1
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana struktur yang membangun dalam novel Arah Langkah karya Fiersa
Besari?
2. Bagaimana aspek sosial dalam novel Arah Langkah karya Fiersa Besari?
2
BAB II PEMBAHASAN
3
2.2 Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik
Dalam sebuah karya sastra salah satunya karya sastra tulis berbentuk novel pasti
tidak akan lepas dari adanya unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik, dan dalam novel “Arah
Langkah” memiliki unsur intrinsic dan ekstrinsik sebagai berikut :
➢ Unsur Intrinsik
1. Tema
Tema merupakan makna dalam sebuah cerita. Tema yang terkandung dalam
novel berjudul "Arah Langkah" Karya Fiersa Besari adalah tentang "Perjalanan
menyusuri Indonesia " yang dilakukan oleh Tokoh Utama sekaligus penulis. Kutipan
dari novel adalah sebagai berikut.
"Pada bulan April 2013, di dasari nestapa, saya bersama dua orang sahabat
saya melakukan sebuah perjalanan menyusuri Indonesia. (Besari, 2018: 1)"
Tokoh Baduy
4
Merupakan sosok pria yang mandiri terbukti dia sudah memiliki usaha
sendiri yaitu tour and travel. Hal tersebut dapat dilihat ari kutipan sebagai berikut:
"jika dibandingkan denganku-dilihat dari tiga pertemuan sebelumnya baduy
memang lebih berpengalaman perihal hidup dialam bebas. Bagaimana tidak? Ia
pernah bekerja sebagai pemandu wisata sebelum akhirnya membuat usaha tour
and travelnya sendiri. (Besari, 2018: 7)."
3. Latar
Latar tempat yang digunakan pengarang dalam novel berjudul "Arah Langkah"
Karya Fiersa Besari adalah sebagai berikut.
a. Latar Tempat
Kamar
"Kuangkat ransel besar berukuran 75 liter yang tergolek disudut kamar.
(Besari, 2018: 3)"
Terminal
"Ditemani panas matahari yang makin beringas aku tiba diparkiran terminal
Leuwi Panjang. (Besari,2018: 6)"
Pelabuhan Merak
"Bulan sabit mengawasi dari atas sana. Warung-warung memadati sisi jalan
masuk Pelabuhan Merak. (Besari, 2018:1).
Lawang Park
"Setelah beberapa jam berlalu, kami tiba di Lawang Park, tempat melihat
keindahan Danau Maninjau di atas bukit. (Besari: 28)"
Pulau Somasir
"Kapal lalu menepi di pelabuhan tomok, Pulau Somasir. (Besari, 2018: 76)".
5
Bandara Sultan Hasanuddin
"Pesawat mendarat di bandara Sultan Hasanuddin, Makassar. (Besari,2018:
131)".
Kota Manado
"Selepas itu, kami bertiga melakukan perjalanan darat dari Gorontalo, hingga
akhirnya tiba di Manado, ibu kota Sulawesi Utara. (Besari,2018: 200)".
Kapal Feri
"Dari atas kapal kutahan rasa sedih ku. (Besari,2018:291)".
b. Latar Suasana
Suasana Tegang
Suasana Menyenangkan
Suasana Haru
Salah satu bukti kutipannya adalah sebagai berikut :
"Aa mau bawa ini? Sambil mencoba mengangkat ransel yang bersandar didinding.
"Berat banget nanti malah sakit lho. (Besari, 2018: 5).
4. Sudut Pandang
Sudut pandang yang digunakan dalam novel berjudul "Arah Langkah" Karya
Fiersa Besari adalah menggunakan sudut pandang orang pertama dimana penulis
menempatkan dirinya sebagai tokoh utama atau sebagai tokoh "Aku". Dapat dilihat
berdasarkan kutipan berikut.
5. Alur
Alur yang digunakan oleh pengarang dalam novel berjudul "Arah Langkah"
Karya Fiersa Besari adalah menggunakan alur maju (Progresif). Karena cerita
dimulai dari tahap menyituasikan, pemunculan konflik, peningkatan konflik, konflik
mencapai klimaks, dan penyesuaian.
6
6. Amanat
Amanat yang terkandung dalam novel berjudul "Arah Langkah" Karya Fiersa
Besari dan dapat kita ambil dan diaplikasikan dalam kehidupan kita adalah penulis
menyampaikan bahwa setiap permasalahan patuh yang kita hadapi dalam hidup ini
adalah merupakan suatu hal yang dapat mengubah diri kita menjadikan pribadi yang
lebih baik lagi.
Selain itu, nilai moral dalam keberagaman, nilai social yang sama rata,
menghargai satu sama lain, membantu satu sama lain dan semangat mengenalkan
bumi pertiwi merupakan nilai-nilai yang dapat kita ambil dan implementasikan
dalam kehidupan kita
➢ Unsur Ekstrinsik
(Nilai-nilai dalam masyarakat)
Nilai Budaya : Menggambarkan sejarah dari suatu daerah dengan menganut
adat istiadat para leluhur
Nilai Sosial : Menggambarkan perilaku tokoh dan hubungan antar masyarakat
satu dengan masyarakat lainnya
Nilai Ekonomi : Menggambarkan kehidupan para tokoh yang ada didalamnya
dengan kehidupan yang sangat sederhana
7
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap novel “Arah Langkah” Karya
“Fiersa
Besari”, kami menyimpulkan bahwa Novel “Arah Langkah” tersusun sebagai berikut :
1. Sudut pandang yang terdapat dalam Novel “Arah Langkah” menggunakan sudut
pandang orang pertama karena penulis menempatkan dirinya pada posisi tokoh utama
“aku”
2. Unsur alur yang terdapat pada novel “Arah Langkah” merupakan alur cerita maju
3. Tema pada novel “Arah Langkah” sebuah petualangan dari sang penulis yang sedang
patah hati dan nekat berpetualang
3.2 Saran
Dengan disusunnya makalah ini semoga dapat berguna bagi yang sedang membaca
buku novel “Arah Langkah” dapat mengetahui apa saja yang dimuat penulis dan hal apa
saja yang disampaikan penulis kepada pembaca, serta mungkin pembaca novel lain yang
mungkin bisa menarik minat untuk membaca novel karya “Fiersa Besari”. Sebuah novel
yang menceritakan seseorang yang patah hati dengan melampiaskannya melalui
berpetualang.
8
DAFTAR PUSTAKA
Novel “Arah Langkah” Karya “Fiersa Besari” 2018