Lampiran Diyan SR k1319024

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.
id
LAMPIRAN
121
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Lampiran 1: Lembar Wawancara
LEMBAR WAWANCARA GURU MATEMATIKA KELAS X

SMAN 1 CEPOGO
Hari/ Tanggal: Kamis, 15 Desember 2022

Narasumber: Sunarno, S.Pd.
Pewawancara: Assalamualaikum Pak, Perkenalkan saya Diyan Sesari Rahmatunnisa

mahasiswa Pendidikan matematika UNS. Rencananya saya ingin melakukan
penelitian skripsi di SMAN 1 Cepogo, untuk itu saya meminta izin untuk
meminta beberapa informasi tentang kegiatan pembelajaran di kelas serta
kesulitan-kesulitan yang dialami siswa pada saat pembelajaran
Narasumber : Nggih mbak, silahkan
Pewawancara: Kurikulum apa yang digunakan di SMAN 1 Cepogo?
Narasumber : Di SMAN 1 Cepogo sendiri untuk kelas X menggunakan kurikulum merdeka
sedangkan untuk kelas XI dan XII masih menggunakan Kurikulum 2013
Pewawancara: Berapakah jumlah peserta didik untuk setiap kelas?
Narasumber : Berdasarkan sistem kurikulum baru yang ditetapkan pemerintah, maka jumlah
murid disekolah kami masing-masing berjumlah 36 orang per kelas dan suasana
pembelajaran dikelas tergolong kondusif ketika KBM berlangsung
Pewawancara: Apakah materi statistika telah disampaikan oleh bapak sebelumnya?
Narasumber : Belum, baru mau diajarkan semester genap tahun ini.
Pewawancara: Pada saat pembelajaran di kelas, apakah bapak menggunakan model
pembelajaran?
Narasumber : Iya
Pewawancara: Model pembelajaran apa yang Bapak gunakan dalam proses pembelajaran?
Narasumber : Ya, karena biasanya materi matematika sendiri cukup banyak maka dari itu
model yang saya terapkan adalah model pembelajaran langsung yang berpusat
kepada saya agar siswa sendiri dapat lebih memahami, dan mengerti dengan
122
detail bagaimana langkah-langkah mengerjakan soal lalu diselingi tanya jawab

diberi tugas. Dengan Pola pikir siswanya masih banyak yang terlalu monoton
atau kurang cepat menangkap pelajaran rasanya dengan menggunakan model
lain membutuhkan waktu lama untuk menerapkannya karena waktu
pembelajarannya rata-rata hanya 2 x 45 menit, dengan kata lain, waktu untuk
menerapkan model lain saya rasa kurang karena memang membutuhkan waktu
yang agak lama.
Pewawancara: Bagaimana aktivitas belajar siswa saat proses pembelajaran?
Narasumber : Saat pembelajaran macam-macam, Sebagian besar mau memperhatikan. Akan
tetapi ada beberapa siswa ramai, celelehan, menggoda teman yang sedang
belajar.
Pewawancara: Pada saat guru melontarkan pertanyaan, Bagaimana respon siswa terhadap
pertanyaan yang diberikan guru?
Narasumber : Itu memang agak susah, kadang saya tanya mudeng ngga kadang hanya diem
saja, tapi giliran saya tanya terkait dengan materinya, respon siswa yang
menjawab hanya siswa yang biasanya aktif di kelas atau siswa yang duduk di
depan. Giliran saya melempar ke siswa lain maka mereka mengatakan saya
belum paham materinya pak, sehingga harus dipancing terlebih dahulu.
Boyolali, 15 Desember 2022

Pewawancara
Diyan Sesari Rahmatunnisa

NIM. K1319024
123
Lampiran 2: Data Ulangan Harian

DATA ULANGAN HARIAN MATERI STATISTIKA TAHUN PELAJARAN 2022/ 2023
Nomor Nama Nilai
1 ABDUL RHOHMAN 60
2 AFTRYA ANDINA PRATIWI 90
3 ALANA HAFIDHAH SRI RAHAYU 78
4 ALLYKA CHANDRA PAMUNGKAS 50
5 ANISA DWI RAHMAYANTI 80
6 ANNISA NURUL KURNIASARI 91
7 AURELIA IMANUELA KRISTIYANI 50
8 CELVIN RESKA PRATAMA 83
9 DARINI 48
10 DHEA SYAFFIRA WULANDARI 96
11 ELSA FEBRIANA EKA PUTRI 85
12 ERYNA REVALINA RAHAYUNINGSIH 87
13 FEBRIANI 92
14 INDAH NUR CAHYANINGRUM 88
15 ISTI ANAH 50
16 JOKO SULISTIYANTO 75
17 LAILA FEBRY NURROHMAH 98
18 LORENZO ADE DAMMA 55
19 MARISA SELVIANA 90
20 MARYANI 94
21 MITA DUWI LESTARI 48
22 NOVI ANDRIANA 57
23 NURUL DWI PUTRI 39
24 REDIKA FAJAR CAHYONO 35
25 REGINALD AGAM PRISMAAJI 50
26 RINA HASTUTI 47
27 SARTINI 50
28 SINDI FITRIANA PUTRI 55
29 SRI WAHYUNI 55
30 SUCIATI MURFIA 85
31 TOWIKA CAHYANI 22
32 TRI WAHYUNI 32
33 WAHYU CHOIRUN NISA 25
34 WAHYUNINGSIH 61
35 ZUMAIRUL FAIZIN 76
124
Lampiran 3: Modul Pembelajaran Kelas Eksperimen

MODUL PEMBELAJARAN
KELAS EKSPERIMEN
A. INFORMASI UMUM
1. IDENTITAS MODUL AJAR
Nama Penyusun Diyan Sesari Rahmatunnisa
Satuan SMAN 1 Cepogo
Pendidikan
Kelas / Semester X/2
Tahun Pelajaran 2022– 2023
Fase E
Alokasi Waktu 8 JP
Jumlah 4 pertemuan 2 x 45 menit
Pertemuan
Mata Pelajaran Matematika
Judul Elemen Analisis Data
Deskripsi CP Di akhir fase E, peserta didik dapat menampilkan dan menginterpretasi data
menggunakan statistik yang sesuai bentuk distribusi data untuk
membandingkan nilai tengah (median, mean, modus) dan sebaran
(jangkauan interkuartil, standar deviasi) untuk membandingkan dua atau
lebih himpunan data. Mereka dapat meringkas data kategorikal untuk dua
kategori dalam tabel frekuensi dua arah, menafsirkan frekuensi relatif
dalam konteks data (termasuk frekuensi relatif bersama, marginal, dan
kondisional), dan mengenali kemungkinan asosiasi dan tren dalam data.
Materi Pokok Statistika
Kompetensi 1. Menyajikan data dalam bentuk diagram atau tabel distribusi frekuensi
Awal 2. Memahami Analisis Penyajian Data
3. Memahami Histogram
4. Memahami Mean, Median dan Modus data tunggal
Profil Pelajar • Bergotong Royong
Pancasila Bekerjasama dalam kelompok melalui pemberian gagasan,
pandangan, atau pemikiran dan menerima serta melaksanakan atas
kesepakatan kelompok dalam mencapai penyelesaian tugas yang
diberikan
• Berpikir Kritis
Nyampaikan gagasan, pandangan atau pemikiran secara logis dan
kritis terkait dengan materi statistika
• Mandiri
Memiliki kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta
memiliki regulasi diri
Sarana dan Laptop, Proyektor, Koneksi Internet, Modul Matematika Kelas X, Power
Prasarana Point
125
Target Peserta • Peserta didik reguler/tipikal

Didik • Peserta didik dengan hambatan belajar
Model Team Accelerated Instruction dengan strategi College Ball
Pembelajaran
Moda
Tatap Muka
Pembelajaran
Metode Diskusi, Presentasi, Tanya Jawab
Pembelajaran
Bentuk Penilaian Tes Tertulis, Unjuk Kerja
Sumber Belajar Buku Paket, Modul, dan Artikel dari Internet
KOMPONEN INTI
1. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Merepresentasikan penyajian data menggunakan tampilan data kelompok yang sesuai
(tabel distribusi frekuensi, histogram, poligon, dan ogive)
b. Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data
c. Menganalisis ukuran pemusatan dari kumpulan data (mean, median dan modus) pada
data kelompok
d. Memecahkan permasalahan kontekstual yang berkaitan dengan ukuran pemusatan dari
kumpulan data (mean, median, dan modus) pada data kelompok
2. PEMAHAMAN BERMAKNA
a. Tabel distribusi frekuensi merupakan sebuah tabel yang diperoleh dari tabel distribusi
frekuensi dengan frekuensinya dijumlahkan selangkah demi selangkah. Table
distribusi frekuensi dapat diterapkan dalam kehidupan sehari seperti data tinggi badan
siswa.
b. Histogram merupakan diagram batang tegak, dimana diantara dua batang yang
berdampingan tidak terdapat jarak. Histogram dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari seperti data covid 19.
c. Poligon frekuensi merupakan grafik garis yang menghubungkan setiap titik tengah sisi
atas persegi panjang yang berdampingan pada histogram. Poligon dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari seperti data nilai ulangan harian siswa.
d. Ogive merupakan grafik distribusi frekuensi kumulatif. Ogive dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari seperti mengetahui waktu tempuh siswa berangkat ke sekolah.
e. Mean merupakan rerata (Rataan, Rata-rata) hitung. Mean dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari seperti mengetahui nilai rata-rata siswa.
f. Median merupakan nilai tengah dari sekumpulan data terurut. Median dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari seperti memilih genre film yang sesuai.
g. Modus merupakan nilai yang paling sering muncul. Modus dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari seperti warna apa yang paling diminati.
3. PERTANYAAN PEMATIK
a. Apakah yang anda ketahui tentang penyajian data?
b. Apa yang anda ketahui tentang data tunggal dan data kelompok pada materi statistik?
c. Apakah ada perbedaan antara penyajian data tunggal dan data kelompok?
d. Bagaimana cara-cara menyajikan suatu data?
126
e.Bagaimana pengolahan data dapat membantu kita dalam pengambilan keputusan?

f.Apa yang dimaksud dengan mean, median dan modus?
g.Bagaimana kita menentukan ukuran pemusatan yang paling sesuai dengan konteks
masalah yang dihadapi?
4. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke- 1 (90 Menit)
Tahap Kegiatan
Pendahuluan 1. Guru mengkondisikan suasana belajar diawali dengan guru membuka
(10 menit ) pelajaran dengan memberi salam, dan meminta salah satu peserta didik
memimpin berdoa sebelum pembelajaran dimulai.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peseta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
3. Guru menginformasikan materi dan tujuan pembelajaran yang akan
dipelajari yaitu mengenai penyajian data dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi dan histogram.
4. Guru memberikan apersepsi tentang statistika:
“Masih ingatkah kalian apa itu data? Apa itu datum? Apa itu statistika?
Bagaimana cara-cara menyajikan suatu data?”
5. Guru memberikan motivasi terkait dengan materi Statistika yang banyak
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari melalui pertanyaan:
“Dari berbagai macam cara menyajikan suatu data, dimanakah kalian
biasanya melihat cara penyajian data tersebut? Dari data tersebut menurut
kalian apa manfaat penyajian data?”
Pada dasarnya manfaat penyajian data (table distribusi frekuensi dan

histogram) yaitu untuk mempermudah pembaca mengetahui informasi dan
mampu membandingkan nilai data yang satu dengan yang lain seperti data
covid 19, data tinggi badan siswa, data jenis pekerjaan. Mengingat manfaat
tersebut sangatlah penting maka menjadikan alasan kita untuk mempelajari
bagaimana menyajikan data dalam suatu tabel distribusi frekuensi, histogram.
6. Guru memberikan informasi model pembelajaran, langkah kegiatan dan
teknik penilaian yang akan dilakukan.
7. Guru menyampaikan kompetensi awal yang harus dimiliki peserta didik
untuk mempelajari materi hari ini.
Inti Teams
(70 menit) 8. Guru membelompokkan siswa secara heterogen yang terdiri dari 5-6
peserta didik.
9. Guru membagikan kartu indeks pada masing-masing kelompok dan
127
peserta didik memberi nama pada kartu indeks tersebut (College Ball)
10. Guru memberikan informasi pembelajaran dan placement test yang
dikerjakan secara individu untuk memperoleh skor awal dan
mengelompokkan siswa.
Placement Test
11. Siswa diberikan placement test (Dalam hal ini mengambil nilai tes
kemampuan awal) kemudian peserta didik dikelompokkan berdasarkan
placement test.
Student Creative
12. Guru membagikan LAS pada setiap kelompok
13. Peserta didik mengerjakan LAS bersama kelompoknya dengan
menciptakan situasi dimana keberhasilan individu ditentukan atau
dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya terkait dengan materi
penyajian data (tabel distribusi frekuensi dan histogram)
14. Guru memberi kesempatan kepada kelompok untuk membaca buku atau
sumber lain dalam melakukan penyelidikan guna memperoleh
informasi yang berkaitan dengan masalah yang diberikan
Teams Study
15. Peserta didik melalui diskusi tanya jawab di kelompoknya dengan
masing-masing menjawab pertanyaan pada LAS untuk memecahkan
permasalahan yang ada di dalamnya.
16. Guru memantau aktivitas peserta didik dan membimbing diskusi dengan
cara menanyai terkait dengan kesulitan dalam permasalahan yang
diberikan pada LAS.
17. Guru membimbing peserta didik dalam kelompok menyusun laporan
hasil diskusi penyelesaian masalah yang diberikan.
18. Tiap siswa mengerjakan soal dalam latihan kemampuan pertama,
kemudian siswa diminta untuk mengoreksi hasil pekerjaan dari teman
sekelompoknya. Apabila soal dan jawaban sudah benar, kemudian bisa
melanjutkan Tes Formatif A yang harus dikerjakan sendiri dan seorang
teman satu timnya akan menghitung skor tesnya. Jika skornya kurang
dari 80 maka harus mengerjakan kembali soal dengan tingkatan yang
sama yaitu tes formatif B. Setelah siswa mengerjakan tes formatif, siswa
tersebut selanjutnya menyelesaikan tes unit dan siswa lain akan
menghitung skornya.
Teaching Group
19. Peserta didik diberi arahan atau materi sekitar 10-15 menit pada
kelompok kecil apabila peserta didik mengalami kesulitan atau
permasalahan terkait dengan tabel distribusi frekuensi dan histogram
sehingga peserta didik mempunyai gambaran untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut.
20. Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru
Whole-Class Units
21. Guru mengulang secara keseluruhan kelas melalui evaluasi
128
pembelajaran yang telah dipelajari pada materi penyajian data (tabel

distribusi frekuensi dan histogram) dengan permainan college ball.
(College Ball)
22. Guru menjelaskan aturan permainan college ball (College Ball)
23. Guru membacakan kartu soal dengan pengundian (College Ball)
24. Peserta didik berkompetisi dalam menjawab pertanyaan yang dibacakan
guru dan menjelaskan jawabannya (College Ball)
25. Guru mengklarifikasi dan memberi penguatan terkait dengan jawaban
siswa. (College Ball)
Team Score and Team Recognition
26. Guru menghitung perolehan skor setiap kelompok dan memberikan
penghargaan (reward) untuk kelompok super team, great team dan
good team.
Penutup 27. Peserta didik bersama guru dapat menyimpulkan materi statistika terkait
(10 menit) penyajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
28. Peserta didik diminta untuk berlatih mengerjakan soal-soal lain (buku
siswa halaman 126-127 nomor 3 dan 4) di rumah guna memantapkan
pengetahuannya mengenai penyajian data dalam bentuk tabel distribusi
29. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu ukuran pemusatan data mean dan median data
berkelompok sehingga peserta didik dapat menyiapkan diri dengan
membaca dan memahami materi tersebut.
30. Guru dan peserta didik menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa
bersama sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing dan
salam.
(10 menit) pelajaran dengan memberi salam, dan meminta salah satu peserta didik
dipelajari yaitu mengenai mengenai penyajian data dalam bentuk poligon
dan ogive.
5. Guru Guru memberikan motivasi terkait dengan materi Statistika yang
banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari melalui pertanyaan:
biasanya melihat cara penyajian data tersebut? Dari data tersebut menurut
kalian apa manfaat penyajian data?”
129
Pada dasarnya manfaat penyajian data (ogive dan poligon) yaitu untuk
mempermudah pembaca mengetahui informasi dan mampu
membandingkan nilai data yang satu dengan yang lain seperti data nilai
ulangan harian siswa. Mengingat manfaat tersebut sangatlah penting
maka menjadikan alasan kita untuk mempelajari bagaimana menyajikan
data dalam suatu poligon dan ogive.
untuk mempelajari materi hari ini
Inti Teams
peserta didik.
Placement Test
11. Siswa mengerjakan placement test (Dalam hal ini mengambil tes
placement test.
Student Creative
12. Guru membagikan LAS pada setiap kelompok.
penyajian data (ogive dan poligon)
14. Guru memberi kesempatan kepada kelompok untuk membaca buku
atau sumber lain dalam melakukan penyelidikan guna memperoleh
informasi yang berkaitan dengan masalah yang diberikan.
Teams Study
130
diberikan pada LAS.
18. Tiap siswa mengerjakan soal dalam latihan kemampuan kedua,
melanjutkan Tes Formatif C yang harus dikerjakan sendiri dan seorang
sama yaitu tes formatif D. Setelah siswa mengerjakan tes formatif, siswa
menghitung skornya.
Teaching Group
permasalahan terkait dengan poligon dan ogive sehingga peserta didik
mempunyai gambaran untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Whole-Class Units
pembelajaran yang telah dipelajari pada materi penyajian data (poligon
dan ogive) dengan permainan college ball. (College Ball)
good team.
(10 menit) penyajian data dalam bentuk ogive dan poligon.
siswa halaman 126-127 nomor 3 dan 4) di rumah guna memantapkan
pengetahuannya mengenai penyajian data dalam bentuk poligon dan
ogive.
131
salam.
Pertemuan ke-3 (90 Menit)
dipelajari yaitu mengenai ukuran pemusatan data dari kumpulan data
(mean dan median) pada data kelompok.
4. Guru memberikan apersepsi tentang materi ukuran pemusatan data:
“Apakah pengolahan data dapat membantu kita dalam pengambilan
keputusan? Bagaimana kita menentukan ukuran pemusatan yang paling
sesuai dengan konteks masalah yang dihadapi?”
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari melalui pertanyaan:
“Dari berbagai macam cara memusatkan suatu data, dimanakah kalian
biasanya melihat cara pemusatan data tersebut? Dari data tersebut
menurut kaliah apa manfaat pemusatan data?
Pada dasarnya manfaat pemusatan data yaitu untuk memudahkan

pembaca dalam menyajikan data kependudukan dalam suatu wilayah
dan lain sebagainya. Mengingat manfaat tersebut sangatlah penting
maka menjadikan alasan kita untuk menganalisis ukuran pemusatan
data”
Inti Teams
peserta didik.
132
Placement Test
placement test.
Student Creative
ukuran pemusatan data (mean dan median)
Teams Study
diberikan pada LAS.
18. Tiap siswa mengerjakan soal dalam latihan kemampuan ketiga,
melanjutkan Tes Formatif E yang harus dikerjakan sendiri dan seorang
sama yaitu tes formatif F. Setelah siswa mengerjakan tes formatif, siswa
menghitung skornya.
Teaching Group
permasalahan terkait dengan mean dan median sehingga peserta didik
mempunyai gambaran untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Whole-Class Units
pembelajaran yang telah dipelajari pada materi ukuran pemusatan data
(mean dan median) dengan permainan college ball. (College Ball)
133

good team.
(10 menit) ukuran pemusatan data pada materi mean.
siswa halaman 193) di rumah guna memantapkan pengetahuannya
mengenai ukuran pemusatan data (mean, median)
selanjutnya yaitu ukuran pemusatan data (modus) data berkelompok
sehingga peserta didik dapat menyiapkan diri dengan membaca dan
memahami materi tersebut.
salam.
(modus) pada data kelompok.
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencari parameter
dalam menentukan apakah kinerja (juga hasil kinerjanya) dari sampel/
populasi baik atau buruk dan modus dapat dimanfaatkan untuk
mengetahui mayoritas nilai ulangan mata pelajaran yang didapatkan pada
suatu kelas, model baju yang diminati mahasiswa putri, warna apa yang
paling diminati, dan daya beli konsumen. Mengingat manfaat tersebut
penting maka menjadikan alasan kita untuk menganalisis ukuran
pemusatan data.
134

Inti Teams
peserta didik.
Placement Test
placement test.
Student Creative
ukuran pemusatan data (modus)
Teams Study
diberikan pada LAS.
18. Tiap siswa mengerjakan soal dalam latihan kemampuan keempat,
melanjutkan Tes Formatif G yang harus dikerjakan sendiri dan seorang
sama yaitu tes formatif H. Setelah siswa mengerjakan tes formatif, siswa
menghitung skornya.
Teaching Group
135
permasalahan terkait dengan modus sehingga peserta didik mempunyai

gambaran untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Whole-Class Units
pembelajaran yang telah dipelajari pada materi ukuran pemusatan data
(modus) dengan permainan college ball. (College Ball)
good team.
(10 menit) ukuran pemusatan data pada materi modus.
siswa halaman 193) di rumah guna memantapkan pengetahuannya
mengenai pemusatan data (modus)
selanjutnya yaitu ulangan harian sehingga peserta didik dapat
menyiapkan diri dengan membaca dan memahami materi-materi.
salam.
5. ASESMEN
a. Jenis Asesmen :
1) Asesmen Diagnostik (terlampir)
2) Asesmen Formatif (terlampir)
3) Asesmen Sumatif (terlampir)
b. Aspek Asesmen :
Aspek Objek Penilaian Teknik Penilaian Instrumen Penilaian
Asesmen
Pengetahuan Pengetahuan teoritis Tes Tertulis Daftar Pertanyaan Tulis
(Knowledge)
6. PENGAYAAN DAN REMIDIAL
a. Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mampu mencapai kompetensi yang
telah ditetapkan dalam pembelajaran. Adapun bentuk pengayaan yang dilakukan sebagai
berikut:
1) Kegiatan ini diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
136
pembelajaran dengan kriteria peserta didik yang memiliki capaian pembelajaran

di atas rata-rata.
2) Kegiatan ini diberikan untuk melaksanakan konsep tutor sebaya, di mana peserta
didik yang telah mencapai kompetensi yang ditetapkan memberi bantuan kepada
rekannya yang belum mampu mencapai kompetensi yang ditetapkan.
b. Remedial
Kegiatan remedial dilaksanakan bagi peserta didik yang belum mampu mencapai
kompetensi dari pembelajaran
Remidial: pembelajaran ulang atau tutor sebaya apabila peserta didik yang remedial
jumlahnya tidak lebih dari 50% jumlah peserta didik di kelas dengan mengerjakan
Latihan soal.
1) Kegiatan ini dilakukan dengan memberi bimbingan khusus apabila peserta didik
yang remedial jumlahnya sedikit 1 sampai 5 orang.
2) Kegiatan ini diberikan kepada peserta didik yang memiliki capaian pembelajaran
di bawah rata-rata.
LAMPIRAN
Lampiran 1
Power Point dapat diakses melalui link berikut:
Jelajah internet
Untuk lebih memahami materi dan menambah wawasan Anda tentang materi Statistika,
silahkan pindai kode batang berikut:
https://drive.google.com/drive/folders/1EVi_Iw8Aq_M_Flu6fRFPSfL-
a_jrfKcP?usp=share_link
Lampiran 2
Pertemuan ke-1
Perangkat Asesmen Diagnostik
Asesmen Diagnostik Non Kognitif
Coba amati lingkungan rumahmu saat ini. Pilih Emoji yang menggambarkan perasaanmu
A B C D E
1. Apa saja kegiatan kamu selama belajar dari rumah?
2. Hal apa yang paling menyenangkan dan tidak menyenangkan?
3. Kamu tinggal dengan siapa di rumah? Apa harapan kamu?
137
Asesmen Diagnostik Kognitif

1. Diketahui daftar distribusi frekuensi sebagai berikut.
Nilai Frekuensi
21 − 30 2
31 − 40 8
41 − 50 9
51 − 60 6
61 − 70 3
71 − 80 2
81 − 90 8
91 − 100 6
Dari tabel di atas, tentukan:

a. Banyaknya kelas
b. Letak kelas ke tiga
c. Batas bawah kelas ke lima
d. Batas atas kelas ke enam
e. Tepi bawah kelas ke tujuh
f. Tepi atas kelas ke delapan
g. Panjang kelas
Rubrik Penilaian
No Alternatif Jawaban Skor Level
1. a. Banyak kelas = 8 1 L1
b. Kelas ketiga yaitu terletak pada 41 − 50 1
c. Kelas ke lima yaitu terletak pada 61 − 70
Batas bawahnya yaitu 61 2
d. Kelas ke enam yaitu terletak pada 71 − 80
Batas atasnya yaitu 80 2
e. Kelas ke tujuh yaitu terletak pada 81 − 90
Tepi bawah = 81 − 0,5 = 80,5 2
f. Kelas ke delapan yaitu terletak pada 91 −
100 2
Tepi atas = 100 + 0,5 = 100,5
g. Panjang kelas = 10
Jumlah Skor 10
PEDOMAN PENSKORAN
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , sebagai berikut :
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai Akhir = × 100
Jumlah skor total
138
Perangkat Asesmen Formatif

Lembar penilaian Pengetahuan
Permasalahan 1
Data jumlah pegawai berdasarkan kelompok umur yang bekerja pada sebuah konsultan
keuangan disajikan pada tabel berikut ini
Umur Jumlah Pegawai
(dalam tahun)
21– 25 4
26 – 30 8
31 – 35 7
36 – 40 6
41 – 45 5
Untuk data pada tabel tersebut:
a. Buatlah tabel frekuensi kumulatif kurang dari
b. Buatlah tabel frekuensi kumulatif lebih dari
c. Buatlah histogram dari tebel berikut!
Rubrik Penilaian
Aspek yang Skor Keterangan
dinilai
Memahami 0 Tidak menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan atau tidak
masalah menjawab soal sama sekali
1 Menuliskan diketahui, ditanya atau sketsa, model tetapi kurang
lengkap maupun kurang tepat atau salah menuliskannya
2 Benar memahami permasalahan secara menyeluruh

