A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN
I. DATA UMUM
1. Identitas
a. Identitas Klien
Nama : Ny.K
Umur : 41 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Alamat : Ds.Ronggos RT 05 RW 05
Kebonbatur Mranggen
Diagnosa medis : Kista Ovari
Tanggal dan jam masuk : 10 Juli 2023
b. Identitas Penanggungjawab
Nama : Tn.S
Umur : 43 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan terakhir : SMP
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Ds.Ronggos RT 05 RW 05
Kebonbatur Mranggen
Hubungan dengan klien : Suami
persalinan
persalinan
persalinan
Mslh bayi
persalian
Keadaan
Masalah
Tempat
No Kel
Gangg,
Proses
laktasi
*****
Lama
nifas/
**
Mslh
****
anak
*
- - - - - - - - -
Keterangan:
* : Tekanan darah tinggi, bengkak pada kedua tangan,
muka, kaki, infeksi saluran perkemihan, perdarahan,
prematur, dll
** : SC, sebab…..............perdarahan, kejang-kejang, dll
*** : Perdarahan, infeksi, anemia, dll
**** : Pernafasan, makanan, icterus, cacat,
meninggal dalam kandungan,
meninggal setelah lahir, dll
***** : Jenis hidup /mati (sebab kematian)………………………………...
5. Keluarga Berencana
a. Jenis kontrasepsi apa yang pernah digunakan : Pasien mengatakan KB suntik
b. Apakah ada masalah dengan cara tersebut : -
c. Jenis kontrasepsi yang direncanakan setelah persalinan sekarang : -
d. Berapa jumlah anak yang direncanakan oleh keluarga : 2
6. Riwayat Kesehatan keluarga
a. Susunan kesehatan keluarga (genogram: 3 generasi)
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
b. Penyakit yang pernah diderita anggota keluarga : Keluarga tidak ada yang
mengalami penyakit serupa
c. Penyakit yang sedang diderita keluarga : Pasien emnagtakan Keluarga tidak
ada yang sedang menderita penyakit
7. Riwayat kesehatan lingkungan
a. Kebersihan rumah dan lingkungan : pasien mengatakan lingkungan
rumahnya besih terdapat ventilasi jendela untuk pergantian sirkulasi
udara
b. Kemungkinan terjadinya bahaya : pasien mengatakan rumahnya berada
di perkampungan yang aman jauh dari jalan raya sehingga minim terjadi
bahaya
II POLA KESEHATAN FUNGSIONAL (DATA FOKUS)
► TULIS DATA SEBELUM SAKIT DAN SETELAH DIRAWAT
1. Pola persepsi dan pemeliharaan kesehatan Menjelaskan tentang
pola yang dipahami pasien tentang kesehatan & bagaimana
kesehatannya dikelola
a. Persepsi klien tentang kesehatan diri : Pasien mengatakan sehat sesuatu hal yang
penting dan pasien akan lebih menjaga kesehatannya
b. Pengetahuan dan persepsi klien tentang penyakit dan perawatannya : Pasien
sebelumnya tidak tahu tentang penyakitnya dan menganggap hanya sakit ringan
yang lama kelamaan akan sembuh sendiri serta penyakitnya sekarang terjadi
karena cobaan dari Allah dan perawatannya dibantu oleh tenaga medis perawat
dan keluargannya
c. Upaya yang biasa dilakukan dalam mempertahankan kesehatan : Pasien
mengatakan menjaga pola makan dengan teratur, mengikuti saran-saran dari
dokter dan perawat
d. Kemampuan pasien untuk mengontrol kesehatan : Pasien biasanya
megontrol kesehatannya pasien berobat ke fasilitas kesehatan terdekat
e. Kebiasaan hidup (konsumsi obat-obatan/ jamu, konsumsi alkohol,
konsumsi rokok, konsumsi kopi, kebiasaan berolahraga) : Pasien jarang
mengkonsumsi kopi, tidak mengkonsumsi alkohol, merokok. Seerta
jarang berolahraga
f. Faktor sosioekonomi yang berhubungan dengan kesehatan
(penghasilan, asuransi/ jaminan kesehatan, keadaan lingkungan tempat
tinggal) : Pasien menggunakan BPJS, keadaan rumah pasien bersih
3. Pola eliminasi
a. Eliminasi feses
1) Pola BAB (frekwensi, waktu, warna, konsistensi,
penggunaan pencahar/enema, adanya keluhan diare/konstipasi)
Sebelum sakit : BAB 1x sehari, warna coklat, konsistensi padat
Selama dirawat : BAB 1x sehari, warna coklat, konsistensi padat
2) Adakah perubahan dalam kebiasaan BAB
(terpasang kolostomi/ileostomy) :
b. Pola BAK (frekwensi, waktu, warna, jumlah)
Sebelum sakit : BAK 3-5x sehari, warna kuning keruh, bau khas urine,
tidak ada keluhan saat BAK
Selama dirawat : BAK 3-5x sehari, warna kuning keruh, jumlah +-1200
cc, bau khas urin.
