PENDAHULUAN
kualitas suatu bangsa tersebut. Sebagai salah satu negara berkembang Indonesia
selalu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bisa bersaing dalam era
Untuk menciptakan SDM yang berkualitas maka langkah yang paling tepat
dan merupakan tempat yang bisa dipandang dan berguna sebagai alat untuk
adalah jembatan untuk seseorang menerima ilmu yang mana dengan ilmunya
sehingga kualitas sumber daya manusia dapat meningkat. Salah satu kegiatan
yang sangat penting dan sangat mulia yaitu pendidikan. Pendidikan adalah salah
satu wadah untuk memperoleh ilmu pengetahuan, yang mana seseorang yang
tidak tahu menjadi tahu dan dapat juga menambah ilmu seseorang yang telah ia
miliki. Orang yang berilmu memiliki kedudukan yang mulia, karena Allah SWT
1
Trianto, (2009), Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progesif; Konsep,
Landasan, dan Landasannya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP),
Jakarta: Prenada Media Grup, h. 4.
1
2
yang sangat lebih dan secara terus menerus untuk dapat meningkatkan kualitas
pendidikan yang baik dan maju. Kualitas pendidikan yang maju juga dapat
meningkatkan kualitas SDM suatu bangsa. Maka dari itu dalam bidang
menyebutkan :
mandiri, serta dapat mengetahui minat dan bakat yang dimiliki anak
tersebut.
memuat alat untuk berpikir, alat untuk berkomunikasi, serta alat untuk
3
sehari-hari adalah saat kita transaksi jual beli di warung atau pasar dan dari
masalah dan memberikan solusi dari masalah itu agar tidak muncul
6
Hasratuddin, (2015), Mengapa Harus Belajar Matematika?, Medan : Perdana
Publishing, h. 59.
7
Sabirin Muhammad, (2011), Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah
Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah, Komunikasi dan Representasi Matematika
Siswa SMP, eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
5
matematika.
depan dan siswa mencatat serta menjawab soal. Dari wawancara beberapa
harapan.
komunikasi siswa.
8
Muhammad Fathurrohman, (2015), Model-model Pembelajaran Inovatif,
Jogjakarta : Ar Ruzz Media, h. 20.
9
Palupi Sri Wijayanti, Pengaruh Pendekatan MEAs terhadap Kemampuan
Pemecahan Masalah, Komunikasi Matematis, dan Kepercayaan Diri Siswa,
PYTHAGORAS:Jurnal Pendidikan Matematika, Vol.8 Nomor 2, Desember 2013, h. 181-
192.
7
B. Identifikasi Masalah
siswa.
C. Batasan Masalah
Dilihat dari latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan,
penelitian ini di batasi pada pengaruh Model Eliciting Activities (MEAs) dan
D. Rumusan Masalah
matematis siswa pada materi Program Linier Kelas XI MIA SMA Negeri 5
E. Tujuan Penelitian
siswa
masalah
F. Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini penulis mengharapkan semoga penelitian ini dapa
penelitian ini juga diharapkan berguna bagi guru, peneliti, dan siswa.
1. Bagi guru : Bisa menjadi pedoman ataupun bahan referensi guru dalam
pembelajaran matematika.
2. Bagi Peneliti : Bisa menjadi referensi bagi peneliti lainnya yang ingin