Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

SKL, KI, KD DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN SKI

Dosen Pengampu : Muhammad Taufiqurrahman

Disususun Oleh Kelompok 2 :

1. Milda (2011210100)
2. Mardiana (2011210102)
3. Rafikah Khairunnisa (2011210099)
4. Siti Khusnul Khotimah (2011210093)
5. Aqshal Shafatullah Putra R (2011210101)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN TADRIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI FATMAWATI SUKARNO


BENGKULU

TAHUN 2022/2023

i
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan atas kehadiran


Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayat nya kepada
penulis, sehingga dengan rahmat dan hidayah yaitu penulis dapat
menyelesaikan tugas Makalah ini. Selanjutnya sholawat beriring salam,
penuliskirimkan buat nabi Muhammad SAW, sebagai pimpinan umat manusia,
yang telah meninggalkanndua pedoman hidup bagi manusia yaitu Alquran dan
Sunah.

Dalam pembuatan makalah ini penulis tidak terlepas dari


berbagai kesulitan karenaketerbatasan ilmu dan pengalaman yang
penulis miliki, namun berkat petunjuk Allah SWT, motivasi,
bimbingan, serta bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung
maupun secara tidak lansung, dengan izin Allah SWT, tugas makalah ini
dapat di selesaikan.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari


kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritikan kepada
pembaca demi kesempurnaan makalah ini untuk masa yang akan datang,
semoga makalah ini ada manfaat nya.

Bengkulu, 29 September 2022

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................i

KATA PENGANTAR...........................................................................ii

DAFTAR ISI..........................................................................................iii

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang............................................................................4
B. Rumusan Masalah.......................................................................4

BAB ll PEMBAHASAN

A. Pengertian Standar Kompetensi Lulusan (SKL).........................5


B. Pengertian Kompetensi Inti (KI).................................................6
C. Pengertian Kompetensi Dasar (KD)............................................9
D. Pengertian Indikator Pencapaian kompetensi (IPK)...................7

BAB lll PENUTUP

A. Kesimpulan..................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA............................................................................13

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perangkat pembelajaran adalah alat atau perlengkapan untuk melaksanakan


proses yang memungkinkan guru dan siswa melakukan kegiatan pembelajaran.
Perangkat pembelajaran menjadi pegangan guru dalam dalam melaksanakan
pembelajaran baik di kelas, laboratorium atau di luar kelas. Dalam permendikbut No.
65 Tahun 2013 tentang standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah disebut bahwa
penyusunan perangkat pembelajaran merupakan bagian dari perencanaan
pembelajaran.

Maka dari itu pemakalah akan membahas perangkat pembelajaran tematik


smp/mts yaitu pengertian perangkat pembelajaran, standar kompetensi lulusan (skl),
standar isi, standar proses, dan standar penilaian, kompetensi inti (ki), kompetensi
dasar (kd), dan indikator pencapaian kompetensi (ipk), dan macam- macam perangkat
pembelajaran tematik

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Standar Kompetensi Lulusan (SKL)?
2. Apa yang dimaksud Kompetensi Inti (KI)?
3. Apa yang dimaksud Kompetensi Dasar (KD)?
4. Apa yang dimaksud Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk Memahami apa itu Standar Kometensi Lulusan (SKL)
2. Untuk Memahami apa itu Kompetensi Inti (KI)
3. Untuk Memahami apa itu Kompetensi Dasar (KD)
4. Untuk Memahami apa itu Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK)

4
BAB ll

PEMBAHASAN

A. Standar Kompetensi Lulusan (SKL)

Dalam Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 pada pasal 3 disebutkan


dengan jelas bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam upaya
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi siswa agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara
yang demokratis serta bertanggungjawab1.

