POLITISASI PENJAGA
KONSTITUSI
MAHKAMAH KONSTITUSI TERSERET
PERTIKAIAN POLITIK JELANG PUTUSAN
JUDICIAL REVIEW SOAL SISTEM PEMILU.
MAHKAMAH HANYA AKAN JADI
ALAT KEKUASAAN BILA TUNDUK
KEPADA KEPENTINGAN PIHAK TERTENTU.
46 HUKUM
S E N G K E TA L A H A N
Sengketa
Sertifikat Nomor 5/
Desa Lemo
ISTIMEWA
Ahli waris Sumita Chandra bersengketa kepemilikan lahan seluas 8,7 hektare dengan pengembang,
anggota grup Agung Sedayu. Lahan sudah menjadi kavling commercial district Pantai Indah Kapuk 2.
H
amparan empang seluas geliat bisnis. Tak lupa destinasi wisata milik usaha Agung Sedayu Grup—mu-
8,7 hektare di kawasan kanal air La Riviera dengan latar ruko- lai kontak pertama kali melalui pesan
pe sisir di Desa Lemo, ruko bermodel bangunan ala Eropa singkat ke Sumita Chandra. Ia mengaku
Te luknaga, Kabupaten yang menarik perhatian para pelancong sebagai pemilik izin pengelolaan lahan
Tangerang, Banten, kini belakangan ini. (IPL) dari Pemerintahan Kabupaten
sudah tak terlihat lagi. Pemandangan Namun, di balik pembangunan Tangerang.
yang selalu terlihat sejak era 1980-an spektakuler The New Jakarta City, Kepada Sumita, Ali menyatakan
hingga 1990-an itu sudah disulap men- ada cerita sedih yang dialami Charlie ingin membeli tanahnya. Maka melalui
jadi bagian dari kawasan residensial dan Chandra, ahli waris pemilik lahan 8,7 Hengki—anak Uncai penyewa empang
komersial elite Pantai Indah Kapuk hektare tersebut. Puluhan tahun ia ber- milik Sumita—diaturlah pertemuan di
(PIK) 2 milik pengembang Agung juang untuk mendapatkan keadilan atas sekitar Desa Dadap. Namun pertemuan
Sedayu Group. tanah dengan sertifikat hak milik (SHM) tersebut gagal dihelat, karena Ali Hanafi
Empang itu sudah kering, menjadi No.5/Desa Lemo tersebut. Tanah yang telat datang.
kavling commercial district dan terlihat dulunya menjadi milik orangtuanya, Sepekan kemudian, setelah ga-
berdampingan dengan tower-tower Sumita Chandra, ini telah dikuasai dan galnya pertemuan tersebut, tanpa di-
apartemen Tokyo Riverside yang tinggi dijual oleh anak usaha Agung Sedayu sangka-sangka, pada 7 Maret 2013,
menjulang. Rumah-rumah hunian ber- Group, PT Mandiri Bangun Makmur malah datang segerombolan preman
jejer rapi. Rumah makan padang hingga (MBM). menduduki dan menguasai secara paksa
restoran Chinese berderet di tepi jalan. Cerita bermula, pada 28 Febuari tanah milik Sumita Chandra. “Bahkan,
Sejumlah rumah kantor (rukan) 2013, ketika Ali Hanafi —disebut-sebut melakukan pengusiran kepada penyewa
berdiri tegap, menandakan mekarnya sebagai orang kepercayaan Aguan, pe- empang papa saya,” Charlie Chandra
mengenang awal persengkataan tanah 1982. Selanjutnya pada tahun 1986, Vera Juniarti Hidayat gagal total pada
itu kepada GATRA, Jumat tiga pekan lalu Chairil Wijaya membaliknamakan tingkat banding di Pengadilan Tinggi
Setelah menduduki lahan, per- SHM No.5/Desa Lemo tersebut men- Bandung. Atas putusan tersebut, Vera
tengahan 2013, Ali Hanafi mencoba jadi atas nama Chairil Wijaya,” kata dia. mengajukan kasasi ke Mahkamah
membeli lahan Sumita Chandra, namun Selanjutnya, Sumita Chandra Agung (MA) namun ditolak pada 12
gagal karena harga tidak cocok. Tak ada bersedia membeli lahan milik Chairil April 2005.
kabar lebih jauh, tiba-tiba orangtua Wijaya karena status tanah sudah jelas.
