PANCASILA
Ide Pendiri Bangsa Tentang Dasar Negara dan Penerapan
Sila Pancasila Dalam Kehidupan Berbangsa
Disusun Oleh :
Kelompok 3 (Tiga)
1. Annisa Adtsila
2. Lutfia Larassati
3. Mayva Miranda A.
4. Nabila Syahira
5. Nashwa Falisha P.
6. Ratri Puspita W.
7. Sela Maulidia
8. Tassya Oktavia L.
2023/2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya dan karunianya kami
dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Adapun tema dari makalah ini adalah
“Pancasila”.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada guru mata
pelajaran PKN yang telah memberikan tugas terhadap kami. Kami juga ingin mengucapkan
terimakasih kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pembuatan makalah ini.
Kami jauh dari sempurna. Dan ini merupakan langkah yang baik dari studi yang sesungguhnya.
Oleh karena itu, keterbatasan waktu dan kemampuan kami, maka kritik dan saran yang
membangun senantiasa kami harapkan semoga makalah ini dapat berguna bagi saya pada
khususnya dan pihak lain yang berkepentingan pada umumnya.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................................1
1.3 Tujuan Masalah.......................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Menggali Ide Pendiri Bangsa Tentang Dasar Negara............................................2
2.2 Bentuk Penerapan Sila Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa..........................4
Untuk menggali apa saja ide pendiri bangsa tentang dasar negara?
Untuk mengenali bagaimana bentuk penerapan sila Pancasila dalam kehidupan
berbangsa?
BAB ll
PEMBAHASAN
2. Sila Kedua
Sila kedua Pancasila berbunyi “Kemanusian yang Adil dan Beradab”
Dalam konteks kehidupan berbangsa, sila kedua ini merefleksasikan masyarakat di junjung
tinggi, diperlakukan dan diakui sesuai harkat dan martabat manusia. Sebagai warga nergara,
setiap masyarakat Indonesia mempunyai derajat, hak, dan kewajiban yang sama. Selain itu,
dalam sila ini juga menjelaskan tentang perilaku yang adil dan sesuai dengan adab antarsesama
manusia.
Adapun contoh penerapan Pancasila sila kedua dalam kehidupan berbangsa, diantaranya:
1. Senantiasa menjaga adab atau kesopanan, kehalusan, dan kebaikan budi pekerti kita di
dalam berbagai kondisi.
2. Mengakui persamaan derajat, hak, serta kewajiban antarsesama manusia.
3. Saling mencintai, menghargai, dan menghormati sesama manusia.
4. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
3. Sila Ketiga
Sila ketiga Pancasila berbunyi “Persatuan Indonesia”
Sila ketiga memberikan syarat mutlak kepada setiap bangsa Indonesia untuk menjunjung tinggi
persatuan. Jadi, setiap masyarakat Indonesia bersatu padu untuk memajukan bangsa dan
negara Indonesia. Bentuk penerapan Pancasila dalam konteks berbangsa lengkap dengan
tantangannya. Bentuk penerapan Pancasila dalam konteks berbangsa lengkap dengan
tantagannya.
Adapun contoh penerapan Pancasila sila ketiga dalam kehidupan berbangsa, diantaranya:
1. Cinta tanah air karena menyadari bahwa kita bertanah air yang satu, Indonesia.
2. Mencintai, mengonsumsi, dan memakai produk dalam negeri.
3. Rela berkorban demi kepentingan bangsa.
4. Bangga menggunakan bahasa persatuan dalam kehidupan sehari-hari yaitu bahasa
Indonesia.
4. Sila Keempat
Sila keempat Pancasila berbunyi, “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan”
Dalam konteks berbangsa, sila keempat menegaskan bahwa segala keputusan di masyarakat
harus dilakukan dengan bijaksana. Sehingga, untuk melaksanakan kegiatan secara bersama-
sama harus ditempuh dengan jalan musyawarah. Adanya prinsip ini menyadarkan bahwa setiap
bangsa Indonesia mempunyai hak, kedudukan, dan kewajiban yang sama.
Adapun contoh penerapan Pancasila sila keempat dalam kehidupan berbangsa, diantaranya:
1. Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat dan dilaksanakan
dengan bersifat kekeluargaan.
2. Tidak memaksakan kehendak ataupun pendapat orang lain.
3. Menghormati hasil musyawarah sekalipun bertentangan dengan pendapat kita dan
melaksanakannya dengan sepenuh hati.
5. Sila Kelima
Sila kelima Pancasila berbunyi, “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”
Keadilan adalah nilai Universal yang harus dipraktikkan bagi setiap bangsa Indonesia yang
berkaitan dengan keadilan hukum. Dalam konteks keidupan berbangsa, keadilan bisa bermakna
bahwa setiap bangsa Indonesia berada dalam posisi yang setara. Sehingga perlu adanya sikap
adil yang dimulai dari pikiran dan berlanjut ke perbuatan.
Adapun contoh penerapan Pancasila sila kelima dalam kehidupan berbangsa, diantaranya:
1. Meningkatkan kepekaan sosial dengan mengadakan kegiatan yang dapat membantu sesama,
seperti bakti sosial, donor darah, dan lain sebagainya.
2. Berusaha untuk selalu bersikap adil dalam aktivitas apapun yang kita lakukan da seperti
apapun orang yang kita hadapi.
3. Menghargai karya atau hasil karsa cipta yang dimiliki orang lain.
4. Berani memperjuangkan keadilan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain dan
membantu orang lain untuk memperjuangkan keadilan.
BAB lll
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pancasila adalah dasar negara Indonesia dan sudah sepatutnya menjadi dasar kehidupan
berbangsa dan bernegara bagi seluruh masyarakat Indonesia, nilai-nilai Pancasila merupakan
cakuoan dari nilai, norma, dan moral yang harusnya mampu diamalkan oleh seluruh
masyarakat Indonesia, sebab apabia Bangsa Indonesia mampu mengamalkan nila-nilai tersebut
maka degradasi moral dan kebiadaban masyarakat dapat diminimalisir, secara tidak langsung
juga akan mengurangi kriminalitas di Indonesia, meningkatkan keamanan dan kesejahteraan
bangsa Indonesia.
3.2 Saran
Diharapkan agar semua masyarakat dapat menerapkan nilai-nilai yang terandung dalam
Pancasila tidak hanya sekedar mengetahui saja namun melaksanakannya dalam kehidupan. Dan
penerapan pendidikan karakter harus ditanamkan sejak dini agar kelak nilai Pancasila akan
melekat dalam karakter dan kepribadian tiap individu dalam bermasyarakat agar senantiasa
tercipta bangsa Indonesia yang damai.