LK 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi Shinta Belaginary

LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah
Akar
N terpilih yang Analisis
Penyebab Eksplorasi alternatif solusi
o. akan alternatif solusi
masalah
diselesaikan
Hasil Kajian Literatur Berdasarkan
1. AKBAR, M. PRASETYA. hasil kajian
2019. PENGARUH PENERAPAN literatur dan
MODEL PEMBELAJARAN PAIR wawancara, maka
CHECKS TERHADAP HASIL alternatif solusi
BELAJAR MATEMATIKA SISWA yang diperoleh
KELAS VII SMP IT adalah
RAUDHATULULUM SAKATIGA. 1. Guru harus
Diss. UNIVERSITAS ISLAM memberikan
NEGERI RADEN FATAH. variasi model
Dari penyebab suatu masalah pembelajaran
sebelumnya, solusi yang perlu 2. Guru perlu
dilakukan yaitu memberikan memberlakuk
variasi dalam model an
pembelajaran sehingga siswa pembelajaran
tidak bosan. Model dengan tutor
pembelajaran yang dianjurkan sebaya
yaitu berpusat kepada siswa, 3. Guru perlu
dan memerlukan suatu memunculkan
Guru belum kelompok agar tujuan motivasi
Hasil belajar melakukan pembelajaran dapat tercapai belajar dengan
Matematika pendekatan secara optimal. apersepsi yang
1 beberapa siswa belajar yang tepat
pada materi sesuai dengan 2. Jurnal pendidikan Matematika
SPLDV rendah karakteristik dan IPA Vol. 9 No.2 (2018)
siswa Kosasih (2014:101)
menyatakan bahwa pemilihan
metode pembelajaran tutor
sebaya merupakan salah satu
alternatif yang dapat
diterapkan kepada siswa dalam
proses pembelajaran yang
dilakukan dengan kelompok
kecil. Dengan metode
pembelajaran secara
berkelompok yang di pimpin
oleh seorang tutor diharapkan
siswa memiliki kemampuan
yang lebih baik secara kognitif
(pengetahuan) dan
keterampilan.

Hasil Wawancara
1. Menarik minat siswa terlebih
dahulu dengan melakukan ice
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Shinta Belaginary

breaking, pertanyaan
pemantik, atau games,
memperbanyak tanya jawab
dengan siswa sehingga siswa
merasa dilibatkan, dan
memberikan apresiasi agar
siswa termotivasi melakukan
yang terbaik dalam belajar.
2. Memberlakukan sistem tutor
sebaya, dengan meminta
bantuan siswa yang lebih
pandai mengajar temannya
yang kemampuan dasarnya
masih kurang. Tutor sebaya
cukup membantu guru di
kelas, terutama kelas dengan
jumlah peserta didik yang
besar.

Hasil Kajian Literatur Berdasarkan

1. Jurnal Terapan Sains dan hasil kajian
Teknologi Fakultas Sains dan literatur dan
Teknologi Universitas Kanjuran wawancara, maka
Malang, Vol. 2, No.2 (2020) alternatif solusi
Dalam upaya meningkatkan yang diperoleh
keaktifan siswa, guru dapat adalah
berperan dengan merekayasa 1. Guru perlu
sistem pembelajaran secara menggunakan
sistematis, sehingga dapat model
merangsang keaktifan peserta pembelajaran
didik dalam proses inkuiri dengan
pembelajaran. Kegiatan- pendekatan
Guru belum kegiatan guru yang dapat problem
Rendahnya
maksimal mempengaruhi keaktifan siswa solving
partisipasi
menerapkan menurut Usman (dalam 2. Guru perlu
2 aktif siswa
model Wibowo, 2016:131) adalah: (1) merakayasa
dalam proses
pembelajaran memberikan motivasi atau sistem
pembelajaran
yang inovatif menarik perhatian siswa, pembelajaran
sehingga mereka berperan aktif yang
dalam kegiatan pembelajaran; sistematis
(2) menjelaskan tujuan
instruksional (kemampuan
dasar kepada siswa); (3)
mengingatkan kompetensi
belajar kepada siswa; (4)
memberikan stimulus
(masalah, topik, dan konsep
yang akan dipelajari); (5)
memberikan petunjuk kepada
siswa cara mempelajari; 6)
memunculkan aktifitas,
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Shinta Belaginary

partisipasi siswa dalam

kegiatan pembelajaran, (7)
memberikan umpan balik
(feedback); (8) melakukan
tagihan-tagihan kepada siswa
berupa tes sehingga
kemampuan siswa selalu
terpantau dan terukur; dan (9)
menyimpulkan setiap materi
yang disampaikan diakhir
pembelajaran

2. Proceeding iology Education

Conference (ISSN:2528-5742),
Vol.13(1) 2016: 215-224
Majid (2013), mengemukakan
bahwa aktivitas pembelajaran
inkuiri dilakukan melalui
proses tanya jawab antara
guru dan siswa, sehingga siswa
bisa ikut berpartisipasi aktif.
Berdasarkan pernyataan di
atas, inkuiri dapat melibatkan
siswa, memberikan
kesempatan kepada siswa
untuk berpartisipasi aktif
dalam merumuskan
pertanyaan dan hipotesis,
mengumpulkan data,
menyusun argumen yang
mendukung hipotesis,
mengkomunikasikan hasil
penyelidikan, serta
memberikan kesempatan
kepada siswa untuk
melakukan tanya jawab selama
proses pembelajaran.