Charlie dilaporkan secara pidana pada “Setelah Sumita Chandra membeli la- ***
19 Juni 2014 dengan nomor LP/2271/ han seluas 8,7 hektare tahun 1988 di- Menurut Timo, apa yang terjadi
V1/2014/PMJ/2012 atas tuduhan pe- balik nama menjadi SHM No.5/Desa dengan lahan kliennya merupakan
malsuan akte kuasa notaris Ny Sitti Lemo atas nama Sumita Chandra,” praktik mafia tanah secara terang ben-
Marjami Soepangat, S.H, nomor 18, Timo membeberkan. derang. Karena ada upaya sistematis
yang dibuat tanggal 3 Juni 1982. “Pada Apalagi, proses balik nama ter- dan terorganisir menggunakan rekayasa
19 Desember 2014, papa saya sudah sebut dilakukan Sumita Chandra se- hukum dan kebijakan pemerintah dae-
ditetapkan sebagai tersangka dan dibe- pengetahuan Chairil Widjaya dan The rah untuk menggeser kepemilikan
ritahukan statusnya P21,” kata Charlie. Pit Nio. Hal itu terlihat dari bukti surat Sumita Chandra. “Tujuannya agar
Singkat cerita, Sumita Chandra kuasa nomor 17 dan 18 yang dibuat penyerobot memiliki alasan hukum
dengan masih menyandang status ter- The Pit Nio di hadapan Notaris Siti meski sangat lemah untuk menguasai
sangka, pada 26 November 2015 berang- Noerjami Soepangat. Sejak 1988, SHM lahan milik orang secara fisik,” jelasnya.
kat ke Australia untuk berobat. Namun, No.5/Desa Lemo akhirnya sah menjadi Dan kini, sengketa lahan itu ber-
nasib berkata lain, ia tak sempat kembali atas nama Sumita Chandra. lanjut ke ahli waris. Ketika pada 28 De-
ke Indonesia. “Papa saya meninggal di Timo melanjutkan, sejak mem- sember 2022, Charlie Chandra justru di-
Australia dan terbitlah SP3,” katanya. peroleh lahan itu, kepemilikan Sumita laporkan ke Polda Metro Jaya oleh Aulia
Kepemilikan tanah 8,7 hektare itu Chandra atas SHM No.5/Desa Lemo Fahmi, kuasa hukum PT MBM dengan
pun beralih kepada para ahli waris Sumita sempat digoyang 12 tahun kemudian. sangkaan memberikan keterangan palsu
Chandra, atas nama Lay Tjin Ngo, Pada 19 April 1997, Vera Juniarti Hi- dalam akta otentik dan penggelapan,
Sunny Chandra, Heinrich Chandra, dan dayat yang mengaku menerima hibah sebagaimana diatur dan diancam pidana
Charlie Chandra. Tetapi, aksi penye- tanah dari The Pit Nio menggugat Pasal 266 dan Pasal 372 KUHP.