Wina sanjaya mengungkapkan bahwa tujuan pendidikan nasional seperti di atas


merupakan tujuan yang sangat ideal dan sangat sulit diukur keberhasilannya karena
memang tidak ada alat ukuran, kriteria atau standar yang pasti. Sampai saat ini belum
ditemukan rumusan, ukuran, dan standar yang jelas tentang bagaimana siswa yang
beriman, bertakwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan
menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Oleh karena itu,
perlu disusun tujuan pendidikan yang bersifat umum dan perlu dirumuskan lebih
khusus lagi melalui perumusan standar kompetensi lulusan (SKL). 2

Standar kompetensi lulusan tersebut merupakan kualifikasi kompetensi lulusan


yang mencakup pengetahuan, sikap dan keterampilan yang digunakan sebagai
pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan siswa dari satuan pendidikan atau
sekolah3. Dengan demikian, standar kompetensi merupakan tujuan institusional, yaitu
tujuan yang harus dicapai oleh setiap lembaga pendidikan. Jadi standar kompetensi
lulusan dapat didefiniskan sebagai kualifikasi kompetensi yang harus dimiliki oleh
siswa setelah mereka menempuh atau setelah menyelesaikan program pembelajaran di
suatu lembaga pendidikan. 4

Standar kompetensi lulusan (SKL) siswa pada jenjang SMA dalam kurikulum
2013 sebagai berikut:

1
Anwar Arifin, memahami paradigma baru pendidikan nasional dalam undang-undang
sisdiknas (Jakarta: DEPAG, RI, 2003), h. 37
2
Wina Sanjaya, perencanaan dan desain system pembelajaran (Jakarta: kencana, 2008), h. 124
3
E. Mulyasa, Kurikulum Tingkat satuan pendidikan; suatu panduan praktis (Bandung: Remaja
Rosda Karya, 2009), h. 91
4
8Wina Sanjaya, perencanaan..., h.124

5
a) Domain kognitif (pengetahuan): siswa memiliki pengetahuan prosedur dan
metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait fenomena dan kejadian

b) Domain afektif (Sikap): siswa memiliki perilaku yang mencerminkan sikap


beriman, berakhlak mulia, percaya diri, bertanggung jawab dalam menempatkan
dirinya sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

c) Domain psikomotorik (Keterampilan): Siswa memiliki kemapuan pikir dan tindak


yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri. 5

B. Kompetensi Inti (KI)

Kompetensi inti dalam kurikulum 2013 (KI) Pada kurikulum 2016 atau KTSP
ada istilah standar kompetensi (SK) dan Kompetensi dasar (KD) yang merupakan arah
dan landasan dalam mengembangkan materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran,
dan indikator pencapaian kompetensi 6. Namun dalam kurikulum 2013 SK dan KD ini
diganti menjadi Kompetensi inti (KI) dan Kompetensi dasar (KD). Kompetensi inti
(KI) merupakan terjemahan atau operasinalisasi Standar kompetensi lulusan dalam
bentuk kualitas yang harus dimiliki siswa yang telah menyelesaikan pendidikan pada
satuan pendidikan tertentu dan jenjang pendidikan tertentu.

Hamid Hasan mengungkapkan bahwa kompetensi Inti (KI) merupaka gambaran


secara kategorial mengenai kompetensi dalam aspek sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang harus dipelajari siswa untuk suatu jenjang Sekolah, Kelas dan Mata
pelajaran.

Kompetensi inti dirancang dalam empat kelompok yang saling terkait yang
berkenaan dengan sikap keagmaan (kompetensi inti kelompok 1), sikap sosial
(kompetensi inti kelompok 2), pengetahuan (kompetensi inti kelompok 3) dan
penerapan pengetahuan (kompetensi kelompok 4). Keempat kelompok di atas menjadi
acuan dari kompetensi dasar dan harus dikembangkan dalam setiap peristiwa
pembelajaran secara integrative.

Kompetensi inti bukan untuk diajarkan, melainkan untuk dibentuk melalui


pembelajaran mata-mata pelajaran yang relevan. Setiap mata pelajaran harus tunduk
pada kompetensi inti yang telah dirumuskan. Dengan kata lain semua mata pelajaran
yang diajarkan dan dipelajari pada kelas tersebut harus berkontribusi terhadap
5
Kemendiknas, bahan uji public kurikulum 2013, h. 31-33
6
E. Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik dan Implementasi…, h.
109

6
pembentukan kompetensi inti (KI). Mudahnya dapat dikatakan, kompetensi inti (KI)
merupakan pengikat kompetensi dasar (KD) yang harus dihasilkan dengan
mempelajari setiap mata pelajaran.

