3. Menjalankan sikap peduli kepada sesama dalam kehidupan keseharian
2.4. Menunjukkan sikap santun terhadap orang tua, keluarga, teman, dan guru

Kompetensi Inti 3 (Pengetahuan)


3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya
di rumah dan di sekolah.
Kompetensi Dasar
3.1. Mengetahui cara menulis huruf hija’iyah secara terpisah dan bersambung
3.2. Memahami hukum bacaan ghunnah
3.3. Memahami Q.S. al-Fiil (105), al-Humazah (104), al-Ashr (103) dan at-
Takatsur (102)
3.4. Memahami hadis tentang keutamaan belajar Al-Qur’an riwayat Bukhari dari
Utsman bin Affan:

َ َ‫اَّللُ َعلَْي ِه َو َسله َم ق‬


‫ َخ ْ ُْيُك ْم َم ْن تَ َعله َم ال ُقْرآ َن‬: ‫ال‬ ‫صلهى ه‬ ِ ‫َع ْن عُثْ َما َن َر ِض َي ه‬
‫ َعن النِ ِي‬، ُ‫اَّللُ َعْنه‬
َ ‫هب‬

ُ‫َو َعله َمه‬

Kompetensi Inti 4 (Keterampilan)


4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Kompetensi Dasar
4.1. Menulis huruf hija’iyah secara terpisah dan bersambung
4.2. Mempraktikkan hukum bacaan ghunnah
4.3. Melafalkan Q.S. al-Fiil (105), al-Humazah (104), al-Ashr (103) dan at-
Takatsur (102)
4.4. Mendemonstrasikan hafalan hadis tentang keutamaan belajar Al- Qur’an
riwayat Bukhari dari Utsman bin Affan:

6
َ َ‫اَّللُ َعلَْي ِه َو َسله َم ق‬
‫ َخ ْ ُْيُك ْم َم ْن تَ َعله َم ال ُقْرآ َن‬: ‫ال‬ ‫صلهى ه‬ ِ ‫َع ْن عُثْ َما َن َر ِض َي ه‬
‫ َعن النِ ِي‬، ُ‫اَّللُ َعْنه‬
َ ‫هب‬

ُ‫َو َعله َمه‬

D. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Madrasah Ibtidaiyah Kelas 2


(dua) Semester Ganjil Mata Pelajaran Akidah Akhlak

Kompetensi Inti 1 (Sikap Spiritual)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
Kompetensi Dasar
1.1. Menerima kebenaran perlindungan Allah SWT melalui kalimat ta’awudz.
1.2. Menerima penjagaan Allah SWT dengan mengenal asma Allah al-Hafiizh,
al-Wally.
1.3. Menerima perintah Allah SWT untuk hidup berterima kasih, dan rendah hati
dalam kehidupan sehari-hari
1.4. Mengamalkan nilai-nilai kesopanan dalam adab bersin dan menguap
1.5. Menerima kebenaran larangan Allah SWT terhadap sifat tercela egois,
berkata kasar dan berbohong
1.6. Menerima kebenaran kisah keteladanan Nabi Nuh as

Kompetensi Inti 2 (Sikap Sosial)


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Kompetensi Dasar
2.1. Menunjukkan sikap berlindung kepada Allah dalam kehidupan sehari-hari
2.2. Menunjukkan sikap tanggung jawab dan peduli setelah mempelajari makna
al-Hafiizh, dan al-Waliy
2.3. Menunjukkan sikap hidup berterima kasih, dan rendah hati dalam kehidupan
sehari-hari

7
2.4. Menunjukkan sikap sopan santun setelah mempelajari adab yang baik ketika
bersin dan menguap
2.5. Menunjukkan perilaku jujur dan berkata baik setelah mempelajari akhlak
tercela egois, berkata kasar dan berbohong
2.6. Memiliki sikap meminta maaf dan kerja keras sebagai implementasi kisah
keteladanan Nabi Nuh a.s.