Merencanakan 0 Tidak menggunaan prosedur sama sekali
penyelesaian 1 Prosedur/strategi relevan tetapi belum tepat sehingga tidak
mengarah pada jawaban yang benar
2 Prosedur/strategi penyelesaian mengarah pada jawaban benar
tetapi tidak lengkap atau jawaban akhirnya salah
3 Prosedur/strategi relevan dan mengarah pada penyelesaian

yang benar
Melaksanakan 0 Tidak ada penyelesaianmasalah sama sekali
Rencana 1 Mengerjakan penyelesaian masalah akan tetapi dengan strategi
yang tidak mengarah pada jawaban benar
139
2 Mengerjakan penyelesaianmasalah yang direncanakanakan tetapi

dalam langah penyelesaiannya masih kurang lengkap
3 Mengerjakan penyelesaian masalah seperti direncanakan

sebelumnya dengan perhitungan yang tepat
Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulandan memeriksa kembali proses dan

proses dan hasil jawaban
hasil 1 Kurang tepat dalam menuliskan kesimpulan dan atau tidak
memeriksa Kembali atau memeriksa Kembali saja
2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa Kembali proses

penyelesaian masalah dari awal sampai akhir dengantepat
Lembar Penilaian:
Uraian
No Alternatif jawaban Skor Level
Kegiatan
1. a) Diketahui: Data yang disajikan dalam L2
bentuk tabel
Memahami 𝑛 = 30
2
Masalah Ditanya: Bagaimana tabel frekuensi kumulatif
kurang dari kemudian dan kurva frekuensi kumulatif
kurang dari (ogive positif)?
Merencanakan • Peserta didik menentukan tepi atas kelas interval
Penyelesaian • Peserta didik menentukan frekuensi kumulatif 3
Masalah kurang dari
• Tepi atas kelas Interval (Ta)
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Ta = 30 + 0,5 = 30,5
Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5
Melaksanakan • Frekuensi kumulatif (Fk )
Fk1 = f1 3
Rencana
=4
Fk 2 = f1 + f2
= 4 + 8 = 12
Fk 3 = f1 + f2 + f3
= 4 + 8 + 7 = 19
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4
= 4 + 8 + 7 + 6 = 25
140
Fk 4 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Tabel frekuensi kumulatif kurang dari
Umur (dalam tahun) 𝑓𝑘𝑢𝑚 kurang
dari
Memeriksa < 25,5 4
proses dan 2
< 30,5 12
hasil
< 35,5 19
< 40,5 25
< 45,5 30
1. b) Diketahui: Data yang disajikan dalam
Memahami bentuk tabel 𝑛 = 30 L2
2
Masalah Ditanya: Bagaimana kurva frekuensi kumulatif lebih
dari?
• Peserta didik menentukan tepi bawah kelas
Merencanakan
interval
Penyelesaian 3
• Peserta didik menentukan frekuensi kumulatif
Masalah
lebih dari
• Tepi bawah kelas Interval (Tb)
Tb = Bb − 0,5
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Tb = 41 − 0,5 = 40,5
• Frekuensi kumulatif (Fk )
Fk1 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Melaksanakan Fk 2 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1
3
Rencana = 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 = 26
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 − 8 = 18
Fk 4 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 −
f3
=4+8+7+6+5−4−8−7
= 11
Fk 5 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 −
f3 − f4
=4+8+7+6+5−4−8−7− 6
=5
Memeriksa Tabel frekuensi kumulatif lebih dari 2
141
proses dan Umur (dalam tahun) 𝑓𝑘𝑢𝑚 lebih

hasil dari
> 20,5 30
> 25,5 26
> 30,5 18
> 35,5 11
> 40,5 5
1. c) Diket : Data yang disajikan dalam L2

Memahami bentuk tabel 𝑛 = 30
2
Masalah Ditanya: penyajian data dalam tabel distribusi
frekuensi?
• Peserta didik menentukan batas bawah (Bb)
kelas
• Peserta didik menentukan batas atas (Ba) kelas
Merencanakan
Interval
Penyelesaian 3
• Peserta didik menentukan tepi atas kelas interval
Masalah
• Peserta didik menentukan nilai
tengah kelas
• Peserta didik menentukan
panjang interval
• Batas bawah (Bb)
𝐵𝑏 = 21, 26, 31, 36, 41
• Batas atas (Ba)
𝐵𝑎 = 25, 30, 35, 40, 45
• Tepi bawah kelas interval (Tb)
𝑇b = Bb − 0,5
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Melaksanakan
Rencana Tb = 41 − 0,5 = 40,5 3
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Ta = 30 + 0,5 = 30,5
Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5
• Nilai tengah kelas (X t )
1
X t = (Ba + Bb)
2
142
1
X t = (25 + 21)
2
1
X t = (46)
2
X t = 23
• Panjang Interval (P)
P = Ta − Tb
P = 25,5 − 20,5
P=5
Memeriksa
2
proses dan
hasil
Total 30
Teknik penilaian:
Skor Siswa
Total Skor
Pertemuan ke-2
A B C D E
1. Diketahui keadaan suhu udara di Restoran Minang setiap dua jam sekali tercatat sebagai
berikut
Pukul 06.00 08.00 10.00 12.00 14.00
Suhu badan 24 30 31 38 20
Bagaimana data disajikan dalam bentuk diagram garis?
143
Rubrik Penilaian
1. Memahami Masalah Diketahui: Data yang 2 L1
disajikan dalam bentuk tabel
𝑛 = 143
Ditanya: Bagaimana data
disajikan dalam bentuk
diagram garis?
Merencanakan • Peserta didik membuat 3
Penyelesaian sumbu horizontal
Masalah • Peserta didik membuat
sumbu vertical
• Peserta didik menetapkan
titik nol (potongan x dan
y)
Melaksanakan • Sumbu horizontal pada 3
Rencana data di atas berupa pukul
penyelesaian 06.00, 08.00, 10.00, 12.00,
dan 14.00
• Sumbu vertikal pada data
di atas berupa suhu badan
24, 30, 31, 38 dan 20
Memeriksa 2
proses dan hasil suhu badan
40
30
20
10
0
06.00 08.00 10.00 12.00 14.00
Jumlah Skor 10
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total
144

Lembar Penilaian Pengetahuan
Permasalahan 1
Umur Jumlah Pegawai
(dalam
tahun)
21– 25 4
26 – 30 8
31 – 35 7
36 – 40 6
41 – 45 5
a. Buatlah kurva frekuensi kumulatif kurang dari (ogive positif)
b. Buatlah kurva frekuensi kumulatif lebih dari (ogive negatif)
c. Buatlah poligon dari tabel berikut!
Rubrik Penilaian
dinilai
2 Benarmemahami permasalahan secara

menyeluruh
3 Prosedur/strategi relevan dan mengarah pada penyelesaian yang
benar
Melaksanakan 0 Tidak ada penyelesaian masalah sama sekali
rencana 1 Mengerjakan penyelesaian masalah akan tetapi dengan strategi
145

dalam langah penyelesaiannya masih kurang lengkap


memeriksa Kembali atau memeriksa kembali saja
2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses
penyelesaian masalah dari awal sampai akhir dengan tepat
Lembar Penilaian:
Uraian
No Alternatif jawaban Skor Level
Kegiatan
1.a) Diketahui: Data yang disajikan dalam
2
Masalah Ditanya: Bagaimana kurva frekuensi kumulatif
• Peserta didik menentukan tepi atas kelas
Merencanakan
interval
Penyelesaian 3
Masalah
kurang dari
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Ta = 30 + 0,5 = 30,5
Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5
Melaksanakan Fk1 = f1 3
Rencana =4
Fk 2 = f1 + f2
= 4 + 8 = 12
Fk 3 = f1 + f2 + f3
= 4 + 8 + 7 = 19
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4
= 4 + 8 + 7 + 6 = 25
Fk 4 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
146
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
fk
Memeriksa
2
proses dan hasil
1.b) Diketahui: Data yang disajikan

Memahami dalam bentuk tabel 𝑛 = 30 L2
2
lebih dari (ogive negatif)?
Merencanakan
interval
Penyelesaian 3
Masalah
lebih dari
Tb = Bb − 0,5
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Tb = 41 − 0,5 = 40,5
Fk1 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Melaksanakan Fk 2 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1
3
Rencana = 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 = 26
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2
=4+8+7+6+5−4−8
= 18
Fk 4 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2
− f3
=4+8+7+6+5−4−8−7
= 11
Fk 5 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 − f3 − f4
=4+8+7+6+5−4−8− 7−5
=6
Memeriksa
2
proses dan hasil
147
fk
40
20
0
20,5 25,5 30,5 35,5 40,5
Umur (dalam tahun)

lebih dari
1.c) Diket : Data yang disajikan dalam bentuk tabel 𝑛 =

Memahami
30 2
Masalah
Ditanya: Bagaimana poligon dari tabel berikut?
• Peserta didik membuat sumbu horizontal
• Peserta didik membuat sumbu vertikal
• Peserta didik menetapkan titik nol (potongan x
Merencanakan
dan y)
Penyelesaian 3
Masalah • Peserta didik mencari nilai tengah dari masing-
masing interval pada absis (x)
• Peserta didik menentukan nilai tengah kelas
(X t )
1
X t1 = (Ba + Bb)
2
1
= (25 + 21)
2
1
= (46)
2
= 23
1
X t 2 = (Ba + Bb)
2
Melaksanakan 1
= (26 + 30) 3
Rencana 2
1
= (56)
2
= 28
1
X t 3 = (Ba + Bb)
2
1
= (31 + 35)
2
1
= (66)
2
= 33
148
1
X t 4 = (Ba + Bb)
2
1
= (36 + 40)
2
1
= (76)
2
= 38
1
X t 5 = (Ba + Bb)
2
1
= (41 + 45)
2
1
= (86)
2
= 43
Umur Jumlah Nilai

(dalam Pegawai Tengah
tahun)
21– 25 4 23
26 – 30 8 28
31 – 35 7 33
36 – 40 6 38
Memeriksa 41 – 45 5 43 2
proses dan hasil
Total 30
Teknik penilaian
Skor Siswa
Total Skor
149
Pertemuan ke-3
A B C D E
1. Saat pandemi Covid-19, para pengguna kendaraan umum
seperti kereta api harus diukur suhu tubuhnya dengan
menggunkan thermometer. Suhu tubuh calon penumpang
tidak boleh melebihi suhu normal yaitu 36,136,1 −
37,2 °C. Dari enam calon penumpang kereta api,
diperoleh data suhu tubuhnya adalah 36,1; 36,5; 37,0;
36,8; 36,0; dan 37,2 (dalam satuan derajat Celcius (°C)). https://bit.ly/3YMeLJ0
Tentukanlah nilai rata-rata suhu tubuh calon penumpang
tersebut
2. Dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia pada tanggal Gambar 3.117 Mengukur
Agustus, akan
diadakan lomba baris berbaris antar siswa SMP. SMP Nusantara suhutidak
tubuhmau ketinggalan
untuk berpartisipasi dalam acara tersebut. Mereka menyiapkan satu pleton yang terdiri dari
30 siswa putra. Agar terlihat rapi, baju dan sepatu dari tiap siswa dibuat seragam. Untuk
itu, sekolah mendata ukuran sepatu dari para siswa. Data yang diperoleh adalah sebagai
berikut.
39 42 39 38 40 39 42 40 37 38
39 39 40 38 37 37 40 39 39 38
38 37 38 40 40 37 40 37 39 38
Bagaimana mean dan median dari data di atas?
Rubrik Penilaian
No Uraian
Alternatif jawaban Skor Level
Kegiatan
1. Diketahui: Data yang disajikan dalam bentuk tabel L1
Memahami 𝑛=6
2
Masalah Ditanya: Bagaimana nilai rata-rata suhu tubuh calon
penumpang tersebut?
Merencanakan • Peserta didik menentukan jumlah data suhu tubuh
Penyelesaian calon penumpang tersebut 3
Masalah • Peserta didik menentukan banyaknya data
150
• Peserta didik mencari titik tengah dan frekuensi

kelas
∑𝑛=6
𝑖=1 𝑥𝑖
𝑥̅ =
Melaksanakan 𝑛
36,1 + 36,5 + 37 + 36,8 + 36 + 37,2
Rencana = 3
6
219,6
= = 36,6
6
Memeriksa
Jadi, nilai rata-rata suhu tubuh calon penumpang
proses dan 2
kereta api adalah 36,6 °C
hasil
2. Diketahui: Data yang disajikan dalam L1
2
Masalah Ditanya: Bagaimana median dan modus dari data di
atas?
• Peserta didik mengurutkan ukuran sepatu siswa
Merencanakan tersebut
Penyelesaian • Peserta didik menentukan banyaknya data 3
Masalah • Peserta didik mencari data dengan frekuensi
kemunculan paling besar
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
1166
= = 38,87
30
1 𝑛
𝑀𝑒 = (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 −
2 2
Melaksanakan 𝑛 + 2
) 3
Rencana 2
1 30 30 + 2
= (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − )
2 2 2
1
= (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − 15 + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − 16)
2
1
= (39 + 39)
2
= 39
Memeriksa
Jadi, median dari data ukuran sepatu yaitu 39 dan
proses dan 2
mean dari data tersebut yaitu 38,87.
hasil
Total 20
151
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Permasalahan 1
1. Beberapa peserta mengikuti sebuah pertandingan tinju. Sebelum pertandingan setiap

peserta di cek berat badan setiap peserta tinju nasional yang bisa dikelompokkan sebagai
berikut
Berat badan Frekuensi
61 – 65 3
66 – 70 x
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Jika rata – rata berat badan peserta tinju tersebut adalah 76,5 maka tentukan nilai x dan
median dari data tersebut!
Permasalahan 2
2. Siswa kelas X mengikuti ulangan harian matematika dan dari beberapa siswa daftar
distribusi berikut menunjukkan nilai ulangan harian matematika dari 30 siswa.
61 – 65 Nilai
3 Frekuensi (f)
66 – 70 24x – 33 2
71 – 75 3411– 43 3
76 – 80 4415– 53 3
81 – 85 549– 63 8
85 – 90 645– 73 7
Permasalahan 2
74 – 83 6
84 – 93 1
Tentukan:
a. Bagaimana rata-rata nilai ulangan harian seluruh siswa?
b. Seberapa banyak siswa yang lulus jika siswa yang lulus adalah siswa yang
memperoleh nilai lebih dari nilai rata – rata kelas?
152
Rubrik Penilaian
dinilai


benar
2 Mengerjakan penyelesaian masalah yang direncanakan akan

tetapi dalam langah penyelesaiannya masih kurang
lengkap
Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses

proses dan dan hasil jawaban
memeriksa kembali atau memeriksa kembali saja

Lembar Penilaian :
Tahap Pemecahan
No Jawaban Skor
Masalah
1. Memahami Masalah Diketahui : rata – rata berat badan peserta 2
tinju = 76,5
153
Ditanya: Berapa nilai x?

61 – 65 3
66 – 70 X
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Menyusun Rencana • Peserta didik mencari nilai X dengan 3
menggunakan rumus mencari nilai rata –
rata.
• Peserta didik menentukan banyaknya data
• Peserta didik mencari titik tengah dan
frekuensi kelas
• Peserta didik mencari tepi bawah kelas
median
• Peserta didik menentukan Panjang kelas
interval
• Peserta didik mencari frekuensi kumulatif
sebelum kelas median
• Peserta didik mencari frekuensi kelas
median
Melaksanakan Rencana
Berat Titik
Frekuensi 𝒇𝒊 𝒙𝒊
badan tengah 3
61 – 65 3 63 189
66 – 70 X 68 68X
71 – 75 11 73 803
76 – 80 15 78 1170
81 – 85 9 83 747
85 – 90 5 88 440
3349
Jumlah 43 + X
+ 68X
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖
𝑚𝑒𝑎𝑛 = ∑ 𝑓𝑖
3349 + 68X
⟺ 76,5 =
43+𝑥
⟺ 76,5(43 + 𝑥) = 3349 + 68X
⟺ 3289,5 + 76,5𝑥 = 3349 + 68X
⟺ 76,5𝑥 − 68𝑥 = 3349 − 3289,5
⟺ 8,5𝑥 = 59,5
59,5
⟺ 𝑥 = 8,5 = 7
154
Berat
Frekuensi 𝑓𝑘
badan
61 – 65 3 3
66 – 70 7 10
71 – 75 11 21
76 – 80 15 36
81 – 85 9 45
85 – 90 5 50
Jumlah 50
1 1
• Letak median: 2 𝑛 = 2 . 50 = 25 artinya
data ke-25 terletak pada kelas ke-4 yaitu
antara 76 − 80
• Tepi bawah (Tb)
Tb = 76 − 0,5 = 75,5
• Banyak kelas: 𝑛 = ∑ 𝑓 = 50
• Panjang kelas (p): p = 5
• Frekuensi kumulatif (𝑓𝑘 ): 𝑓𝑘 = 21
• Frekuensi kelas median (𝑓): 𝑓 = 15
1
𝑛−𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 )𝑝
𝑓
25−21
= 75,5 + ( 15 ) 5
= 75,5 + 1,33
= 76,83
Memeriksa Kembali Jadi, berat badan peserta tinju dengan nilai X 2

yaitu 7 dan median sebesar 76,83.
2. Memahami Masalah Diketahui: Diketahui: Data yang disajikan 2
dalam bentuk tabel 𝑛 = 30
Ditanya:
a. Bagaimana rata-rata nilai ulangan harian
seluruh siswa?
b. Seberapa banyak siswa yang lulus jika
siswa yang lulus adalah siswa yang
memperoleh nilai lebih dari nilai rata – rata
kelas?
Menyusun Rencana • Peserta didik mencari nilai rata-rata 3
ulangan harian siswa
• Peserta didik mencari titik tengah dan
frekuensi kelas
• Peserta didik menentukan siswa yang lulus
Melaksanakan Rencana Menentukan nilai mean terlebih dahulu 3
155
Frekuensi
Nilai Xi fixi
(f)
24 – 33 2 28.5 57
34 – 43 3 38.5 115.5
44 – 53 3 48.5 145.5
54 – 63 8 58.5 468
64 – 73 7 68.5 479.5
74 – 83 6 78.5 471
84 – 93 1 88.5 88.5
Jumlah 30 1825
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖 1825
𝑀𝑒𝑎𝑛 = ∑ 𝑓𝑖
= = 60,833
30
Siswa yang pasti lulus adalah siswa yang
nilainya di atas rata – rata 60,833 (di atas kelas
dengan nilai 54 – 63) yaitu 14 orang sebab rata-
rata siswa mendapat nilai ulangan harian
sebesar 60, 833.
Memeriksa Kembali Jadi rata-rata siswa yang mendapatkan nilai 2
ulangan harian yaitu 60,83 dan jumlah siswa
yang pasti lulus 14 orang
Skor Total 20
Teknik Penilaian
Skor Siswa
𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐀𝐤𝐡𝐢𝐫 = × 100
Total Skor
Pertemuan ke-4
A B C D E

1. Dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus, akan
diadakan lomba baris berbaris antar siswa SMP. SMP Nusantara tidak mau ketinggalan
156
berikut
40 42 39 38 40 39 42 40 37 38
39 39 40 38 37 37 40 39 39 38
39 38 37 38 40 40 37 40 37 39
Bagaimana modus dari data di atas?
Rubrik Penilaian
No Uraian
Alternatif jawaban Skor
Kegiatan
1 Diketahui: Data yang disajikan dalam
bentuk tabel 𝑛 = 30
Memahami
Ditanya: 2
Masalah
a. Bagaimana median dari data di atas?
b. Bagaimana modus dari data di atas?
• Peserta didik mengurutkan ukuran sepatu
Merencanakan siswa tersebut
Masalah • Peserta didik mencari data dengan
frekuensi kemunculan paling besar
Modus dari data yang sering muncul
Merencanakan
yaitu 39 dan 40 sebab banyaknya angka 3
penyelesaian
39 dan 40 sama yaitu 8.
Memeriksa Jadi, modus dari data tersebut yaitu 39 dan
2
proses dan hasil 40.
Total 10
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Permasalahan 1
Permasalahan 1
berikut:
157

61 – 65 3
66 – 70 7
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Jika rata – rata berat badan peserta tinju tersebut adalah 76,5, maka bagaimana dengan
modusnya?
Permasalahan 2
2. Perhatikan daa berat badan siswa kelas X di bawah ini!

Permasalahan402 35 54 52
41 42 50 53
56 38 39 58
54 51 42 60
43 47 48 53
40 48 50 52
Bagaimana mengubah data tersebut menjadi data berkelompok dan modus dari nilai ulangan
harian seluruh siswa?
Rubrik Penilaian
dinilai

menyeluruh
benar
158


tetapi dalam langah penyelesaiannya masih kurang lengkap



Lembar Penilaian :
Tahap
No Pemecahan Jawaban Skor
Masalah
1. Memahami Diketahui: rata – rata berat badan peserta tinju = 76,5 2
Masalah Ditanya: Bagaimana dengan modusnya?

61 – 65 3
66 – 70 7
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Menyusun • Peserta didik mencari tepi bawah kelas modus 3
Rencana • Peserta didik menentukan banyaknya data
• Peserta didik menentukan Panjang kelas interval
• Peserta didik mencari selisih frekuensi kelas modus
sebelum dan sesudahnya
• Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas 3
sebelumnya (d1 ): d1 = 4
Melaksanakan • Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas
Rencana setelahnya (d2 ): d2 = 6
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
159
4
= 75,5 + (4+6) 5
= 75,5 + 2
= 77,5
Memeriksa Jadi, modus dari data tersebut yaitu 77,5 2

Kembali
2. Memahami Diketahui : 2
Masalah 40 35 54 52
41 42 50 53
56 38 39 58
54 51 42 60
43 47 48 53
40 48 50 52
Ditanya: Bagaimana mengubah data tersebut menjadi data
berkelompok dan modus dari nilai ulangan harian seluruh
siswa?
Menyusun • Peserta didik mengidentifikasi data terbesar, data 3
Rencana terkecil, dan banyak data (n)
• Peserta didik mencari banyak kelas (k) dan panjang
kelas (p) ke dalam rumus dengan aturan Sturgess
• Peserta didik mengambil data terendah sebagai batas
bawah
• Peserta didik mencari tepi bawah kelas modus
Melaksanakan • Data terbesar, data terkecil, dan banyak data (n) 3
Rencana Data terbesar = 60
Data terkecil = 35
𝑛 = 24
• Banyak kelas (k) dan Panjang kelas (p) ke dalam rumus
dengan aturan Sturgess
𝑘 = 1 + 3,3. log 𝑛
= 1 + 3,3( 1,38)
= 5,554 ≈ 6
𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙
𝑝=
𝑘
60 − 35
= = 4, 17 ≈ 4
6
• Data terendah sebagai batas bawah
160
Misalkan interval pada kelas petama

35 − 𝑥 → - tepi bawah = 35 − 0,5
- tepi atas= 𝑥 + 0,5
- p=4
tepi atas−tepi bawah = 4
𝑥 + 0,5 − 34,5 = 4
𝑥 − 34 = 4
𝑥 = 34 + 4 = 38
Sehingga diperoleh interval kelas pertama:
35 − 38
Jika disusun dengan tabel maka:
Tinggi
Frekuensi
badan
35 − 38 2
39 − 42 6
43 − 46 1
47 − 50 5
51 − 54 7
55 − 58 2
59 − 62 1
Jumlah 24
• Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas
setelahnya (d2 ): d2 = 5
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
2
= 50,5 + (2+5) 4
= 50,5 + 1,143
= 51,643
Memeriksa Jadi, median dari data berat badan peserta tinju yaitu 47,35 2
Kembali dan modus dari data tersebut yaitu 54,5
Skor Total 20
Teknik Penilaian
Skor Siswa
𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐀𝐤𝐡𝐢𝐫 = × 100
Total Skor
161
Bahan Ajar Pendukung

Pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia. Setiap harinya jumlah pasien yang terinfeksi virus
Covid-19 terus bertambah. Pada tabel berikut, kalian dapat melihat rata-rata pertambahan
pasien baru positif Covid-19 setiap minggunya di Provinsi DKI Jakarta.
1. Dari Tabel 7.1 di atas, pada minggu ke berapakah yang mengalami rata-rata kenaikan
jumlah pasien positif Covid-19 yang paling besar?
2. Berdasarkan Tabel di atas, lengkapilah diagram batang di bawah ini
3. Jika pola penambahan rata-rata mingguan jumlah pasien positif Covid-19 ini terus
bertambah, berikan estimasimu untuk jumlah pasien positif Covid-19 pada minggu ke-
2 Januari 2021. Jelaskan alasanmu!
Tabel di atas dapat memberi gambaran pada suatu data, pada data tunggal suatu data
dapat disajikan dengan diagram (diagram batang, diagram lingkaran, diagram garis), table
distribusi frekuensi. Kemudian pada data kelompok suatu data dapat disajikan dengan
menggunakan histogram, polygon, table distribusi frekuensi kumulatif, dan ogive. Dalam
statistika jenis data dibagi menjadi 2 macam yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Data
kuantitatif merupakan data yang dinyatakan dalam bentuk angka sebagai hasil dari aktivitas
162
menghitung atau mengukur. Data hasil pengukuran tersebut disebut data diskret dan data
hasil pengukuran tersebut disebut data kontinu seperti data tinggi badan siswa kelas X
(data kontinu), data pengunjung perpustkaan setiap hari (data diskret). Sedangkan data
kualitatif merupakan data yang dinyatakan dalam bentuk kategori sebagai hasil dari
pengamatan atas ciri, sifat, atau mutu objek yang diamati, seperti data pekerjaan orang tua
siswa kelas X, data nomor handphone siswa kelas X. Macam-macam penyajian data
diantaranya:
1) Penyajian data dalam bentuk tabel
Penyajian data dalam bentuk table agar mempermudah untuk menentukan banyak
frekuensi dari suatu data.
2) Diagram batang
Diagram batang digunakan untuk menampilkan data yang bersifat kategori. Dalam
menggambarkan diagram batang terdapat sumbu mendatar dan sumbu tegak yang
berpotongan tegak lurus.
a) Sumbu mendatar menunjukkan jenis kategori, seperti tingkatan sekolah (SD, SMP,
SMA).
b) Sumbu tegak menunjukkan frekuensi, seperti banyaknya siswa.
3) Histogram
Histogram digunakan untuk menunjukkan distribusi dari suatu kleompok data
serta menampilkan data yang bersifat kuantitatif dengan rentang data yang
dikelompokkan dalam interval.
4) Diagram garis
Diagram garis digunakan dalam menggambarkan keadaan yang
berkesinambungan, seperti jumlah penduduk tiap tahun,perkembangan berat bada bayi
tiap bulan, suhu badan pasien, dan curah hujan disuatu daerah. Sama seperti diagram
batang maka diagram garis memerlukan system sumbu datar dan sumbu tegak yang
berpotongan. Sumbu datar menunjukkan waktu dan sumbu tegak menunjukkan data
yang berubah menurut waktu.
Adapun ukuran pemusatan data dalam statistika yaitu:
a) Mean (rata-rata)
Mean ditentukan dengan cara menjumlahkan seluruh data,kemudian dibagi dengan
jumlah seluruh frekuensi
∑𝑥
Data tunggal: 𝑥̅ = 𝑛 𝑖
Keterangan: 𝑥̅ ∶ mean
∑ 𝑥𝑖 : jumlah data
𝑛 ∶ banyaknya data
i : 1, 2, ….n
∑ 𝑓 .𝑥
Data Kelompok: 𝑥̅ = ∑ 𝑖𝑓 𝑖
𝑖
Keterangan: 𝑥̅ : mean
𝑥𝑖 : titik tengah pada kelas ke- i
𝑓𝑖 : frekuensi kelas ke- i
b) Median
163
Median atau biasa dikenal dengan titik tengah merupakan data yang terletak di
tengah Ketika semua data diurutkan.
Data tunggal
Misalkan terdapat n data. Data tersebut diurutkan dari yang terkecil sampai terbesar.
• Jika n merupakan bilangan ganjil maka:
𝑛+1
𝑀𝑒 = 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 −
2
• Jika n merupakan bilangan genap maka:
1 𝑛 𝑛+2
𝑀𝑒 = (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − )
2 2 2
Data kelompok
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓𝑀𝑒
Keterangan:
𝑀𝑒: median
𝑇𝑏: tepi bawah eklas median
𝑛: banyakya data (jumlah frekuensi)
𝑓𝑘 : frekuensi kumulatif sebelum kelas median
𝑓𝑀𝑒 : frekuensi kelas median
𝑝: panjang kelas
c) Modus
Modus merupakan data yang paling sering muncul (mempunyai frekuensi palig
besar)
Data tunggal
Modus pada data tunggal dapat dilihat dengan data yang mempunyai frekuensi
Data kelompok
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
Keterangan:
𝑀𝑜: modus
𝑇𝑏: tepi bawah kelas modus
𝑑1 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
𝑑2 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas setelahnya
𝑝: panjang kelas
164
Referensi:
Modul Guru : Dicky Susanto, dkk. (2021). Buku Panduan Guru Matematika SMA/SMK
Kelas X. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdikbudristek. Pusat Kurikulum dan
Perbukuan Kemdikbudristek.
Modul Siswa : Dicky Susanto, dkk. (2021). Matematika SMA/SMK Kelas X. Jakarta: Pusat
Refleksi
Refleksi adalah kegiatan yang dilakukan dalam proses belajar mengajar dalam bentuk
penilaian tertulis dan lisan oleh guru untuk siswa dan mengekspresikan kesan konstruktif,
pesan, harapan dankritik terhadap pembelajaran yang diterima.
Setelah mempelajari modul ini, bagaimana pemahaman kalian terhadap materi? Isilah
penilaian diriini dengan sejujur-jujurnya dan sebenar- benarnya sesuai dengan perasaan kalian
ketika mengerjakansuplemen bahan materi ini! Bubuhkanlah tanda centang (/) pada salah satu
gambar yang dapat mewakili perasaan kalian setelah mempelajari materi ini!
165
Lampiran 4: Modul Pembelajaran Kelas Kontrol

