Anda di halaman 1dari 4

TUGAS MATA KULIAH

TEORI POLITIK
DOSEN PENGAMPU: FAISAL, S.Sos.,M.SI

DISUSUN
OLEH :

NAYLA ZALSABILA

UNIVERSITAS ANDI DJEMMA PALOPO


KELAS PENGEMBANGAN BAEBUNTA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA

1
 RUANG LINGKUP ILMU POLITIK

1. Filsafat

Ilmu pengetahuan lain yang erat sekali hubungannya dengan ilmu politik ialah filsafat.
Filsafat ialah usaha untuk secara rasional dan sistematis mencari pemecahan atau
jawaban atas persoalan-persoalan yang menyangkut alam semesta (universe) dan
kehidupan manusia.

Filsafat menjawab pertanyaan seperti: Apakah asas-asas yang mendasari fakta? Apakah
yang dapat saya ketahui? Apakah asas-asas dari kehidupan? Filsafat sering merupakan
pedoman bagi manusia dalam menetapkan sikap hidup dan tingkah lakunya. Ilmu politik
terutama sekali erat hubungannya dengan filsafat politik, yaitu bagian dari filsafat yang
menyangkut kehidupan politik terutama mengenai sifat hakiki, asal mula dan nilai (value)
dari negara. Negara dan manusia didalamnya dianggap sebagai sebagian dari alam
semesta.

Dalam pandangan filsuf Yunani Kuno, filsafat politik juga mencakup dan erat
hubungannya dengan moral filosoi atau etika (ethics). Etika membahas persoalan yang
menyangkut norma-norma baik/buruk seperti misalnya tindakan apakah yang boleh
dinamakan baik/buruk, manusia apakah yang boleh dinamakan manusia baik/buruk;
apakah yang dinamakan adil/tidak adil. Penilaian semacam ini, jika diterapkan pada
politik menimbulkan pertanyaan sebagai berikut:
*Apakah seharusnya tujuan dari negara;
*Bagaimana seharusnya sifat sistem pemerintahan yang terbaik untuk mencapai tujuan-
tujuan tersebut;
“Bagaimana seorang pemimpin harus bertindak untuk keselamatan negara dan
warganya.

Dengan demikian kita


sampai pada bidang filsafat politik yang membahas masalah politik dengan berpedoman
pada suatu sistem nilai (value system) dan norma-norma tertentu.

2. Peradilan

Peradilan adalah segala sesuatu atau sebuah proses yang dijalankan di Pengadilan
yang berhubungan dengan tugas memeriksa, memutus dan mengadili perkara dengan
menerapkan hukum dan/ atau menemukan hukum “in concreto” (hakim menerapkan
peraturan hukum kepada hal-hal yang nyata yang dihadapkan kepadanya untuk diadili
dan diputus) untuk mempertahankan dan menjamin ditaatinya hukum materiil, dengan
menggunakan cara prosedural yang ditetapkan oleh hukum formal.

2
3. Eksekutif

Eksekutif adalah salah satu cabang pemerintahan yang memiliki kekuasaan dan bertanggung
jawab untuk menerapkan hukum.

Contoh paling umum dalam sebuah cabang eksekutif disebut ketua pemerintahan. Eksekutif
dapat merujuk kepada administrasi, dalam sistem presiden, atau sebagai pemerintah, dalam
sistem parlementer.

4. Organisasi/ pemerintahan

Adalah lembaga negara yang diberikan kewenangan berdasarkan peraturan perundang-


undangan untuk menjalankan pemerintahan sesuai dengan bidangnya.

5. Partai politik

Pasal 1 UU Nomor 2 Tahun 2011 menyebutkan, partai politik adalah organisasi yang
bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela
atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela
kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945.

6. Pendapat umum

Opini publik atau pendapat umum adalah pendapat kelompok masyarakat , dari
pendapat dan diperoleh dari suatu diskusi sosial dari pihak-pihak yang memiliki kaitan
kepentingan.

7. Budaya politik

Budaya politik merupakan pola perilaku suatu masyarakat dalam kehidupan bernegara,
penyelenggaraan administrasi negara, politik pemerintahan, hukum, norma kebiasaan
yang dihayati oleh seluruh anggota masyarakat setiap harinya.

8. Perbandingan politik

perbandingan politik adalah suatu bidang dalam ilmu politik, yang ditandai dengan
pendekatan empiris berdasarkan metode komparatif. Dengan kata lain, perbandingan politik
adalah studi mengenai politik dalam negeri, lembaga-lembaga politik, dan konflik dalam
negara.

9. Pembangunan politik

3
Pembangunan politik merupakan salah satu kajian dalam Ilmu Politik yang hadir sebagai
suatu upaya untuk memahami perubahan sosial politik yang terjadi di Negara-negara
berkembang.

10.Organisasi politik

Organisasi politik adalah organisasi atau kelompok yang bergerak atau berkepentingan atau
terlibat dalam proses politik dan dalam ilmu kenegaraan, secara aktif berperan dalam
menentukan nasib bangsa tersebut.

Anda mungkin juga menyukai