Anda di halaman 1dari 9

DAFTAR ISI

COVER
KATA PENGANTAR................................................................................................................................................
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................................
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah.......................................................................................................................................
1.2 Identifikasi Masalah .............................................................................................................................................
1.3 Rumusan Masalah.................................................................................................................................................
1.4 Tujuan Penulisan...................................................................................................................................................
1.5 Manfaat Penulisan.................................................................................................................................................
BAB II: PEMBAHASAN
2.1 Pengertian.............................................................................................................................................................
2.2 Faktor-Faktor........................................................................................................................................................
2.3 Cara Membentuk Konsep Diri..............................................................................................................................
2.4 Aspek-Aspek.........................................................................................................................................................
BAB III: PENUTUP
3.1 Kesimpulan...........................................................................................................................................................
3.2 Saran.....................................................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................................................

i
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Sosial media, sebagai elemen integral dalam kehidupan mahasiswa, telah menjadi alat serbaguna
yang mencakup fungsi komunikasi, pencarian informasi, interaksi sosial, dan sumber hiburan.
Data survei yang mencatat bahwa 97% mahasiswa mengakui perannya sebagai pengguna aktif
sosial media. menegaskan bahwa platform ini bukan hanya sarana komunikasi semata, tetapi
juga menjadi bagian penting dari rutinitas harian mereka. Lebih lanjut, popularitas sosial media
bukan hanya menciptakan koneksi antar-individu, melainkan juga memainkan peran kunci dalam
membentuk jaringan sosial yang kuat antar-mahasiswa.

Walaupun sosial media memberikan manfaat signifikan dalam memperkaya pengalaman


mahasiswa, perlu diakui bahwa popularitasnya tidak lepas dari dampak negatif. Fenomena
penurunan minat baca, dan pengaruh terhadap kepribadian mahasiswa muncul sebagai tantangan
yang perlu diatasi. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam mengenai pengaruh sosial
media terhadap karakter mahasiswa menjadi suatu keharusan. Mengimplementasikan upaya
literasi digital yang kuat menjadi bagian integral dalam mengelola dampak negatif ini,
menciptakan kesadaran akan penggunaan yang bijak dan memaksimalkan manfaat positif yang
dapat diambil dari interaksi dengan sosial media.

1.2 Identifikasi Masalah

Dalam konteks mengenai pengaruh sosial media pada karakter mahasiswa, terdapat beberapa
masalah yang perlu diidentifikasi. Pertama, bagaimana pengaruh sosial media pada karakter
mahasiswa, baik positif maupun negatif. Kedua, bagaimana literasi digital mahasiswa dalam
mengelola pengaruh sosial media pada karakter mereka. Ketiga, bagaimana cara meminimalkan
dampak negatif sosial media pada karakter mahasiswa. Keempat, bagaimana cara
mengoptimalkan pengaruh positif sosial media pada karakter mahasiswa. Identifikasi masalah ini
penting untuk memfokuskan penelitian dan menghasilkan temuan yang relevan dan bermanfaat
bagi pengembangan karakter mahasiswa di era digital.

1
1.3 Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa?


2. Seberapa besar literasi digital mahasiswa dalam mengelola pengaruh sosial media
terhadap karakter mereka?
3. Bagaimana cara meminimalkan dampak negatif sosial media pada karakter mahasiswa?
4. Bagaimana cara mengoptimalkan pengaruh positif sosial media pada karakter
mahasiswa?

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan makalah ini berfokus pada pemahaman menyeluruh tentang dampak sosial media
terhadap karakter mahasiswa. Tujuan utamanya adalah mencari tahu dampak interaksi
mahasiswa dengan sosial media terhadap karakter mereka. Selain itu, penelitian ini bertujuan
untuk menganalisis literasi digital mahasiswa dan merumuskan strategi untuk mengurangi
dampak negatif sosial media serta memaksimalkan dampak positifnya pada karakter mahasiswa.
Melalui upaya ini, diharapkan dapat memberikan wawasan dan informasi yang bermanfaat bagi
perkembangan karakter mahasiswa di era digital

1.5 Manfaat Penulisan

Penulisan mengenai dampak sosial media pada karakter mahasiswa membawa beberapa manfaat.
Pertama, memberikan wawasan yang jelas dan konsisten, bermanfaat untuk pengembangan
karakter di era digital. Kedua, mengeksplorasi dampak positif dan negatif sosial media, serta
merancang strategi untuk mengelolanya. Ketiga, meningkatkan literasi digital mahasiswa untuk
menjaga kesejahteraan karakter dan kesehatan mental. Terakhir, menyediakan informasi
berharga bagi peneliti, pembuat kebijakan, dan pihak terkait untuk mengoptimalkan pengaruh
positif sosial media pada karakter mahasiswa. Dengan ini, penulisan ini diharapkan dapat
memberikan kontribusi penting dalam pengembangan karakter mahasiswa di era digital.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Pembentukan Diri