MODUL PEMBELAJARAN
KELAS KONTROL
A. INFORMASI UMUM
1. IDENTITAS MODUL AJAR
Nama Penyusun Diyan Sesari Rahmatunnisa
Satuan SMAN 1 Cepogo
Pendidikan
Kelas / Semester X/2
Tahun Pelajaran 2023– 2023
Fase E
Alokasi Waktu 8 JP
Jumlah 4 pertemuan 2 x 45 menit
Pertemuan
Mata Pelajaran Matematika
Judul Elemen Analisis Data
Deskripsi CP Di akhir fase E, peserta didik dapat menampilkan dan menginterpretasi data
menggunakan statistik yang sesuai bentuk distribusi data untuk
membandingkan nilai tengah (median, mean, modus) dan sebaran
(jangkauan interkuartil, standar deviasi) untuk membandingkan dua atau
lebih himpunan data. Mereka dapat meringkas data kategorikal untuk dua
kategori dalam tabel frekuensi dua arah, menafsirkan frekuensi relatif
dalam konteks data (termasuk frekuensi relatif bersama, marginal, dan
kondisional), dan mengenali kemungkinan asosiasi dan tren dalam data.
Materi Statistika
Pokok
Kompetensi 1. Menyajikan data dalam bentuk diagram atau tabel distribusi frekuensi
Awal 2. Memahami Analisis Penyajian Data
3. Memahami Histogram
4. Memahami Mean, Median dan Modus data tunggal
Profil Pelajar • Bergotong Royong
Pancasila Bekerjasama dalam kelompok melalui pemberian gagasan,
pandangan, atau pemikiran dan menerima serta melaksanakan atas
kesepakatan kelompok dalam mencapai penyelesaian tugas yang
diberikan
• Berpikir Kritis
Nyampaikan gagasan, pandangan atau pemikiran secara logis dan
kritis terkait dengan materi statistika
• Mandiri
Memiliki kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta
memiliki regulasi diri
166
Sarana dan Laptop, Proyektor, Koneksi Internet, Modul Matematika Kelas X, Power
Prasarana Point
Target Peserta Peserta didik reguler/tipikal
Didik
Model Langsung
Pembelajaran
Moda
Tatap Muka
Pembelajaran
Metode Ceramah, Tanya Jawab
Pembelajaran
Bentuk Tes Tertulis, Unjuk Kerja
Penilaian
Sumber Belajar Buku Paket, Modul, dan Artikel dari Internet
KOMPONEN INTI
1. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Merepresentasikan penyajian data menggunakan tampilan data kelompok yang sesuai
(tabel distribusi frekuensi, histogram, poligon, dan ogive)
b. Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data
c. Menganalisis ukuran pemusatan dari kumpulan data (mean, median dan modus) pada
data kelompok
d. Memecahkan permasalahan kontekstual yang berkaitan dengan ukuran pemusatan dari
kumpulan data (mean, median, dan modus) pada data kelompok
2. PEMAHAMAN BERMAKNA
a. Tabel distribusi frekuensi merupakan sebuah tabel yang diperoleh dari tabel distribusi
frekuensi dengan frekuensinya dijumlahkan selangkah demi selangkah. Table
distribusi frekuensi dapat diterapkan dalam kehidupan sehari seperti data tinggi badan
siswa.
b. Histogram merupakan diagram batang tegak, dimana diantara dua batang yang
berdampingan tidak terdapat jarak. Histogram dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari seperti data covid 19.
c. Poligon frekuensi merupakan grafik garis yang menghubungkan setiap titik tengah sisi
atas persegi panjang yang berdampingan pada histogram. Poligon dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari seperti data nilai ulangan harian siswa.
d. Ogive merupakan grafik distribusi frekuensi kumulatif. Ogive dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari seperti mengetahui waktu tempuh siswa berangkat ke sekolah.
e. Mean merupakan rerata (Rataan, Rata-rata) hitung. Mean dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari seperti mengetahui nilai rata-rata siswa.
f. Median merupakan nilai tengah dari sekumpulan data terurut. Median dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari seperti memilih genre film yang sesuai.
g. Modus merupakan nilai yang paling sering muncul. Modus dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari seperti warna apa yang paling diminati.
3. PERTANYAAN PEMATIK
a. Apakah yang anda ketahui tentang penyajian data?
167
b.Apa yang anda ketahui tentang data tunggal dan data kelompok pada materi statistik?
c.Apakah ada perbedaan antara penyajian data tunggal dan data kelompok?
d.Bagaimana cara-cara menyajikan suatu data?
e.Bagaimana pengolahan data dapat membantu kita dalam pengambilan keputusan?
f.Apa yang dimaksud dengan mean, median dan modus?
g.Bagaimana kita menentukan ukuran pemusatan yang paling sesuai dengan konteks
masalah yang dihadapi?
4. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Tahap Kegiatan
Pendahuluan Menyampaikan Tujuan dan Mempersiapkan Peserta Didik
( 10 menit ) 1. Guru mengkondisikan suasana belajar diawali dengan guru membuka
pelajaran dengan memberi salam, dan meminta salah satu peserta didik
dipelajari yaitu mengenai penyajian data dalam bentuk tabel distribusi
5. Guru memberikan motivasi terkait dengan materi Statistika yang
biasanya melihat cara penyajian data tersebut? Dari data tersebut
menurut kalian apa manfaat penyajian data?”
Pada dasarnya manfaat penyajian data (tabel distribusi frekuensi dan

histogram) yaitu untuk mempermudah pembaca mengetahui informasi
dan mampu membandingkan nilai data yang satu dengan yang lain
seperti data covid 19, data tinggi badan siswa, data jenis pekerjaan.
Mengingat manfaat tersebut sangatlah penting maka menjadikan alasan
kita untuk mempelajari bagaimana menyajikan data dalam suatu tabel
distribusi frekuensi dan histogram.
168
Inti Mendemonstrasikan Pengetahuan dan Keterampilan

(70 menit) 8. Guru menjelaskan materi penyajian data (tabel distribusi frekuensi
kumulatif, histogram) kepada siswa secara terstruktur serta
memberikan contoh soal serta langkah penyelesaiannya.
9. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru dan Guru memberi
kesempatan siswa untuk bertanya mengenai hal yang belum dipahami.
Membimbing Pelatihan
10. Guru memberikan beberapa latihan soal tabel distribusi frekuensi dan
histogram yang tidak jauh berbeda dengan soal sebelumnya kepada
peserta didik.
11. Guru membimbing siswa ketika mengerjakan soal yang diberikan guru.
Mengecek Pemahaman dan Pemberian Umpan Balik
12. Guru meminta beberapa peserta didik untuk mempresentasikan hasil
pengerjaan terkait tabel distribusi frekuensi dan histogram di depan
kelas, mengecek hasil pengerjaan, dan memberikan umpan balik untuk
penguatan materi kepada peserta didik.
Memberi kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapan
13. Peserta didik diberikan beberapa Latihan soal soal tabel distribusi
frekuensi dan histogram secara mandiri dari buku matematika latihan
7.5 halaman 259.
(10 menit) penyajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
15. Guru memberikan tugas (PR) dibuku siswa halaman 126-127 nomor 3
dan 4 guna memantapkan pengetahuannya mengenai penyajian data
dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram
selanjutnya yaitu poligon dan ogive sehingga peserta didik dapat
menyiapkan diri dengan membaca dan memahami materi tersebut.
salam.
dipelajari yaitu mengenai mengenai penyajian data dalam bentuk
poligon dan ogive.
4. Guru memberikan apersepsi tentang statistika: “Masih ingatkah kalian
apa itu data? Apa itu datum? Apa itu statistika? Bagaimana cara-cara
menyajikan suatu data?
169

biasanya melihat cara penyajian data tersebut? Dari data tersebut
menurut kalian apa manfaat penyajian data?”
Pada dasarnya manfaat penyajian data (ogive dan poligon) yaitu untuk
mempermudah pembaca mengetahui informasi dan mampu
membandingkan nilai data yang satu dengan yang lain seperti data nilai
ulangan harian siswa. Mengingat manfaat tersebut sangatlah penting
maka menjadikan alasan kita untuk mempelajari bagaimana menyajikan
data dalam suatu poligon dan ogive.
(70 menit) 8. Guru menjelaskan materi penyajian data (poligon dan ogive) kepada
siswa secara terstruktur serta memberikan contoh soal serta langkah
penyelesaiannya.
10. Guru memberikan beberapa latihan soal poligon dan ogive yang tidak
jauh berbeda dengan soal sebelumnya kepada peserta didik.
pengerjaan terkait poligon dan ogive di depan kelas, mengecek hasil
pengerjaan, dan memberikan umpan balik untuk penguatan materi
kepada peserta didik.
13. Peserta didik diberikan beberapa Latihan soal soal poligon dan ogive
secara mandiri dari buku matematika latihan 7.5 halaman 259.
(10 menit) penyajian data dalam bentuk poligon dan ogive.
170
15. Guru memberikan tugas (PR) dibuku siswa halaman 126-127 nomor 3
dan 4 guna memantapkan pengetahuannya mengenai penyajian data
dalam bentuk poligon dan ogive.
salam.
(10 menit) 1. Guru mengkondisikan suasana belajar diawali dengan guru membuka
(mean dan median) pada data kelompok.
keputusan? Bagaimana kita menentukan ukuran pemusatan yang
paling sesuai dengan konteks masalah yang dihadapi?”
“Dari berbagai macam cara memusatkan suatu data, dimanakah kalian
biasanya melihat cara pemusatan data tersebut? Dari data tersebut
menurut kaliah apa manfaat pemusatan data?
Pada dasarnya manfaat pemusatan data yaitu untuk memudahkan

pembaca dalam menyajikan data kependudukan dalam suatu wilayah
dan lain sebagainya. Mengingat manfaat tersebut sangatlah penting
maka menjadikan alasan kita untuk menganalisis ukuran pemusatan
data”
(70 menit) 8. Guru menjelaskan materi ukuran pemusatan data (mean, median)
kepada siswa secara terstruktur serta memberikan contoh soal serta
171
langkah penyelesaiannya.
10. Guru memberikan beberapa latihan soal ukuran pemusatan data (mean,
median) yang tidak jauh berbeda dengan soal sebelumnya kepada
peserta didik.
pengerjaan terkait ukuran pemusatan data (mean, median) di depan
kelas, mengecek hasil pengerjaan, dan memberikan umpan balik untuk
13. Peserta didik diberikan beberapa Latihan soal soal ukuran pemusatan
data (mean, median) secara mandiri dari buku matematika latihan 7.6
halaman 265 dan latihan 7.7 halaman 268.
(10 menit) ukuran pemusatan data pada materi mean.
15. Guru memberikan
a. m tugas (PR) dibuku siswa halaman 193 guna
memantapkan epengetahuannya mengenai ukuran pemusatan data
(mean, median)n
16. Guru menginformasikan
i materi yang akan dipelajari pada pertemuan
selanjutnya yaitu
t ukuran pemusatan data (modus) data berkelompok
sehingga peserta) didik dapat menyiapkan diri dengan membaca dan
memahami materi tersebut.
salam.
(modus) pada data kelompok.
172

banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mencari
parameter dalam menentukan apakah kinerja (juga hasil kinerjanya) dari
sampel/ populasi baik atau buruk dan modus dapat dimanfaatkan untuk
mengetahui mayoritas nilai ulangan mata pelajaran yang didapatkan
pada suatu kelas, model baju yang diminati mahasiswa putri, warna apa
yang paling diminati, dan daya beli konsumen. Mengingat manfaat
tersebut penting maka menjadikan alasan kita untuk menganalisis
ukuran pemusatan data.
(70 menit) 8. Guru menjelaskan materi ukuran pemusatan data (modus) kepada
siswa secara terstruktur serta memberikan contoh soal serta langkah
penyelesaiannya.
10. Guru memberikan beberapa latihan soal ukuran pemusatan data
(modus) yang tidak jauh berbeda dengan soal sebelumnya kepada
peserta didik.
pengerjaan terkait ukuran pemusatan data (modus) di depan kelas,
mengecek hasil pengerjaan, dan memberikan umpan balik untuk
13. Peserta didik diberikan beberapa Latihan soal ukuran pemusatan data
(modus) secara mandiri dari buku matematika latihan 7.8 halaman 270.
(10 menit) ukuran pemusatan data pada materi modus.
15. Guru memberikan tugas (PR) dibuku siswa halaman 193 guna
memantapkan pengetahuannya mengenai ukuran pemusatan data
(modus)
selanjutnya yaitu assessment formatif (ulangan harian) sehingga peserta
didik dapat menyiapkan diri dengan membaca dan memahami materi-
materi.
salam.
173
5. ASESMEN
a. Jenis Asesmen :
1) Asesmen Diagnostik (terlampir)
2) Asesmen Formatif (terlampir)
3) Asesmen Sumatif
b. Aspek Asesmen :
Aspek Objek Penilaian Teknik Instrumen Penilaian
Asesmen Penilaian
Pengetahuan Pengetahuan teoritis Tes Tertulis Daftar Pertanyaan Tulis
(Knowledge)
6. PENGAYAAN DAN REMIDIAL
a. Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah mampu mencapai kompetensi
yang telah ditetapkan dalam pembelajaran. Adapun bentuk pengayaan yang dilakukan
sebagai berikut:
1) Kegiatan ini diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran dengan kriteria peserta didik yang memiliki capaian pembelajaran di
atas rata-rata.
2) Kegiatan ini diberikan untuk melaksanakan konsep tutor sebaya, di mana peserta
didik yang telah mencapai kompetensi yang ditetapkan memberi bantuan kepada
rekannya yang belum mampu mencapai kompetensi yang ditetapkan.
b. Remedial
Kegiatan remedial dilaksanakan bagi peserta didik yang belum mampu mencapai
kompetensi dari pembelajaran
Remidial: pembelajaran ulang atau tutor sebaya apabila peserta didik yang remedial
jumlahnya tidak lebih dari 50% jumlah peserta didik di kelas dengan mengerjakan
Latihan soal.
1) Kegiatan ini dilakukan dengan memberi bimbingan khusus apabila peserta
didik yang remedial jumlahnya sedikit 1 sampai 5 orang.
2) Kegiatan ini diberikan kepada peserta didik yang memiliki capaian
pembelajaran di bawah rata-rata.
LAMPIRAN
Lampiran 1
Power Point dapat diakses melalui link berikut:
Jelajah internet
Untuk lebih memahami materi dan menambah wawasan Anda tentang materi Statistika,
silahkan pindai kode batang berikut:
174
https://drive.google.com/drive/folders/1EVi_Iw8Aq_M_Flu6fRFPSfL-
a_jrfKcP?usp=share_link
Lampiran 2
Pertemuan ke-1
A B C D E

1. Diketahui daftar distribusi frekuensi sebagai berikut.
Nilai Frekuensi
21 − 30 2
31 − 40 8
41 − 50 9
51 − 60 6
61 − 70 3
71 − 80 2
81 − 90 8
91 − 100 6
Dari tabel di atas, tentukan:

a. Banyaknya kelas
b. Letak kelas ke tiga
c. Batas bawah kelas ke lima
d. Batas atas kelas ke enam
e. Tepi bawah kelas ke tujuh
175
f. Tepi atas kelas ke delapan

g. Panjang kelas
Rubrik Penilaian
1. a. Banyak kelas = 8 1 L1
b. Kelas ketiga yaitu terletak pada 41 − 50 1
c. Kelas ke lima yaitu terletak pada 61 − 70
Batas bawahnya yaitu 61 2
d. Kelas ke enam yaitu terletak pada 71 − 80
Batas atasnya yaitu 80 2
e. Kelas ke tujuh yaitu terletak pada 81 − 90
Tepi bawah = 81 − 0,5 = 80,5 2
f. Kelas ke delapan yaitu terletak pada 91 − 100
Tepi atas = 100 + 0,5 = 100,5 2
g. Panjang kelas = 10
Jumlah Skor 10
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Permasalahan 1
Umur (dalam Jumlah Pegawai
tahun)
21– 25 4
26 – 30 8
31 – 35 7
36 – 40 6
41 – 45 5
a. Buatlah tabel frekuensi kumulatif kurang dari
b. Buatlah tabel frekuensi kumulatif lebih dari
c. Buatlah histogram dari tabel berikut
176
Rubrik Penilaian
dinilai

menyeluruh
2 Prosedur/strategi penyelesaian mengarah padajawaban benar tetapi
tidaklengkap atau jawaban akhirnya salah

benar
rencana
1 Mengerjakan penyelesaian masalah akan tetapi dengan strategi

dalam langah penyelesaiannya masihkurang lengkap


memeriksa Kembali atau memeriksa Kembali saja
2 Menuliskan kesimpulan danmemeriksa Kembali proses

177
Lembar Penilaian:
No Uraian
Kegiatan
1. a) Diketahui: Data yang disajikan dalam L2
2
Masalah Ditanya: Bagaimana tabel frekuensi kumulatif kurang
dari kemudian kurva frekuensi kumulatif kurang dari?
Masalah kurang dari
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Ta = 30 + 0,5 = 30,5
Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5

Melaksanakan Fk1 = f1 3
Rencana =4
Fk 2 = f1 + f2
= 4 + 8 = 12
Fk 3 = f1 + f2 + f3
= 4 + 8 + 7 = 19
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4
= 4 + 8 + 7 + 6 = 25
Fk 4 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Tabel frekuensi kumulatif kurang dari
Umur (dalam tahun) 𝑓𝑘𝑢𝑚 kurang
dari
Memeriksa < 25,5 4
proses dan 2
< 30,5 12
hasil
< 35,5 19
< 40,5 25
< 45,5 30
1. b) Diketahui: Data yang disajikan dalam
2
Masalah Ditanya: Bagaimana kurva frekuensi kumulatif lebih
dari?
178

Merencanakan
interval
Penyelesaian 3
Masalah
lebih dari
Tb = Bb − 0,5
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Tb = 41 − 0,5 = 40,5
Fk1 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Melaksanakan F = f + f + f + f + f − f
k2 1 2 3 4 5 1 3
Rencana
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 = 26
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 − 8 = 18
Fk 4 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 −
f3
=4+8+7+6+5−4−8−7
= 11
Fk 5 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 − f3 − f4
=4+8+7+6+5−4−8−7− 6
=5
Tabel frekuensi kumulatif lebih dari
Umur (dalam tahun) 𝑓𝑘𝑢𝑚 lebih
dari
Memeriksa > 20,5 30
proses dan > 25,5 26 2
hasil > 30,5 18
> 35,5 11
> 40,5 5
1. c) Diketahui: Data yang disajikan dalam L2

2
Masalah Ditanya: penyajian data dalam tabel distribusi
frekuensi?
• Peserta didik menentukan batas bawah (Bb) kelas
Merencanakan
• Peserta didik menentukan batas atas (Ba) kelas
Penyelesaian 3
Masalah • Peserta didik menentukan tepi bawah kelas
Interval
179
• Peserta didik menentukan tepi atas kelas interval

• Peserta didik menentukan nilai
tengah kelas
• Peserta didik menentukan
panjang interval
• Batas bawah (Bb)
𝐵𝑏 = 21, 26, 31, 36, 41
• Batas atas (Ba)
𝐵𝑎 = 25, 30, 35, 40, 45
• Tepi bawah kelas interval (Tb)
Tb = Bb − 0,5
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Tb = 41 − 0,5 = 40,5
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Melaksanakan Ta = 30 + 0,5 = 30,5 3
Rencana Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5
1
X t = (Ba + Bb)
2
1
X t = (25 + 21)
2
1
X t = (46)
2
X t = 23
• Panjang Interval (P)
P = Ta − Tb
P = 25,5 − 20,5
P=5
Memeriksa
2
proses dan
hasil
180
Total 30
Teknik penilaian:
Skor Siswa
Total Skor
Pertemuan ke-2
A B C D E
1. Diketahui keadaan suhu udara di Restoran Minang setiap dua jam sekali tercatat sebagai
berikut
Pukul 06.00 08.00 10.00 12.00 14.00

Suhu 24 30 31 38 20
badan
Bagaimana data disajikan dalam bentuk diagram garis?
Rubrik Penilaian
1. Memahami Diketahui: Data yang disajikan dalam 2 L1
Masalah bentuk tabel 𝑛 = 143
Ditanya: Bagaimana data disajikan dalam bentuk
diagram garis?
Merencanakan • Peserta didik membuat sumbu horizontal 3
Penyelesaian • Peserta didik membuat sumbu vertikal
181
Masalah • Peserta didik menetapkan titik nol (potongan x

dan y)
Melaksanakan • Sumbu horizontal pada data di atas berupa 3
Rencana pukul 06.00, 08.00, 10.00, 12.00, dan 14.00
penyelesaian • Sumbu vertikal pada data di atas berupa suhu
badan 24, 30, 31, 38 dan 20
Memeriksa 2
proses dan suhu badan
hasil 40
30
20
10
0
06.00 08.00 10.00 12.00 14.00
Jumlah Skor 10
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Lembar Penilaian Pengetahuan
Permasalahan 1
Umur (dalam Jumlah Pegawai
tahun)
21– 25 4
26 – 30 8
31 – 35 7
36 – 40 6
41 – 45 5

a. Buatlah kurva frekuensi kumulatif kurang dari (ogive positif)
b. Buatlah kurva frekuensi kumulatif lebih dari (ogive negatif)
c. Buatlah poligon dari tabel berikut!
182
Rubrik Penilaian
dinilai

benar
Rencana 1 Mengerjakan penyelesaian masalah akan tetapi dengan strategi



Lembar Penilaian:
No Uraian
Kegiatan
1.a Diketahui: Data yang disajikan dalam
) Memahami bentuk tabel 𝑛 = 30 L2
2
183

Masalah kurang dari
Ta = Ba + 0,5
Ta = 25 + 0,5 = 25,5
Ta = 30 + 0,5 = 30,5
Ta = 35 + 0,5 = 35,5
Ta = 40 + 0,5 = 40,5
Ta = 45 + 0,5 = 45,5
Fk1 = f1
Melaksanakan =4 3
Rencana Fk 2 = f1 + f2
= 4 + 8 = 12
Fk 3 = f1 + f2 + f3
= 4 + 8 + 7 = 19
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4
= 4 + 8 + 7 + 6 = 25
Fk 4 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
fk
Memeriksa
proses dan 2
hasil
1.b Diketahui: Data yang disajikan dalam

) Memahami bentuk tabel 𝑛 = 30 L2
2
lebih dari (ogive negatif)?
Merencanakan
interval
Penyelesaian 3
Masalah
lebih dari
Melaksanakan
Tb = Bb − 0,5 3
Rencana
Tb = 21 − 0,5 = 20,5
184
Tb = 26 − 0,5 = 25,5
Tb = 31 − 0,5 = 30,5
Tb = 36 − 0,5 = 35,5
Tb = 41 − 0,5 = 40,5
Fk1 = f1 + +f2 + f3 + f4 + f5
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 = 30
Fk 2 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1
= 4 + 8 + 7 + 6 + 5 − 4 = 26
Fk 3 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2
=4+8+7+6+5−4−8
= 18
Fk 4 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 −
f3
=4+8+7+6+5−4−8−7
= 11
Fk 5 = f1 + f2 + f3 + f4 + f5 − f1 − f2 − f3 − f4
=4+8+7+6+5−4−8− 7−5
=6
40
30
20
Memeriksa
proses dan 10 2
hasil 0
20,5 25,5 30,5 35,5 40,5
Umur (dalam tahun) lebih dari
1.c Diket : Data yang disajikan dalam

) Memahami bentuk tabel 𝑛 = 30
2
Masalah Ditanya: Bagaimana poligon dari tabel
berikut?
• Peserta didik membuat sumbu horizontal
• Peserta didik membuat sumbu vertical
Merencanakan • Peserta didik menetapkan titik nol (potongan x
Penyelesaian dan y) 3
Masalah • Peserta didik mencari nilai tengah dari masing-
masing interval pada absis (x)
• Peserta didik menentukan nilai tengah kelas (X t )
Melaksanakan
1 3
Rencana X t1 = (Ba + Bb)
2
185
1
= (25 + 21)
2
1
= (46)
2
= 23
1
X t 2 = (Ba + Bb)
2
1
= (26 + 30)
2
1
= (56)
2
= 28
1
X t 3 = (Ba + Bb)
2
1
= (31 + 35)
2
1
= (66)
2
= 33
1
X t 4 = (Ba + Bb)
2
1
= (36 + 40)
2
1
= (76)
2
= 38
1
X t 5 = (Ba + Bb)
2
1
= (41 + 45)
2
1
= (86)
2
= 43
Umur Jumlah Nilai

(dalam Pegawai Tengah
tahun)
Memeriksa
proses dan 21– 25 4 23 2
hasil 26 – 30 8 28
31 – 35 7 33
36 – 40 6 38
41 – 45 5 43
186
Total 30
Teknik penilaian:
Skor Siswa
Total Skor
Pertemuan ke-3
A B C D E
1. Saat pandemi Covid-19, para pengguna kendaraan umum
seperti kereta api harus diukur suhu tubuhnya dengan
menggunkan thermometer. Suhu tubuh calon penumpang tidak
boleh melebihi suhu normal yaitu 36,136,1 − 37,2 °C. Dari
enam calon penumpang kereta api, diperoleh data suhu
tubuhnya adalah 36,1; 36,5; 37,0; 36,8; 36,0; dan 37,2 (dalam
satuan derajat Celcius (°C)). Tentukanlah nilai rata-rata suhu https://bit.ly/3YMeLJ0
tubuh calon penumpang tersebut!
Gambar
2. Dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 3.1 Mengukur
Agustus, akan
suhu tubuh
berikut
40 42 39 38 40 39 42 40 37 38
39 39 40 38 37 37 40 39 39 38
39 38 37 38 40 40 37 40 37 39
187
Bagaimana mean dan median dari data di atas?