C. Kompetensi Dasar (KD)

Kompetensi Dasar (KD) Isi atau konten kurikulum 2013 adalah kompetensi yang
dinyatakan dalam bentuk standar kompetensi Lulusan (SKL) dan selanjutnya
dikembangkan menjadi Kompetensi Inti (KI) untuk tiap satuan pendidikan dan kelas,
kemudian diperinci lebih lanjut dalam kompetensi dasar (KD) mata pelajaran. Dengan
demikian, kompetensi dasar (KD) merupakan kompetensi setiap mata pelajaran untuk
setiap kelas yang diturunkan dari kompeteni inti (KI). Kompetensi dasar (KD) tersebut
merupakan konten dan kompetensi yang terdiri atas pengetahuan (kognitif), sikap
(afektif), dan keterampilan (psikomotirik) yang bersumber pada kompetensi inti (KI)
yang harus dikuasai oleh siswa.

KD mengandung rumusan perilaku yang masih abstrak dan karena itu perlu
dikembangkan oleh guru dalam Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK). Dalam hal
ini KD menjadi acuan penjabaran dan penyusunan indikator pencapaian kompetensi.
Dalam pengembangan dan penyusunan KD perlu memperhatikan karakteristik peserta
didik, kemampuan awal, serta ciri dari suatu mata pelajaran 7.

D. Idikator Pencapaian kompetensi (IPK)

Keberhasilan pembelajaran ditunjukkan melalui IPK. IPK menjadi ukuran,


karakteristik, ciri-ciri pembuatan atau proses yang berkontribusi/menunjukkan
ketercapaian suatu KD. IPK merupakan penanda pencapaian KD yang ditandai oleh
perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup pengetahuan, sikap dan
keterampilan. 8Fungsi IPK antara lain, Pertama, sebagai pedoman atau acuan dalam
merumuskan tujuan pembelajaran. Kedua, sebagai pedoman atau acuan dalam
menetapkan materi pembelajaran baik berkaitan dengan jenis maupun butir-butir
materi pembelajaran. Butir-butir materi pembelajaran dikembangkan dan diperluas
menjadi bahan ajar. Ketiga, sebagai pedoman atau acuan dalam mendesain
pembelajaran. Keempat, sebagai pedoman atau acuan dalam menentukan penilaian
hasil belajar.9

7
22Ardy, Novan Wiyani. Desain Pembelajaran Pendidikan…, h. 99
8
Asep, Jihad. (2008). Evaluasi Pembelajaran. Multi Pressindo, hlm.118
9
4 Kunandar. (2013). Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan
Kurikulum 2013), Suatu Pendekatan Praktis. Raja Grafindo Persada, hlm. 93.

7
E. Isi KI Dan KD Mata Pelajaran SKI

Tabel Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar SKI Kelas VII MTs

BAB Kompetensi Inti Kompetensi Dasar


BAB 1 KI-1 Menghargai dan menghayati 1.1 Meyakini misi dakwah nabi
ajaran agama yang dianutnya Muhammad Sallallahu alaihi
KI-2 Menghargai dan menghayati wasallam sebagai rahmat bagi
perilaku jujur, disiplin, alam semesta membawa
tanggungjawab, peduli (toleransi, kedamaian kesejahteraan dan
gotong kemajuan masyarakat
royong), santun, percaya diri, 2.1 Merespon keteladanan
dalam berinteraksi secara efektif perjuangan nabi dan para sahabat
dengan lingkungan sosial dan dalam menghadapi masyarakat
alam dalam jangkauan pergaulan Mekkah
dan keberadaannya KI-3 3.3 Memahami pola dakwah nabi
Memahami pengetahuan (faktual, Muhammad di Mekkah
konseptual, dan prosedural) 3.4 Menganalisis pola dakwah
berdasarkan rasa ingin tahunya nabi Muhammad di Mekakh
tentang ilmu pengetahuan, 4.1 Melafalkan QS Al-Alaq
teknologi, seni, budaya terkait [96]:1-5 yang merupakan Wahyu
fenomena dan kejadian tampak pertama diterima nabi
mata Muhammad SAW
KI-4 Mencoba, mengolah, dan 4.2 Melafalkan QS Al-Mudatssir
menyaji dalam ranah konkret [84]:1-7 yang merupakan Wahyu
(menggunakan, mengurai, kedua diterima nabi Muhammad
merangkai, memodifikasi, dan SAW 4.3 Melafalkan QS As-
membuat) dan ranah abstrak Syu’ara [26]:154 dan al-Hijr
(menulis, membaca, menghitung, [15]:94 Sebagai dasar untuk
menggambar, dan mengarang) berdakwah secara sembunyi
sesuai dengan yang dipelajari di sembunyi dan Terangterangan
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori
BAB ll KI-1 Menghargai dan menghayati Menghargai perilaku
ajaran agama yang dianutnya Khulafaurrasyidin cerminan dari
KI-2 Menghargai dan menghayati akhlak Rasulullah Saw.