4. Pola aktifitas dan latihan
a. Kegiatan dalam pekerjaan
Sebelum sakit : Aktifitas pasien mengerjakan pekerjaan rumah sehari-hari
secara mandiri
Selama dirawat : pasien hanya berbaring dibed dan aktivitas dibantu oleh
suami
b. Olahraga yang dilakukan (jenis dan frekwensi)
Pasien tidak pernah melakukan olahraga
c. Kesulitan /keluhan dalam aktifitas
1) Pergerakan tubuh
Pasien merasa nyeri dan kesulitan saat bergerak karena luka post op
2) Perawatan diri (mandi, mengenakan pakaian, bersolek, makan, dll)
Dibantu oleh perawat
3) Berhajat (BAK/BAB)
Pasien terpasang kateter, dan BAB menggunakan popok dewasa
4) Keluhan sesak nafas setelah melakukan aktifitas
Tidak ada
9. Pola Seksual-Reproduksi
a. Bagaimana pemahaman klien tentang fungsi seksual : Pasien paham tentang
fungsi seksualnya
2) Pemeriksaan Radiologi
USG ABDOMEN
Kesan :
Massa kistik dengan septa di cavumpelvis ada bagian yang sulit
dipisahkan dengan uterus sekitar 9.57 x 13.1 x 12.92 cm cenderung dari
ovarium
Severe hidronefrosis kanan dan hidroureter kanan
Hepar, hinjal kiri, lien dan pancreas dalam batas normal
c. Therapy
Cefazolin 2 gr
Metoclopamid 1 amp
Ranitidin 1 amp
Cefadroxol 2x 50 mg
Kalney 3x 50 mg
Ketorolac 3x1 amp
B. Analisa data
Tgl/jam Data Fokus Problem Etiologi TTD
Selasa, 4- DS : Nyeri Akut Agen
7-2023 Pasien mengatakan nyeri perut pencedera
fisik
10.00 P = Nyeri post op
Q = Seperti ditusuk-tusuk
R = Abdomen
S = Skala 5
T = Nyeri hilang timbul dan bertambah
saat bergerak
DO:
-Pasien tampak meringis
-Pasien tampak gelisah
-TTV :
Suhu Tubuh : 36℃
Tekanan Darah : 121/64 mmHg
Respirasi : 20x/m
Nadi : 93x/m
DO :
BB Mei 2023 : 72kg
TB :155cm
BB sekarang : 69kg
TB 155CM
IMT : 89
1.55x1.55 = 37,08
Selasa, 4- DS: Defisit Kurang
7-2023 Pasien mengatakan belum pengetahuan terpapar
memahami terkait penyakitnya informasi
10.00 Pasien bertanya hal apa saja yang
boleh dan tidak boleh dilakukan
untuk penyakitnya
DO:
Pasien menunjukkan persepsi yang
keliru terhadap masalah penyakit
yang dihadapi
Kemampuan
menjelaskan
pengetahuan
tentang suatu topik
meningkat
Kemampuan
menggambarkan
pengalaman
sebelumnya yang
sesuai dengan topik
meningkat
Perilaku sesuai
dengan
pengetahuan
meningkat
Pertanyaan tentang
masalah yang
dihadapi menurun
Persepsi yang
keliru terhadap
masalah menurun
(L.12111)
E. Implementasi
Diagnosa Respon Pasien
Tgl / jam Implementasi TTD
keperawata
n
Rabu , 12-7- Nyeri akut b.d agen
2023 pencedera fisiologis Mengidentifikasi S:
(D.0077) lokasi, karakteristik, Pasien mengatakan
10.00 durasi, frekuensi,
nyeri perut
kualitas, intensitas
nyeri P = Nyeri post op
Mengidentifikasi skala
Q = Seperti ditusuk-
nyeri
Mengidenfitikasi tusuk
respon nyeri non
R = Abdomen
verbal
Mengidentifikasi S = Skala 5
faktor yang
T = Nyeri hilang
memperberat dan
memperingan nyeri timbul dan
bertambah saat
bergerak
O:
-Pasien tampak meringis
-Pasien tampak gelisah
S : pasien mengatakan
Mengajarkan Teknik bersedia diajarkan teknik
nonfarmakologis untuk relaksasi nafas dalam
mengurangi nyeri O : Pasien tampak
