Anda di halaman 1dari 9

Nama : Maswati Munthe, S.

Pd

LK 2.2 Penentuan Solusi

Masalah yang
Penyebab
dipilih untuk Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
Masalah
diatasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. Guru Rendahny Kajian literatur menurut Anggraini Berdasarkan solusi  memotifasi  Memerlukan Kelemahan
Mukhadis (2013) mengatakan banyak waktu menerapkan model
belum a yang dipilih maka peserta didik
penggunaan model pembelajaran untuk pembelajaran
kemampu penentuan solusi dengan
aktif problem based learning dapat melibatkannya menyelesaika Problem Based
an dari permasalahan Learning(PBL)
membiasa meningkatkan motifasi belajar siswa didalam n masalah
kan siswa membaca dan hasil belajar siswa. yaitu model pembelajaran  Membutuhkan - Guru harus bisa
membaca berbahas pembelajaran PBL  Menyediakan biaya yang mengelola kelas
Winata (2017) mengatakan motifasi
a inggris dengan model kesempatan cukup banyak denganbaik
dalam belajar dapat ditingkatkan melalui pembelajaran - Guru membagi
karena peningkatan penggunaan media pembelajaran sesuai  Banyaknya
berbahasa berbagai disiplin kelompok
tidak pembelajaran dengan sintak dan pendidikan
inggris ilmu dengan jumlah
terbiasa, tahap pada text yang merasa
Winata mengatakan media  Membantu nyaman
anggota
adanya menolong atau keterkaitan kelompok 2-4
pembelajaran mempunyai pengaruh dengan kelas agar
perbedaa percakapan hikdup diluar yang
terhadap motifasi belajar siswa pembelajaran
n tulisan transactional sekolah tradisional, lebihoptimal
dengan  Menyediakan dimana
pengucap peluang unik pendidik
karena pendidik memegang
an peran utama
membangunm
membuat hubungan dengan di kelas
mereka peserta didik  Banyaknya
mengang sebagai fasilator peralatan
gap  Menyediakan yang harus
membaca kesempatan untuk dibeli
bahasa membangun  Peserta didik
inggris hbungan dengan yangmemiliki
komunitas yang kelemahan
sulit, besar dalam
maka
 Membuat peserta percobaan dan
mereka pengumpulan
perlu didik lebih aktif informasi akan
dan berhasil mengalami
dibiasaka kesulitan
n memecahkan
problem- problem  \Ada
membaca kemungkinan
berbahas yang ada.
peserta didik
a inggris ada yang
kurang aktif
dalam kerja
kelompok
sehingga
dikhawatirkan
peserta didik
tidak bisa
memahami
topik secara
keseluruhan.
percakapa Bahasa Inggris” Jurnal untuk ready
n Pemikiran dan mencob untuk
transaksio Pengembangan,2021  Mengasah a dinyalakan
nal https://www.ejournal- kemampua  keberhasi .
mengenai jp3.com/index.php/Pendi n siswa l an -
pada dikan/article/download/1 memecahkan model Memper
97/177 masalah, tidak
materi pembelaj kirak an
Tobe, cengeng dan a ran waktu
b) Memasukkan dalam PBL
Pronoun model pembelajaran tidak PBL ini dimanakah
dan Cooperative Learning type cenderung membutu kira-kira
Adjactive. Make a Match. Model diam lagi hkan Langkah
pembelajaran kooperatif  (a) cukup yang akan
.
Make A Match adalah mengingat waktu memakan
Model pembelajaran dengan lebih mulai waktu
kooperatif tipe make a baik dari banyak dan
match “siswa diajak informasi persiapan segera
mencari pasangan sambil dan dan menyiasati
belajar mengenai suatu pengetahuann pelaksana jika terjadi
konsep atau topik dalam y a; annya kendala
suasana yang
 Mengembangk  tanpa yang sudah
menyenangkan”
an pemaha diprediksi
(Rusman in website
https://bbpmpjatim.kemdik kemampuan m an  Guru harus
