Anda di halaman 1dari 6

LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Nama Mapel MATEMATIKA


Tempat Pelaksanaan SD NEGERI 167 REJANG LEBONG

Waktu Pelaksanaan SELASA, 23 JANUARI 2024

Nama Mahasiswa JAWARIA.K,S.Pd

Nama Guru Pamong BELITA DWI OKTAVIANI,S.Pd.Sd

Nama Dosen KUKUH ANDRI AKA,M.Pd.

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan?
Mengapa Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
➢ Topik pembelajaran yang saya pilih adalah mengoperasikan penjumlahan bilangan
1-20.
➢ Tujuanya adalah agar siswa mampu:
1. Melalui kegiatan mengamati soal cerita di vidio siswa dapat menentukan soal
penjumlahan.
2. Melalui penggunaan media lidi/stik, Siswa dapat mengoperasikan
penjumlahan.
3. Siswa dapat memecahkan masalah penjumlahan angka 1-20 dalam soal yang
berbentuk cerita.
➢ Inovasi pemebelajaran yang saya lakukan adalah model dan metode pembelajaran
yang tepat yaitu dengan menggunakan model pembelajaran “Problem Base
Learning” dan metode diskusi, menggunakan lidi/stik dan menempel kartu angka
pada pohon pintar.
➢ Pembelajaran dengan Problem Base Learning memudakan siswa mengoperasikan
penjumlahan angka 1 -20, siswa akan lebih aktif, meningkatkan konsentrasi siswa
dan ketepatan berpikirnya. Diharapkan pengalaman ini akan berkembang menjadi
ilmu yang akan mendorong siswa lebih aktif dan kreatif.
➢ Saya memilih metode dan model tersebut, karena saya yakin sesuai dengan
karakteristik materi dan kondisi lingkungan tempat saya mengajar dan akan
berdampak positif terhadap hasil pembelajaran.
II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran
(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi
pembelajaran berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari
pada MK Pendalaman Materi)
➢ Ada beberapa hal yang baik saya rasakan Ketika pembelajaran berlangsung, seteleh
menerapkan model dan metode pembelajaran ini yaitu:
1. Peserta didik lebih mudah dalam mengoperasikan penjumlahan angka 1-20
2. Peserta didik lebih termotivasi untuk belajar.
3. Siswa lebih memahami dan konsentrasinya lebih meningkat.
4. Meningkatkan kemampuan bekerjasasama dan bersosialisai.
III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran
(Tantangan/masalah apakah yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada
pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pendalaman Materi)
➢ Guru dan siswa terbiasa dengan model pembelajaran konvensional dan merasa
nyaman. Dan merasaka takut mencoba hal yang baru dalam memilih model
pembelajaran.
➢ Kondisi lingkungan sekolah kurang mendukung untuk menerapkan inovasi
pembelajaran berbasis teknologi dalam proses pembelajaran karena kurangnya
sarana seperti akses internet yang kurang memadai, seringnya mati lampu, letak
sekolah yang kurang kondusif.
➢ Pemilihan model pembelajaran yang kurang tepat.
➢ Guru kurang menerapkan model pembelajaran yang bervariatif sehingga siswa
merasa jenuh dengan pembelajaran Matematika karena kurang menarik dan
membosan.
IV. Solusi Pemecahan Masalah
(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada
penerapan inovasi pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan
alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
➢ Solusi yang saya lakukan dalam pemecahan masalah tersebut ialah menggunakan
lingkungan sekolah sebagai media pendukung agar siswa lebih baik dalam
memahami materi pembelajaran.
➢ Menggunakan media konkret yang ada di sekitar sebagai media inovasi
pembelajaran.
➢ Saya juga membuat alat peraga seperti power point interaktif, gambar-gambar, dan
video sehingga pembelajaran mudah dipahami oleh siswa.
➢ Dengan menerapkan hal tersebut pembelajaran berjalan lebih baik dari sebelumnya
dan dapat meningkatkan partisifasi siswa dalam belajar.
V. Rencana Tindak Lanjut
(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan
lebih baik ke depannya?)