Pembentukan karakter merujuk pada proses panjang pembelajaran yang melibatkan aspek
kepribadian, budi pekerti, dan akhlak seseorang. Karakter seseorang merupakan akumulasi dari
kepribadian, watak, dan sifat yang terbentuk melalui proses pembelajaran sepanjang hidup, baik
dari lingkungan keluarga maupun interaksi dengan orang lain. Dalam konteks ini, karakter
bukanlah sesuatu yang bawaan sejak lahir, melainkan hasil dari proses pembelajaran dan
pengalaman.
Pembentukan karakter seseorang dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal maupun
eksternal. Faktor internal meliputi genetika dan kesehatan mental, sementara faktor eksternal
meliputi lingkungan keluarga dan pendidikan. Proses pembentukan karakter sejak usia dini
sangat penting, karena pada masa tersebut anak sedang mengembangkan berbagai perilaku dan
kebiasaan yang akan membentuk karakternya di masa depan.
2.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Karakter

Pembentukan karakter dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal, yang
mempengaruhi perilaku, perilaku, dan sifat seseorang[1]. Berikut adalah beberapa faktor-faktor
yang mempengaruhi pembentukan karakter:

1. Faktor Internal:

 Genetis: Faktor bawaan atau genetis dapat mempengaruhi pembentukan karakter


seseorang[3].
 Kesehatan Mental: Kesehatan mental seseorang juga turut mempengaruhi pembentukan
karakter.
 Insting: Insting individu mempengaruhi bagaimana mereka berperilaku dan menyambut
Keputusan.
 Kepercayaan: Kepercayaan dalam diri seseorang dapat mempengaruhi bagaimana
mereka menghadapi tantangan dan mengambil Keputusan.
 Keinginan: Keinginan seseorang mempengaruhi bagaimana mereka menangani situasi
dan menciptakan Solusi.

3
 Hati Nurani: Hati Nurani seseorang mempengaruhi bagaimana mereka menghargai dan
menjaga hubungan dengan orang lain.
 Hawa Nafsu: Hawa Nafsu seseorang mempengaruhi bagaimana mereka meresapi emosi
dan menangani situasi yang ketidakseimbang.

2. Faktor Eksternal:

 Lingkungan Keluarga: Lingkungan keluarga memiliki peran penting dalam membentuk


karakter seseorang
 Lingkungan Sosial: Lingkungan sosial, termasuk teman dan komunitas, mempengaruhi
bagaimana individu berinteraksi dan menyesuaikan diri dengan norma dan nilai-nilai
yang ada
 Agama: Agama seseorang mempengaruhi bagaimana mereka menjaga kehidupan dan
mengatur keputusan moral
 Media Massa: Media massa mempengaruhi bagaimana individu menyebutkan tentang
diri mereka dan cara mereka berinteraksi dengan lingkungan.
 Pendidikan: Proses pendidikan dan pengalaman akademik mempengaruhi bagaimana
individu memahami dunia, menyusun nilai-nilai, dan menghabiskan perilaku yang
sebanding.

2.2 Cara Membentuk Konsep Diri Yang Baik Sebagai Mahasiswa

Untuk membentuk karakter yang baik dari sosial media, mahasiswa dapat mengikuti beberapa
strategi berikut:

 Menggunakan sosial media dengan bijaksana: Menggunakan sosial media secara


bijaksana dan memilih platform yang sesuai dengan kebutuhan dan keahlian mahasiswa
 Membangun jaringan sosial yang sehat: Membangun dan memperkembangkan jaringan
sosial yang sehat dengan orang-orang di lingkungan sekolah, keluarga, dan komunitas
 Mengatasi keterampilan negatif: Mengatasi keterampilan negatif sosial media, seperti
mengucapkan, menyebutkan, dan menyampaikan informasi yang tidak benar

4
 Mengembangkan kepribadian online: Mengembangkan kepribadian online dengan
menjaga profil sosial media, mengposting konten positif, dan interaksi dengan orang-
orang secara menghargai
 Mengajarkan penggunaan sosial media yang aman: Mengajarkan penggunaan sosial
media yang aman kepada sahabat, keluarga, dan remaja, sehingga mereka dapat
memahami dampak sosial media terhadap karakter mereka.

2.3 Aspek-Aspek Konsep Diri

Aspek-aspek konsep dalam konteks pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa meliputi
beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan:

1. Kesehatan Mental: Kesehatan mental seseorang mempengaruhi bagaimana mereka


menangani emosi, stres, dan dampak sosial media. Kesehatan mental juga
mempengaruhi bagaimana individu menyebutkan dan meresapi emosi.
2. Agama: Agama seseorang mempengaruhi bagaimana mereka menjaga kehidupan dan
mengatur keputusan moral. Dalam konteks pengaruh sosial media, agama dapat
mempengaruhi bagaimana mahasiswa menangani informasi yang bertentangan dengan
nilai-nilai agama mereka.
3. Media Sosial: Media sosial mempengaruhi bagaimana individu menyebutkan tentang diri
mereka dan cara mereka berinteraksi dengan lingkungan. Dalam konteks pengaruh sosial
media, media sosial dapat mempengaruhi bagaimana mahasiswa menangani informasi,
interaksi sosial, dan karakter mereka.