Rubrik Penilaian
No Uraian
Kegiatan
Memahami Bentuk tabel 𝑛 = 6
2
Masalah Ditanya: Bagaimana nilai rata-rata suhu tubuh calon
penumpang tersebut?
• Peserta didik menentukan jumlah data suhu
Merencanakan tubuh calon penumpang tersebut
Masalah • Peserta didik mencari titik tengah dan frekuensi
kelas
∑𝑛=6
𝑖=1 𝑥𝑖
𝑥̅ =
Melaksanakan 𝑛
36,1 + 36,5 + 37 + 36,8 + 36,0 + 37,2
rencana = 3
6
219,6
= = 36,6
6
Memeriksa
Jadi, nilai rata-rata suhu tubuh calon
proses dan 2
penumpang kereta api adalah 36,6 °C
hasil
2
Masalah Ditanya: Bagaimana median dan modus dari data di
atas?
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
1166
= = 38,87
30
Melaksanakan 1 𝑛 𝑛+2
𝑀𝑒 = (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − ) 3
rencana 2 2 2
1 30 30 + 2
= (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − )
2 2 2
1
= (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − 15 + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − 16)
2
188
1
= (39 + 39)
2
= 39
Memeriksa
Jadi, median dari data ukuran sepatu yaitu 39 dan
proses dan 2
mean dari data tersebut yaitu 38,87.
hasil
Total 20
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Permasalahan 1
berikut
61 – 65 3
66 – 70 x
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Jika rata – rata berat badan peserta tinju tersebut adalah 76,5 maka tentukan nilai x dan
median dari data tersebut!
Permasalahan 2
2. Siswa kelas X mengikuti ulangan harian matematika dan dari beberapa siswa daftar
distribusi berikut menunjukkan nilai ulangan harian matematika dari 30 siswa.
Nilai Frekuensi (f)
24 – 33 2
34 – 43 3
44 – 53 3
54 – 63 8
64 – 73 7
74 – 83 6
84 – 93 1
189
Tentukan:
b. Seberapa banyak siswa yang lulus jika siswa yang lulus adalah siswa yang memperoleh
nilai lebih dari nilai rata – rata kelas?
Rubrik Penilaian
dinilai


benar
rencana 1 Mengerjakan penyelesaianmasalah akan tetapi dengan strategi

tetapi dalam langah penyelesaiannya masih kurang lengkap


hasil
1 Kurang tepat dalam menuliskan kesimpulan dan atau tidak

190
Lembar Penilaian :
Tahap
Masalah
1. Memahami Diketahui : rata – rata berat badan peserta tinju = 76,5 2
Masalah Ditanya: Berapa nilai x?
61 – 65 3
66 – 70 X
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Menyusun • Peserta didik mencari nilai X dengan menggunakan 3
Rencana rumus mencari nilai rata – rata.
• Peserta didik mencari titik tengah dan frekuensi kelas
• Peserta didik mencari tepi bawah kelas median
• Peserta didik mencari frekuensi kumulatif sebelum kelas
median
• Peserta didik mencari frekuensi kelas median
Melaksanakan Berat Titik 3
Rencana Frekuensi 𝒇𝒊 𝒙𝒊
badan tengah
61 – 65 3 63 189
66 – 70 X 68 68X
71 – 75 11 73 803
76 – 80 15 78 1170
81 – 85 9 83 747
85 – 90 5 88 440
3349 +
Jumlah 43 + X
68X
𝑚𝑒𝑎𝑛 = ∑ 𝑓𝑖
3349 + 68X
⟺ 76,5 = 43+𝑥
⟺ 76,5(43 + 𝑥) = 3349 + 68X
⟺ 3289,5 + 76,5𝑥 = 3349 + 68X
⟺ 76,5𝑥 − 68𝑥 = 3349 − 3289,5
⟺ 8,5𝑥 = 59,5
59,5
⟺𝑥= =7
8,5
191
Berat
Frekuensi 𝑓𝑘
badan
61 – 65 3 3
66 – 70 7 10
71 – 75 11 21
76 – 80 15 36
81 – 85 9 45
85 – 90 5 50
Jumlah 50
1 1
• Letak median: 2 𝑛 = 2 . 50 = 25 artinya data ke-25
terletak pada kelas ke-4 yaitu antara 76 − 80
• Tepi bawah (Tb)
Tb = 76 − 0,5 = 75,5
• Banyak kelas: 𝑛 = ∑ 𝑓 = 50
• Panjang kelas (p): p = 5
• Frekuensi kumulatif (𝑓𝑘 ): 𝑓𝑘 = 21
• Frekuensi kelas median (𝑓): 𝑓 = 15
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
25−21
= 75,5 + ( 15 ) 5
= 75,5 + 1,33
= 76,83
Memeriksa Jadi, berat badan peserta tinju dengan nilai X yaitu 7 dan 2
Kembali median sebesar 76,83.
2. Memahami Diketahui: Diketahui: Data yang disajikan 2
Masalah dalam bentuk tabel 𝑛 = 30
Ditanya:
b. Seberapa banyak siswa yang lulus jika siswa yang lulus
adalah siswa yang memperoleh nilai lebih dari nilai rata
– rata kelas?
Menyusun • Peserta didik mencari nilai rata-rata ulangan harian siswa 3
Rencana • Peserta didik mencari titik tengah dan frekuensi kelas
• Peserta didik menentukan siswa yang lulus
Melaksanakan Menentukan nilai mean terlebih dahulu 3
Rencana Frekuensi
Nilai xi fixi
(f)
24 – 33 2 28.5 57
34 – 43 3 38.5 115.5
44 – 53 3 48.5 145.5
192
54 – 63 8 58.5 468
64 – 73 7 68.5 479.5
74 – 83 6 78.5 471
84 – 93 1 88.5 88.5
Jumlah 30 1825
∑ 𝑓𝑖 𝑥𝑖 1825
= = 60,833
30
Siswa yang pasti lulus adalah siswa yang nilainya di atas rata
– rata 60,833 (di atas kelas dengan nilai 54 – 63) yaitu 14
orang sebab rata-rata siswa mendapat nilai ulangan harian
sebesar 60, 833.
Memeriksa Jadi rata-rata siswa yang mendapatkan nilai ulangan harian 2
Kembali yaitu 60,83 dan jumlah siswa yang pasti lulus 14 orang
Skor Total 20
Teknik penilaian
Skor Siswa
Total Skor
Pertemuan ke-4
A B C D E

1. Dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus, akan
berikut
40 42 39 38 40 39 42 40 37 38
39 39 40 38 37 37 40 39 39 38
39 38 37 38 40 40 37 40 37 39
Bagaimana modus dari data di atas?
193
Rubrik Penilaian
No Uraian
Alternatif jawaban Skor
Kegiatan
1. Diketahui: Data yang disajikan dalam
bentuk tabel 𝑛 = 30
Memahami
Ditanya: 2
Masalah
a. Bagaimana median dari data di atas?
b. Bagaimana modus dari data di atas?
Merencanakan Modus dari data yang sering muncul yaitu 39 dan
3
penyelesaian 40 sebab banyaknya angka 39 dan 40 sama yaitu 8.
Memeriksa
Jadi, modus dari data tersebut yaitu 39 dan 40. 2
proses dan hasil
Total 10
PEDOMAN PENSKORAN
Jumlah skor total

Permasalahan 1
berikut: Berat badan Frekuensi
61 – 65 3
66 – 70 7
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Jika rata – rata berat badan peserta tinju tersebut adalah 76,5, maka bagaimana dengan
modusnya?
194
Permasalahan 2
2. Perhatikan data berat badan siswa kelas X di bawah ini!
40 35 54 52
41 42 50 53
56 38 39 58
54 51 42 60
43 47 48 53
40 48 50 52
Bagaimana mengubah data tersebut menjadi data berkelompok dan modus dari nilai ulangan
harian seluruh siswa?
Rubrik Penilaian
Aspek
yang Skor Keterangan
dinilai


benar


195


Lembar Penilaian :
Tahap
Masalah
1. Memahami Diketahui: rata – rata berat badan peserta tinju = 76,5 2
Masalah Ditanya: Bagaimana dengan modusnya?
61 – 65 3
66 – 70 7
71 – 75 11
76 – 80 15
81 – 85 9
85 – 90 5
Menyusun • Peserta didik mencari tepi bawah kelas modus 3
Rencana • Peserta didik menentukan banyaknya data
• Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas 3
𝑑1
Melaksanakan 𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + (𝑑 + 𝑑 ) 𝑝
1 2
Rencana 4
= 75,5 + ( ) 5
4+6
= 75,5 + 2
= 77,5
Memeriksa Jadi, modus dari data tersebut yaitu 77,5 2
Kembali
2. Memahami Diketahui : 2
Masalah 40 35 54 52
41 42 50 53
56 38 39 58
54 51 42 60
196
43 47 48 53
40 48 50 52
Ditanya:
Bagaimana mengubah data tersebut menjadi data
berkelompok dan modus dari nilai ulangan harian seluruh
siswa?
Menyusun • Peserta didik mengidentifikasi data terbesar, data terkecil, 3
Rencana dan banyak data (n)
• Peserta didik mencari banyak kelas (k) dan panjang kelas
(p) ke dalam rumus dengan aturan Sturgess
• Peserta didik mengambil data terendah sebagai batas
bawah
• Peserta didik mencari tepi bawah kelas modus
Melaksanakan • Data terbesar, data terkecil, dan banyak data (n) 3
Rencana Data terbesar = 60
Data terkecil = 35
𝑛 = 24
• Banyak kelas (k) dan Panjang kelas (p) ke dalam rumus
dengan aturan Sturgess
𝑘 = 1 + 3,3. log 𝑛
= 1 + 3,3( 1,38)
= 5,554 ≈ 6
𝑝=
𝑘
60 − 35
= = 4, 17 ≈ 4
6
• Data terendah sebagai batas bawah
Misalkan interval pada kelas petama
35 − 𝑥 → - tepi bawah = 35 − 0,5
- tepi atas= 𝑥 + 0,5
- p=4
tepi atas−tepi bawah = 4
𝑥 + 0,5 − 34,5 = 4
𝑥 − 34 = 4
𝑥 = 34 + 4 = 38
Sehingga diperoleh interval kelas pertama:
197
35 − 38
Jika disusun dengan tabel maka:
Tinggi
Frekuensi
badan
35 − 38 2
39 − 42 6
43 − 46 1
47 − 50 5
51 − 54 7
55 − 58 2
59 − 62 1
Jumlah 24
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
2
= 50,5 + (2+5) 4
= 50,5 + 1,143
= 51,643
Memeriksa Jadi, median dari data berat badan peserta tinju yaitu 47,35 2
Kembali dan modus dari data tersebut yaitu 54,5
Skor Total 20
Teknik Penilaian:
Skor Siswa
Total Skor
Bahan Ajar Pendukung

Pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia. Setiap harinya jumlah pasien yang terinfeksi virus
Covid-19 terus bertambah. Pada tabel berikut, kalian dapat melihat rata-rata pertambahan
pasien baru positif Covid-19 setiap minggunya di Provinsi DKI Jakarta.
198
1. Dari Tabel 7.1 di atas, pada minggu ke berapakah yang mengalami rata-rata kenaikan
jumlah pasien positif Covid-19 yang paling besar?
2. Berdasarkan Tabel di atas, lengkapilah diagram batang di bawah ini
3. Jika pola penambahan rata-rata mingguan jumlah pasien positif Covid-19 ini terus
bertambah, berikan estimasimu untuk jumlah pasien positif Covid-19 pada minggu ke-
2 Januari 2021. Jelaskan alasanmu!
Tabel di atas dapat memberi gambaran pada suatu data, pada data tunggal suatu data
dapat disajikan dengan diagram (diagram batang, diagram lingkaran,diagram garis), table
distribusi frekuensi. Kemudian pada data kelompok suatu data dapat disajikan dengan
menggunakan histogram, polygon, table distribusi frekuensi kumulatif, dan ogive. Dalam
statistika jenis data dibagi menjadi 2 macam yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Data
kuantitatif merupakan data yang dinyatakan dalam bentuk angka sebagai hasil dari aktivitas
menghitung atau mengukur. Data hasil pengukuran tersebut disebut data diskret dan data
hasil pengukuran tersebut disebut data kontinu seperti data tinggi badan siswa kelas X
(data kontinu), data pengunjung perpustkaan setiap hari (data diskret). Sedangkan data
kualitatif merupakan data yang dinyatakan dalam bentuk kategori sebagai hasil dari
pengamatan atas ciri, sifat, atau mutu objek yang diamati, seperti data pekerjaan orang tua
199
siswa kelas X, data nomor handphone siswa kelas X. Macam-macam penyajian data
diantaranya:
1) Penyajian data dalam bentuk tabel
Penyajian data dalam bentuk table agar mempermudah untuk menentukan banyak
frekuensi dari suatu data.
2) Diagram batang
Diagram batang digunakan untuk menampilkan data yang bersifat kategori. Dalam
menggambarkan diagram batang terdapat sumbu mendatar dan sumbu tegak yang
berpotongan tegak lurus.
a) Sumbu mendatar menunjukkan jenis kategori, seperti tingkatan sekolah (SD, SMP,
SMA).
b) Sumbu tegak menunjukkan frekuensi, seperti banyaknya siswa.
3) Histogram
Histogram digunakan untuk menunjukkan distribusi dari suatu kleompok data serta
menampilkan data yang bersifat kuantitatif dengan rentang data yang dikelompokkan
dalam interval.
4) Diagram garis
Diagram garis digunakan dalam menggambarkan keadaan yang berkesinambungan,
seperti jumlah penduduk tiap tahun,perkembangan berat bada bayi tiap bulan, suhu badan
pasien, dancurah hujan disuatu daerah. Sama seperti diagram batang maka diagram garis
memerlukan system sumbu datar dan sumbu tegak yang berpotongan. Sumbu datar
menunjukkan waktu dan sumbutegak menunjukkan data yang berubah menurut waktu.
Adapun ukuran pemusatan data dalam statistika yaitu:
a. Mean (rata-rata)
Mean ditentukan dengan cara menjumlahkan seluruh data, kemudian dibagi dengan
jmlah seluruh frekuensi
∑ 𝑥𝑖
Data tunggal: 𝑥̅ = 𝑛
Keterangan: 𝑥̅ ∶ mean
∑ 𝑥𝑖 : jumlah data
𝑛 ∶ banyaknya data
i : 1, 2, ….n
∑ 𝑓𝑖 .𝑥𝑖
Data Kelompok: 𝑥̅ = ∑ 𝑓𝑖
Keterangan: 𝑥̅ : mean
𝑥𝑖 : titik tengah pada kelas ke- i
𝑓𝑖 : frekuensi kelas ke- i
200
b. Median
Median atau biasa dikenal dengan titik tengah merupakan data yang terletak di tengah
ketika semua data diurutkan.
Data tunggal
Misalkan terdapat n data. Data tersebut diurutkan dari yang terkecil sampai terbesar.
• Jika n merupakan bilangan ganjil maka:
𝑛+1
𝑀𝑒 = 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 −
2
• Jika n merupakan bilangan genap maka:
1 𝑛 𝑛+2
𝑀𝑒 = (𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − + 𝑑𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑒 − )
2 2 2
Data kelompok
1
𝑛 − 𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 )𝑝
𝑓𝑀𝑒
Keterangan:
𝑀𝑒: median
𝑇𝑏: tepi bawah eklas median
𝑛: banyakya data (jumlah frekuensi)
𝑓𝑘 : frekuensi kumulatif sebelum kelas median
𝑓𝑀𝑒 : frekuensi kelas median
𝑝: panjang kelas
c. Modus
Modus merupakan data yang paling sering muncul (mempunyai frekuensi palig besar)
Data tunggal
Modus pada data tunggal dapat dilihat dengan data yang mempunyai frekuensi
Data kelompok
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
201
Keterangan:
𝑀𝑜: modus
𝑇𝑏: tepi bawah kelas modus
𝑑1 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas sebelumnya
𝑑2 : selisih frekuensi kelas modus dengan kelas setelahnya
𝑝: panjang kelas
Referensi:
Modul Guru : Dicky Susanto, dkk. (2021). Buku Panduan Guru Matematika SMA/SMK
Kelas X. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemdikbudristek Pusat Kurikulum dan
Perbukuan Kemdikbudristek.
Modul Siswa : Dicky Susanto, dkk. (2021). Matematika SMA/SMK Kelas X. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Kemdikbudristek.
Referensi lain
Refleksi
Refleksi adalah kegiatan yang dilakukan dalam proses belajar mengajar dalam bentuk
penilaian tertulis dan lisan oleh guru untuk siswa dan mengekspresikan kesan konstruktif,
pesan, harapan dankritik terhadap pembelajaran yang diterima.
Setelah mempelajari modul ini, bagaimana pemahaman kalian terhadap materi? Isilah
penilaian diriini dengan sejujur-jujurnya dan sebenar- benarnya sesuai dengan perasaan kalian
ketika mengerjakansuplemen bahan materi ini! Bubuhkanlah tanda centang (/) pada salah satu
gambar yang dapat mewakili perasaan kalian setelah
202
203
Lampiran 5: Lembar Aktivitas Siswa

Lembar Aktivitas Siswa (Pertemuan 1)
204
KEGIATAN 1
Dari hasil investigasi tercatat bahwa variable kategori pertama adalah jenis kelamin,
yaitu laki-laki dan perempuan. Variable kategori kedua adalah nilai yang berupa huruf,
dan ada lima nilai yang diberikan yaitu A, B, C, D, dan E. Investigasi ditujukkan oleh
data sebagai berikut:
45 laki-laki mendapat A dan 50 perempuan mendapatkan A.
50 laki-laki mendapat B dan 75 perempuan mendapatkan B.
90 laki-laki mendapat C dan 55 perempuan mendapatkan C.
40 laki-laki mendapat D dan 30 perempuan mendapatkan D.
30 laki-laki mendapat E dan 10 perempuan mendapatkan E.
Sajikan data di atas dalam bentuk tabel frekuensi dua arah?
Langkah penyelesaian:
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas!
a) 45 laki-laki mendapat A ….
Tuliskan hal yang ditanyakan pada permasalahan di atas
Hitung jumlah masing-masing dari setiap nilai:

Nilai A = 45 + 50 = ⋯
Nilai B = ⋯Nilai C = ⋯
Nilai D = ⋯Nilai E = ⋯
Buatlah tabel distribusi frekuensi dua arah
Tinjau kembali solusi dari permasalahan di atas dan keismpulan apa yang kalian peroleh?
205
KEGIATAN 2
Pekerja memperoleh gaji setiap minggu yang disajikan dalam table distribusi
frekuensi gaji pekerja seperti di bawah ini:
Gaji Jumlah
Karyawan
250.000 − 259.99 8
260.000 − 269.99 10
270.000 − 279.99 16
280.000 − 289.99 14
290.000 − 299.99 10
300.000 − 309.99 5
310.000 − 319.99 2
Terdapat 5 pekerja baru dengan gaji sebagai berikut: 285.34, 316.83, 335.78,356.21, dan
374.50. Buatlah tabel distribusi frekuensi baru untuk 70 pekerja!
Hitung jumlah seluruh karyawan yang dituliskan dalam tabel:
Gaji Jumlah
Karyawa
n
250.000 − 259.99 8
260.000 − 269.99 10
270.000 − 279.99 16
280.000 − 289.99 14
290.000 − 299.99 10
300.000 − 309.99 5
310.000 − 319.99 2
Total ….
Buatlah tabel distribusi frekuensi untuk 70 pekerja dengan memperhatikan setiap jumlah
karyawannya.
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan keismpulan apa yang kalian
peroleh?
206
KEGIATAN 3
Perhatikan diagram batang berikut. Diagram berikut menunjukkan waktu

yang ditempuh oleh para atlet di Olimpiade 1998 cabang Lintas Alam 10 km
Dari Gambar di atas, ada berapa atlet yang berpartisipasi dalam cabanglintas alam?
Ada berapa negara yang berpartisipasi dalam cabang ini?
Dari data catatan waktu para atlet cabang Lintas Alam pada Gambar 7.4.,Lengkapilah
kolom Frekuensi pada Tabel di bawah ini:
Catatan Waktu Atlet (menit:detik) Frekuensi
27: 00 − 28: 59
29: 00– 30: 59
31: 00– 32: 59
33: 00– 36: 59
37: 00– 38: 59
39: 00– 40: 59
41: 00– 42: 59
43: 00– 44: 59
45: 00– 46: 59
47: 00– 48: 59
c) Buatlah histogram yang menunjukkan banyaknya atlet yang menyelesaikan lomba
Lintas Alam dalam tiap interval catatan waktu dan Interval waktu manakah yang
memiliki jumlah atlet paling banyak?
207
Hitung jumlah seluruh atlet dan negara yang digambarkan seperti di atas
Jumlah atlet =
Jumlah negara =
Amati gambar di atas kemudian tentukan catatan waktu dan peserta darinegara yang
mendapatkan medali emas
Peraih medali emas dari negara ............... dengan alokasi waktu ……
Buatlah tabel catatan waktu atlet lomba lintas alam dan histogram dari data-data yang ada
Catatan Waktu Atlet (menit:detik) Frekuensi

27: 00 − 28: 59
29: 00– 30: 59
31: 00– 32: 59
33: 00– 36: 59
37: 00– 38: 59
39: 00– 40: 59
41: 00– 42: 59
43: 00– 44: 59
45: 00– 46: 59
47: 00– 48: 59
208
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan kesimpulan apa yangkalian peroleh?
KEGIATAN 4
Berapa persentase siswa dengan nilai lebih dari 80?
Langkah Penyelesaian:
209
Tuliskan nilai yang lebih dari 80
Hitung jumlah seluruh siswa dengan nilai pada histogram tersebut

Total siswa = 2 + 6 + ⋯
Amati gambar di atas kemudian tentukan persentase siswa dengan nilai yang lebih dari 80
𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑙𝑒𝑏𝑖ℎ 𝑑𝑎𝑟𝑖 80

𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑖𝑠𝑤𝑎
….
= × 100
…
= …× …
= …
Tinjau kembali solusi dari permasalahan di atas dan kesimpulan apa yang kalian peroleh?
210
KEGIATAN 5
Suatu kantor pos buka 08.00 WIB. Histogram berikut menyatakan distribusi frekuensi dari
waktu kedatangan pegawai kantor pos tersebut pada hari Senin, 7 Maret 2022
a. Berapa banyak pegawai kantor pos tersebut jika pada hari Senin, 7 Maret2022 semua
pengawainya masuk kerja?
b. Berapa banyak persentase pegawai yang datang setelah pukul 07.40?
c. Berapa banyak pegawai yang datang ke kantor antara pukul 07.30 sampaipukul 08.00?
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan menuliskan
waktu kedatangan dengan frekuensinya
07.20 − 07.30 = ⋯
07.30 − 07.40 = ⋯
07.50 − 08.00 = ⋯
08.10 − 08.20 = ⋯
Tuliskan banyak pegawai kantor pos tersebut jika pada hari Senin, 7 Maret 2022 semua
pengawainya masuk kerja
Amati gambar diatas kemudian hitung banyak pegawai yang datang setelah pukul 07.40 tersebut
Banyak pegawai = ⋯ + ⋯ =
Amati gambar di atas kemudian tentukan persentase pegawai yang datang setelah pukul 07.40
𝐵𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑙𝑒𝑏𝑖ℎ 𝑑𝑎𝑟𝑖 80

𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑖𝑠𝑤𝑎
….
= × 100
…
= …× …
= …
211
=
Amati gambar di atas kemudian hitung banyak pegawai yang datang ke kantor antara pukul
07.30 sampai pukul 08.00
Banyak pegawai = 5 + ⋯ + ⋯ =
Amati gambar di atas kemudian hitung banyak pegawai yang datang setelah pukul 08.00
Banyak pegawai = ⋯ + ⋯ =
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan kesimpulan apa yang kalian peroleh
KEGIATAN 6
Suatu kelas mengadakan ulangan harian yang diikuti oleh 50 siswa dengan dataseperti di
bawah ini
45 50 55 60 65 70 75 46 50 55
60 66 71 76 47 51 56 60 67 73
77 48 51 57 60 68 74 78 49 52
57 61 68 79 52 62 69 53 58 63
64 53 59 63 54 59 63 64 54 64
Buatlah tabel distribusi frekuensi dan histogramnya!
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas denganmenuliskan waktu
kedatangan dengan frekuensinya
45 sebanyak …
49 sebanyak …
212
Identifikasilah data terbesar, data terkecil, dan banyaknya data (n)

Data terbesar =
Data terkecil =
Banyaknya data (n) =
Substitusikan ke dalam rumus berdasarkan aturan Sturgess
𝑘 = 1 + 3,3 × log 𝑛
= ⋯ + ⋯ × log …
= ⋯+ ⋯× …
= ⋯+ ⋯ =
Ambil data terendah sebagai batas bawah
45 − 𝑥 → - Tepi bawah (Tb) =

- Tepi atas (Ta) = 𝑥 + ⋯ (Ingat rumus Tepi atas)
- Panjang kelas (p) =
Ta – Tb = ⋯
(𝑥 + ⋯ ) − ⋯ = ⋯
𝑥 +⋯−⋯ = ⋯
𝑥−⋯=⋯
𝑥=⋯
213
Diperoleh interval dari masing-masing kelas dan buatlah tabel distribusi frekuensi ulangan
harian.
Kelas Interval Turus Frekuensi

45 − …
…− …
…− …
…− …
…− …
…− …
…− …
Jumlah
Buatlah histogram dari ulangan harian
214
215
KEGIATAN 1
Suatu kelas mengadakan ulangan harian yang diikuti oleh 50 siswa dengandata seperti di
bawah ini
45 50 55 60 65 70 75 46 50 55
60 66 71 76 47 51 56 60 67 73
77 48 51 57 60 68 74 78 49 52
57 61 68 79 52 62 69 53 58 63
64 53 59 63 54 59 63 64 54 64
Buatlah poligon dari data tersebut!
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan menuliskan waktu
kedatangan dengan frekuensinya
45 sebanyak …
49 sebanyak …
216
Identifikasilah nilai tengah dari masing-masing interval

Bb+Ba Bb+Ba
Titik tengah = Titik tengah =
…+… …+…
= =
… …
= =
=⋯ =⋯
Bb+Ba Bb+Ba
…+… …+…
= =
… …
= =
=⋯ =⋯
Bb+Ba Bb+Ba
…+… …+…
= =
… …
= =
=⋯ =⋯
Bb+Ba Bb+Ba
…+… …+…
= =
… …
= =
=⋯ =⋯
Buatlah poligon dari ulangan harian
217
KEGIATAN 2
Berikut adalah polygon yang menggambarkan perolehan skor UTBK yangditerima di

suatu Perguruan Tinggi.
Skor UTBK
700
600
500
400
300
200
100
0
469 508 547 586 625 664
a. Berapa banyak calon mahasiswa baru yang diterima di Perguruan Tinggi?

b. Berapa banyak calon mahasiswa baru yang skornya minimum 528?
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas denganmemisalkan
intervalnya
Misalkan interval kelas pertama
𝑎 = 𝑏𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ
𝑏=⋯
Misalkan kelas pertama: 𝑎 − 𝑏
Hitung titik tengah dan Panjang kelas untuk kelas pertama
…. + …
… =
… = ⋯ + ⋯ → persamaan (1)
Panjang kelas = 𝑡𝑒𝑝𝑖 𝑎𝑡𝑎𝑠 − 𝑡𝑒𝑝𝑖 𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ

Ingat: Rumusdari
Tepi atas(Ta) dan
… = (… + … ) − (… − … ) bawah (Tb)
… =… − … + …
… = … − … → persamaan (2)
218
Eliminasi variabel a dari persamaan (1) dan (2), sehingga diperoleh a dan b
Tuliskan setiap interval dan buatlah tabel distribusi frekuensi skor UTBK
Hitunglah totar skor UTBK siswa dan amati skor minimum 528 pada tabel diatas
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan keismpulan apa yangkalian peroleh
KEGIATAN 3
Berikut adalah data usia (tahun) guru PNS di suatu sekolah
a. Kelompok usia berapakah yang paling banyak frekuensinya?

b. Usia pensiun guru PNS adalah 60 tahun. Paling lama dalam 5 tahun kedepan, ada
berapa gurukah yang pensiun?
c. Apakah usia guru PNS termuda di sekolah tersebut 25 tahun?
219
intervalnya!
Misalkan interval kelas kedua
𝑏=⋯
Misalkan kelas pertama: 𝑎 − 𝑏
Hitung tepi bawah dan tepi atas untuk kelas pertama
Tepi bawah = … − …
… = … − Ingat: Rumusdari
Tepi atas (Ta) dan
… bawah (Tb)
… = …
Tepi atas = …+ …
… = …+ …
… = …
Buatlah tabel distribusi frekuensi untuk 60 orang dengan memperhatikansetiap usianya.
Amati kelompok usia yang mempunyai frekuensi paling banyak
Amati dan analisislah kelompok usia yang akan pensiun dalam 5 tahun kedepan
Amati dan analisislah apakah benar bahwa kelompok usia termuda dalam sekolah
tersebut 25 tahun
220
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan keismpulan apa yangkalian peroleh
KEGIATAN 4
Dilakukan survey terhadap sejumlah remaja secara acak tentang banyaknya

belanjar kuota internet (ribu rupiah) per bulan. Hasilnya tersaji dalam poligon di bawah
15
Banyak Remaja
10
0
12 17 22 27 32 2
a. Berapa banyak remaja yang belanja kuota internetnya tak sampai