➢ Menerapkan perubahan dalam praktik pengajaran dengan menerapkan


perubahan yang relevan dalam praktik pengajaran berdasarkan pengalaman
pembelajaran. Menerapkan pendekatan baru,metode pembelajaran yang inovatif
dan strategi yang efektif.
➢ Terus belajar dan mengembangkan diri, selalu terbuka untuk pembelajaran baru
dan mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan program
pengembangan lainya yang relevan.
Daftar Pustaka
Geri Syahril Sidik dkk.(2021). Sidik, G. S., Maftuh, A., & Salimi, M. (2021). Analisis Kesulitan
belajar matematika pada siswa usia 6-8 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak
Usia Dini, 5(2), 2179-2190.
https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1137
Nur Aisah, R., Masfuah, S., & Shokib Rondli, W. (2022). Analisis Faktor Penyebab Kesulitan
Belajar PPKn di SD. Didaktik. Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 8(1), 671-685.
https://journal.stkipsubang.ac.id/index.php/didaktik/article/view/339

Ardiani, R. A., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2022). PENGEMBANGAN MEDIA FLASHCARD
DIGITAL MATERI SIMBOL-SIMBOL PANCASILA PADA MATA PELAJARAN
PPKn. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 11(10), 2125-2130.
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb

Tanjung Sanai II, 23 Januari 2024

Dibuat oleh Disetujui oleh

JAWARIA.K,S.Pd BELITA DWI OKTAVIANI,S.Pd.Sd


LK-2. Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Nama Mapel MATEMATIKA DAN BAHASA INDONESIA


Tempat Pelaksanaan SD NEGERI 167 REJANG LEBONG

Waktu Pelaksanaan SELASA, 23 JANUARI 2024

Nama Mahasiswa JAWARIA.K,S.Pd

Nama Guru Pamong BELITA DWI OKTAVIANI,S.Pd.Sd

Nama Dosen KUKUH ANDRI AKA,M.Pd.

VI. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan?
Mengapa Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
➢ Topik pembelajaran yang saya pilih adalah mengoperasikan penjumlahan bilangan
1-20.dan mengenal, menyebutkan, Menyusun huruf menjadi kata dan menyusun kata
menjadi kalimat pendek dalam Bahasa Indonesia.
➢ Tujuanya adalah agar siswa mampu:
a. Melalui kegiatan mengamati soal cerita di vidio siswa dapat menentukan
soal penjumlahan.
b. Melalui penggunaan media lidi/stik, Siswa dapat mengoperasikan
penjumlahan.
c. Siswa dapat memecahkan masalah penjumlahan angka 1-20 dalam soal yang
berbentuk cerita.
d. Melalui kegiatan tanya jawab kepada siswa, peseta didik dapat menyebutkan
simbol-simbol huruf.
e. Melalui media huruf, siswa dapat Menyusun huruf acak secara benar.
f. Memalui kartu huruf siswa dapat memadukan suku kata dengan benar.
g. Dengan media kartu huruf berbentuk kata-kata, siswa dapat membaca setiap
kata yang ditampilkan.
➢ Inovasi pemebelajaran yang saya lakukan adalah
1. Model dan metode pembelajaran yang tepat yaitu dengan menggunakan model
pembelajaran “Problem Base Learning” dan metode diskusi, menggunakan
lidi/stik dan menempel kartu angka pada pohon pintar.
2. Model pembelajaran “kooferatif Scramble” dan metode diskusi, menyusun
huruf acak.
➢ Pembelajaran dengan Problem Base Learning memudakan siswa mengoperasikan
penjumlahan angka 1 -20, siswa akan lebih aktif, meningkatkan konsentrasi siswa
dan ketepatan berpikirnya. Diharapkan pengalaman ini akan berkembang menjadi
ilmu yang akan mendorong siswa lebih aktif dan kreatif.
➢ Pembelajaran dengan kooferatif scramble memudakan siswa dalam mengenal
huruf, siswa akan lebih aktif, meningkatkan konsentrasi siswa dan ketepatan
berpikirnya. Diharapkan pengalaman ini akan berkembang menjadi ilmu yang akan
mendorong siswa lebih aktif dan kreatif.
➢ Saya memilih metode dan model tersebut, karena saya yakin sesuai dengan
karakteristik materi dan kondisi lingkungan tempat saya mengajar dan akan
berdampak positif terhadap hasil pembelajaran.
VII. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran
(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh Anda dan siswa/i Anda saat inovasi
pembelajaran berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari
pada MK Pendalaman Materi)
➢ Ada beberapa hal yang baik saya rasakan Ketika pembelajaran berlangsung, seteleh
menerapkan model dan metode pembelajaran ini yaitu:
a. Peserta didik lebih mudah dalam mengoperasikan penjumlahan angka 1-20
b. Peserta didik lebih termotivasi untuk belajar.
c. Siswa lebih memahami dan konsentrasinya lebih meningkat.
d. Meningkatkan kemampuan bekerjasasama dan bersosialisai.
e. Peserta didik lebih termotivasi untuk belajar.
f. Siswa lebih memahami dan konsentrasinya lebih meningkat.
g. Meningkatkan kemampuan bekerjasasama dan bersosialisai.

