Sejarah perkembangan seni rupa di setiap negara berbeda – beda.

Hal ini di sebabkan

tingkat peradaban masyarakat di setiap negara juga berbeda. Untuk mengetahui
perkembangan seni rupa mancanegara perlu mempelajari sejarah peradaban serta benda-
benda peninggalannya. Benda-benda peninggalan tersebut mencerminkan tingkat
kebudayaan pada waktu benda2 tersebut di buat. Sebagai contoh : piramida di mesir
menggambarkan bahwa tingkat kebudayaan mesir kuno mencapai tataran yang paing tinggi
dan berkembang dengan baik.
A. Gagasan teknik, dan bahan dalam karya seni rupa terapan mancanegara
1. Tujuan utama dalam pembuatan karya seni rupa terapan termasuk ke dalamnya kriya
terapan adalah menciptakan karya yang dapat di gunakan secara fungsional praktis. Oleh
karna itu semua seni rupa terapan mempunyayi fungsi yang sama yaitu sebagai pakai yang
dapat di pergunakan sehari. Meskipun funsi sama tetapi bentuk visualnya belum tentu sama.
Hal itu di pengaruhi banyak faktor. Hal tersebut menunjukan bahwa meskipun fungsinya
sama sebgai pembungkus atau kemasan, tetapi bahan yang di pakai dapat berbeda-beda.
Demikian hanya yang terjadi di mancanegara, banyak benda-benda pakai yang fungsi
sama, tetapi bentuk,ukuran,warna, dan desainnya berbeda. Seperti telah di dijelaskan di
atas bahwa semua karya senirupa memiliki fungsi rupa yang sama. Jika kita mengamati
perkemangan bentuk seni terapan dari zaman ke zaman, ternyata banyak sekali persamaan
fungsi meski terdapat perbedaan waktu, bentuk, dan tempat. Sebenarnya perbedaan kapak
batu yang di temukan pada zaman batu dengan kapak corong atau candrasa yang dalam
kebudayaan logam tidak begitu banyak. Dari contoh2 diatas dapat di simpulkan bahwa ada
kesamaan konsep penciptaan dan kesamaan fungsi praktis dan aktifitas berkarya seni rupa
terapan yang di lakukan.
2. Keunikan teknik dalam berkarya seni rupa terapan mancanegara Mesir kuno telah sejak
lama berkembang dan maju. Ini di tunjukan dengan berbagai peninggalannya, seperti
bangunan piramid, candi, dan seni kerajinan, bahkan tehnik membangun. Selain bangunan,
di zaman mesir kuno terdapat beberapa peninggalam berupa benda2 kerajainan sebagai
benda pakai untuk keperluan sehari2, seperti alat perang, kursi sandar, atau tembikar.
Bahkan pada zaman cina purba pun telah muncul huruf cina tertua berupa huruf gambar.
Dimasa dinasti ming banyak terdapat peninggalan benda2 keramik yang telah di glasir dan
di beri berbagai macam warna.

B. Aperesiasi terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya senirupa terapan. Hasil
karya desain modern yang sedikit banyak merupakan pengembangan dari karya desain
tradusional, telah banyak memberikan perubahan yang mampu menyajikan berbaai hasil
temuan untuk membantu manusia. Namun demikian, kita perlu menoleh ke belakang bahwa
beberapa karya desain tradisional juga masih relevan dengan kehidupan sekarang.pasar2
tradisional sebenarnya telah memenuhi persyaratan dari sebiah desain bahkan kemasan
tradisional memiliki sejumlah kelebihan jika di bandingkan dengan karya modern.
1. Apresiasi terhadap keunikan gagasan dalam karya seni rupa terapan mancanegara
Seperti yang telah di sebut di depan bahwa hampir di setiap negara memiliki sejarah
perkembangan dalam seni rupa. Sebagai contoh, sejarah perkemnangan seni rupa india,
khususnya seni kerajinan di india memiliki sejarah perkembangan yang berbeda dengan
negara lain. India termasuk negara kaya akan bermacam-macam karya seni. Seperti karya
seni dari logam, kulit sulam, sulam, dan gading. Selin itu di india banyak terdapat benda2
perhiasan seperti, cincin, dan gelang.
2 Apersiasi terhadap keunikan teknik dalam kerya seni rupa terapan mencanegara Hampir
setiap negara memiliki karya seni rupa terapan berupa karya karya kriya atau benda2
kerajinan yang unik dan khas. Proses pembuatan karya seni rupa terapan di setiap negara
belum tentu sama, maka kita kita juga harus mengapresiasikan karya luar dan di dalam.
 Apresiasi Karya Seni Rupa Mancanegara

Perkembangan seni rupa berjalan beriringan dengan perkembangan sejarah peradaban

manusia. Peradaban manusia memunculkan seni dengan corak yang berbeda karena seni
terus berkembang. Bangsa-bangsa di dunia memiliki karakter tersendiri dalam karya
seninya. Begitu pula dengan desainnya. Dari waktu ke waktu, desain mengalami perubahan
sesuai dengan perubahan pada peradaban manusia.

Karya Seni Rupa Terapan Mancanegara

Seni rupa berkembang sejalan dengan berkembangnya peradaban manusia. Manusia

spanjang sejarahnya selalu berusaha menciptakan kebudayaan dengan ciri khas tersendiri,
disesuaikan dengan letak geografis, watak, dan kepercayaan masyarakat dan bangsanya.

Awal perkembangan seni rupa dari masyarakat dan bangsa apapun, segala bentuk
pengungkapan seninya selalu memiliki nilai dan sifat yang sakral (suci). Zaman terus
berkembang, tetapi seni yang bersifat sakral itu tetap dipertahankan keberadaanya
terpelihara dan lestari dalam masyarakat.

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mempengaruhi perkembangan seni rupa.
Seni Telah berkembang menjadi sesuatu untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Kini
seni dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Seni Rupa Terapan Cina

Jika menilik sejarah, peradaban Kebudayaan Cina banyak bersumber pada ajaran
Konfusius yang menekankan pada pengkultusan nenek moyang dan hukum-hukum alam.
Ajaran Konfusius berkembang menjadi Taoisme setelah ajaran Kong Fu Tse diteruskan oleh
Lao Tse.

Ciri-ciri seni rupa secara umum yaitu:

Konservatif atau tradisional

Simbolis, berhubungan dengan simbol-simbol
Feodal, berhubungan dengan susunan masyrakat yang dikuasai oleh kaum bangsawan
Kosmogonis, berhubungan dengan asal mula terjadinya benda langit dan alam semesta.

Dalam hal pembuatan karya seni rupa, Cina telah membuat gerabah sejak jaman
prasejarah. Orang Cina mulai menggunakan roda yang dibuat dari tanah liat sebelum 2000
SM. Pada masa dinasti Tang (618-907), Cina mengembangkan kerajinan porselen atau
tembikar pertama di dunia. Piring-piring dan vas porselen yang dibuat pada masa Dinasti
Tang dan Sang, Dinasti Ming, dan awal Dinasti Qing (1644-1912) merupakan karya seni
terbaik Cina