Kompetensi Inti 3 (Pengetahuan)


3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar,
melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya
di rumah dan di sekolah.
Kompetensi Dasar
3.1. Menerapkan ketentuan membaca ta’awwudz
3.2. Memahami makna al-Hafiizh, dan al-Waliy
3.3. Menerapkan sikap berterima kasih dan rendah hati serta cara
membiasakannya
3.4. Menerapkan adab bersin dan menguap
3.5. Memahami akhlak tercela egois, berkata kasar, berbohong dan cara
menghindarinya
3.6. Memahami kisah keteladanan Nabi Nuh a.s

Kompetensi Inti 4 (Keterampilan)


4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
Kompetensi Dasar
4.1. Mempraktikkan bacaan ta’awudz sesuai konteksnya
4.2. Mengkomunikasikan arti dan bukti sederhana asma Allah al-Hafiizh, al-
Waliy

8
4.3. Menyajikan contoh sikap hidup, berterima kasih, dan rendah hati dalam
kehidupan sehari-hari
4.4. Mempraktikkan adab bersin dan menguap
4.5. Mengkomunikasikan cara menghindari sifat egois, berkata kasar, berbohong
dalam kehidupan sehari-hari
4.6. Mengkomunikasikan kisah keteladanan Nabi Nuh a.s

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa Kompetensi
Inti (KI) merupakan terjemahan atau operasionalisasi Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) dalam bentuk kualitas yang harus dimiliki oleh peserta didik yang telah
menyelesaikan pendidikan pada satuan pendidikan tertentu atau jenjang pendidikan
tertentu, gambaran mengenai kompetensi utama yang dikelompokkan ke dalam
aspek sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang harus dipelajari peserta didik
untuk suatu jenjang sekolah, kelas dan mata pelajaran. Kompetensi Inti harus
menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian hard skills dan soft
skills.
Kompetensi Dasar (KD) adalah kemampuan untuk mencapai Kompetensi
Inti yang harus diperoleh peserta didik melalui pembelajaran. Kompetensi Dasar
setiap mata pelajaran dikembangkan dengan merujuk kepada Kompetensi Inti dan
setiap Kompetensi Inti memiliki Kompetensi Dasar yang sesuai. Dengan perkataan
lain, Kompetensi Inti 1 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan sikap
spiritual, Kompetensi Inti 2 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan
sikap sosial, Kompetensi Inti 3 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan dengan
pengetahuan dan Kompetensi Inti 4 memiliki Kompetensi Dasar yang berkaitan
dengan keterampilan.

10
DAFTAR PUSTAKA

Admin PAI. “Memahami KI dan KD dalam K13.” Dalam http://pai.ftk.uin-


alauddin.ac.id/artikel/detail_artikel/263 diakses pada tanggal 28 Oktober
2021.
Admin Ayo Madrasah. “Daftar KI dan KD Al-Quran Hadis Madrasah Ibtidayah
(KMA 183).” Dalam https://www.ayomadrasah.id/2020/11/daftar-ki-kd-
quran-hadis-mi.html.html diakses pada tanggal 29 Oktober 2021.
Guru Katro. “KI KD MI: Akidah Akhlak.” Dalam
https://www.gurukatro.com/2016/01/ki-kd-mi-akidah-akhlak.html diakses
pada tanggal 29 Oktober 2021.
Admin. “Pengertian Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar serta Fungsinya.”
Dalam https://www.amongguru.com/pengertian-kompetensi-inti-dan-
kompetensi-dasar-serta-fungsinya/ diakses pada tanggal 30 Oktober 2021.
Admin. “KI dan KD MI Mapel Akidah Akhlak Sesuai KMA Nomor 183 Tahun
2019 Tentang Kurikulum PAI.” Dalam http://gurudanmurid.com/ki-dan-kd-
mi-mapel-akidah-akhlak-sesuai-kma-nomor-183-tahun-2019-tentang-
kurikulum-pai/#2_Akidah_Akhlak_MI_Kelas_2_Semester_Ganjil diakses
pada tanggal 30 Oktober 2021.
Admin. “KI dan KD Al-Qur’an Hadis MI Kelas II Sesuai KMA Nomor 183 Tahun
2019.” Dalam http://gurudanmurid.com/ki-dan-kd-al-quran-hadis-mi-kelas-
ii-sesuai-kma-nomor-183-tahun-2019/ diakses pada tanggal 30 Oktober
2021.

11

Anda mungkin juga menyukai