Rp.20.000, 00?
b. Buatlah poligon di samping menjadi ogive positif !
interval dengan variabel
Misalkan interval kelas pertama: 𝑎 − …
…=…
221
Hitung titik tengah untuk kelas pertama

Bb+Ba
Titik tengah =
…+…
… =
… = … + … → (persamaan 1)

Ingat: Rumusdari
… = (… + … ) − (… − … ) Tepi atas(Ta) dan
bawah (Tb)
… =… − … + …
… = … − … → persamaan (2)
Tuliskan setiap interval dan buatlah tabel distribusi frekuensi belanja kuota
Hitunglah totar belanja kuota siswa dan amati banyak remaja yang belanjakuota internetnya tak
sampai Rp. 20.000 pada tabel di atas
222
Tentukan batas atas dan batas bawah dari steiap interval dengan menggunakantabel distribusi
frekuensi kurang dari dan lebih dari
Tabel distribusi kumulatif kurang dari
Batas Atas Fk <
Tabel distribusi kumulatif lebih dari

Batas Atas Fk >
Dari tabel distribusi kumulatif kurang dari dan lebih dari dapat dibentuk sebuah ogive
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan keismpulan apa yang kalian
peroleh?
223
224
KEGIATAN 1
Dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat yang lebih baik khususnya di bidang
Kesehatan, pemerintah melakukan program pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak
di berbaai daerah di Indonesia. Salah satu bentuk kegiatan dari program tersebut adalah
melakukan pengukuran tinggi badan anak-anak. Dari sekelompok anak yang berjumlah 21 orang
akan dijadikan sampel dan diukur tinggi badannya. Data tinggi badan dibuat dalam bentuk kelas-
kelas interval. Hasil pengukurannya dicatat dalam satuan cm seperti disajikan oleh tabel di
bawah ini.
Tinggi Frekuensi
badan
101 − 105 2
106 − 110 4
111 − 115 4
116 − 120 5
121 − 125 3
126 − 130 2
Tentukan rata-rata tinggi badan anak-anak!
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan batas atas dan
batas bawahnya!
Untuk tinggi badan 𝟏𝟎𝟏 − 𝟏𝟎𝟓: Untuk tinggi badan 𝟏𝟏𝟔 − 𝟏𝟐𝟎:
Batas bawah = Batas bawah =
Batas atas = Batas atas =
Untuk tinggi badan 𝟏𝟎𝟔 − 𝟏𝟏𝟎: Untuk tinggi badan 𝟏𝟐𝟏 − 𝟏𝟐𝟓:
Batas bawah= Batas bawah=
Untuk tinggi badan 𝟏𝟏𝟏 − 𝟏𝟏𝟓: Untuk tinggi badan 𝟏𝟐𝟔 − 𝟏𝟑𝟎:
Batas bawah= Batas bawah =
225
Hitung titik tengah untuk setiap interval

𝑏𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑏𝑎𝑤𝑎ℎ+𝑏𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑎𝑡𝑎𝑠 …. + …
Titik Tengah = Titik Tengah =
2 2
…. + …
… = … = …
2
… = …
…. + … …. + …
2 2
… = … … = …
…. + … …. + …
2 2
… = … … = …
Buatlah tabel dengan data tinggi bada, titik tengah, frekuensi, dan perkalian titik tengah dan
frekuensi
Tinggi Badan (cm) Titik Tengah (𝑥𝑖 ) Frekuensi (𝑓𝑖 ) 𝑥𝑖 . 𝑓𝑖

101 − …
…− …
…− …
…− …
…− …
…− …
Menentukan penyelesaian dengan mensubstitusi ke dalam rumus mean (rata-rata) data

berkelompok
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan kesimpulan apa yang kalian peroleh
226
KEGIATAN 2
Perhatikan infografis dan teks berikut kemudian jawablah pertanyaan di bawahnya
Manakah dari pernyataan berikut yang sesuai dengan infografis di atas? Berilah tanda
centang pada pernyataan berikut yang benar atau salah dan alasannya sesuai yang disusun
pada langkah penyelesaian
Pernyataan Jawaban
Benar Salah
Nilai rata-rata Peguruan Tinggi
Negeri adalah 4
Nilai rata-rata Peguruan Tinggi
Swasta adalah 92, 8
Median Perguruan Tinggi Negeri
adalah 3
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan batas atas dan
batas bawahnya!
Jumlah dari Perguruan Tinggi Negeri =
Jumlah dari Perguruan Tinggi Swasta =
Hitung banyaknya data dari masing-masing perguruan tinggi
Banyak data (n) Perguruan Tinggi Negeri =

Banyak data (n) Perguruan Tinggi Swasta =
227
Menentukan penyelesaian dengan mensubstitusi ke dalam rumus mean (rata-rata) data Perguruan
Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta
Tinjau Kembali solusi dari permasalahan di atas dan kesimpulan apa yang kalian peroleh?
KEGIATAN 3
Suatu perusahaan memproduksi dua jenis karcis. Penjualan karcis tersebut dilakukan oleh agen
yang telah ditunjuk. Untuk penjualan karcis A terdapat 20 agen, sedangkan untuk penjualan
karcis B ada 40 agen. Total keuntungan semua agen dalam satu bulan terakhir sebesar 360 juta
rupiah. Jika rata-rata keuntungan agen yang menjual karcis A adalah sebesar dua kali rata-rata
keuntungan agen yang menjual karcis B, maka berapa rata-rata keuntungan agen yang menjual
karcis A?
Jumlah seluruh agen =

Banyak data agen karcis A =
Banyak data agen karcis B =
Rata-rata keuntungan agen yang menjual karcis A (𝑋̅𝐴 ) = … 𝑋̅𝐵 → 𝑋̅𝐵 = …
228
Hitung dengan menggunakan mean (rata-rata)

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑑𝑎𝑡𝑎
Rata-rata 𝑋̅ = … Ingat: Rumus
… mean data
𝑋̅ = tunggal
…
𝑋̅ =
Menentukan penyelesaian dengan menggunakan rumus mean (rata-rata) data

gabungan
𝑛𝐴 . 𝑋̅𝐴 + …
𝑋̅𝑔𝑏 =
𝑛𝐴 + …
… … . 𝑋̅𝐴 + …
=
… …+ …
… … . 𝑋̅𝐴 + …
=
… …
̅
… 𝑋𝐴
… =
…
…
𝑋̅𝐴 = =
…
KEGIATAN 4
Dari 50 orang siswa terpilih sebagai sampel dalam pengukuran berat badan. Haisl pengukuran
berta badan disajikan dalam tabel di bawah. Tentukan median berat badan siswa
(kg)
41 − 45 4
46 − 50 8
51 − 55 10
56 − 60 13
61 − 65 12
66 − 70 3
Tentukan median berat badan siswa tersebut!
229
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan menghitung
frekuensi kumulatif pada tabel di bawah ini!
Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif Berat Badan 50 siswa

Berat badan (kg) Frekuensi (f) Frekuensi Kumulatif
(Fk)
41 − 45 4 4
46 − 50 8
51 − 55 10
56 − 60 13
61 − 65 12
66 − 70 3
Hitung banyak data (n) dan letak kelas median

Banyak data (n) =
1
Letak median = 2 . 𝑛
1
= 2.… =
Kelas median terletak pada data … artinya median terletak dalam interval… − ⋯
Dari tabel di atas dapat diperoleh beberapa informasi, diantaranya:

Tepi bawah (Tb) = (Ingat tepi rumus tepi bawah)
Frekuensi kumulatif (𝑓𝑘) = (Ingat frekuensi kumulatif)
Frekuensi (𝑓) =
Panjang kelas (p) =
Menentukan penyelesaian dengan mensubstitusi ke dalam rumus median data berkelompok

1
𝑛 − 𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 )𝑝
𝑓
…− …
= ⋯+ ( )…
…
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯+ ( …)…
= ⋯+ ⋯
=⋯
230
KEGIATAN 5
Diketahui median dan rata-rata berat badan 5 balita adalah sama. Setelah ditambahkan satu data
berat badan balita, rata-ratanya meningkat 1 kg, sedangkan mediannya tetap. Jika 6 data berat
badan tersebut diurutkan dari yang paling ringan ke yang paling berat, maka berapa selisih berta
badan antara balita terakhir yang ditambahkan dan balita diurutan ke-4?
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan menentukan
banyaknya data dan hal yang terdapat di dalam soal!
Banyaknya data (n) = …
Median dan rata-rata …
Hitung rata-rata ke lima balita tersebut dengan dinotasikan dalam variabel

𝑛=5 Jika 𝑛 = 5 maka median terletak pada data ke-…, sehingga …
Apabila ditambah 1 data median tetap, berarti …
Sehingga rata-rata 5 data balita dengan dinotasikan ke dalam variabel:

Misal 𝑎, 𝑏, … (sampai 5 data)
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑑𝑎𝑡𝑎
Rata-rata 𝑥̅ =
𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑑𝑎𝑡𝑎
𝑎+𝑏+ …
𝑐= …
𝑎+𝑏+ … + …= …
𝑎+𝑏+ …= …
231
Menentukan penyelesaian dengan menambahkan 1 data

Ditambah 1 data maka dengan dinotasikan dengan variable lain missal e
𝑎 + 𝑏 + … + …+ … + …
𝑐+1=
…
(𝑎 + … + … ) + … + … = … + …
… + … + … = …+ …
… = …+ …
…+ … = …
KEGIATAN 6
Histogram berikut menyatakan data nilai tes peserta didik kelas XI.
Bagaimanakah Median dari data tersebut?
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas dengan menentukan
banyak kelas!
Banyaknya data (n) = …
232
Hitung interval dengan memanfaatkan tepi bawah dan tepi atas yang disajikan dalam bentuk
tabel
𝑛= …
Tepi bawah = 𝑎 − …
39,5 = 𝑎 − …
𝑎= …
Tepi atas = 𝑏 + …
49,5 = 𝑏 + …
𝑏= …
Menentukan letakNilai
median dan kelas interval Frekuensi
1
• Letak median (Me) ada pada data ke- [2 (… + … )] → (Ingat rumus median
1
Me terletak pada data ke - [2 (… + … )] = … data ganjil)
• Me pada data ke-… artinya Me berada pada kelas interval … − …
Jumlah
Setelah mengetahui kelas interval, selanjutnya tentukan tepi bawah (Tb), Frekuensi kumulatif
(fk), frekuensi (f) pada kelas median, dan Panjang kelas (p)
• Tepi bawah kelas Me yaitu Tb = … − … = …
• Frekuensi kumulatif yaitu 𝑓𝑘 = … + … + … = …
• Frekuensi kelas median yaitu 𝑓 = …
• Panjang kelas yaitu 𝑝 = … − … =
Berdasarkan data di atas, maka dapat disubstitusikan ke dalam rumus median

1
𝑛− …
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 )…
…
1
× …− …
= … + (2 )…
…
…− …
= … +( )…
…
…
= … + ( )…
……
= …+
…
= …

233
234
KEGIATAN 1
Seseorang penjahit mendata pelanggannya terkait dengan tinggi badan untuk membuat baju dan
didapatkan hasil sebagai berikut:
150 154 160 165 166

156 152 167 170 160
164 160 159 163 152
155 168 170 169 163
167 170 160 151 154
160 159 163 170 168
Ubahlah data tersebut menjadi data berkelompok dan tentukan modus dari data tersebut!
tinggi badan dengan frekuensinya
150 sebanyak …
151 sebanyak …
Identifikasilah data terbesar, data terkecil, dan banyaknya data (n)

Data terbesar =
Data terkecil =
Banyaknya data (n) =
Substitusikan ke dalam rumus berdasarkan aturan Sturgess
𝑘 = 1 + 3,3 × log 𝑛
= ⋯ + ⋯ × log …
= ⋯+ ⋯× …
= ⋯+ ⋯
=⋯
𝑝=
𝑘
… − … …
= = … =
…
Ambil data terendah sebagai batas bawah

150 − 𝑥 → - Tepi bawah (Tb) = 235
- Tepi atas (Ta) = 𝑥 + ⋯ (Ingat rumus Tepi atas)

- Panjang kelas (p) =
Diperoleh interval dari masing-masing kelas dan buatlah tabel distribusi frekuensi tinggi
badan
Kelas Interval Turus Frekuensi
150 − …
…− …
…− …
…− …
…− …
…− …
Jumlah
Amati pada setiap interval kemudian tentukan frekuensi terbanyak pada data tersebut
Pada data di atas diperoleh frekuensi paling besar yaitu …
Hitung tepi bawah kelas modus, selisih antara frekuensi kelas modus dengan kelas sebelum
dan sesudahnya, serta panjang kelasnya
Tepi bawah atau Tb = ⋯
Ingat: Rumus
bawah (Tb)
𝑑1 = ⋯ dan arti dari
𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
𝑑2 = ⋯
p=⋯
236
Hitung modus tinggi badan para pelanggan dari penjahit tersebut dengan mensubsubstitusikan
ke dalam rumus modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯ + (… ) …
= … + … =⋯
KEGIATAN 2
Diketahui frekuensi dari pengelompokan diameter silinder (dalam satuan mm) pada
histogram di bawah ini
Bagaimanakah modus diameter silinder tersebut?

setiap interval dan frekuensinya sambil mengingat penulisan interval pada histogram
22 − … mempunyai frekuensi sebanyak …
… − … mempunyai frekuensi sebanyak …
… − 37 mempunyai frekuensi sebanyak …
237
Amati dan identifikasilah data yang mempunyai frekuensi tertinggi
Data yang mempunyai frekuensi tertinggi terletak pada interval … − … sebesar …
Hitung tepi bawah kelas modus, selisih antara frekuensi kelas modus dengan kelas sebelum dan
sesudahnya, serta panjang kelasnya
Ingat: Rumus
𝑑1 = ⋯ bawah (Tb)
dan arti dari
𝑑2 = ⋯ 𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
p=⋯
Hitung modus diameter silinder tersebut dengan mensubsubstitusikan ke dalam rumus modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯ + (… ) … = … + … = ⋯
KEGIATAN 3
Dilakukan survey terhadap sejumlah peserta didik secara acak untuk mengetahui waktu tempuh
mereka dari sekolah sampai ke rumah. Hasilnya seperti tersaji dalam ogive di bawah ini:
40
30
20
10
0
1,5 6,5 11,5 16,5 21,5 26,5
waktu frekuensi
Berapa modus dari data peserta didik yang disurvei tersebut?
238
Nyatakan informasi yang bisa didapatkan dalam permasalahan di atas
Amati dan ingatlah kembali cara menyajikan dengan ogive dengan bantuan tepi bawah dan
tepi atas
Tepi bawah kelas pertama = 𝑎 − …
… =𝑎 − …
… =𝑎
Tepi atas kelas kedua = 𝑏 + …
… =𝑏− …
… =𝑏
Sajikan setiap interval dari tepi bawah dan atas tiap kelasnya pada tabel berikut
Waktu Frekuensi
… −6 …
…− … …
…− … 10
…− … …
…− … …
…− … …
Ingat: Rumus
dan arti dari
𝑑2 = ⋯ 𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
p=⋯
239
Hitung modus waktu tempuh peserta didik dari sekolah ke rumah dengan
mensubsubstitusikan ke dalam rumus modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯ + (… ) … = ⋯ + ⋯ = ⋯
KEGIATAN 4
Berikut adalah data kecepatan angin maksimum (m/s) kota Semarang selama Desember 2021
dari Stasiun Klimatologi Semarang
Histogram
30
25
20
15
10
0
0,5 13,5 26,5 39,5 4
12,5
Kecepatan angin Banyak hari
Berapa kecepatan angin maksimum yang paling sering terjadi?
setiap interval dan frekuensinya sambil mengingat penulisan interval pada histogram
1 − … mempunyai frekuensi sebanyak …


240
Ingat: Rumus
dan arti dari
𝑑2 = ⋯ 𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
p=⋯
Hitung modus kecepatan angin maksimum yang paling sering terjadi tersebut dengan
mensubsubstitusikan ke dalam rumus modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯ + (… ) …
= …+ …
=⋯
241
KEGIATAN 5
Disebuah pabrik setiap akhir bulan diberikan gaji karyawan. Gaji tersebut berdasarkan jabatan
dalam suatu pabrik sehingga antar karyawan mendapat gaji yang berbeda. Kisaran gaji diperoleh
karyawan ditampilkan dalam tabel berikut
Gaji (× Rp. 10.000) Frekuensi

66 − 70 3
71 − 75 12
76 − 80 𝑥
81 − 85 36
86 − 90 24
91 − 95 𝑦
96 − 100 9
Jika modus data di atas adalah Rp. 830.000, 00 dan banyak data 120 maka berapa nilai 𝑥 − 𝑦 ?
Hitung frekuensi kumulatif dari data tersebut dalam tabel berikut
Gaji (× Rp. 10.000) Frekuensi (𝑓) Frekuensi Kumulatif

(𝑓𝑘)
66 − 70 3 3
71 − 75 12 …
76 − 80 𝑥 …
81 − 85 36 …
86 − 90 24 …
91 − 95 𝑦 …
96 − 100 9 …
242
Ingat: Rumus
dan arti dari
𝑑2 = ⋯ 𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
p=⋯
Hitung modus gaji karyawan tersebut dengan mensubsubstitusikan ke dalam rumus modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
… = ⋯+ ( )…
…+ …
…
… = ⋯+ ( )…
…
… = ⋯ + (… ) …
… = …+ …
𝑥 =⋯
Untuk menentukan nilai y dari data tersebut dengan menjumlahkan semua frekuensi pada data
tersebut
KEGIATAN 6
Dilakukan survey terhadap anak-anak sekolah secara acak tentang ukuran sepatu. Hasilnya
tersaji dalam poligon dibawah
Bagaimanakah ukuran sepatu yang paling banyak dipakai pada anak sekolah tersebut dan
berapakah peresentasenya?
243
Amati dan ingatlah kembali cara menyajikan dengan poligon dengan bantuan titik tengah untuk
kelas pertama
Bb+Ba
Titik tengah = 2
…+…
… = 2
… = … + … → (persamaan 1)
Hitung panjang kelas pertama

Ingat: Rumus
… = (… + … ) − (… − … ) dari Tepi atas
(Ta) dan
bawah (Tb)
… = …− …+ …
… = … − … → persamaan (2)
Sajikan setiap interval dari tepi bawah dan atas tiap kelasnya pada tabel berikut
Waktu Frekuensi
… −6 …
…− … …
…− … 10
…− … …
…− … …
…− … …
244
Ingat: Rumus
dan arti dari
𝑑2 = ⋯ 𝒅𝟏 dan 𝒅𝟐
p=⋯
Hitung modus ukuran sepatu anak sekolah tersebut dengan mensubsubstitusikan ke dalam rumus
modus
…
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…+ …
…
= ⋯+ ( )…
…
= ⋯ + (… ) …
= …+ …
=⋯
Menentukan persentase dari data di atas dengan menghitung banyak siswa dengan ukuran sepatu
yang paling banyak diapakai dengan jumlah seluruh anak
𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑝𝑎𝑡𝑢 𝑝𝑎𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘

𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 100%
…
…
= × 100%
…
= …
Lampiran 6: Latihan Soal
Latihan Kemampuan Pertama
245
Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Statistika
Kelas/ Semester : X (Sepuluh)
Daftar penjualan harian (dalam persen) selama 50 hari suatu produk makanan adalah
sebagai berikut.
60 47 82 95 88 97 70 64 70 70
72 67 66 68 98 58 78 89 44 55
90 77 86 58 64 85 82 83 72 77
95 74 72 88 74 72 86 50 94 92
77 39 90 63 68 80 91 75 76 78
Berdasarkan data di atas, buatlah:
a. Data diatas dalam bentuk tabel distribusi frekuensi!
b. Data dia atas dalam bentuk histogram!
c. Berapa banyak hasil penjualan yang di atas74 hari?
246
Latihan Kemampuan Kedua

Daftar penjualan harian (dalam persen) selama 50 hari suatu produk makanan adalah
sebagai berikut.
60 47 82 95 88 97 70 64 70 70
72 67 66 68 98 58 78 89 44 55
90 77 86 58 64 85 82 83 72 77
95 74 72 88 74 72 86 50 94 92
77 39 90 63 68 80 91 75 76 78
Berdasarkan data di atas, buatlah:
a. Data diatas dalam bentuk poligon!
b. Data dia atas dalam bentuk ogive!
c. Berapa banyak hasil penjualan selama 83 hari?
247
Latihan Kemampuan Ketiga

1. Diberikan distribusi frekuensi untuk jumlah komisi (dalam puluhan ribu) yang diterima 100
salesman yang dipekerjakan di beberapa cabang perusahaan besar. Tentukan rata-rata dan
median untuk distribusi frekuensi ini.
Persentase Frekuensi
150 − 158 5
159 − 167 16
168 − 176 20
177 − 185 21
186 − 194 20
195 − 203 15
204 − 212 3
2. Berdasarkan survey terhadap sejumlah ibu rumah tangga secara acak tentang banyaknya
belanja sayuran per hari diperoleh hasil tersaji dalam histogram berikut. Apabila data
tersebut dibagi menjadi dua bagian, berapa batas terendah dari kelompok data tertinggi?
248
Latihan Kemampuan Keempat

1. Diberikan distribusi frekuensi untuk jumlah komisi (dalam puluhan ribu) yang diterima 100
salesman yang dipekerjakan di beberapa cabang perusahaan besar. Tentukan modus untuk
distribusi frekuensi ini.
Persentase Frekuensi
150 − 158 5
159 − 167 16
168 − 176 20
177 − 185 21
186 − 194 20
195 − 203 15
204 − 212 3
2. Dalam suatu sekolah akan mengikuti lomba Taekwondo tingkat kabupaten dan salah satu
persyaratannya mengenai berat badan siswa untuk dikelompokkan dalam suatu lomba
tersebut yang disajikan dalam ogive berikut. Hitung modus data tersebut.
249
Lampiran 7: Tes Formatif

Tes Formatif A

Kepala sekolah SMA Negeri 1 Pemalang ingin mengevaluasi hasil belajar siswa dan meminta guru
untuk memberikan evaluasi hasil belajar siswa. Data hasil penilaian yang dilakukan guru
matematika terhadap 80 siswa/siswi kelas X dinyatakan sebagai berikut
61 83 88 81 81 60 66 98 93 81 38 90 92 85 76 88 78 74 70 48
80 63 76 49 84 79 80 70 68 92 61 83 88 81 82 72 83 87 81 82
81 91 56 65 63 74 89 73 90 97 48 90 92 85 76 74 88 75 90 97
75 83 79 86 80 51 71 72 82 70 93 72 91 67 88 80 63 76 49 84
Guru berencana menyederhanakan data tunggal tersebut menjadi bentuk data kelompok dan
membuat statistiknya serta menghitung nilai siswa di atas KKM yaitu 73, hal ini dilakukan guru
untuk mengefisiensikan laporan evaluasi hasil belajar siswa. Bantulah guru tersebut untuk
menyusun laporannya dengan cara:
a. Susun data hasil belajar siswa dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
b. Susun data hasil belajar siswa dalam bentuk histogram!
c. Berapa banyak siswa memperoleh nilai di atas KKM?
d. Berapa persentase siswa yang memperoleh nilai di atas KKM?
250
Tes Formatif B

Suatu restoran mendata bahan-bahan makanan yang akan didata untuk persediaan restoran pada hari
Senin. Salah satu karyawan mendata banyaknya bahan-bahan makanan pada restoran reszpecto
sebagai berikut:
138 164 135 132 144 125 149 157 146 158
150 147 136 148 152 144 168 126 140 176
163 119 154 165 146 173 138 147 135 153
140 135 162 145 142 142 150 150 145 128
Karyawan berencana menyederhanakan data tunggal tersebut menjadi bentuk data. Bantulah
karyawan tersebut untuk mendata bahan-bahan makanan dengan cara:
a. Susun data bahan makanan di restoran tersebut dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
b. Susun data bahan makanan di restoran dalam bentuk histogram!
c. Berapa banyak karyawan yang belanja bahan makanan yang di data tak sampai 146?
d. Berapa persentase karyawan yang belanja bahan makanan pada data tersebut di atas 154?
251
Tes Formatif C

Kepala sekolah SMA Negeri 1 Pemalang ingin mengevaluasi hasil belajar siswa dan meminta guru
untuk memberikan evaluasi hasil belajar siswa. Data hasil penilaian yang dilakukan guru
matematika terhadap 80 siswa/siswi kelas X dinyatakan sebagai berikut
61 83 88 81 81 60 66 98 93 81 38 90 92 85 76 88 78 74 70 48
80 63 76 49 84 79 80 70 68 92 61 83 88 81 82 72 83 87 81 82
81 91 56 65 63 74 89 73 90 97 48 90 92 85 76 74 88 75 90 97
75 83 79 86 80 51 71 72 82 70 93 72 91 67 88 80 63 76 49 84
Guru berencana menyederhanakan data tunggal tersebut menjadi bentuk data kelompok dan
membuat statistiknya serta menghitung nilai siswa di atas KKM yaitu 73, hal ini dilakukan guru
untuk mengefisiensikan laporan evaluasi hasil belajar siswa. Bantulah guru tersebut untuk
menyusun laporannya dengan cara:
a. Susun data hasil belajar siswa dalam bentuk poligon!

b. Susun data hasil belajar siswa dalam bentuk ogive!
c. Berapa banyak siswa memperoleh nilai yang di bawah dan sama dengan KKM?
d. Berapa persentase siswa yang memperoleh nilai di bawah dan sama dengan KKM?
252
Tes Formatif D

Suatu restoran mendata bahan-bahan makanan yang akan didata untuk persediaan restoran pada hari
Senin. Salah satu karyawan mendata banyaknya bahan-bahan makanan pada restoran reszpecto
sebagai berikut:
138 164 135 132 144 125 149 157 146 158
150 147 136 148 152 144 168 126 140 176
163 119 154 165 146 173 138 147 135 153
140 135 162 145 142 142 150 150 145 128
Karyawan berencana menyederhanakan data tunggal tersebut menjadi bentuk data. Bantulah
karyawan tersebut untuk mendata bahan-bahan makanan dengan cara:
a. Susun data bahan makanan di restoran tersebut dalam bentuk poligon!

b. Susun data bahan makanan di restoran dalam bentuk ogive!
c. Berapa banyak karyawan yang belanja bahan makanan yang di data tak sampai 137?
d. Berapa persentase karyawan yang belanja bahan makanan pada data tersebut di atas 163?
253
Tes Formatif E

1. Dilakukan survey terhadap sejumlah kendaraan bermotor di jalan raya arah Solo−Semarang
mulai dari kecepatan 0 − 100 km. Berikut adalah data kecepatan kendaraan bermotor arah
Solo−Semarang.
Kecepatan Frekuensi
38 − 46 1
47 − 55 5
56 − 64 7
65 − 73 12
74 − 82 25
83 − 91 22
92 − 100 8
Tentukan rata-rata kecepatan kendaraan bermotor arah Solo−Semarang!
2. Tiga puluh datum mempunyai rata-rata 20%. Jika rata-rata 20% di antaranya
adalah p+0,1; 40% lainnya p−0,1; 10% lainnya lagi adalah p−0,5; dan 30% sisanya adalah p+q
maka tentukan nilai q!
3. Perhatikan histogram berikut ini.
Median dari data histogram di atas adalah
254
Tes Formatif F

1. Dilakukan survey terhadap sejumlah kendaraan di jalan raya arah Solo−Boyolali dan dipeoleh
data kecepatan kendaraan bermotor arah Solo−Boyolali.
Kecepatan Frekuensi
42 − 46 2
47 − 51 5
52 − 56 5
57 − 61 15
62 − 66 7
67 − 71 4
72 − 76 2
Tentukan rata-rata kecepatan kendaraan arah Solo−Boyolali!
2. Dio sudah mengikuti empat kali tes matematika pada semester I dengan nilai rata-rata 7,0. Jika
selama setahun Dio mengikuti delapan kali tes dengan nilai rata-rata 8,0, maka nilai bandingkan
rata-rata pada semester II dengan nilai semester I!
3. Histogram berikut menyatakan data nilai tes peserta didik kelas XI.
Tentukan median dari data tersebut adalah!
255
Tes Formatif G

