DOSEN PENGAMPU :
DI SUSUN OLEH :
PRODI S1 KEPERAWATAN
Syukur Alhamdulillah, segala puji atas kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat
dan hidayah-Nya yang dianugerahkan kepada kita semua, terutama kepada kami sehingga
dapat Menyusun makalah ini tepat pada waktunya.
Penulisan makalah ini dimaksud kan untuk memenuhi tugas pada Mata Kuliah
Keperawatan Kesehatan Jiwa dan Psikososial dengan judul “( Deteksi Dini Gangguan Jiwa
dan Masalah Psikososial )”.
Adapun penulisan makalah ini, disusun secaran sistematis dan berdasarkan metode-
metode yang ada, agar mudah dipelajari dan dipahami sehingga dapat menambah wawasan
pemikiran para pembaca.
Dalam penulisan makalah ini, kami menyadari sepenuhnya adanya kekurangan. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang dapat membangun kami harapkan dari para pembaca agar
dapat dijadikan sebagai bahn pertimbangan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata,
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
A. Pembahasan
Tinjauan sistematis ini bertujuan untuk menyelidiki pendekatan deteksi dini yang
digunakan dalam mengidentifikasi gangguan jiwa dan masalah psikososial pada individu.
Melalui penelusuran literatur yang cermat, artikel-artikel yang memenuhi kriteria inklusi
dipilih untuk dianalisis. Temuan tinjauan ini memberikan wawasan tentang berbagai
instrumen dan metode yang digunakan dalam deteksi dini, serta manfaat dan tantangan yang
terkait dengan implementasinya.
Deteksi dini gangguan jiwa dan masalah psikososial adalah langkah penting dalam
memberikan intervensi yang tepat waktu dan mencegah perkembangan lebih lanjut yang
merugikan. Namun, belum ada konsensus tentang metode dan instrumen yang paling efektif
dalam deteksi dini. Oleh karena itu, tinjauan sistematis ini bertujuan untuk menggali
penelitian terbaru dalam bidang ini untuk memahami praktik terbaik dalam deteksi dini
gangguan jiwa dan masalah psikososial.
Tinjauan ini mengidentifikasi berbagai instrumen dan metode yang digunakan dalam
deteksi dini gangguan jiwa dan masalah psikososial. Beberapa pendekatan yang umum
meliputi skrining mandiri, wawancara terstruktur, dan penggunaan alat ukur psikologis.
Temuan menunjukkan bahwa deteksi dini yang efektif dapat membantu mengidentifikasi
individu dengan risiko tinggi mengalami gangguan jiwa dan masalah psikososial. Namun,
tantangan yang terkait dengan implementasi deteksi dini meliputi biaya, waktu, dan
kecukupan sumber daya manusia yang terlatih.
B. Diagnosa Keperawatan
1. Prilaku Kesehatan cenderung berisiko d.d Penyalahgunaan zat.
C. Intervensi Keperawatan