memperhatikan dengan
antusias
S:
pasien mengatakan
Memonitor asupan malas makan
makanan O:
Tampak sisa banyak
makanan yang
dikonsumsi pasien
S:
pasien mengatakan BB
monitor berat badan turun 72kg ke 69 kg
O:
pasien tampak lemas
S:
Pasien emngatakan
meminta pasien gosok gigi 2kali sehari
melakukan oral dan seblum makan
hygiene sebelum selalu cuci tangan
makan O:
Area mulut pasien tampak
bersih
menganjurkan S : pasien mengatakan sering
makanan tinggi kalori makan sayur dan buah-buahan
dan tinggi protein O:-
O:
Pasien menyimak saat
diberi edukasi yang
diberikan
S : Pasien mengatakan
mengajarkan perilaku sudah paham yang telah
hidup bersih dan sehat diedukasi
O :-
Jumat , 14-7- Nyeri akut b.d agen Mengidentifikasi S:
2023 pencedera fisiologis lokasi, karakteristik, Pasien mengatakan nyeri
(D.0077) durasi, frekuensi, sudah berkurang
15.00 kualitas, intensitas P = Nyeri post op
nyeri Q = Seperti
Mengidentifikasi skala ditusuk-tusuk
nyeri R = Abdomen
Mengidenfitikasi S = Skala 3
respon nyeri non T = Nyeri hilang
verbal timbul
Mengidentifikasi
faktor yang O:
memperberat dan Pasien tampak
memperingan nyeri tenang
Mengajarkan Teknik S:
nonfarmakologis pasien mengatakan
untuk mengurangi bersedia diajarkan
nyeri teknik
relaksasi nafas
dalam
O : Pasien tampak
memperhatikan
dan melakukan
dengan antusias
Mengkolaborasi S : pasien
pemberian analgetik mengatakan nyeri
berkurang setelah
diberikan obat
pereda nyeri
O : pasien tampak
lebih rileks
Jumat ,14-7- Risiko defisit nutrisi Mengidentifikasi S:
2023 berhubungan dengan status nutrisi pasien mengatakan nafsu
faktor psikologis makan membaik
17.00 (D.0032) O : Pasien tampak lembih
sehat
S:
menganjurkan Pasien mengatakan makan
makanan tinggi kalori sayur, buah-buahan
dan tinggi protein
O : pasien masih tampak
kurus
F. Evaluasi
Diagnosa
Tgl /jam Catatan Perkembangan TTD
Kep
Rabu, Nyeri akut b.d agen S:
12-7-2023 pencedera fisiologis Pasien mengatakan nyeri perut
(D.0077) P = Nyeri post op
08.00 Q = Seperti ditusuk-tusuk
R = Abdomen
S = Skala 5
T = Nyeri hilang timbul dan bertambah
saat bergerak
O: pasien tampak meringis
A: nyeri akut belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
pemberian obat farmakologi dan
non farmakologi
monitor nyeri
Rabu , Risiko defisit nutrisi S:
12-7-2023 berhubungan dengan pasien mengatakan nafsu makan
faktor psikologis menurun
10.00 (D.0032) pasien mengatakan malas makan
pasien mengatakan BB turun 72kg ke
69 kg
O:
Pasien tampak lemas
Tampak sisa banyak makanan yang
dikonsumsi pasien
A: masalah defisit nutrisi belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
Monitor asupan makanan
Monitor Status nutrisi
Monitor BB
O:
Pasien tampak tenang
A: nyeri akut teratasi sebagian
P : hentikan intervensi
Jumat , Risiko defisit nutrisi S:
14-7-2023 berhubungan dengan pasien mengatakan nafsu makan membaik
faktor psikologis pasein mengatakan
17.00 (D.0032) menghabiskan makan setengah porsi
pasien mengatakan Berat badan masih
belum naik
O :Pasien tampak lembih sehat