1. Dilakukan survey terhadap beberapa siswa untuk mengukur berat badan siswa di sekolah dan
diperoleh data berat badan siswa sebagai berikut!
Kecepatan Frekuensi
42 − 46 2
47 − 51 5
52 − 56 5
57 − 61 15
62 − 66 7
67 − 71 4
72 − 76 2
Tentukan modus berat badan siswa di Sekolah !
2. Suatu wilayah akan melakukan reboisasi yang dilakukan pada minggu-minggu tertentu. Berikut
adalah data kegiatan reboisasi suatu wilayah per minggu.
Pada minggu ke berapa kegiatan reboisasi terbesar dilakukan?
256
Tes Formatif H

1. Dilakukan survey terhadap beberapa siswa untuk mengukur tinggi badan siswa di sekolah dan
diperoleh data berat badan siswa sebagai berikut!
Tinggi badan Frekuensi

61 − 70 2
71 − 80 5
81 − 90 5
91 − 100 15
Tentukan modus tinggi badan siswa di Sekolah !
2. Hasil panen ikan di sebuah tambak dikelompokkan berdasarkan ukurannya. Hasilnya disajikan
dalam ogive berikut.
Berapakah ukuran ikan yang paling sering dalam data tersebut?
257
Lampiran 8: Tes Unit

Tes Unit I

1. Data berikut adalah data jumlah pengunjung perpustakaan SMA Merdeka dalam 40 hari
kerja berturut-turut
50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96
Berdasarkan tabel tersebut, buatlah tabel distribusi frekuensi dan histogram!
2. Distribusi frekuensi yang diberikan berikut mempresentasikan jumlah kendaraan roda empat
terpilih dalam suatu kota yang menghabiskan bahan bakar bensin dalam jumlah tertentu
(liter) setiap minggunya. Kolom kelas menyatakan jumlah bahan bakar bensin yang
dihabiskan dalam 1 minggu sedangkan kolom frekuensi adalah banyaknya kendaraan roda
empat.
Kelas Interval Frekuensi
5−8 5
9 − 12 8
13 − 16 7
17 − 20 15
21 − 24 21
25 − 28 16
a. Berapa banyak kendaraan roda 4 yang menghabiskan bensin kurang dari 4,5 liter?
b. Berapa banyak kendaraan roda 4 yang menghabiskan bensin kurang dari 8,5 liter?
c. Lanjutkan untuk mencari banyak kendaraan yang kurang dari batas bawah kelas
kemudian tuliskan pada tabel di bawah ini.
3. Histogram di bawah ini merupakan data nilai matematika kelas X-3
258
Berapa persentase siswa yang memiliki tinggi badan kurang dari 160 cm?
259
Tes Unit II

1. Data berikut adalah data jumlah pengunjung perpustakaan SMA Merdeka dalam 40 hari
kerja berturut-turut
50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96
Berdasarkan tabel tersebut, buatlah polygon dan ogive!
2. Ogive di bawah ini menunjukkan perolehan nilai ujian matematika kelas X-2 dengan nilai
KKTP yaitu 74.
a. Berapa persentase siswa yang memiliki nilai lebih dari KKTP?

b. Berapa banyak siswa yang memperoleh nilai lebih dari 80?
c. Berapa banyak siswa yang nilainya kurang dari KKTP?
3. Gambar berikut adalah polygon frekuensii dari suatu data
a. Gambarlah ogive positif dari polygon di atas!

b. Tentukan ukuran datanya!
260
Tes Unit III

1. Dari pengukuran ketinggian pohon yang tumbuh dikawasan hutan Kalimantan. Diperoleh
hasil tertuang dalam tabel dibawah ini. Berapakah rata-rata tinggi pohon di Kalimantan?
Tinggi pohon Frekuensi

31 − 35 4
36 − 40 6
41 − 45 9
46 − 50 14
51 − 55 10
56 − 60 5
61 − 65 2
2. Rata-rata berat badan dari 17 anak yang akan mengikuti lomba senam adalah 47 kg. Ada
satu anak yang baru masuk pendaftaran untuk ikut lomba yang menyebabkan rata-rata
berat badan menjadi 48 kg. Berapa berat badan anak yang baru mendaftar?
3. Dari survey terhadap sejumlah remaja secara acak
banyaknya belanja make up (ribu rupiah) per bulan
diperoleh hasil tersaji dalam histogram berikut. Jika data
tersebut dibagi menjadi dua bagian, berapa batas terendah
dari kelompok data tertinggi?
261
Tes Unit IV

1. Berikut adalah data pembelian token listrik/ bulan dari survey sejumlah responden.
50 65 60 71 55 82 76 70 80 64
78 95 88 90 81 75 78 78 70 68
85 67 74 86 59 63 84 66 75 87
94 96 72 78 65 81 85 95 88 96
Tentukan modus dari data tersebut!
2. Sebuah surat kabar menggelar survey kepuasan pelanggan secara online. Dalam survey
tersebut, responden akan diminta untuk memilih poin 1 (tidak puas); 2 (cukup puas); 3
(puas); 4 (sangat puas) atas beberapa pertanyaan yang diajukan. Hasilnya kemudian di rata-
rata. Berikut adalah rata-rata skor kepuasan pelanggan. Tentukan modus dari data tersebut!
Tinggi pohon Frekuensi
31 − 35 4
36 − 40 6
41 − 45 9
46 − 50 14
51 − 55 10
56 − 60 5
61 − 65 2
Banyak Hari
3. Dari perhitungan hasil perhitungan arus mudik
lebaran tahun 2021, diperoleh hasil seperti dalam
polygon disamping. Dari data tersebut pada hari
keberapakah arus kendaraan terpadat?
Banyak Kendaraan
262
Lampiran 9: Kisi-Kisi Instrumen Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)

KISI KISI SOAL KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AWAL)
(TRY OUT)
Jenjang Sekolah: SMA Materi Pelajaran: Statistika
Mata Pelajaran : Matematika Jumlah Soal :5
Kelas/Semester : X/Genap Bentuk Soal : Uraian
Tahun Ajaran : 2022/2023 Alokasi Waktu : 50 menit
A. Kisi-Kisi Tes Kemampuan Awal

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan pertanyaan, mengumpulkan, menyajikan,
dan menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Mereka dapat menggunakan diagram
batang dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan menginterpretasi data. Mereka dapat
mengambil sampel yang mewakili suatu populasi untuk mendapatkan data yang terkait
dengan mereka dan lingkungan mereka. Mereka dapat menentukan dan menafsirkan rerata
(mean), median, modus, dan jangkauan (range) dari data tersebut untuk menyelesaikan
masalah (termasuk membandingkan suatu data terhadap kelompoknya, membandingkan dua
kelompok data, memprediksi, membuat keputusan). Mereka dapat menginvestigasi
kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat tersebut akibat perubahan data.
Capaian Kompetensi:
Menunjukkan kemampuan dalam mengidentifikasi, berkomunikasi, dan mengajukan
gagasan terkait dengan penyajian data dalam bentuk table distribusi frekuensi, histogram,
polygon, dan ogive; menganalisis ukuran pemusatan data (mean, median, dan modus).
Indikator Bentuk Indikator Soal Nomor
Kemampuan Soal Soal/
Pemecahan Level
Masalah (Awal) Kognitif
Memahami Uraian Diberikan beberapa kasus terkait dengan 1, 2, 4,
masalah penyajian data dan ukuran pemusatan data, 5/L2, 3/L3
(understanding siswa dapat menuliskan informasi pada soal
the problem) seperti hal yang diketahui dan ditanyakan
dalam soal dengan bahasa sendiri.
263
Merencanakan Uraian Diberikan ilustrasi gambar diagram dan

penyelesaian permasalahan ukuran pemusatan data, siswa
(devising a plan) dapat mengkorelasikan persoalan dengan
konsep serta teori dalam mencari rata-rata,
median, modus yang pernah dipelajari
dimana dapat digunakan dalam penyelesaian
masalahnya dan siswa menyusun prosedur
atau strategi pemecahan masalah.
Melaksanakan Uraian Diberikan suatu permasalahan penyajian data

rencana dan ukuran pemusatan data, siswa dapat
(carrying out the menerapkan prosedur atau strategi yang
plan) sudah direncanakan sebelumnya untuk
memecahkan masalah dan siswa
menginterpretasikan dalam bentuk tulisan
terkait dengan prosedur atau strategi yang
sudah disusun
Memeriksa Uraian Diberikan suatu permasalahan, siswa dapat

proses dan hasil menyimpulkan hasil dari berbagai proses
(looking back) yang sudah didapatkan kemudian mengecek
kembali proses dan hasil tersebut atau
mencari cara lain untuk menyelesaikan
264
Lampiran 10: Soal Uji Coba Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)
SOAL TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AWAL)
(TRY OUT)
Kelas/Semester : X/2
Materi : Statistika
Waktu : 60 menit
Petunjuk pengerjaan soal:

1. Berdoalah sebelum mengerjakan.
2. Tulis nama, nomor absen, dan kelas pada bagaian kanan atas yang telah tersedia.
3. Sebelum mengerjakan, bacalah soal dengan cermat dan periksalah naskah soal dan
lembar jawaban.
4. Jawablah soal pada lembar jawab secara lengkap dan jelas dengan menuliskan informasi
pada soal seperti diketahui, ditanya, kemudian mengkorelasikan persoalan dengan
konsep serta teori lalu menyusun prosedur/ strategi, menerapkan prosedur/ strategi
tersebut selanjutnya menyimpulkan hasil atau mencari cara lain dari proses
permasalahan. Kerjakan terlebih dahulu soal yang dianggap mudah.
5. Sebelum dikumpulkan silahkan periksa kembali pekerjaan anda.
Kerjakan soal berikut beserta caranya!
1. Fungsi dari pelabuhan perikanan adalah memfasilitasi produksi dan pemasaran hasil
perikanan, melkasukan pengawasan, menjamin kelancaran kegiatan kapal perikanan,
serta melakukan pelayanan kesyahbandaran dilokasi tersebut. Pelayanan yang
disediakan dalam pelabuhan perikanan antara lain dermaga yang layak, Bahan Bakar
Minyak (BBM), air bersih, es, Tempat Pelelangan Ikan (TPI), informasi data keberadaan
ikan, dan lain sebagainya. Berikut adalah data tangkapan ikan di Pelabuhan Perikanan
Nusantara (PPN) Prigi di Trenggalek, Jawa Timur pada 31 Desember 2021.
9.116 kg Rp. 118.404.000-
Sumber: https://web.facebook.com/PPNPrigi/
265
Dibanding jenis ikan yang lain, Ikan Madidihang (Tuna Sirip Kuning) harga jualnya
paling mahal. Jika harga ditingkat pedagang untuk Ikan Madidihang pada hari itu Rp.
40.000,00/kg, Berapa persentase nilai produksi ikan Madidihang?
2. Sepuluh anak membentuk 2 kelompok bermain yang masing-masing terdiri dari 4 anak
dan 6 anak. Rata-rata usia kelompok yang beranggotakan 4 anak adalah 6 tahun,
sedangkan rata-rata usia kelompok lainnya adalah 6,5 tahun. Jika satu anak dari masing-
masing kelompok ditukar satu sama lain, maka rata-rata usia kedua kelompok sama.
Tentukan selisih usia kedua anak yang ditukar tersebut!
3. Seorang murid menuliskan lima bilangan bulat sedemikian sehingga mediannya satu
lebih besar dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut dan modusnya lebih besar satu
dari mediannya. Jika mediannya adalah 10, Berapa bilangan bulat terkecil yang mungkin
dari lima bilangan bulat tersebut?
4. Terdapat tiga buah bilangan p, q, dan r yang telah dipilih sehingga jika setiap bilangan
tersebut ditambahkan ke rata-rata dua bilangan lainnya menghasilkan 40,50, dan 60 .
berapakah rata-rata dari p, q , dan r?
5. Delapan bilangan asli memiliki rata-rata 6,5. Empat dari delapan bilangan tersebut
adalah 4,5,7, dan 8. Selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10. Jika ke
delapan bilangan diurutkan dari kecil ke besar, maka berapa banyak susunannya?
266
Lampiran 11: Rubrik Penskoran Tes Kemampuan Pemecahan Masalah

dinilai
1 Menuliskan diketahui, ditanya atau sketsa, model tetapi kurang lengkap
maupun kurang tepat atau salah menuliskannya
2 Benar memahami permasalahan secara
menyeluruh
penyelesaian 1 Prosedur/strategi relevan tetapi belum tepat sehingga tidak mengarah pada
jawaban yang benar
2 Prosedur/strategi penyelesaian mengarah pada jawaban benar tetapi tidak
lengkap atau jawaban akhirnya salah
3 Prosedur/strategi relevan dan mengarah pada penyelesaian yang benar

rencana 1 Mengerjakan penyelesaianmasalah akan tetapi dengan strategi yang tidak
mengarah pada jawaban benar
2 Mengerjakan penyelesaianmasalah yang direncanakanakan tetapi dalam
langah penyelesaiannya masihkurang lengkap
3 Mengerjakan penyelesaian masalah seperti direncanakan sebelumnya

dengan perhitungan yang tepat
Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulandan memeriksa kembali proses dan hasil
proses dan jawaban
hasil 1 Kurang tepat dalam menuliskan kesimpulan dan atau tidak memeriksa
kembali atau memeriksa kembali saja
2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses penyelesaian
masalah dari awal sampai akhir dengantepat
267
Lampiran 12: Pembahasan dan Penskoran Try Out Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)
PEMBAHASAN TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AWAL) (TRY OUT)
No. Alternatif Jawaban Skor

Butir
1. a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan permasalahan di atas? Apa 2
yang ditanyakan dalam permasalahan di atas?
Memahami masalah
Diketahui: persentase setiap ikan:
Ikan selar bentong = 3,49%
Ikan cakalang = 2,03%
Ikan layaran = 25,27%
Ikan madidihang = 6,99%
Ikan lemadang = 4,37%
Ikan lemuru = 54,90%
Ikan lainnya = 2,95%
Total produksi laut = 9.116 kg
Total nilai produksi= Rp. 118.404.000,00
Harga ikan madidihang = Rp. 40.000,00
Ditanya:
Berapa persentase nilai produksi ikan Madidihang?
b. Bagaimana cara menggambarkan data dalam tabel dan diagram batang serta
mengemukakan nilai modus dari data tersebut?
Merencanakan Penyelesaian Masalah 3
• Peserta didik menentukan persentase ikan yang ditanyakan pada soal (ikan
madidihang)
• Peserta didik menentukan produksi ikan tersebut
• Peserta didik menentukan nilai produksi ikan madidihang
• Peserta didik menghitung persentase nilai produksi ikan madidihang
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di 3
atas (tuliskan dengan lengkap dan runtut)
Melaksanakan Rencana Penyelesaian
Persentase Ikan Madidihang = 100% − (54,9% + 4,37% +
25,27% + 2,03% + 3,49% + 2,95%)
= 100% − 93,01%
= 6,99%
Produksi ikan madidihang = persentase ikan madidihang ×
total produksi laut
= 6,99% × 9.116 = 637 kg
Nilai produksi ikan madidihang = produksi ikan madidihang ×
harga ikan madidihang
= 637 × Rp. 40.000
= Rp. 25.480.000
nilai produksi ikan madidihang
Persentase nilai produksi = total nilai produksi
× 100%
25.480.000
= 118.404.000 × 100%
= 21,52%
d. Tinjau Kembali apakah solusi yang didapatkan sudah sesuai? Kesimpulan apa
yang bisa kamu dapatkan? 2
268
Memeriksa proses dan hasil

Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari produksi ikan layaran sebesar 2.304
kg, ikan lemuru sebesar 5.005 kg sekaligus nilai produksinya sebesar
Rp 35.035.000,00, ikan madidihang sebesar 637 kg dan nilai produksinya sebesar
Rp. 25.480.000.
Sedangkan unsur yang diketahui yaitu:
Sehingga untuk membuktikan produksi, nilai produksi, dan persentase dari ikan
hasil tangkapan sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat
dibuktikan dengan
Jumlah Persentase Ikan = 6,99% + 54,9% + 4,37% + 25,27% +
2,03% + 3,49% + 2,95%
= 100%
637
Produksi ikan madidihang = 9.116 = 0,699 × 100% = 6,99%
Nilai produksi= berat ikan madidihang × 40.000
25.480.000 = berat ikan madidihang × 40.000
25.480.000
= berat ikan madidihang
40.000
Berat ikan madidihang = 637 kg
Jadi, persentase nilai produksi ikan Madidihang sebesar 21,52%.
Memahami masalah
Diketahui: 10 anak membentuk 2 kelompok yang terdiri dari
4 dan 6 anak
Rata-rata dari kelompok 4 anak = 6 tahun
Kelompok lain = 6,5 tahun
Ditanya : Berapa selisih usia kedua anak yang ditukar tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung banyak guru yang mengikuti tes P3K dan
memperoleh skor di atas 800?
Merencanakan Penyelesaian Masalah
• Peserta didik memisalkan jumlah usia tiga anak lain setiap kelompok dan usia 3
anak yang ditukar dari setiap kelompok
• Peserta didik mencari satu anak dari masing-masing kelompok dengan
memanfaatkan rumus rata-rata
• Peserta didik menghitung selisih kedua anak yang ditukar
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di atas (tuliskan
dengan lengkap dan runtut) 3
Melaksanakan Rencana penyelesaian

Misalkan:
𝑥 = Jumlah usia tiga anak lain di kelompok 4 anak
𝑦 = Jumlah usia tiga anak lain di kelompok 6 anak
𝑎 = Usia anak yang ditukar dari kelompok 4 anak
269
𝑏 = Usia anak yang ditukar dari kelompok 6 anak
Sehingga pada kelompok 4 anak menjadi:

𝑎+𝑥
= 6 ↔ 𝑎 + 𝑥 = 24
4
↔ 𝑥 = 24 − 𝑎
Sedangkan pada kelompok 6 anak menjadi:
𝑏+𝑦
= 6,5 ↔ 𝑏 + 𝑦 = 39
6
↔ 𝑦 = 39 − 𝑏
Jika satu anak dari masing-masing kelompok ditukar satu sama lain, maka rata-rata
usia kedua kelompok sama, sehingga:
𝑏+𝑥 𝑎+𝑦
=
4 6
𝑏 + (24 − 𝑎) 𝑎 + (39 − 𝑏)
=
4 6
Kedua ruas dikali 12
3(𝑏 − 𝑎) + 24) = 2(−(𝑏 − 𝑎) + 39)
3(𝑏 − 𝑎) + 72 = −2(𝑏 − 𝑎) + 78
5(𝑏 − 𝑎) = 6
6
𝑏 − 𝑎 = = 1,2
5
d. Tinjau Kembali apakah solusi yang didapatkan sudah sesuai? Kesimpulan apa 2
yang bisa kamu dapatkan?
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari selisih dua anak yang ditukar yaitu
1,2.
10 anak membentuk 2 kelompok yang terdiri dari
4 dan 6 anak
Rata-rata kelompok 6 = 6,5 tahun
Sehingga untuk membuktikan selisih dua anak yang ditukar tersebut dapat
dibuktikan dengan menggunakan rumus rata-rata:
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
Rata-rata usia kelompok empat anak adalah 6 tahun, maka total usia kelompok
pertama yaitu 4 × 6 = 24
Rata-rata usia kelompok enam anak adalah 6,5 tahun, maka total usia kelompok
pertama yaitu 6 × 6,5 = 39
Karena satu anak dari masing-masing kelompok ditukarkan dan diperoleh rata-rata
usia keduad kelompok sama. Maka berdasarkan rumus mencari rata-rata di atas
diperoleh:
24 − 𝑎 + 𝑏 39 − 𝑏 + 𝑎
=
4 6
6(24 − 𝑎 + 𝑏) = 4(39 − 𝑏 + 𝑎)
144 − 6𝑎 + 6𝑏 = 156 − 4𝑏 + 4𝑎
−6𝑎 + 6𝑏 + 4𝑏 − 4𝑎 = 156 − 144
−10𝑎 + 10𝑏 = 12
12
−𝑎 + 𝑏 =
10
270
𝑏 − 𝑎 = 1,2
Jadi, selisih usia dua anak yang ditukar tersebut yaitu 1,2 tahun
3 a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan permasalahan di atas? Apa 2
Memahami masalah
Diketahui: lima bilangan bulat
Median satu lebih besar dari rata-rata kelima bilangan
bulat tersebut
Modus lebih besar satu dari median
Median= 10
Ditanya : Berapa bilangan bulat terkecil yang mungkin dari lima
bilangan bulat tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung gaji minimal karyawan restoran cepat saji?

• Peserta didik memisalkan lima bulat dengan variabel
• Peserta didik mencermati setiap pernyataan pada soal
• Peserta didik mengitung bilangan bulat terkecil dengan memanfaatkan rata-rata
(mean) dari kelima bilangan bulat
dengan lengkap dan runtut)
Melaksanakan Rencana penyelesaian 3
Misalkan lima bilangan bulat dinyatakan dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑, 𝑒
Dengan memperhatikan syarat dari kalimat soal tersebut
yaitu mediannya satu lebih besar dari rata-rata kelima
bilangan bulat tersebut dan modusnya lebih besar satu dari
mediannya, maka 𝑎 ≤ 𝑏 ≤ 𝑐 ≤ 𝑑 ≤ 𝑒.
Pada soal diketahui nilai dari median atau Me= 10,
sehingga nilai tengah dari variabel pemisalan tersebut
Menjadi 𝑐 = 10
Pada soal menyatakan bahwa modusnya lebih besar satu
dari mediannya maka 10 + 1 = 11 sehingga dapat
diasumsikan 𝑑 = 𝑒 = 11
Pada soal menyatakan bahwa mediannya satu lebih besar
dari rata-rata kelima bilangan bulat maka 10 + 1 = 11
sehingga rata-rata kelima bilangan tersebut yaitu
10 − 1 = 9, sehingga
𝑎+𝑏+𝑐+𝑑+𝑒 =5×9
𝑎 + 𝑏 + 10 + 11 + 11 = 45
𝑎 + 𝑏 + 32 = 45
𝑎 + 𝑏 = 45 − 32
𝑎 + 𝑏 = 13
Akan dicari bilangan bulat terkecil yang mungkin dari ke lima bilangan bulat maka
𝑎 harus sekecil mungkin, dan 𝑏 haruslah sebesar mungkin, sehingga
Jika 𝑏 = 10 maka modusnya akan tunggal
Jika 𝑏 = 9 maka diperoleh 𝑎 = 4
271
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari bilangan bulat

terkecil dari lima bilangan bulat yaitu 4, Sedangkan unsur yang diketahui yaitu
Median satu lebih besar dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut, Modus lebih
besar satu dari median, Median= 10.
Untuk membuktikan bilangan bulat terkecil tersebut sesuai dengan unsur yang
diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan dengan menggunakan rumus rata-
rata:
Pada soal diketahui nilai dari median atau Me = 10 dan median satu lebih besar
dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut, maka rata-rata menjadi 10 − 1 = 9,
dan modus lebih besar satu dari median, maka 10 + 1 = 11, sehingga:
𝑎+𝑏+𝑐+𝑑+𝑒
=9
5
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 𝑒 = 45
𝑎 + 𝑏 = 45 − 𝑐 − 𝑑 − 𝑒
𝑎 + 𝑏 = 45 − 10 − 11 − 11
𝑎 + 𝑏 = 45 − 32
𝑎 + 𝑏 = 13
13 + 10 + 𝑑 + 𝑒 = 45
𝑑 + 𝑒 = 45 − 23
𝑑 + 𝑒 = 22
Maka terbukti bahwa 𝑑 + 𝑒 = 22 merupakan nilai modus, sehingga 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 +
𝑑 + 𝑒 = 13 + 10 + 11 + 11 = 45
Jadi, bilangan bulat terkecil yang dimaksud yaitu 4.
4. a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan 2
permasalahan di atas? Apa yang ditanyakan dalam
permasalahan di atas?
Memahami masalah
Diketahui:
Terdapat tiga buah bilangan p, q, r, dan setiap bilangan tersebut ditambahkan ke
rata-rata dua bilangan lainnya menghasilkan 40,50, dan 60
Ditanya: Berapakah rata-rata dari p, q, dan r?
b. Bagaimana cara menghitung survey terhadap sejumlah peserta didik secara acak
untuk mengetahui waktu tempuh mereka berangkat ke sekolah? 3
• Peserta didik menjumlahkan tiga buah bilangan yang setiap bilangan
ditambahkan ke rata-rata dua bilangan lainnya sehingga terdapat tiga
persamaan
• Peserta didik mencari jumlah dari tiga buah bilangan tersebut
• Peserta didik menghitung rata-rata dari tiga buah bilangan tersebut
Pada soal diketahui bahwa setiap bilangan ditambahkan ke rata-rata dua bilangan
lainnya dan menghasilkan 40,50, dan 60, maka:
1
p + (q + r) = 40 3
2
2p + q + r = 80…(1)
1
q + (p + r) = 50
2
272
2q + p + r = 100…(2)
1
r + (p + q) = 60
2
2r + p + q = 120…(3)
Jumlahkan dari semua persamaan,
2p + q + r + 2q + p + r + 2r + p + q = 80 + 100 + 120
4p + 4q + 4r = 300
4(p + q + r) = 300
300
p+q+r=
4
p + q + r = 75
∑ 𝑥𝑖 p + q + r 75
𝑥̅ = = = = 25
𝑛 3 3
d. Tinjau Kembali apakah solusi yang didapatkan sudah sesuai? Kesimpulan apa 2
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari
p + q + r = 75 dan rata-rata p, q, dan r adalah 25, Sedangkan unsur yang diketahui
yaitu setiap bilangan ditambahkan ke rata-rata dua bilangan lainnya dan
menghasilkan 40,50, dan 60, Untuk membuktikan p + q + r = 75 tersebut sesuai
dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan sebagai berikut:
1
p + (q + r) = 40
2
2p + q + r = 80…(1)
Dari persamaan (1) substitusikan p + q + r = 75 ↔ r = 75 − p − q, sehingga:
2p + q + r = 80
2p + q + 75 − p − q = 80
p = 80 − 75
p=5
1
q + (p + r) = 50
2
2q + p + r = 100…(2)
Dari persamaan (2) substitusikan p + q + r = 75 ↔ r = 75 − p − q, sehingga:
2q + p + r = 100
2q + p + 75 − p − q = 100
q = 100 − 75
q = 25
1
r + (p + q) = 60
2
2r + p + q = 120…(3)
Dari persamaan (3) substitusikan p = 5 dan q = 25, sehingga:
2r + p + q = 120
2r + 5 + 25 = 120
2r + 30 = 120
2r = 120 − 30
2r = 90
r = 45
Maka terbukti bahwa p + q + r = 5 + 25 + 45 = 75
Jadi, rata-rata dari p, q, dan r yaitu 25
5. a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan 2
permasalahan di atas? Apa yang ditanyakan dalam
273
permasalahan di atas?
Memahami masalah
Diketahui: Delapan bilangan asli memiliki rata-rata 6,5
Empat dari delapan bilangan tersebut adalah 4,5,7,
dan 8
Selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10
Ditanya : Berapa banyak susunan dari bilangan tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung banyak peserta didik yang disurvey, waktu
perjalanan yang tidak lebih, dan lebih dari 10 menit?
• Peserta didik memisalkan ke delapan bilangan asli
• Peserta didik menentukan persamaan dari delapan bilangan asli tersebut dengan
memanfaatkan rata-rata yang diketahui pada soal 3
• Peserta didik mensubstitusikan nilai dari ke empat bilangan yang sudah
diketahui dengan persamaan ke delapan bilangan tersebut
• Peserta didik menghitung ke empat bilangan tersebut dengan memperhatikan
pernyataan terkait selisih bilangan terbesar dan terkecil pada soal atau membuat
table untuk menentukan empat bilangan lainnya
• Peserta didik menghitung banyak susunan dari bilangan tersebut
Dari informasi dari soal, misalkan ke delapan data adalah 𝑥1 , 𝑥2 , 𝑥3 , 𝑥4 , 𝑥5 , 𝑥6 , 𝑥7 , 𝑥8 3
dimana rata-rata delapan bilangan atau
𝑥̅ = 6,5, maka dapat diperoleh:
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
𝑥̅ =
𝑛
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
6,5 =
8
6,5 × 8 = 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
52 = 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
Empat diantara data adalah 4, 5, 7, dan 8, sehingga dapat dituliskan:
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 4 + 5 + 7 + 8 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 24 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 = 52 − 24
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 = 28
Selanjutnya akan menentukan empat angka yang belum diketahui kemudian ada
empat kemungkinan selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10 atau
selisih antara 𝑥1 dan 𝑥4 adalah 10, sehingga:
1. Selisih 𝑥1 dan 𝑥4 adalah 10 maka kemungkinan pertama 𝑥1 = 1 dan 𝑥4 = 11,
jika 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 = 28 maka 𝑥2 dan 𝑥3 adalah 16. Kemungkinan 𝑥2 dan
𝑥3 adalah (5,11), (6,10), (7,9), dan (8,8). Ada 4 kemungkinan.
𝑥3 adalah (2,12), (3,11), (4,10), (5,9), (6,8) dan (7,7). Ada 6 kemungkinan.
274

