OLEH :
SD NEGERI 22 JEPPE’E
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkanRahmat
serta HIdayah-Nya kepada kami,sehingga kami dapat menyelsaikan klipping ini.
Klipping Pendidikan Kewarganegaraan tentang “ PERSATUAN DAN KESATUAN
BANGSA”. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan klipping ini masih banyak
kekurangan dan memerlukan banyak perbaikan.Untuk itu kami mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan klipping ini.
Pada kesempatan kali ini,dengan rasa tulus dan ikhlas kami menyampaikan
terimakasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam penulisan klipping ini, serta
rekan-rekan yang telah memberikan bantuan dan partisipasinya baik dalam bentuk
dukungan moril maupun materil untuk menyusun klipping ini.
Kami selaku penyusun megucapkan terimakasi dan semoga klipping ini dapat
bermanfaat bagi kami dan khususnya bagi para pembaca. Amin
PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA
A. Latar Belakang
Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa majemuk, ditandai dengan banyaknya
etnis, suku, agama, budaya, kebiasaan, di dalamnya. Di sisi lain, masyarakat Indonesia
dikenal sebagai masyarakat multikultural, masyarakat yang anggotanya memiliki latar
belakang budaya (cultural background) beragam. Kemajemukan dan multikulturalitas
mengisyaratkan adanya perbedaan. Bila dikelola secara benar, kemajemukan dan
multikulturalitas menghasilkan energi hebat. Sebaliknya, bila tidak dikelola secara benar,
kemajemukan dan multikulturalitas bisa menimbulkan bencana dahsyat.
Nation and character building sebagai cita-cita membentuk kebudayaan nasional
sebagai wahana pemersatu bangsa cenderung belum terwujud. Malah akhir-akhir ini
semangat yang menjurus pada kesukubangsaan semakin bertambah besar sepertinya
semangat mengutamakan paham suku-bangsa lebih beradab dan maju ketimbang suku-
bangsa yang lainnya cenderung tumbuh. Padahal semangat kesukubangsaan yang lebih
mengutamakan kebesaran suku-bangsanya di tengah-tengah negara yang multikultur ini
tentunya tidak sejalan dengan paham kebangsaan yang dikembangkan sejak negara ini
berdiri.