8
perilaku jujur, disiplin, 2.1 Merespon nilai-nilai yang
tanggungjawab, peduli (toleransi, terkandung dari prestasiprestasi
gotong royong), santun, percaya yang dicapai oleh
diri, dalam berinteraksi secara Khulafaurrasyidin untuk masa
efektif dengan lingkungan sosial kini dan yang akan datang
dan alam dalam jangkauan 2.2 Merespon gaya
pergaulan dan keberadaannya kepemimpinan Khulafaurrasyidin
KI-3 Memahami pengetahuan 3.1 Memahami berbagai prestasi
(faktual, konseptual, dan yang dicapai oleh
prosedural) berdasarkan rasa ingin Khulafaurrasyidin 4.1 Meniru
tahunya tentang ilmu pengetahuan, model kepemimpinan
teknologi, seni, budaya terkait Khulafaurrasyidin
fenomena dan kejadian tampak 4.2 Menyajikan kisah ketegasan
mata Abu Bakar ash-Shiddiq dalam
KI-4 Mencoba, mengolah, dan menghadapi kekacauan umat
menyaji dalam ranah konkret Islam saat wafatnya Nabi
(menggunakan, mengurai, Muhammad Saw.
merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori
BAB lll KI-1 Menghargai dan menghayati 1.3 Merespon keshalihan dan
ajaran agama yang dianutnya kesederhanaan Umar bin Abdul
KI-2 Menghargai dan menghayati Aziz merupakan cerminan
perilaku jujur, disiplin, perilaku Rasulullah Saw.
tanggungjawab, peduli (toleransi, 1.4 Merespon diri dari sisi-sisi
gotong royong), santun, percaya negatif perilaku para penguasa
diri, dalam berinteraksi secara daulah Dinasti Umayyah
efektif dengan lingkungan sosial 2.4 Menghargai kesederhanaan
dan alam dalam jangkauan dan keshalihan Umar bin Abdul
pergaulan dan keberadaannya KI-3 Aziz dalam kehidupan sehari-hari
Memahami pengetahuan (faktual, 3.2 Memahami sejarah berdirinya

9
konseptual, dan prosedural) Dinasti Bani Umayyah
berdasarkan 3.5 Memahami sikap dan gaya
rasa ingin tahunya tentang ilmu kepemimpinan Umar bin Abdul
pengetahuan, teknologi, seni, Aziz
budaya terkait fenomena dan Menyajikan kisah tentang
kejadian tampak mata kehidupan Umar bin Abdul Aziz
KI-4 Mencoba, mengolah, dan dalam kehidupan seharihari
menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

BAB lV KI-1 Menghargai dan menghayati 1.2 Merespon Langkah-langkah


ajaran agama yang dianutnya yang diambil oleh Khalifah
KI-2 Menghargai dan menghayati daulah Bani Umayyah untuk
perilaku jujur, disiplin, kemajuan umat Islam dan budaya
tanggungjawab, peduli (toleransi, Islam
gotong royong), santun, percaya 2.3 Merespon nilai-nilai dari
diri, dalam berinteraksi secara perkembangan
efektif dengan lingkungan sosial kebudayaan/peradaban Islam pada
dan alam dalam jangkauan masa Dinasti Bani Umayyah
pergaulan dan keberadaannya untuk masa kini dan yang akan
KI-3 Memahami pengetahuan datang
(faktual, konseptual, dan 2.5 Menghargai keteladanan
prosedural) berdasarkan rasa ingin semangat para ilmuan muslim
tahunya tentang ilmu pengetahuan, pada masa Dinasti Bani Umayyah
teknologi, seni, budaya terkait untuk masa kini dan yang akan
fenomena dan kejadian tampak datang
mata 3.3 Memahami perkembangan
KI-4 Mencoba, mengolah, dan kebudayaan/peradaban Islam pada
menyaji dalam ranah konkret