robotan tanah tetap terjadi. Pada 2016, keabsahan jual beli The Pit Nio kepa- Tidak berhenti disitu, ketika
tanah waris itu sudah diuruk dan diper- da Chairil Wijaya dan menggugat ke- Charlie Chandra mengajukan balik
jualbelikan kepada pihak ketiga. “Setelah absahan jual beli dari Chairil Wijaya nama sertifikat ke Kantor Badan Per-
lahan tersebut disulap menjadi bagian kepada Sumita Chandra. tanahan Nasional (BPN) Kabupaten
PIK 2, lalu dijual kepada konsumen Yang dijadikan bukti dalam per- Tangerang, melalui kantor PPAT Su-
dengan harga sekitar Rp20 juta perme- kara gugatan Vera Juniarti adalah Pu- kamto. Namun yang ada, SHM No.5/
ter,” ucap kuasa hukum Charlie Chandra, tusan Pidana No.596/Pid/S/1993/ Desa Lemo tersebut malah disita oleh
Bintang Octo Timothyus. PN/Tng yang pada pokoknya, Paul penyidik Polda Metro Jaya. “Saat klien
Padahal, pihak yang menguruk Chandra terbukti memalsukan cap kami diperiksa penyidik sebagai saksi
itu tidak punya dasar hukum sebagai jempol The Pit Nio. Namun, gugatan pada 2 Maret 2023, ternyata di hari
pemilik sah lahan. Karena lahan SHM yang sama, penyidik lainnya pergi ke
No.5/Desa Lemo tersebut diperoleh PN Tangerang untuk mengambil izin
Sumita Chandra dengan cara membeli penyitaan terhadap SHM No.5/Desa
Setelah lahan
''
secara sah dari Chairil Widjaja pada 9 Lemo,” ucapnya.
Februari 1988. Proses jual beli tercatat Keesokan harinya, penyidik Unit
dalam akta jual beli (AJB) nomor 38/5/ tersebut disulap Harda Dirkrimum Polda Metro Jaya
VII/Teluk Naga/1988 dengan notaris/ melakukan penyitaan SHM No.5/Desa
PPAT Ny. Umi Suskandi Sutamto. menjadi bagian PIK 2 Lemo tersebut di BPN Kabupaten
Timo, panggilan Bintang Octo
Timothyus, menjelaskan bahwa pada
lalu dijual kepada Tangerang. Lalu, pada 11 Maret 2023,
Charlie mendapat surat dari Kepala
awalnya Chairil Widjaja sendiri mem-
beli lahan tersebut dari seorang berna-
konsumen dengan Kanwil BPN Provinsi Banten Rudi
Rubijaya mengenai Keputusan Kepala
ma Paul Chandra pada tahun 1982, yang harga sekitar Rp20 juta Kanwil BPN Provinsi Banten Nomor
mana SHM nomor 5 tersebut tercatat 3/Pbt/BPN.36/III/2023 tentang Pem-
atas nama The Pit Nio. “Bahwa jual per meter. batalan Pencatatan Peralihan SHM
beli antara The Pit Nio dengan Chairil
Widjaya dituangkan dalam akta jual beli
nomor 202/12/I/1982 tanggal 12 Maret
BINTANG OCTO TIMOTHYUS
''
Kuasa Hukum Charlie Chandra
No.5/Lemo tertanggal 3 Maret 2023.
“Penyitaan SHM No.5/Lemo
dan keluarnya Surat Pembatalan Pen-
catatan Peralihan SHM No.5/Desa Terkait ini, juga sudah ada laporan lokasi dari Bupati Tangerang dan pe-
Lemo terjadi di tanggal yang sama yaitu polisi terhadap Suminta Chandra dan megang kuasa waris dari pemilik lahan
tanggal 3 Maret 2023. Menurut saya Chairil Widjaja, statusnya mereka juga The Pit Nio. Pada 2015 lalu, PT MBM
ini janggal, karena surat keputusan itu sudah tersangka dan DPO. Hanya saja, diberikan kuasa oleh ahli waris The
juga hanya dilemparkan ke pekarangan kemudian tersangka Suminta Chandra Pit Nio sebagaimana akta surat kuasa
rumah klien kami,” paparnya. meninggal dunia jadi perkaranya tidak nomor 11 tanggal 09 Maret 2015 atas
Terlebih pembatalan tersebut bisa naik. obyek tanah SHM No. 5/Lemo atas
tidak memiliki dasar terhadap SHM “Jadi bicara kronologis peralihan nama The Pit Nio, seluas 87.100 me-
No.5/Desa Lemo yang sudah atas na- sudah clear, Charlie Chandra tidak pu- ter persegi yang diterbitkan Kantor
ma Sumita Chandra sejak 1988 ini. nya hak apa-apa atas tanah tersebut. Pendaftaran Tanah Tangerang. “Saya
GATRA pun mencoba mengkonfirmasi Charlie tidak layak bicara soal SHM mau tegaskan, baik PT MBM maupun
kepada Kepala Kanwil BPN Provinsi No.5/Desa Lemo lagi, karena dia tidak ahli waris The Pit Nio punya dokumen
Banten Rudi Rubijaya, namun surat punya dasar hukum apa-apa atas SHM legal atas keabsahan kepemilikan dan
permohonan wawancara tidak ditang- dan tersebut, itu bukan punya dia,” penguasaan fisik,” ujar Aulia.
