Anda di halaman 1dari 2

BAHAN NGAJI MINGGUAN MALAM SENIN

MATERI : FIQIH MUNAKAHAT


JUDUL BAHASAN : HAK DAN KEWAJIBAN SUAMI ISTRI
SUMBER UTAMA : HUKUM PERKAWINAN DALAM ISLAM
AUDANCE : BAPAK2 DAN PEMUDA DK AL- MANSHUR
PENYAMPAIAN : AHAD, 15 JUNI 2008 (PUKUL 19.30 WIB)

Suami wajib memberi nafkah untuk istrinya dan anak-anaknya, baik istrinya itu
kaya atau miskin, maupun Muslim atau Nasrani/Yahudi.

Penjelasan :
a. Menurut Imam Syafii, suami yang kaya wajib membayarkan nafkah untuk
seorang istri dua cupak beras tiap hari, suami yang miskin secupak beras dan
suami yang menengah secupak setengah, serta lauk pauknya.
b. Menurut madzhab yang lain, nafkah itu tidak ditentukan kadarnya,melainkan
sekedar mencukupi untuk istri

QS. Ath- Thalaq (65) : 7

       


     
      
    
Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang
yang disempitkan rezkinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah
kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa
yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah
kesempitan. (QS. 65:7)

Dalam ayat diatas dijelaskan, bahwa nafkah itu ditentukan menurut keadaan suami, bukan
menurut keadaan istri.
Menurut Hanafi dan Maliki, nafkah itu ditentukan menurut keadaan istri. Kalau
istrinya kaya, maka wajib nafkah orang kaya dan kalau istri miskin, maka wajib nafkah
orang miskin. Begitu pula kalau menengah.
Dalilnya kata Nabi saw kepada Hindun ; Ambilah (nafkah) itu sekedar mencukupi
engkau dan anak engkau menurut yang ma'ruf. Maka dalam hadits ini ditentukan nafkah
sekedar mencukupi istrinya dan anak-anaknya, bukan dengan mengingat keadaan suami.
Apalagi nafkah itu untuk kebutuhan istri, sebab itu harus ditentukan menurut keadaan istri
itu, bukan menurut keadaan suami.
Menurut Hanbali, nafkah itu ditentukan menurut keadaan kedua suami istri. Kalau
keduanya kaya, maka wajib nafkah orang kaya ; kalau keduanya mskin, maka wajib
nafkah orang miskin . kalau salah seorang kaya dan yang lain miskin, maka wajib nafkah
orang menengah. Alasannya ialah menghimpun antara keduanya.

Berapakah kadar nafkah itu ?


Menurut Syafii, nafkah yang wajib atas suami yang kaya adalah dua cupak beras
dan atas suami yang miskin secupak beras sedangkan atas suami yang menengah secupak
setengah.
Dalilnya ialah karena nafkah itu diqiaskan kepada kaffarat.
Sebanyak-banyak kaffarat ialah dua cupak beras, yaitu kaffarat menyakiti dalam
waktu haji dan sekurang-kurangnya secupak beras, yaitu kaffarat dzihar. Sebab itu
diwajibkan atas suami yang kaya seperti kaffarat yang terbanyak, yaitu dua cupak dan
atas suami yang miskin seperti kaffarat yang terkurang, yaitu secupak

Anda mungkin juga menyukai