4. Pendidikan: Proses pendidikan dan pengalaman akademik mempengaruhi bagaimana


individu memahami dunia, menyusun nilai-nilai, dan menghabiskan perilaku yang
sebanding. Dalam konteks pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa,
pendidikan dapat mempengaruhi bagaimana mahasiswa menangani dampak sosial media
dan mengembangkan kepribadian online.

5
5. Kebijakan Sosial: Kebijakan sosial mempengaruhi bagaimana individu berinteraksi
dengan orang lain dan menyesuaikan diri dengan norma dan nilai-nilai yang ada. Dalam
konteks pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa, kebijakan sosial dapat
mempengaruhi bagaimana mahasiswa menangani dampak sosial media dan mengembangkan
karakter yang sehat.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa merupakan topik yang penting untuk
dibahas. Sosial media dapat memiliki dampak positif dan negatif pada karakter mahasiswa,
tergantung pada bagaimana mahasiswa menggunakannya. Identifikasi masalah dan rumusan
masalah yang jelas dan kongkrit diperlukan untuk memfokuskan penelitian dan menghasilkan
temuan yang relevan dan bermanfaat bagi pengembangan karakter mahasiswa di era digital.

Pembentukan karakter melibatkan proses panjang pembelajaran yang melibatkan berbagai aspek
kepribadian, budi pekerti, dan akhlak seseorang. Faktor internal dan eksternal, serta pendidikan
sejak usia dini, memegang peran penting dalam membentuk karakter seseorang. Dalam konteks
pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa, penting bagi mahasiswa untuk memahami
cara membentuk karakter yang baik dari sosial media dan menggunakan sosial media dengan
bijaksana.

Dalam kesimpulannya, penting bagi mahasiswa untuk memahami pengaruh sosial media pada
karakter mereka dan mengembangkan literasi digital yang kuat untuk mengelola pengaruh
tersebut. Pembentukan karakter yang baik dari sosial media dapat dilakukan dengan
menggunakan sosial media dengan bijaksana, membangun jaringan sosial yang sehat, mengatasi
keterampilan negatif, mengembangkan kepribadian online, dan mengajarkan penggunaan sosial
media yang aman.

6
3.2 Saran

Berdasarkan pembahasan pengaruh sosial media terhadap karakter mahasiswa, sejumlah saran dapat
diajukan untuk membantu mahasiswa mengelola interaksi mereka dengan platform-platform digital:

1. Kritis dalam Memilih Konten: Mahasiswa sebaiknya menjadi konsumen yang kritis, memilih
konten yang memberikan nilai positif, menginspirasi, dan mendukung perkembangan karakter
mereka.
2. Aktif Terlibat dalam Komunitas Positif: Melibatkan diri dalam komunitas online yang positif dan
mendukung dapat memberikan dampak positif pada karakter. Diskusi bermakna dan kolaborasi
dengan teman sebaya dapat memperkuat nilai-nilai positif.
1. Atur Waktu Penggunaan Sosial Media: Mengatur waktu dan durasi penggunaan sosial media
membantu mencegah dampak negatif. Memberikan batasan waktu dan fokus pada kegiatan
offline juga mendukung keseimbangan yang sehat.
2. Kembangkan Literasi Digital: Mahasiswa perlu meningkatkan literasi digital mereka agar dapat
mengenali informasi yang dapat dipercaya, memahami risiko dan keuntungan dari interaksi
online, serta mengelola privasi mereka secara bijak.

DAFTAR PUSTAKA

RDK FIDKOM UIN Jakarta. (2018, August 24). Popularitas Media Sosial di Kalangan Remaja
Turunkan Minat Baca. Retrieved from
https://rdk.fidkom.uinjkt.ac.id/index.php/2018/08/24/popularitas-media-sosial-di-kalangan-
remaja-turunkan-minat-baca/

Jurnal FAI UIK Bogor. Pengaruh Media Sosial Terhadap Kepribadian Mahasiswa STEBIS IGM
Palembang. Retrieved from
https://www.jurnalfai-uikabogor.org/index.php/mizan/article/download/186/102

PDII LIPI. SURVEI PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DI KALANGAN. Retrieved from


https://jurnalbaca.pdii.lipi.go.id/baca/article/download/476/307

FIS UNY. FENOMENA JEJARING SOSIAL TWITTER DAN ... Retrieved from
http://library.fis.uny.ac.id/digifis/index.php?id=183&p=show_detail

UNRI. Media Sosial dan Perilaku Mahasiswa. Retrieved from


https://jkms.ejournal.unri.ac.id/index.php/JKMS/article/download/4731/4473

Anda mungkin juga menyukai