10
(menggunakan, mengurai, masa Dinasti Bani Umayyah
merangkai, memodifikasi, dan 3.4 Memahami tokoh ilmuan
membuat) dan ranah abstrak muslim dan perannya dalam
(menulis, membaca, menghitung, kemajuan kebudayaan/peradaban
menggambar, dan mengarang) Islam pada masa Dinasti Bani
sesuai dengan yang dipelajari di Umayyah
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori

Tabel Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar SKI Kelas X MA

KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
DASAR

KI-1 Menghayati dan 1.1 Menghayati ketetapan Allah


mengainalkan ajaran atas hadirnya Agama Islam di
agarna yang dianutnya Mekah sebagai solusi terhadap
kerusakan masyarakat

1.2 Menghayati substansi dan


strategi dakwah Nabi di Mekah
adalah sesuai dengan perintah
Allah

1.3 Menghayati nilai-nilai spiritual


dalam peristiwa hijrah yang
dilakukan oleh Nabi
Muhammad Saw. dan para
sahabat

1.4 Menghayati nilai-nilai spiritual


masyarakat Madinah

1.5 Menghayati perjuangan Nabi


Muhammad Saw. dalam
membangun peradaban Islam di
Madinah

1.6 Menghayati substansi piagam


Madinah sebagai salah satu
strategi perjuangan Rasulullah
Saw
Sikap Spiritula

1.7 Menghayati nilai-nilai


perdamaian Islam dari
peristiwa Fathu Makkah

11
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
DASAR

KI-2 Menunjukkan perilaku 2.1 Mengamalkan sikap santun


jujur, disiplin, dalam berinteraksi dengan
bertanggung jawab, peduli lingkungan sosial
(gotong royong, kerja
sama, toleran, dainai), 2.2 Mengamalkan sikap damai,
santun, responsif, dan pro- tanggung jawab dan santun
aktif sebagai bagian dari dalam mengajak kebaikan
solusi atas berbagai
2.3 Mengamalkan sikap dinamis
permasalahan dalam
dan toleran dalam kehidupan
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial 2.4 Mengamalkan sikap toleran dan
dan alam serta tolong menolong dalam
menempatkan diri sebagai kehidupan beragama
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia 2.5 Mengamalkan hidup rukun dan
saling menghargai antar umat
beragama

2.6 Mengamalkan sikap toleran dan


menjaga perdamaian
Sikap Sosial

2.7 Menunjukkan sikap damai dan


berani dalam menjalankan
kebenaran

KI-3 Memahami, menerapkan, 3.1 Menganalisis kebudayaan


dan menganalisis masyarakat Mekah sebelum
pengetahuan faktual, Islam
konseptual, prosedural,
dan metakognitif 3.2 Menganalisis substansi dan
berdasarkan rasa ingin strategi dakwah Rasulullah Saw.
tahunya tentang ilmu periode Mekah
pengetahuan, teknologi,
3.3 Madinah Menganalisis peristiwa
seni, budaya, dan
hijrah yang dilakukan
hurnaniora dengan
Rasulullah Saw. dan para
wawasan kemanusiaan,
sahabat
kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait 3.4 Menganalisis kebudayaan
penyebab fenomena dan masyarakat Madinah sebelum
kejadian, serta Islam
menerapkan pengetahuan
Pengetahuan

prosedural pada bidang 3.5 Menganalisis strategi dakwah


kajian yang spesifik sesuai Rasulullah pada periode
dengan bakat dan Madinah
minatnya untuk

12
KOMPETENSI
KOMPETENSI INTI
DASAR

memecahkan masalah 3.6 Menganalisis substansi dari


Piagam Madinah (Mitsaq al-
Madinah)