VIII. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran


(Tantangan/masalah apakah yang Anda hadapi saat inovasi diimplementasikan pada
pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pendalaman Materi)
➢ Guru dan siswa terbiasa dengan model pembelajaran konvensional dan merasa
nyaman. Dan merasaka takut mencoba hal yang baru dalam memilih model
pembelajaran.
➢ Kondisi lingkungan sekolah kurang mendukung untuk menerapkan inovasi
pembelajaran berbasis teknologi dalam proses pembelajaran karena kurangnya
sarana seperti akses internet yang kurang memadai, seringnya mati lampu, letak
sekolah yang kurang kondusif.
➢ Pemilihan model pembelajaran yang kurang tepat.
➢ Guru kurang menerapkan model pembelajaran yang bervariatif sehingga siswa
merasa jenuh dengan pembelajaran Matematika karena kurang menarik dan
membosan.
IX. Solusi Pemecahan Masalah
(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada
penerapan inovasi pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan
alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
➢ Solusi yang saya lakukan dalam pemecahan masalah tersebut ialah menggunakan
lingkungan sekolah sebagai media pendukung agar siswa lebih baik dalam
memahami materi pembelajaran.
➢ Menggunakan media konkret yang ada di sekitar sebagai media inovasi
pembelajaran.
➢ Saya juga membuat alat peraga seperti power point interaktif, gambar-gambar, dan
video sehingga pembelajaran mudah dipahami oleh siswa.
➢ Dengan menerapkan hal tersebut pembelajaran berjalan lebih baik dari sebelumnya
dan dapat meningkatkan partisifasi siswa dalam belajar.
X. Rencana Tindak Lanjut
(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran Anda berjalan
lebih baik ke depannya?)

➢ Menerapkan perubahan dalam praktik pengajaran dengan menerapkan


perubahan yang relevan dalam praktik pengajaran berdasarkan pengalaman
pembelajaran. Menerapkan pendekatan baru,metode pembelajaran yang inovatif
dan strategi yang efektif.
➢ Terus belajar dan mengembangkan diri, selalu terbuka untuk pembelajaran baru
dan mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan dan program
pengembangan lainya yang relevan.
Daftar Pustaka
Geri Syahril Sidik dkk.(2021). Sidik, G. S., Maftuh, A., & Salimi, M. (2021). Analisis Kesulitan
belajar matematika pada siswa usia 6-8 tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak
Usia Dini, 5(2), 2179-2190.
https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1137

Nur Aisah, R., Masfuah, S., & Shokib Rondli, W. (2022). Analisis Faktor Penyebab Kesulitan
Belajar PPKn di SD. Didaktik. Jurnal Ilmiah PGSD STKIP Subang, 8(1), 671-685.
https://journal.stkipsubang.ac.id/index.php/didaktik/article/view/339

Ardiani, R. A., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2022). PENGEMBANGAN MEDIA FLASHCARD
DIGITAL MATERI SIMBOL-SIMBOL PANCASILA PADA MATA PELAJARAN
PPKn. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 11(10), 2125-2130.
https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb

Tanjung Sanai II, 23 Januari 2024

Dibuat oleh Disetujui oleh

JAWARIA.K,S.Pd BELITA DWI OKTAVIANI,S.Pd.Sd

Anda mungkin juga menyukai