gapi. Belakangan dikabarkan, Rudi su- tegasnya kepada GATRA. Menyoal dokumen, Aulia meng-
dah dicopot dari jabatannya. Aulia kembali menegaskan bah- aku pihaknya memiliki surat-suratnya
Sedangkan dalam proses laporan wa PT MBM sebagai pemegang izin lengkap, seperti SHM No.5 atas nama
pidana Charlie, akhirnya Polda Metro
Jaya menghentikan proses penyi-
dikan atas laporan PT MBM karena
tidak cukup bukti. Namun, Ali Hanafi
tetap berusaha melawan. Kali ini ia
melaporkan Sukamto—notaris yang
mengurus proses balik nama sertifikat ke
ahli waris, ke Polda Metro Jaya dengan
laporan polisi Nomor: LP/B/2285/
IV/2023/SPKT/Polda Metro Jaya
tanggal 28 April 2023.
Laporan itu terkait pendaftaran
balik nama dan pengambilan sertifikat
SHM No.5/Desa Lemo di BPN, Kabu-
paten Tangerang. Dihubungi GATRA,
Ali Hanafi tak merespons permintaan
wawancara juga konfirmasi melalui
pesan WhatsApps dan telpon yang
diajukan.
Kuasa hukum PT MBM, Aulia
Fahmi, mengatakan kepada GATRA
bahwa SHM No. 5/Desa Lemo awalnya
ANTARANEWS
adalah atas nama The Pit Nio. Tahun
1982, tanpa sepengetahuan The Pit Nio,
SHM No. 5 beralih kepemilikannya ke
Chairil Widjaja, kemudian di tahun
1988 beralih lagi dari nama Chairil
Widjaja ke Suminta Chandra, atau
ayahnya Charlie Chandra.
Saya mau tegaskan, baik PT MBM
Aulia mengklaim, untuk penga- maupun ahli waris The Pit Nio punya
lihan SHM di tahun 1982 dari The Pit
Nio ke Chairil Widjaja sudah memiliki dokumen legal atas keabsahan kepemilikan
putusan pengadilan yang menyatakan
terdapat pemalsuan pada AJB-nya. Ia
dan penguasaan fisik.
menegaskan bahwa itu putusan pidana
di mana pemalsuannya sudah inkrah. AULIA FAHMI
Menurutnya, pengalihan tanah tersebut Kuasa Hukum PT MBM.
pada tahun 1988 juga terdapat pemal-
suan dokumen berupa akta surat kuasa.
The Pit Nio, putusan pengadilan tahun Chandra, namun atas nama The Pit
1993 terkait pemalsuan AJB, bukti su- Nio yang merupakan istri dari Tan Lian
rat labs crime dari kepolisian, soal akta Ho, anak tunggal Tuan Kasir dari istri
kuasa 1982 dengan cap jempol The Pit kedua. Sedangkan Paul Chandra ada-
Nio yang dipalsukan, bukti Suminta lah anak pertama Tuan Kasir dari istri