3.7 Menganalisis keberhasilan


Makkah faktor- faktor Fathu

KI-4 Mengolah, menalar, dan 4.1 Menilai kebudayaan


meneaji dalam ranah masyarakat Mekah sebelum
konkret dan ranah abstrak Islam
terkait dengan
pengembangan dari yang 4.2 Menyimpulkan substansi dan
dipelajarinya di sekolah strategi dakwah Rasulullah Saw.
secara mandiri, dan di Mekah dan menyajikannya
mampu menggunakan dalam bentuk tulisan atau
metoda sesuai kaidah media lain
keilmuan
4.3 Mengolah informasi tentang
peristiwa hijrah Rasulullah Saw.
Ke Madinah

4.4 Menilai kebudayaan


masyarakat Madinah sebelum
kedatangan Islam

4.5 Mengapresiasi strategi dakwah


Rasulullah Saw. periode
Madinah dan menyajikannya
dalam bentuk tulisan atau
media lain

4.6 Mengapresiasi isi Piagam


Madinah (Mitsaq alMadinah)
Keterampilan

4.7 Mengapresiasi kemuliaan


prilaku Rasulullah dalam
peristiwa Fathu Makkah

13
BAB lll

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kurikulum 2013 memberikan kita gambaran tentang langkah dan tujuan yang
ingin dicapai melalui rincian yang disebut sebagai SKL, KI dan KD. Tiga istilah ini
menjadi jantung sekaligus otak dalam sebuah kurikulum. Maka apabila di dalam tiga
istilah ini ditemukan kesalahan atau ketimpangan tentu akan menganggu sistem kerja
keseluruhan komponen kurikulum dan lebih parah lagi apabila nahkoda utama yang
bernama kurikulum ini dimanfaatkan untuk kepentingan politik. Kajian ini
memberikan gambaran kepada pembaca tentang bagaimana sebuah kurikulum baru
yang bernama kurikulum 2013 memberikan ruang gerak untuk menciptakan sebuah
aktifitas kebahasaan yang menarik dan bermanfaat dan diantara sekian aspek penting
yang harus diajarkan oleh guru adalah kegiatan penerjemahan.

Mata Pelajaran SKI yang ada di buku teks terbitan kemenag secara keseluruhan
telah sesuai dengan kurikulum yang ada (sesuai dengan Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar). Selain itu alur pembahasan tiap bab juga sudah tersusun secara
sistematis dari kondisi sebelum Islam hingga penyebaran Islam Rasulullah di Makkah
dan Madinah, masa kepemimpinan Khulafaurrasyidin, hingga berdirinya sebuah
Dinasti Umayyah. Alur kejadian yang disajikan berururtan sesuai fakta yang ada.
Sehingga hal ini dapat membantu peserta didik agar lebih mudah memahami
rangkaian peristiwa Sejarah Kebudayaan Islam. Kemudian selain itu materi yang ada
di dalam buku juga telah sesuai dengan perkembangan usia, psikologi, dan
kematangan pikiran siswa sehingga materi ini sudah layak untuk digunakan dalam
proses pembelajaran. Namun masih ada beberapa kekurangan yang ditemukan peneliti
seperti dalam hal aspek kebahasaan dan aspek ilustrasi yang masih butuh perbaikan
agar lebih dapat menunjang proses pemahaman yang dilakukan oleh pesera didik.

14
DAFTAR PUSTAKA

Anwar Arifin, Anwar Memahami Paradigma Paru Pendidikan Nasional Dalam


Undang- Undang Sisdiknas Jakarta: DEPAG, RI, 2003

E. Mulyasa, Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik dan


Implementasi Bandung: Remaja Rosda Karya, 2005

___________, Kurikulum Tingkat satuan pendidikan; suatu panduan praktis


Bandung: Remaja Rosda Karya, 2009

Ibrahim, Arfah. “Tujuan Pendidikan dalam Aspek Kurikulum Indonesia”, Islamic


Studies Journal [Online], Vol. 2, No. 1, 2014,

John W. Santrock, Life-Span Development: Perkembangan Masa hidup Edisi


Ketigabelas Jilid 1
Jakarta: Erlangga, 2012, h. 425

Awaluddin, Pengembangan Buku Teks Sintaksis Bahasa Indonesia, Yogyakarta:


Deepublish, 2017, h. 16

15

Anda mungkin juga menyukai