bud.go.id/site/detailpost/m pemecahan mengapa memberikan
ungkinkah-model- masalah, mereka motivasi
pembelajaran-kooperatif- berpikir berusaha agar siswa
tipe-make-a-match- kritis, dan untuk mampu
berbantuan-media-audio- keterampila memecah memahami
visual-meningkatkan-hasil- n kan materi
belajar-siswa komunikasi; masalah pembelajaran
 Mengembangk yang  Guru juga
a n basis sedang harus
pengetahuan dipelajari, pandai
secara integrasi; maka mengelola
 menikmat mereka kelas
i belajar dengan baik
agar
strategi
pembelajaran
dapat
Model pembelajaran  meningkatka tidak diterapkan
kooperatif tipe Make A n motivasi akan dengan
Match dapat diterapkan  meningkatka belajar baik.
pada proses pembelajaran n kerja sama apa yang
karena selain mengajak dalam kerja mereka
siswa untuk dapat berpikir kelompok ingin
cepat (Uki &
 mengembang pelajari
Liunokas, 2021).
k an belajar  PBL
Tipe pembelajaran
ini juga mengajak strategi belajar tidak
siswa untuk dapat
meningkatkan diterapka
melakukan aktivitas fisik keterampilan
ketika mencari pasangan, n untuk
berkomunikasi.
sehingga siswa merasa setiap
senang dengan materi
permainan yang pembelaj
dilakukan. Model a ran, ada
pembelajaran yang sesuai bagian
karakteristik siswa tentu guru
akan menambah motivasi berperan
siswa untuk belajar.
aktif
Penerapan model
pembelajaran dalam
kooperatif tipe Make A menyajik
Match pada proses an
pembelajaran diharapkan materi.
siswa dapat lebih aktif PBL
selama proses lebih
pembelajaran sehingga cocok
motivasi belajar siswa untuk
meningkat. (AAN pembelaja
Sambawarana ran yang
;2022) menuntut
https://ejournal.undiksha.ac. kemampu
i
an
d/index.php/JEAR/article/d tertentu
o wnload/45871/24144
Langkah-langkah pembelajaran yang
PBL dalam meningkatkan kaitannya
kemampuan peserta didik dengan
Kegiatan Pembelajaran akan pemecaha
dilaksanakan dengan model n masalah
problem based learning dengan  dalam
sintaks sebagai berikut:
suatu
 Orientasi
peserta didik pada kelas
masalah. Guru akan yang
memberikan apersepsi dan memiliki
menjelaskan tujuan tingkat
pembelajaran adalah siswa keragaman
dapat menganalisa peserta
penggunaan untuk didik yang
menyatakan tobe,Pronoun dan tinggi akan
Adjective dalam kalimat. terjadi
 Mengorganisasikan kesulita
peserta didik untuk n dalam
belajar. Siswa dibagi pembagia
kedalamkelompok kerja. n tugas
 membut
 Membimbing penyelidikan u hkan
individu maupun kelompok.
kemampu
Di dalam kelompok siswa
akan menyimak video dan an guru
mengerjakan lembar kerja yang
kelompok mengenai mampu
perbedaan penggunaan to mendoro
be,Pronoun dan Adjective n g kerja
peserta
 Mengembangkan dan didik
Menyajikan Hasil Karya.
dalam
Siswa diminta
mempresentasikan hasil
diskusi mereka tentang
penggunaan dan juga
jawaban dari to be, Pronoun
dan Adjective dari soal soal
yang ada pada lemba rkerja
mereka masing-masing.
 Menganalisis dan
Mengevaluasi pemecahan
masalah. Siswa menerapkan
konsep penggunaan
tobe,pronoun dan adjective
tersebut dalam menjawab
soal-soal berbentuk potongan
gambar yang diberikan oleh
guru secara berkelompok.
Setiap
menjawab dengan benar, kelompok
siswa juga diminta untuk secara
menyebutkan alasan efektif,
mengenai jawaban mereka. artinya
guru
harus
memiliki
kemampu
an
memotiva
si peserta
didik
dengan
baik;
dan ada
kalanya
sumber
yang
dibutuhk
a n tidak
tersedia
dengan
lengkap
.

Anda mungkin juga menyukai