𝑥3 adalah (4,6), dan (5,5). Ada 2 kemungkinan.
Sehingga total banyak susunan yaitu:
Susunan = total kemungkinan 1 + total kemungkinan 2 + total
kemungkinan 3 + total kemungkinan 4
Susunan = 4 + 6 + 4 + 2
= 16
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari susunan bilangan
tersebut yaitu 16. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu Delapan bilangan asli
memiliki rata-rata 6,5, Empat dari delapan bilangan tersebut adalah 4,5,7, 8, dan
selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10.
Untuk membuktikan susunan bilangan tersebut sesuai dengan unsur yang diketahui 2
atau belum, hal ini dapat dibuktikan sebagai berikut:
Diketahui:
Misalkan, Delapan bilangan → 4,5,7,8, 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 ∈bilangan asli
𝑎 merupakan salah satu bilangan terkecil→ 𝑎 = (1,2,3,4) ≤ 4
𝑑 merupakan salah satu bilangan terbesar
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
4+5+7+8+𝑎+𝑏+𝑐+𝑑
=
6
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 34
6,5 =
8
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 34 = 52
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 = 18...(1)
𝑑 − 𝑎 = 10 ↔ 𝑑 = 10 + 𝑎...(2)
Substitusikan persamaan (2) ke (1):
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 = 18
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 10 + 𝑎 = 18
2𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 8
𝑏 + 𝑐 = 8 − 2𝑎...(3)
Perhatikan tabel di bawah ini, untuk 𝑎 = 1,2,3,4
𝑎 𝑑 = 10 + 𝑎 𝑏 + 𝑐 = 8 − 2𝑎 𝑏 ≤ 𝑑 𝑐 ≥ 𝑎 Banyak
susunan
1 10 + 1 = 11 18 − 2 = 16 11 5 4
10 6
9 7
8 8
2 10 + 2 = 12 18 − 4 = 14 12 2 6
11 3
10 4
9 5
8 6
7 7
3 10 + 3 = 13 18 − 6 = 12 9 3 4
8 4
275
7 5
6 6
4 10 + 4 = 14 18 − 8 = 10 4 6 2
5 5
Total 16
Jadi, banyaknya susunan yang diperoleh yaitu 16.
Total 50
Pedoman Penilaian
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
276
Lampiran 13: Kisi-Kisi Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)

KISI KISI SOAL TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
(TRY OUT)
Jenjang Sekolah: SMA Materi Pelajaran: Statistika

Mata Pelajaran : Matematika Jumlah Soal :5
Kelas/Semester : X/Genap Bentuk Soal : Uraian
Tahun Ajaran : 2022/2023 Alokasi Waktu : 60 menit
A. Kisi-Kisi Tes Kemampuan Pemecahan Masalah

Capaian Pembelajaran:
Diakhir fase E, Peserta didik dapat menampilkan dan menginterpretasi data menggunakan
statistik yang sesuai bentuk distribusi data untuk membandingkan nilai tengah (median,
mean) dan sebaran (jangkauan interkuartil, standar deviasi) untuk membandingkan dua atau
lebih himpunan data. Mereka dapat meringkas data kategorikal untuk dua kategori dalam
tabel frekuensi dua arah, menafsirkan frekuensi relatif dalam konteks data (termasuk
frekuensi relatif bersama, marginal, dan kondisional), dan mengenali kemungkinan asosiasi
dan tren dalam data. Mereka dapat membedakan antara korelasi dan sebab-akibat. Mereka
dapat membandingkan distribusi teoretis diskrit dan distribusi eksperimental, dan mengenal
peran penting dari ukuran sampel.
Capaian Kompetensi:
Menunjukkan kemampuan dalam mengidentifikasi, berkomunikasi, dan mengajukan
gagasan terkait dengan penyajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, histogram,
poligon, dan ogive; menganalisis ukuran pemusatan data (mean, median, dan modus).
Indikator Bentuk Soal Indikator Soal Nomor
Kemampuan Soal/
Pemecahan Level
Masalah (Awal) Kognitif
Memahami Uraian Diberikan beberapa kasus terkait dengan 1, 2, 4,
masalah penyajian data dan ukuran pemusatan data, 5/L2,
(understanding siswa dapat menuliskan informasi pada soal 3/L3
the problem) seperti hal yang diketahui dan ditanyakan
dalam soal dengan bahasa sendiri.
277
Merencanakan Uraian Diberikan ilustrasi gambar diagram dan

penyelesaian permasalahan ukuran pemusatan data, siswa
(devising a plan) dapat mengkorelasikan persoalan dengan
konsep serta teori dalam mencari rata-rata,
median, modus yang pernah dipelajari
dimana dapat digunakan dalam penyelesaian
masalahnya dan siswa menyusun prosedur
atau strategi pemecahan masalah.
Melaksanakan Uraian Diberikan suatu permasalahan penyajian

rencana data dan ukuran pemusatan data, siswa dapat
(carrying out the menerapkan prosedur atau strategi yang
plan) sudah direncanakan sebelumnya untuk
memecahkan masalah dan siswa
menginterpretasikan dalam bentuk tulisan
terkait dengan prosedur atau strategi yang
sudah disusun
Memeriksa Uraian Diberikan suatu permasalahan, siswa dapat

proses dan hasil menyimpulkan hasil dari berbagai proses
(looking back) yang sudah didapatkan kemudian mengecek
kembali proses dan hasil tersebut atau
mencari cara lain untuk menyelesaikan
278
Lampiran 14: Soal Uji Coba Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)
SOAL TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
(TRY OUT)

Materi : Statistika
Waktu : 60 menit

lembar jawaban.

1. Ada banyak hal yang terjadi selama berlangsungnya pembelajaran daring akibat
pandemi Covid-19, salah satunya hal yang paling berpengaruh yaitu nilai siswa. Rata-
rata nilai siswa sebelum pandemi Covid-19 sebesar 70. Berikut adalah histogram hasil
nilai ulangan pertama setelah pandemi Covid-19.
Nilai Ulangan Matematika

14
Banyak Siswa (orang)
12
10
8
6
4
2
0
47,5 52,5 57,5 62,5 67,5 72,5
Nilai
279
Bagaimana rata-rata nilai ulangan pertama siswa setelah pembelajaran daring selama
Covid-19?
2. Pemerintah sudah melaksanakan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja (P3K) pada tahun 2020 dan dari hasil seleksi tes P3K didapatkan berbagai skor
dari hasil tes tersebut. Berikut adalah poligon yang menggambarkan perolehan skor tes
P3K pada salah satu sekolah dengan skor yang paling sering didapatkan yaitu 880,5.
Hasil Tes P3K Tahun 2020

14
12
12
12
Banyak Guru (orang)
10
88
6
5
6
4
P
44
00
500,5 700,5 900,5 1100,5 1300,5
Skor
Jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian, Berapa batas terendah dari kelompok data
tertinggi?
3. Tiga puluh datum mempunyai rata-rata 20%. Jika rata-rata 20% diantaranya adalah p −
0,1, 40% lainnya p + 0,1, 10% lainnya yaitu p − 0,5, dan 30% sisanya yaitu p + q,
maka tentukan 60q!
4. Pada salah satu sekolah setiap guru mendata siswanya untuk mengumpulkan data tinggi
badan siswa, sebab sekolah tersebut mendapatkan kesempatan untuk mendaftarkan
beberapa siswa dalam seleksi akademi kepolisian dengan persyaratan minimal tinggi
badan siswa adalah 165 cm dan median dari data tersebut adalah 168,5 cm. Histogram
di bawah ini menunjukkan daftar tinggi badan siswa di kelas XII
280
Tinggi Badan Siswa Kelas XII

30

20
18
15 P
8
6
0
155,5 160,5 165,5 170,5 175,5 180,5
Tinggi Badan
Berapa mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan persentase siswa
kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut?
5. Dilakukan survey terhadap sejumlah peserta didik secara acak untuk mengetahui waktu
tempuh mereka berangkat ke sekolah. Hasilnya seperti tersaji dalam ogive di bawah ini:
Ogive Waktu Tempuh Peserta Didik

120
100
Banyak Peserta Didik (orang)
100
75
80 69
60
43
40
20 10
0
0,5 5,5 10,5…. 15,5…. 20,5
Waktu (menit)
Tentukan rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah dan persentase
peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata!
281
Lampiran 15: Pembahasan dan Penskoran Try Out Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)
PEMBAHASAN TES KEMAMPAUAN PEMECAHAN MASALAH (AKHIR)
(TRY OUT)

Butir
1. a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan permasalahan di atas? Apa yang 2
ditanyakan dalam permasalahan di atas?
Memahami masalah
Diketahui: Data yang disajikan sebanyak 𝑛 = 30
Ditanya: Bagaimanakah rata-rata nilai ulangan pertama siswa
setelah pembelajaran daring? 3
b. Bagaimana cara menghitung rata-rata dari nilai ulangan matematika dari data
tersebut?
• Peserta didik menentukan batas atas dan batas bawah untuk setiap intervalnya
• Peserta didik menghitung titik tengah dan mengalikan antara titik tengah (𝑥𝑖 )
dan frekuensi (𝑓𝑖 )
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di
Untuk mencari rata-rata dari data tersebut, susun dalam bentuk tabel distribusi 3
frekuensi kumulatif dari nilai ulangan harian dengan menentukan batas atas dan
bawah terlebih dahulu, yaitu:
Ba = Ta − 0,5
Ba = 52,5 − 0,5 = 52
Ba = 57,5 − 0,5 = 57
Ba = 62,5 − 0,5 = 62
Ba = 67,5 − 0,5 = 67
Ba = 72,5 − 0,5 = 72
Bb = Tb + 0,5
Bb = 47,5 + 0,5 = 48
Bb = 52,5 + 0,5 = 53
Bb = 57,5 + 0,5 = 58
Bb = 62,5 + 0,5 = 63
Bb = 67,5 + 0,5 = 68
Dari perhitungan batas atas dan batas bawah data nilai ulangan harian, maka dapat
membentuk tabel distribusi frekuensi untuk menghitung Mean (rata-rata) dari data
tersebut, yaitu
Nilai Banyak Anak Titik 𝑓𝑖 𝑥𝑖
Ulangan (Frekuensi) tengah
48 − 52 3 50 150
53 − 57 5 55 275
58 − 62 12 60 720
63 − 67 8 65 520
68 − 72 2 70 140
Jumlah 30 1.805
282
1.805
= 30
= 60,2
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari mean nilai ulangan siswa yaitu 60,2.
Sedangkan unsur yang diketahui yaitu 𝑛 = 30 dan gambar histogram. Sehingga
untuk menghitung mean dari histogram tersebut dapat menentukan batas atas dan
bawah terlebih dahulu kemudian susun dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
kumulatif
Ba = Ta − 0,5
Ba = 52,5 − 0,5 = 52
Ba = 57,5 − 0,5 = 57
Ba = 62,5 − 0,5 = 62
2
Ba = 67,5 − 0,5 = 67
Ba = 72,5 − 0,5 = 72
Bb = Tb + 0,5
Bb = 47,5 + 0,5 = 48
Bb = 52,5 + 0,5 = 53
Bb = 57,5 + 0,5 = 58
Bb = 62,5 + 0,5 = 63
Bb = 67,5 + 0,5 = 68
Waktu Frekuensi Titik 𝑑𝑖 𝑓𝑖 𝑑𝑖

tunggu (𝑓𝑖 ) tengah
(𝑥𝑖 )
48 − 52 3 50 −10 −30
53 − 57 5 55 −5 −25
58 − 62 12 60 0 0
63 − 67 8 65 5 40
68 − 72 2 70 10 20
Jumlah 30 5
∑ 𝑓𝑖 𝑑𝑖
𝑥̅ = 𝑥̅𝑠 +
∑ 𝑓𝑖
5
𝑥̅ = 60 +
30
𝑥̅ = 60 + 0,17
𝑥̅ = 60,17
𝑥̅ = 60,2
Jadi , mean (rata-rata) dari data tersebut sebesar 60,2 dan rata-rata nilai ulangan
pertama (setelah pandemi/pembelajaran daring) mengalami penurunan dari nilai
ulangan sebelum adanya Covid-19 (sebelum pandemi).
Memahami masalah
283
Diketahui:
14 12
12
Banyak Guru (orang)

1
10
2
8 6
6 5
8 4
4 P
2
40
500,5 700,5 900,5 1100,5 1300,5
Skor
Dari poligon terlihat bahwa titik tengah yaitu 500,5, 700,5, 900,5, 1100,5, dan
1300,5, skor yang paling sering didapatkan yaitu 880,5, dan 𝑛 = 27 + P
Ditanya: Jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian, berapa batas terendah dari 3
kelompok data tertinggi?
b. Bagaimana cara menghitung batas terendah dari kelompok data tertinggi, jika
data tersebut dibagi dua?
• Peserta didik memisalkan kelas pertama dengan variabel
• Peserta didik mencari kelas pertama dengan memanfaatkan yang diketahui yaitu
kelas pertama dengan variabel 3
• Peserta didik mencari Panjang kelas dengan memanfaatkan batas atas dan batas
bawah agar mendapat nilai dari pemisalan
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi kumulatif
• Peserta didik mencari nilai P dengan menghubungkan perolehan skor yang
paling sering
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di atas (tuliskan dengan
lengkap dan runtut)
Misalkan:
𝑎 = batas bawah
𝑏 = batas atas
Untuk kelas interval pertama 𝑎 − 𝑏
𝐵𝑏+𝐵𝑎
Titik tengah =
2
𝑎+𝑏
500,5 =
2
1.001 = 𝑎 + 𝑏 …..(1)
Panjang kelas = Tepi atas − Tepi bawah
700,5 − 500,5 = (𝑏 + 0,5) − (𝑎 − 0,5)
200 =𝑏−𝑎+1
199 = 𝑏 − 𝑎 ….(2)
Eliminasi variable a dari persamaan (1) dan (2)
𝑏 + 𝑎 = 1.001
𝑏 − 𝑎 = 199
+
2𝑏 = 1.200
284
1.200
𝑏=
2
𝑏 = 600
Mencari nilai 𝑎 menggunakan:
𝑏 − 𝑎 = 199
600 − 𝑎 = 199
𝑎 = 600 − 199
𝑎 = 401
Sehingga diperoleh kelas pertama 401 − 600, sehingga panjang kelas = Ba − Bb +
1 = 600 − 401 + 1 = 199 + 1 = 200. Dapat disajikan dalam tabel distribusi
frekuensi, seperti di bawah ini:
Skor Frekuensi
401 − 600 4
601 − 800 6
801 − 1000 12
1001 − 1200 P
1201 − 1400 5
Jumlah 27+P
Dalam mencari nilai P dapat memanfaatkan skor yang paling sering didapatkan oleh
guru atau modus sebesar 880,5, yaitu:
𝑇𝑏 = 800,5
𝑑1 = 12 − 6 = 6
𝑑2 = 12 − P
𝑝 = 200
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
6
880,5 = 800,5 + ( ) 200
6 + 12 − P
1200
880,5 − 800,5 =
18 − P
1200
80 =
18 − P
80(18 − P) = 1200
1440 − 80P = 1200
1440 − 1200 = 80P
240
=P
80
P=3
Sehingga untuk menghitung batas terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu:
1 1
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 30 = 15
Tepi bawah (Tb)
Tb = 801 − 0,5 = 800,5
Banyak kelas: 𝑛 = 27 + P = 27 + 3 = 30
Panjang kelas (p): p = 200
Frekuensi kumulatif (𝑓𝑘 ): 𝑓𝑘 = 10
Frekuensi kelas median (𝑓): 𝑓 = 12
1
𝑛−𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 𝑓
)𝑝 2
15 − 10
= 800,5 + ( ) 200
12
285
5
= 800,5 + ( ) 200
12
= 800,5 + (0,417)200
= 800,5 + 83,33
= 883,83
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari banyak guru yang mengikuti tes P3K
sebanyak 30 orang, dan jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian maka batas
terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu 883,83. Sedangkan unsur yang
diketahui yaitu titik tengah poligon di atas yaitu 500,5, 700,5, 900,5, 1100,5, dan
1300,5 dan nilai yang sering didapatkan oleh guru yaitu 880,5.
Sehingga untuk membuktikan batas terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu
883,83 sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan
dengan:
Me = 883,83
1 1
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 30 = 15
Tepi bawah (Tb)
Tb = 801 − 0,5 = 800,5
Banyak kelas: 𝑛 = 27 + P = 27 + 3 = 30
1
𝑛−𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 )𝑝
𝑓
15 − 10
883,83 = 800,5 + ( )𝑝
12
5
883,83 − 800,5 = ( ) 𝑝
12
83,33 = 0,417𝑝
83,33
=𝑝
0,417
𝑝 = 199,83 ≈ 200
Jadi, skor terendah dari kelompok tertinggi apabila data tersebut dibagi menjadi dua
bagian, yaitu 883,83.
3 a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan permasalahan di atas? Apa 2
Memahami masalah
Diketahui: banyak data atau n = 30
𝑥̅ = 20% : p − 0,1
𝑥̅ = 40% : p + 0,1
𝑥̅ = 10% : p − 0,5
𝑥̅ = 30% : p + q
Ditanya: Berapa nilai 60 q?
b. Bagaimana q dari rata-rata tersebut?
286
• Peserta didik memanfaatkan rata-rata (mean) dan banyak data (n) untuk
menghitung frekuensi
• Peserta didik menghitung rata-rata dari keseluruhan data di atas
lengkap dan runtut)
𝑥̅ = 20% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,2 × 30 = 6
𝑥̅ = 40% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,4 × 30 = 12
𝑥̅ = 10% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,1 × 30 = 3
𝑥̅ = 30% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,3 × 30 = 9
Kemudian, hitung rata-rata keseluruhannya:
∑𝑓 𝑥
𝑥̅ = ∑ 𝑓𝑖 𝑖
𝑖
f1 . x1 + f2 . x2 + f3 . x3 + f4 . x4
𝑥̅ =
f1 + f2 + f3 + f4
6. (p − 0,1) + 12. (p + 0,1) + 3. (p − 0,5) + 9. (p + q)
p=
6 + 12 + 3 + 9
6p − 0,6 + 12p + 1,2 + 3p − 1,5 + 9p + 9q
p=
30
30p + 9q − 0,9
p=
30
30p = 30p + 9q − 0,9
0,9 = 9q
0,9 9 1
q= = =
9 90 10
1
sehingga, 60q = 60 × 10 = 6
1
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari q = 10 dan
60𝑞 = 6. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu 𝑥̅ = 20% : p − 0,1, 𝑥̅ = 40% :
p + 0,1, x̅ = 10% : p − 0,5, dan 𝑥̅ = 30% : p + q.
Sehingga untuk membuktikan 60𝑞 = 6 sesuai dengan unsur yang
diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan dengan x̅gab yaitu:
𝑛1 . 𝑥1 + 𝑛2 . 𝑥2 + 𝑛3 . 𝑥3 + 𝑛4 . 𝑥4
𝑥̅gab =
𝑛1 + 𝑛2 + 𝑛3 + 𝑛4
2 1 4 1 1
(30) (p − ) + (30) (p + ) + (30)
𝑥̅gab = 10 10 10 10 10
𝑛1 + 𝑛2 + 𝑛3
5 1
(p − 10) + 10 (30)(𝑝 + 𝑞)
𝑛4
1 1 5
6 (p − ) + 12 (p + ) + 3 (p − ) + 9(𝑝 + 𝑞)
𝑝 = 10 10 10
6 + 12 + 3 + 9
6 12 15
(6 + 12 + 3 + 9)𝑝 + (−
𝑝 = 10 + 10 − 10) + 9𝑞
30
287
9
30𝑝 = 30𝑝 + 9𝑞 −
10
9
30𝑝 − 30𝑝 = 9𝑞 −
10
9
= 9𝑞
10
9 1
𝑞= ×
10 9
1
𝑞=
10
1
60𝑞 = 60 × =6
10
Jadi, nilai dari 60q yaitu 6.
Memahami masalah
Diketahui:
Persyaratan minimal tinggi badan siswa adalah 165 cm dan
median dari data tersebut 168,5 cm.
30
20
18
15 P
8
6
0
155,5 160,5 165,5 170,5 175,5 180,5
Tinggi Badan
Ditanya: Berapa mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan

persentase siswa kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan
persentase siswa kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut untuk
mengetahui persentase siswa yang lolos persyaratan seleksi akademi kepolisian?
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi dengan menentukan batas atas
dan bawah dari setiap interval
• Peserta didik mencari nilai P dengan memanfaatkan median dari data yang
sudah diketahui
• Peserta didik menentukan persentase dari jumlah yang lolos secara
persyaratannya 3
• Peserta didik menentukan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII
lengkap dan runtut)
• Nilai P
Ba = Ta − 0,5
Ba = 160,5 − 0,5 = 160
Ba = 165,5 − 0,5 = 165
288
Ba = 170,5 − 0,5 = 170

Ba = 175,5 − 0,5 = 175
Ba = 180,5 − 0,5 = 180 3
Bb = Tb + 0,5
Bb = 155,5 + 0,5 = 156
Bb = 160,5 + 0,5 = 161
Bb = 165,5 + 0,5 = 166
Bb = 170,5,5 + 0,5 = 171
Bb = 175,5 + 0,5 = 176
Tinggi Badan (cm) Frekuensi Frekuensi
Kumulatif
156 − 160 8 8
161 − 165 12 20
166 − 170 P 20 + P
171 − 175 18 38 + P
176 − 180 6 44 + P
Total 44 + P
𝑀𝑒 = 168,5
1 1 44+𝑃
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 44 + 𝑃 = 2
Tepi bawah (Tb)
Tb = 166 − 0,5 = 165,5
Banyak kelas: 𝑛 = 44 + 𝑃
Frekuensi kelas median (𝑓): 𝑓 = 𝑃
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
44+𝑃
−20
2
168,5 = 165,5 + ( )5
𝑃
44+𝑃
−20
2
168,5 − 165,5 = ( )5
𝑃
44 + 𝑃 40
− 2
3 =( 2 )5
𝑃
4+𝑃
3 = ( 2 )5
𝑃
4+𝑃 1
3 =( × )5
2 𝑃
4+𝑃
3 =( )5
2𝑃
6𝑃 = (4 + 𝑃)5
6𝑃 = 20 + 5𝑃
𝑃 = 20
Dengan persyaratan tinggi badan siswa 165 cm, maka
Jumlah siswa yang memenuhi persyaratan = 20 + 18 + 6 = 44 siswa
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑚𝑒𝑛𝑢ℎ𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑦𝑎𝑟𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = × 100%
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
289
44
64
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 0,69 × 100%
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 69%
Untuk menghitung mayoritas tinggi badan siswa kelas XII, dengan menggunakan
modus:
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya (d1 ): d1 = 20 − 2
12 = 8
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas setelahnya (d2 ): d2 = 20 −
18 = 2
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
8
= 165,5 + (8+2) 5
= 165,5 + 4
= 169,5
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari P yaitu 20, persentase sebesar 69%,
dan modusnya yaitu 169,5. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu tepi atas dan tepi
bawah. Sehingga untuk membuktikan P, persentase tinggi badan siswa yang lolos
persyaratan, dan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dari data tersebut sesuai
dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan dengan:
Ba = Ta − 0,5
Ba = 160,5 − 0,5 = 160
Ba = 165,5 − 0,5 = 165
Ba = 170,5 − 0,5 = 170
Ba = 175,5 − 0,5 = 175
Ba = 180,5 − 0,5 = 180
Bb = Tb + 0,5
Bb = 155,5 + 0,5 = 156
Bb = 160,5 + 0,5 = 161
Bb = 165,5 + 0,5 = 166
Bb = 170,5,5 + 0,5 = 171
Bb = 175,5 + 0,5 = 176

Kumulatif
156 − 160 8 8
161 − 165 12 20
166 − 170 P 20 + P
171 − 175 18 38 + P
176 − 180 6 44 + P
Total 44 + P
1 1
Letak median: 𝑛 = . 44 + 20 = 32
2 2
Tepi bawah (Tb)
Tb = 166 − 0,5 = 165,5
Banyak kelas: 𝑛 = 64
290

1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
32−20
= 165,5 + ( )5
20
12
= 165,5 + ( )5
20
= 165,5 + (0,6)5
= 165,5 + 3
= 168,5
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya (d1 ): d1 = 8
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas setelahnya (d2 ): d2 = 2
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
8
169,5 = 165,5 + (8+2) 𝑝
169,5 − 165,5 = 0,8𝑝
4 = 0,8𝑝
4
𝑝= =5
0,8
Jadi, nilai P dari data tersebut yaitu 20, persentase sisiwa yang lolos sebesar 69%,
dan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII yaitu 169,5.
5. a. Informasi apa yang bisa didapatkan berdasarkan permasalahan di atas? Apa yang 2
ditanyakan dalam permasalahan di atas?
Memahami masalah
120
100
Banyak Peserta Didik
100
75
80 69
(orang)
60 43
3
40
20 10
0
0,5 5,5 10,5 15,5 20,5
Waktu (menit)
… …
Diketahui:
Dari ogive terlihat salah satu tepi bawah dan tepi atas diatas
yaitu 0,5, 5,5 dan 10,5.
Ditanya: Berapa rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah dan
persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata?
b. Bagaimana cara menghitung rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke
sekolah dan persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama
dengan rata-rata?
• Peserta didik mencermati dan memahami gambar ogive di atas
• Peserta didik menentukan batas atas dan batas bawah kelas
• Peserta didik menghitung batas atas dan bawah salah satu kelas untuk
mengetahui Panjang kelas dan interval yang belum diketahui pada ogive di atas
291
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi

