Anda di halaman 1dari 5

LK 2.

1 EKSPLORASI ALTERNATIF SOLUSI

NAMA : ASMI, S.Pd

NPM : 239014495156

ASAL ISTANSI : UPT SPF SDN 97 SAMPEANG

NO Masalah Yang Akar Penyebab Ekplorasi Alternatif Analisis Alternatif


Terpilih Yang Masalah Solusi Solusi
Akan
Diselesaikan
1. Rendahnya minat Guru tidak Kajian literature Berdasarkan eksplorasi
baca siswa dalam memiliki strategi  Sri wahyuni (2009). alternative solusi melalui
pembelajaran dalam Solusi untuk mengatasi kajian literature dan
membimbing rendahnya minat dan wawancara. Maka dapat
siswa pada kemampuan membaca dianalisis alternative
minat baca teks. antara lain : solusinnya yaitu sebagai
1. Membiasakan berikut.
anak membaca 1. Guru
sejak dini menggunakan
2. Menyediakan buku model Project
atau bahan bacaan Baased Learning
yang menarik untuk mata
3. Menciptakan pelajaran PJOK.
lingkungan yang Pembelajaran
mendukung berbasis proyek
kebiasaan merupakan model
membaca belajar yang
4. Memperbaiki menggunakan
penampilan dalam masalah sebagai
mengembangkan langkah awal
modul dalam
pembelajaran, mengumpulkan
membaca yang dan
menyenangkan mengintegrasikan
secara bervariasi, pengetahuan baru
dan mendidik berdasarkan
terus agar siswa pengalamannya
menjadi anggota dalam beraktifitas
masyarakat yang secara nyata.
literal. Kelebihan:
 Magdalena (2020). a. Meningkatkan
Menyatakan minat motivasi siswa
baca adalah keinginan dalam menyusun
kemauan dan proyek.
dorongan dari siswa b. Meningkatkan
yang bersangkutan. kemampuan
Upaya yang dapat pemecahan
dilakukan untuk masalah.
melakukan minat baca c. Meningkatkan
siswa diantaranya: kolaborasi dan
a. Perlu dukungan kekompakan.
dari orang tua, d. Meningkatkan
guru dan teman- keterampilan
temannya mengelolah
b. Membiasakan sumber.
siswa membaca Kelemahan :
buku sebelum a. Membutuhkan
pembelajaran waktu yang lama.
berlangsung b. Membutuhkan
c. Memilih bacaan fasilitas, peralatan
yang disukai siswa dan bahan yang
namun tetap memadai
mendidik c. Tidak sesuai untuk
d. Memberi pengaruh siswa yang mudah
yang positif supaya menyerah.
siswa gemar d. Kesulitan
membaca melibatkan semua
e. Memanfaatkan siswa dalam kerja
sarana dan kelompok.
prasarana yang ada 2. Guru menerapkan
metode Srumble.
 Juniawan (2012). Scramble artinya
Menyatakan bahwa perebutan,
factor institusional pertatungan atau
atau factor external perjuangan.
menjadi salah satu Scramble
upaya untuk merupakan salah
menstimulus satu metode
seseorang agar mereka pembelajaran
dapat menerima dan kooperatif yang
menjadikan minat baca dapat melatih
menjadi baik, factor ini kekompakan siswa
berperan untuk dalam kelompok
menyediakan dan dan mampu
menjadi factor memotivasi siswa
pendorong dari diri untuk mengikuti
seseorang atau factor pelajaran dengan
interna diri baik. Dalam
 Dika (2018). metode inim,
Menyatakan untuk mereka tidak
menumbuhkan hanya diminta
kemampuan membaca untuk menjawab
pemahaman siswa soal, tetapi juga
disertai dengan minat menerka dengan
baca siswa. cepat jawaban
 Menurut Wahyudi soal yang sudah
(2018). Sintak model tersedia namun
Problem Based masih dalam
Learning adalah kondisi acak.
a. Tahap orientasi Ketetapan dan
pada masalah yaitu kecepatan berfikir
guru memberikan menjawab soal
apersepsi kepada menjadi salah satu
siswa kunci permainan
b. Organisasi siswa metode
yaitu guru pembelajaran
mengorganisasi scrumble.
siswa untuk Kelebihan :
menaalah masalah a. Setiap anggota
yang diperoleh kelompok
c. Peneyelidikan bertanggung
individu dalam jawab atas segala
kelompok yaitu sesuatu yang
guru membimbing dikerjakan dalam
siswa untuk kelompoknya.
menyelidiki b. Metode
permasalahan dan pembelajaran ini
memecahkan memungkinkan
permasalahan yang siswa untuk saling
dihadapi. belajar sambil
 Irfan (2020). bermain.
Menjelaskan model c. Melatih
pembelajaran kedisiplinan siswa
inqure adalah Kekurangan:
rangkaian dari a. Pembelajaran ini
suatu pengkajian terkadang sulit
yang melibatkan dalam
seluruh siswa agar merencanakannya
berpikir secara karena terbentuk
teliti, analogis dan dengan kebiasaan
sistematis sehingga siswa dalam
bisa memecahkan belajar.
masalah yang b. Metode
dihadapinya. pembelajaran ini
 Penerapan metode biasanya
scrumble menimbulkan
Meningkatkan suara gaduh.
minat baca siswa c. Siswa menerima
model bahan mentah
pembelajaran yang hanya perlu
scrumble adalalah diolah dengan
model pembelajar baik.
yang mengajarkan Sumber : Rosmanah, A.
untuk menemukan (2019, Oktober).
jawaban, Pentingnya model
menyelesaikan pembelajaran scrumble
permasalahan yang berbantuan media visual
dengan cara dalam pembelajaran IPS di
membagikan sekolah dasar. In prosiding
lembar soal dan seminar nasional
jawaban yang pendidikan ( vol. I, pp.
disertai altrnatif 706-712).
jawaban yang
tersedia. Sumber
Sumira S-Z-
DEASYAR Herawati
(2018). Pengaruh
scrumble dan
minat baca tentang
kemampuan dan
pemahaman
disekolah dasar
(Primari) 2(1) 62-71

Hasil Wawancara :
1. Kepala sekolah (
Syarifuddin, S.Pd)
Di kelas 1 tingkat
membacanya
bermacam-macam,
ada anak yang
sudah lancar ada
juga kurang lancar
membaca bahkan
masih ada yang
sangat minim sama
sekali. Untuk itu
guru perlu
memaksimalkan
menggunakan
model-model
pembelajaran yang
sesuai.
2. Pengawas ( H. A.
Makkulau,S.Pd.,
M.Pd)
Penerapan model-
model
pembelajaran yang
memberi peluang
kepada siswa untuk
berpartisipasi aktif
dalam
pembelajaran.
3. Rekan sejawat
(Fatmawati,S.Pd)
Dalam
pembelajaran
harus menggunakn
media yang
menarik sesuai
dengan kebutuhan
siswa seperti media
audio visual.
4. Pakar ( Mardiana,
S.Pd)
Penerapan
pembelajaran
berbasis prokyek
5. Guru (Ismaniar
Syarif, S,Pd)
Model dan metode
pembelajaran
harus aktif dan
mnyenangkan,
salah satu model
yang bisa
diterapkan adalah
model
pembelajaran yang
berbasis projek.

Anda mungkin juga menyukai