LAPORAN NURSING CASE DISCUSSION

PERAN PERAWAT DALAM PENCEGAHAN PENYEBARAN

PENYAKIT CACAR MONYET

KEPERAWATAN CATTLEYA & DENDROBIUM

TAHUN 2023
1. Latar Belakang
Cacar monyet adalah penyakit zoonosis langka yang disebabkan oleh infeksi
virus monkeypox. Virus cacar monyet termasuk dalam genus Orthopoxvirus dalam
famili Poxviridae. Genus Orthopoxvirus juga termasuk virus variola (penyebab
cacar), virus vaccinia (digunakan dalam vaksin cacar), dan virus cacar sapi.
(Kemenkes RI, 2022). Virus cacar monyet ditemukan pada tahun 1958 saat dilakukan
isolasi dari lesi vesikuloid pustular di antara monyet tawanan di Kopenhagen.
Penyakit cacar monyet sebagian besar terjadi di hutan hujan Afrika bagian tengah dan
barat. Orangorang yang tinggal di sekitar kawasan berhutan mungkin memiliki resiko
terpapar yang dapat menyebabkan infeksi subklinis (Mahendra, Mengstie, dan Kandi,
2017).
Penyakit cacar monyet atau monkeypox (mpox) saat ini menjadi perhatian
nasional. Menurut Dinas Kesehatan DKI Jakarta, terdapat 17 kasus cacar monyet
yang terjadi di DKI Jakarta hingga 28 Oktober 2023, bahkan, di daerah Jakarta
terdeteksi setidaknya enam wilayah, yaitu Jatinegara, Mampang, Kebayoran Lama,
Setiabudi, Grogol dan Kembangan. Kasus ini pun diprediksi sudah menyebar ke
daerah lain, termasuk Tangerang, Banten. Seluruh pasien terkonfirmasi adalah laki-
laki usia produktif. Salah satu pasien positif merupakan hasil dari kontak erat seksual
dengan pasien positif lainnya (Waluyo, Dwi dkk, 2023).
Penyebaran cacar monyet dari manusia ke manusia dapat terjadi melalui
kontak langsung dengan kulit infeksius atau lesi mukokutan, termasuk kontak tatap
muka, kulit dengan kulit, mulut dengan mulut, atau mulut dengan kulit serta droplet
(percikan) saluran pernapasan dan kemungkinan aerosol jarak dekat dalam kontak erat
yang berkepanjangan (Internasional, 2022).
Pada 28 November 2022 WHO telah mengumumkan pergantian nama
penyakit yang semula Monkeypox menjadi mpox. Perubahan tersebut dikarenakan
adanya rasisme dan stigmasisasi. Namun, kedua nama tersebut akan digunakan secara
bersamaan dalam waktu kurun setahun. Selanjutnya nama “monkeypox” akan
dihapuskan. Hingga saat ini masih dilakukan investigasi dan studi lebih lanjut untuk
lebih memahami epidemiologi, sumber infeksi, pola penularan di negara non endemis
yang melaporkan kasus (KEMENKES, 2023).
Berdasarkan uraian tersebut tim unit Cattleya dan Dendrobium tertarik untuk
melakukan “NURSING CASE DISCUSSION” untuk membahas tentang “Peran
Perawat Dalam Pencegahan Penyebaran Penyakit Cacar Monyet”.
2. Tujuan Penulisan
2.1 Tujuan Umum
Menjelaskan peran perawat dalam menangani pasien dengan penyakit cacar
monyet.

2.2 Tujuan Khusus

2.2.1 Mengetahui dan memahami pengertian penyakit cacar monyet monkeypox
2.2.2 Mengetahui dan memahami patogenesis penyakit cacar monyet
monkeypox
2.2.3 Mengetahui dan memahami tanda dan gejala penyakit cacar monyet
monkeypox
2.2.4 Mengetahui dan memahami diagnosis penyakit cacar monyet monkeypox
2.2.5 Mengetahui dan memahami pengobatan penyakit cacar monyet monkeypox
2.2.6 Mengetahui dan memahami pencegahan penyakit cacar monyet
monkeypox
2.2.7 Mengetahui dan memahami peran perawat dalam pencegahan dan
pengendalian penyakit cacar monyet monkeypox

3. Sasaran Peserta
Seluruh perawat rawat inap. Perawat di ruang perawatan rawat inap
merupakan perawat terlatih dari tamatan S1 dan D3 keperawatan yang berpengalaman
sehingga dapat melakukan perawatan pada pasien dengan Mongkeypox. Dengan
adanya “NURSING CASE DISCUSSION” Perawat rawat Inap memahami tentang
penatalaksanaan pada pasien dengan cara pencegahan terhadap penyebaran penyakit
Mongkeypox.

4. Metode Pembelajaran
Adapun metode yang dipakai pada “NURSING CASE DISCUSSION” ini
adalah dengan metode ceramah dan metode diskusi.

5. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Pada “NURSING CASE DISCUSSION” Penatalaksanaan Pencegahan
Penyebaran Penyakit Mongkeypox dilaksanakan pada tanggal 30 November 2023 di
Ruang Dendrobium Kamar 830.

6. Evaluasi (bisa dengan Pre-Post)

Setelah diberikan pembelajaran serta diskusi bersama tentang Penatalaksanaan
Pencegahan Penyebaran Penyakit Mongkeypox, perawat rawat inap mampu :
 a) Mengetahui Definisi Cacar Monyet (Monkeypox)
b) Mengetahui dan memahami Patogenesis Penyakit Cacar Monyet (Monkeypox)
c) Mengetahui Tanda Dan Gejala Penyakit Cacar Monyet (Monkeypox)
d) Mengetahui dan memahami Diagnosis Penyakit Cacar Monyet Monkeypox
e) Mengetahui Pengobatan Penyakit Cacar Monyet Monkeypox
f) Mengetahui Bagaimana Cara Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Penyakit
Cacar Monyet Monkeypox

▪ Lampiran Notulen :
1. Bu Yuni : dari hasil presentasi kelompok belum nampak ada nya kasus dengan
penyebaran Mongkeypox cara awal yg semestinya perawat dapat lakukan.
2. Bu Hirdatami : Pembahasan pada kasus Mongkeypox tidak terlihat adanya
pemakaian dengan panduan jurnal terbaru. Kelompok belum dapat memberikan
panduan yang seharusnya dari RS dipadukan dengan panduan KEMENKES.
3. Pak Rusi : Belum Nampak panduan pencegahan dan penanganan awal penyebaran
penyakit Mongkeypox yg dapat perawat

Mengetahui,-

Koordinator Kadiv.Keperawatan