3. Jurnal Pendidikan Matematika,

Vol.4, No.2, 2013
Bey, Anwar (2013) menyatakan
salah satu pendekatan yang
dapat digunakan untuk
melibatkan siswa secara aktif
dalam proses pembelajaran
matematika adalah
pendekatan problem solving

Hasil Wawancara
Terus belajar dan mencari
tahu mengenai berbagai model
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Shinta Belaginary

pembelajaran yang bisa

memfasilitasi berbagai gaya
belajar siswa. Belajar melalui
internet dan diskusi dengan
rekan sejawat.

Hasil Kajian Literatur Berdasarkan

1. Jurnal Saintika UNPAM : hasil kajian
Jurnal Sains dan Matematika literatur dan
UNPAM (ISSN 2655-7312), wawancara, maka
Vol.3, No.2 (2021), 15th article, alternatif solusi
page 150-160 yang diperoleh
Kusuma, A.P (2021) adalah
menyatakan guru seharusnya 1. Guru perlu
memperhatikan pemahaman memberi soal
siswa terhadap soal. Siswa dalam bentuk
harus banyak dilatih dalam narasi untuk
membaca. Guru juga lebih mengasah
berupaya dalam mengasah kemampuan
kemampuan berpikir siswa berpikir siswa
terutama dalam memahami 2. Guru perlu
soal dalam bentuk narasi. memberikan
Selain itu, guru seharusnya pembiasaan
juga menanamkan konsep latihan soal
perhitungan. Yang lebih utama, berbasis HOTS
guru harus membiasakan kepada siswa
Siswa
Soal – soal latihan soal-soal yang
kesulitan
yang diberikan memerlukan kemampuan
menyelesaikan
3 oleh guru berpikir agar mampu
soal HOTS
belum berbasis menyelesaikan soal HOTS.
pada materi
HOTS
SPLDV
2. Seminar Nasional Pendidikan
Matematika, Vol.3, No.1, 2022
Razak (2022) menyatakan
untuk mengatasi
permasalahan tersebut
diharapkan guru dapat
mengembangkan bentuk soal
yang dapat menguji tingkat
berpikir kritis dan kreatif
siswa dan sesering mungkin
memberikan latihan soal
yang menalar.

Hasil Wawancara
Guru harus lebih banyak
mengeksplorasi soal – soal
HOTS dan membiasakan diri
untuk memberikan soal HOTS
ke siswa
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Shinta Belaginary

Hasil Kajian Literatur Berdasarkan

hasil kajian
Jurnal Dinamika Pendidikan, Vol. literatur dan
14, No.1, 2021, pp 187-195 wawancara, maka
(http://ejournal.uki.ac.id/index.ph alternatif solusi
p/jdp) yang diperoleh
Inovasi pembelajaran e-learning adalah guru perlu
merupakan model pembelajaran menyediakan
baru dalam pendidikan dimana pembelajaran
memberikan peran dan fungsi yang berbasis internet
besar bagi dunia pendidikan. Hal (e-learning)
ini untuk menjawab kekurangan berupa website
dan kelemahan pendidikan
konvensional (pendidikan pada
umumnya) diantaranya adalah
keterbatasan ruang dan waktu
dalam proses pendidikan
konvensional. Teknologi informasi
(IT) yang mempunyai standar
Siswa kurang
Guru belum platform internet bisa menjadi
maksimal
maksimal solusi permasalahan tersebut
dalam
memanfaatkan karena sifat dari internet yaitu
menggunakan
media memungkinkan segala sesuatu
4 teknologi
pembelajaran saling terhubung, murah,
dalam
inovatif sederhana dan terbuka sehingga
pembelajaran
berbasis internet bisa digunakan oleh siapa
pada materi
teknologi saja (everyone), dimana saja
SPLDV
(everywhere), kapan saja
(everytime) dan bebas digunakan
(available to every one). (Keban &
Taufik, 2015).

Hasil Wawancara
Bekerjasama dengan rekan
sejawat untuk
mengembangkan website
sehingga bisa digunakan oleh
siswa di seluruh tingkatan dan
memotivasi siswa untuk
mengakses website mengingat
hampir semua siswa sudah
mempunyai HP sendiri,
sehingga belajar itu tidak
terbatas hanya di sekolah
melainkan bisa dimana saja.