• Peserta didik mengingat kembali untuk mencari persentase siswa dan
menghitung persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama
dengan rata-rata
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di atas (tuliskan 3
Pada gambar ogive di atas termasuk ke dalam ogive negative atau ogive dengan
frekuensi kumulatif sama atau lebih dari, sehingga akan menentukan batas bawah
dan atas setiap interval
Misal pada interval pertama:
𝑇𝑏 = 𝐵𝑏 − 0,5
0,5 = 𝐵𝑏 − 0,5
0,5 + 0,5 = 𝐵𝑏
𝐵𝑏 = 1
𝑇𝑎 = 𝐵𝑎 + 0,5
5,5 = 𝐵𝑎 + 0,5
5,5 − 0,5 = 𝐵𝑎
𝐵𝑎 = 5
Diperoleh interval pertama yaitu 1−5, Sehingga Panjang kelas (p) yaitu 5
𝑝=5
Berdasarkan interval di atas maka dapat diperoleh Panjang kelas atau 𝑝 = 5.
Sehingga interval selanjutnya dengan Panjang kelas atau 𝑝 = 5 maka:
6 − 10, 11 − 15, dan 16 − 20
Kemudian, interval kelas yang belum diketahui dari ogive di atas, dapat dibuktikan
dengan interval terakhir pada kelas tersebut atau interval ke empat, yaitu 16 − 20,
sehingga:
𝑇𝑏 = 𝐵𝑏 − 0,5
𝑇𝑏 = 16 − 0,5
𝑇𝑏 = 15,5
𝑇𝑎 = 𝐵𝑎 + 0,5
𝑇𝑎 = 20 + 0,5
𝑇𝑎 = 20,5
Sehingga didapatkan tepi atas dan bawah dari ogive di atas yaitu 15,5 dan
20,5 maka interval 16 − 20 terbukti benar dan dapat disajikan dalam bentuk tabel
Waktu Frekuensi
1−5 25
6 − 10 6
11 − 15 26
16 − 20 33
Dari tabel di atas dapat menentukan rata-rata waktu tempuh peserta didik dengan
membuat tabel distribusi frekuensi dengan menentukan titik tengah dan perkalian 2
frekuensi dan titik tengah.
Waktu Frekuensi (𝑓𝑖 ) Titik 𝑓𝑖 . 𝑥𝑖
Tengah
(𝑥𝑖 )
1−5 25 3 75
6 − 10 6 8 48
11 − 15 26 13 338
16 − 20 33 18 594
292
Total 90 1.055
1.055
= 90
= 11,72
• Peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata berada
di kelas 11 − 15 dan 16 − 20. Banyak peserta didik yang waktu perjalanannya
lebih dari sama dengan rata-rata yaitu 26 + 33 = 59 orang.
59
Persentase = 90 × 100%
= 0,65 × 100%
= 65%
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari rata-rata waktu tempuh peserta didik
yaitu 11,72 menit, dan persentase siswa yang waktu perjalanannya lebih dari sama
dengan rata-rata sebesar 65%. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu tepi atas dan
bawah dari ogive. Sehingga untuk membuktikan rata-rata dari waktu tempuh peserta
didik sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan
dengan menggunakan rataan sementara yaitu:
Tepi bawah kelas ketiga = Tepi atas kelas ke empat = 20,5
Tepi bawah kelas ke empat = 15,5
Misalkan kelas ke empat = 𝑎 − 𝑏
• 𝑇𝑏 = 𝑎 − 0,5
15,5 = 𝑎 − 0,5
15,5 + 0,5 = 𝑎
𝑎 = 16
• 𝑇𝑎 = 𝑏 + 0,5
20,5 = 𝑏 + 0,5
20,5 − 0,5 = 𝑏
𝑏 = 20
Diperoleh kelas ke empat yaitu 16 − 20
Waktu Frekuensi (𝑓𝑖 ) Titik 𝑑𝑖 𝑓𝑖 . 𝑑𝑖
Tengah
(𝑥𝑖 )
1−5 25 3 −10 −250
6 − 10 6 8 −5 −30
11 − 15 26 13 0 0
16 − 20 33 18 5 165
Total 90 −115
∑ 𝑓𝑖 . 𝑑𝑖
𝑥̅ = 𝑥̅𝑠 +
∑ 𝑓𝑖
−115
= 13 +
90
= 13 − 1,28
= 11,72
Jadi, rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah yaitu 11,72, dan
persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata
sebesar 65%.
293
Total 50
294
Lampiran 16: Hasil Validasi Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)

HASIL VALIDASI TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AWAL)
295
296
297
298
299
300
Lampiran 17: Hasil Validasi Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)

HASIL VALIDASI TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AKHIR)
301
302
303
304
305
306
307
308
309
Lampiran 18: Uji Daya Beda, Tingkat Kesukaran, dan Reliabilitas Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah (Awal)
UJI DAYA BEDA, TINGKAT KESUKARAN, DAN RELIABILITAS TES KEMAMPUAN
PEMECAHAN MASALAH (AWAL)
Nomor Butir Soal Skor
Nama Siswa
1 2 3 4 5 Siswa
ADJI ARIVIAN 8 10 9 6 9 42
AHMAD RIFKI ALMURTADHO 3 8 2 10 0 23
AMARA MUFIDA 10 7 9 6 9 41
ANNISA SALLSABILA PUTRI 2 5 9 5 2 23
RIKY AHMAD APRILIANDA 8 9 9 6 8 40
AYUNIA FITRIA SALSABILA 10 8 7 8 8 41
CANDRA WAHYU SETIAWAN 2 5 8 2 6 23
DIVA FADHILAH SUKMAWATI 7 8 7 0 8 30
EKO PRASETYO YULIANTO 8 9 9 4 5 35
ENDAH MUKTI HANDAYANI 4 2 2 2 8 18
FAULA RIZKI AYU LINTANGSARI 6 10 6 6 7 35
FERA PUTRI NUR CAHYA 8 8 2 10 6 34
HAIKAL DWI OKAVIAN 9 5 9 5 9 37
HANY SALMA MUALIMAH 10 8 9 6 2 35
ICHSAN FATWA NUR UDIN 3 6 2 0 0 11
IKA PUTRI RAHMAWATI 9 8 5 2 9 33
INDAH NUR AINI 7 7 8 0 8 30
LAUDYA NANDA ARISTA 10 8 9 5 2 34
LISNA SITI AMINAH 8 9 5 2 2 26
MARSA NUR ARIFAH 2 6 2 0 0 10
MUDRIKA 2 8 2 10 0 22
MUHAMMAD ARIEL ADI ANSAH 4 6 4 2 10 26
NAUZIA SIFA RAMDAENI 7 8 8 5 2 30
NISRINA ALFA FEBRIANTI 2 0 8 2 2 14
OCTAVIA RAHMAWATI 10 9 9 5 7 40
PUTERI CAHYANI WIBOWO 6 8 8 2 5 29
RETNO PURWATI 7 5 9 5 2 28
RINA WAHYU OKTAVIANI 4 6 8 2 6 26
SAFINUR ANISSA 2 5 9 5 2 23
SITI FEBRIYANTI LIA PRATIWI 10 8 9 2 8 37
SRI ROHMIYATI 8 5 10 0 8 31
TRI APRIYANTO 0 8 5 2 2 17
TRI WAHYU RENGGANIS 2 4 2 7 2 17
WULAN SUCI ADRINAWATI 8 6 9 0 8 31
YUDA SAPUTRA 9 7 8 5 6 35
ZASKIA KARIMATUL IKHSAN 10 6 8 2 10 36
Jumlah Benar 225 245 244 141 188 1043
310
Uji Daya Beda Tes Kemampuan Pemcahan Masalah (Awal):

Rpbis 0,87243926 0,576675 0,598742 0,30309174 0,655203
r Tabel 0,32911104
Simpulan Baik Baik Baik Kurang Baik
Jumlah Baik 4
Jumlah Kurang 1
Tingkat Kesukaran Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal):

Tingkat Kesukaran (P) 0,625 0,681 0,678 0,522
KRITERIA P Sedang Sedang Sedang Sedang
Uji Reliabilitas Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal):

Varian Butir ke-i (𝒔𝒊 𝟐 ) 9,90714286 4,503968 7,549206 11,0349206
Jumlah Varian Butir Soal (∑ 𝒔𝒊 𝟐 ) 32,9952381
Varian Skor Total Subjek (𝒔𝒕 𝟐 ) 75,342
Koefisien Reliabilitas (r11) 0,70257562
r tabel 0,32911104
Kesimpulan Reliabel
311
Lampiran 19: Uji Daya Beda, Tingkat Kesukaran, dan Reliabilitas Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah (Akhir)
UJI DAYA BEDA, TINGKAT KESUKARAN, DAN RELIABILITAS TES KEMAMPUAN
PEMECAHAN MASALAH (AKHIR)
Skor
Nama Siswa Nomor Butir Soal Siswa
1 2 3 4 5
ADJI ARIVIAN 10 10 9 3 0 32
AHMAD RIFKI ALMURTADHO 9 3 6 3 0 21
AMARA MUFIDA 7 10 7 6 0 30
ANNISA SALLSABILA PUTRI 6 7 6 3 2 24
RIKY AHMAD APRILIANDA 8 6 8 3 2 27
AYUNIA FITRIA SALSABILA 10 10 10 3 2 35
CANDRA WAHYU SETIAWAN 8 8 9 7 6 38
DIVA FADHILAH SUKMAWATI 7 6 6 6 9 34
EKO PRASETYO YULIANTO 10 7 10 3 2 32
ENDAH MUKTI HANDAYANI 6 6 8 3 2 25
FAULA RIZKI AYU LINTANGSARI 10 9 9 3 2 33
FERA PUTRI NUR CAHYA 8 10 4 3 2 27
HAIKAL DWI OKAVIAN 9 5 4 2 3 23
HANY SALMA MUALIMAH 6 10 7 8 3 34
ICHSAN FATWA NUR UDIN 10 8 10 2 1 31
IKA PUTRI RAHMAWATI 5 7 9 3 2 26
INDAH NUR AINI 10 5 2 2 0 19
LAUDYA NANDA ARISTA 8 7 9 5 5 34
LISNA SITI AMINAH 9 6 8 6 5 34
MARSA NUR ARIFAH 8 9 8 7 3 35
MUDRIKA 9 8 8 3 0 28
MUHAMMAD ARIEL ADI ANSAH 6 3 2 3 0 14
NAUZIA SIFA RAMDAENI 10 10 9 8 9 46
NISRINA ALFA FEBRIANTI 8 9 8 10 7 42
OCTAVIA RAHMAWATI 8 6 10 9 5 38
PUTERI CAHYANI WIBOWO 8 10 9 10 7 44
RETNO PURWATI 5 6 7 7 4 29
RINA WAHYU OKTAVIANI 9 5 8 6 4 32
SAFINUR ANISSA 0 4 4 8 6 22
SITI FEBRIYANTI LIA PRATIWI 2 8 5 5 9 29
SRI ROHMIYATI 6 7 6 9 6 34
TRI APRIYANTO 7 5 5 6 9 32
TRI WAHYU RENGGANIS 9 3 8 4 4 28
WULAN SUCI ADRINAWATI 4 6 2 6 5 23
YUDA SAPUTRA 2 9 8 7 7 33
ZASKIA KARIMATUL IKHSAN 7 4 4 2 6 23
312
Jumlah Benar 264 252 252 184 139 1091
Uji Daya Beda Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir):

rpbis 0,27536 0,649469 0,697828 0,658362 0,518666
r Tabel 0,329111
Simpulan Kurang Baik Baik Baik Baik
Jumlah Baik 4
Jumlah Kurang 1
Tingkat Kesukaran Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir):

Tingkat Kesukaran (P) 0,7 0,7 0,511 0,429
KRITERIA P Sedang Sedang Sedang Sedang
Uji Reliabilitas Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir):

Varian Butir ke-i (𝒔𝒊 𝟐 ) 4,914286 5,6 6,15873 8,180159
Jumlah Varian Butir Soal (∑ 𝒔𝒊 𝟐 ) 19,93889
Varian Skor Total Subjek (𝒔𝒕 𝟐 ) 47,418
Koefisien Reliabilitas (r11) 0,724385
r tabel 0,329111
Kesimpulan Reliabel
313
Lampiran 20: Soal Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)

SOAL TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AWAL)
(PENELITIAN)
Materi : Statistika
Waktu : 60 menit

lembar jawaban.
314
1. Fungsi dari pelabuhan perikanan adalah memfasilitasi produksi dan pemasaran hasil
perikanan, melkasukan pengawasan, menjamin kelancaran kegiatan kapal perikanan,
serta melakukan pelayanan kesyahbandaran dilokasi tersebut. Pelayanan yang
disediakan dalam pelabuhan perikanan antara lain dermaga yang layak, Bahan Bakar
Minyak (BBM), air bersih, es, Tempat Pelelangan Ikan (TPI), informasi data keberadaan
ikan, dan lain sebagainya. Berikut adalah data tangkapan ikan di Pelabuhan Perikanan
Nusantara (PPN) Prigi di Trenggalek, Jawa Timur pada 31 Desember 2021.
9.116 kg Rp. 118.404.000
Sumber: https://web.facebook.com/PPNPrigi/
Dibanding jenis ikan yang lain, Ikan Madidihang (Tuna Sirip Kuning) harga jualnya
paling mahal. Jika harga ditingkat pedagang untuk Ikan Madidihang pada hari itu Rp.
40.000,00/kg, Berapa persentase nilai produksi ikan Madidihang?
2. Sepuluh anak membentuk 2 kelompok bermain yang masing-masing terdiri dari 4 anak
dan 6 anak. Rata-rata usia kelompok yang beranggotakan 4 anak adalah 6 tahun,
sedangkan rata-rata usia kelompok lainnya adalah 6,5 tahun. Jika satu anak dari masing-
masing kelompok ditukar satu sama lain, maka rata-rata usia kedua kelompok sama.
Tentukan selisih usia kedua anak yang ditukar tersebut!
3. Seorang murid menuliskan lima bilangan bulat sedemikian sehingga mediannya satu
lebih besar dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut dan modusnya lebih besar satu
dari mediannya. Jika mediannya adalah 10, Berapa bilangan bulat terkecil yang mungkin
dari lima bilangan bulat tersebut?
4. Delapan bilangan asli memiliki rata-rata 6,5. Empat dari delapan bilangan tersebut
adalah 4,5,7, dan 8. Selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10. Jika ke
delapan bilangan diurutkan dari kecil ke besar, maka berapa banyak susunannya?
315
316
Lampiran 21: Pembahasan dan Penskoran Soal Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Awal)
PEMBAHASAN SOAL TES AWAL KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
(PENELITIAN)

Butir
Memahami masalah
Diketahui: persentase setiap ikan:
Ikan selar bentong = 3,49%
Ikan cakalang = 2,03%
Ikan lemadang = 4,37%
Ikan lainnya = 2,95%
3
Total nilai produksi= Rp. 118.404.000,00
Ditanya:
Berapa persentase nilai produksi ikan Madidihang?
b. Bagaimana cara menggambarkan data dalam tabel dan diagram batang serta
mengemukakan nilai modus dari data tersebut?
3
• Peserta didik menentukan persentase ikan yang ditanyakan pada soal (ikan
madidihang)
• Peserta didik menentukan produksi ikan tersebut
• Peserta didik menentukan nilai produksi ikan madidihang
• Peserta didik menghitung persentase nilai produksi ikan madidihang
c. Carilah penyelesaian yang tepat untuk masalah pada soal di
Persentase Ikan Madidihang = 100% − (54,9% + 4,37% +
25,27% + 2,03% + 3,49% + 2,95%)
= 100% − 93,01% 2
= 6,99%
Produksi ikan madidihang = persentase ikan madidihang ×
total produksi laut
= 6,99% × 9.116 = 637 kg
Nilai produksi ikan madidihang = produksi ikan madidihang ×
harga ikan madidihang
= 637 × Rp. 40.000
= Rp. 25.480.000
nilai produksi ikan madidihang
Persentase nilai produksi = × 100%
total nilai produksi
25.480.000
= 118.404.000 × 100%
= 21,52%
317
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari produksi ikan layaran sebesar 2.304
kg, ikan lemuru sebesar 5.005 kg sekaligus nilai produksinya sebesar
Rp 35.035.000,00, ikan madidihang sebesar 637 kg dan nilai produksinya sebesar
Rp. 25.480.000.
Sehingga untuk membuktikan produksi, nilai produksi, dan persentase dari ikan
hasil tangkapan sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat
dibuktikan dengan
Jumlah Persentase Ikan = 6,99% + 54,9% + 4,37% + 25,27% +
2,03% + 3,49% + 2,95%
= 100%
637
Produksi ikan madidihang = 9.116 = 0,699 × 100% = 6,99%
Nilai produksi= berat ikan madidihang × 40.000
25.480.000 = berat ikan madidihang × 40.000
25.480.000
= berat ikan madidihang
40.000
Berat ikan madidihang = 637 kg
Jadi, persentase nilai produksi ikan Madidihang sebesar 21,52%.
Memahami masalah
Diketahui: 10 anak membentuk 2 kelompok yang terdiri dari
4 dan 6 anak
3
Kelompok lain = 6,5 tahun
Ditanya : Berapa selisih usia kedua anak yang ditukar tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung banyak guru yang mengikuti tes P3K dan
memperoleh skor di atas 800?
• Peserta didik memisalkan jumlah usia tiga anak lain setiap kelompok dan usia
anak yang ditukar dari setiap kelompok
• Peserta didik mencari satu anak dari masing-masing kelompok dengan
memanfaatkan rumus rata-rata
• Peserta didik menghitung selisih kedua anak yang ditukar
Misalkan:
𝑥 = Jumlah usia tiga anak lain di kelompok 4 anak
318
𝑦 = Jumlah usia tiga anak lain di kelompok 6 anak

𝑎 = Usia anak yang ditukar dari kelompok 4 anak
𝑏 = Usia anak yang ditukar dari kelompok 6 anak
Sehingga pada kelompok 4 anak menjadi:

𝑎+𝑥
= 6 ↔ 𝑎 + 𝑥 = 24
4
↔ 𝑥 = 24 − 𝑎
Sedangkan pada kelompok 6 anak menjadi: 2
𝑏+𝑦
= 6,5 ↔ 𝑏 + 𝑦 = 39
6
↔ 𝑦 = 39 − 𝑏
Jika satu anak dari masing-masing kelompok ditukar satu sama lain, maka rata-rata
usia kedua kelompok sama, sehingga:
𝑏+𝑥 𝑎+𝑦
=
4 6
𝑏 + (24 − 𝑎) 𝑎 + (39 − 𝑏)
=
4 6
Kedua ruas dikali 12
3(𝑏 − 𝑎) + 24) = 2(−(𝑏 − 𝑎) + 39)
3(𝑏 − 𝑎) + 72 = −2(𝑏 − 𝑎) + 78
5(𝑏 − 𝑎) = 6
6
𝑏 − 𝑎 = = 1,2
5
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari selisih dua anak yang ditukar yaitu
1,2.
10 anak membentuk 2 kelompok yang terdiri dari
4 dan 6 anak
Rata-rata kelompok 6 = 6,5 tahun
Sehingga untuk membuktikan selisih dua anak yang ditukar tersebut dapat
dibuktikan dengan menggunakan rumus rata-rata:
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
Rata-rata usia kelompok empat anak adalah 6 tahun, maka total usia kelompok
pertama yaitu 4 × 6 = 24
Rata-rata usia kelompok enam anak adalah 6,5 tahun, maka total usia kelompok
pertama yaitu 6 × 6,5 = 39
Karena satu anak dari masing-masing kelompok ditukarkan dan diperoleh rata-rata
usia keduad kelompok sama. Maka berdasarkan rumus mencari rata-rata di atas
diperoleh:
24 − 𝑎 + 𝑏 39 − 𝑏 + 𝑎
=
4 6
6(24 − 𝑎 + 𝑏) = 4(39 − 𝑏 + 𝑎)
144 − 6𝑎 + 6𝑏 = 156 − 4𝑏 + 4𝑎
−6𝑎 + 6𝑏 + 4𝑏 − 4𝑎 = 156 − 144
−10𝑎 + 10𝑏 = 12
319
12
−𝑎 + 𝑏 =
10
𝑏 − 𝑎 = 1,2
Jadi, selisih usia dua anak yang ditukar tersebut yaitu 1,2 tahun
Memahami masalah
Diketahui: lima bilangan bulat
Median satu lebih besar dari rata-rata kelima bilangan
bulat tersebut
Modus lebih besar satu dari median
Median= 10
Ditanya : Berapa bilangan bulat terkecil yang mungkin dari lima
bilangan bulat tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung gaji minimal karyawan restoran cepat saji?

• Peserta didik memisalkan lima bulat dengan variabel
• Peserta didik mencermati setiap pernyataan pada soal
• Peserta didik mengitung bilangan bulat terkecil dengan memanfaatkan rata-rata
(mean) dari kelima bilangan bulat
Dengan memperhatikan syarat dari kalimat soal tersebut
yaitu mediannya satu lebih besar dari rata-rata kelima
bilangan bulat tersebut dan modusnya lebih besar satu dari
mediannya, maka 𝑎 ≤ 𝑏 ≤ 𝑐 ≤ 𝑑 ≤ 𝑒.
Pada soal diketahui nilai dari median atau Me= 10,
sehingga nilai tengah dari variabel pemisalan tersebut
Menjadi 𝑐 = 10
Pada soal menyatakan bahwa modusnya lebih besar satu
dari mediannya maka 10 + 1 = 11 sehingga dapat
diasumsikan 𝑑 = 𝑒 = 11
Pada soal menyatakan bahwa mediannya satu lebih besar
dari rata-rata kelima bilangan bulat maka 10 + 1 = 11
sehingga rata-rata kelima bilangan tersebut yaitu
10 − 1 = 9, sehingga
𝑎+𝑏+𝑐+𝑑+𝑒 =5×9
𝑎 + 𝑏 + 10 + 11 + 11 = 45
𝑎 + 𝑏 + 32 = 45
𝑎 + 𝑏 = 45 − 32
𝑎 + 𝑏 = 13
Akan dicari bilangan bulat terkecil yang mungkin dari ke lima bilangan bulat maka
𝑎 harus sekecil mungkin, dan 𝑏 haruslah sebesar mungkin, sehingga
Jika 𝑏 = 10 maka modusnya akan tunggal
Jika 𝑏 = 9 maka diperoleh 𝑎 = 4
320

Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari bilangan bulat
terkecil dari lima bilangan bulat yaitu 4, Sedangkan unsur yang diketahui yaitu
Median satu lebih besar dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut, Modus lebih
besar satu dari median, Median= 10.
Untuk membuktikan bilangan bulat terkecil tersebut sesuai dengan unsur yang
diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan dengan menggunakan rumus rata-
rata:
Pada soal diketahui nilai dari median atau Me = 10 dan median satu lebih besar
dari rata-rata kelima bilangan bulat tersebut, maka rata-rata menjadi 10 − 1 = 9,
dan modus lebih besar satu dari median, maka 10 + 1 = 11, sehingga:
𝑎+𝑏+𝑐+𝑑+𝑒
=9
5
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 𝑒 = 45
𝑎 + 𝑏 = 45 − 𝑐 − 𝑑 − 𝑒
𝑎 + 𝑏 = 45 − 10 − 11 − 11
𝑎 + 𝑏 = 45 − 32
𝑎 + 𝑏 = 13
13 + 10 + 𝑑 + 𝑒 = 45
𝑑 + 𝑒 = 45 − 23
𝑑 + 𝑒 = 22
Maka terbukti bahwa 𝑑 + 𝑒 = 22 merupakan nilai modus, sehingga 𝑎 + 𝑏 + 𝑐 +
𝑑 + 𝑒 = 13 + 10 + 11 + 11 = 45
Jadi, bilangan bulat terkecil yang dimaksud yaitu 4.
Memahami masalah
Diketahui: Delapan bilangan asli memiliki rata-rata 6,5
Empat dari delapan bilangan tersebut adalah 4,5,7,
dan 8
Selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10
Ditanya : Berapa banyak susunan dari bilangan tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung banyak peserta didik yang disurvey, waktu 3
perjalanan yang tidak lebih, dan lebih dari 10 menit?
• Peserta didik memisalkan ke delapan bilangan asli
• Peserta didik menentukan persamaan dari delapan bilangan asli tersebut dengan
memanfaatkan rata-rata yang diketahui pada soal
• Peserta didik mensubstitusikan nilai dari ke empat bilangan yang sudah
diketahui dengan persamaan ke delapan bilangan tersebut
• Peserta didik menghitung ke empat bilangan tersebut dengan memperhatikan
pernyataan terkait selisih bilangan terbesar dan terkecil pada soal atau membuat
3
table untuk menentukan empat bilangan lainnya
• Peserta didik menghitung banyak susunan dari bilangan tersebut
321
Dari informasi dari soal, misalkan ke delapan data adalah

𝑥1 , 𝑥2 , 𝑥3 , 𝑥4 , 𝑥5 , 𝑥6 , 𝑥7 , 𝑥8 dimana rata-rata delapan bilangan atau
𝑥̅ = 6,5, maka dapat diperoleh:
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
𝑥̅ =
𝑛
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
6,5 =
8
6,5 × 8 = 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
52 = 𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8
Empat diantara data adalah 4, 5, 7, dan 8, sehingga dapat dituliskan:
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 𝑥5 + 𝑥6 + 𝑥7 + 𝑥8 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 4 + 5 + 7 + 8 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 + 24 = 52
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 = 52 − 24
𝑥1 + 𝑥2 + 𝑥3 + 𝑥4 = 28
Selanjutnya akan menentukan empat angka yang belum diketahui kemudian ada
empat kemungkinan selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10 atau
selisih antara 𝑥1 dan 𝑥4 adalah 10, sehingga:
𝑥3 adalah (5,11), (6,10), (7,9), dan (8,8). Ada 4 kemungkinan. 2
𝑥3 adalah (2,12), (3,11), (4,10), (5,9), (6,8) dan (7,7). Ada 6 kemungkinan.
𝑥3 adalah (4,6), dan (5,5). Ada 2 kemungkinan.
Sehingga total banyak susunan yaitu:
Susunan = total kemungkinan 1 + total kemungkinan 2 + total
kemungkinan 3 + total kemungkinan 4
Susunan = 4 + 6 + 4 + 2
= 16
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari susunan bilangan
tersebut yaitu 16. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu Delapan bilangan asli
memiliki rata-rata 6,5, Empat dari delapan bilangan tersebut adalah 4,5,7, 8, dan
selisih antara bilangan terbesar dan terkecil adalah 10.
Untuk membuktikan susunan bilangan tersebut sesuai dengan unsur yang diketahui
atau belum, hal ini dapat dibuktikan sebagai berikut:
Diketahui:
Misalkan, Delapan bilangan → 4,5,7,8, 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑 ∈bilangan asli
𝑎 merupakan salah satu bilangan terkecil→ 𝑎 = (1,2,3,4) ≤ 4
𝑑 merupakan salah satu bilangan terbesar
∑ 𝑥𝑖
𝑥̅ =
𝑛
322
4+5+7+8+𝑎+𝑏+𝑐+𝑑
=
6
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 34
6,5 =
8
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 + 34 = 52
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 = 18...(1)
𝑑 − 𝑎 = 10 ↔ 𝑑 = 10 + 𝑎...(2)
Substitusikan persamaan (2) ke (1):
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 𝑑 = 18
𝑎 + 𝑏 + 𝑐 + 10 + 𝑎 = 18
2𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 8
𝑏 + 𝑐 = 8 − 2𝑎...(3)
Perhatikan tabel di bawah ini, untuk 𝑎 = 1,2,3,4
𝑎 𝑑 = 10 + 𝑎 𝑏 + 𝑐 = 8 − 2𝑎 𝑏 ≤ 𝑑 𝑐 ≥ 𝑎 Banyak
susunan
1 10 + 1 = 11 18 − 2 = 16 11 5 4
10 6
9 7
8 8
2 10 + 2 = 12 18 − 4 = 14 12 2 6
11 3
10 4
9 5
8 6
7 7
3 10 + 3 = 13 18 − 6 = 12 9 3 4
8 4
7 5
6 6
4 10 + 4 = 14 18 − 8 = 10 4 6 2
5 5
Total 16
Jadi, banyaknya susunan yang diperoleh yaitu 16.
Total 40
Pedoman Penilaian
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
323
Lampiran 22: Soal Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)

SOAL TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH (AKHIR)
(PENELITIAN)

Materi : Statistika
Waktu : 60 menit

lembar jawaban.

1. Pemerintah sudah melaksanakan rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja (P3K) pada tahun 2020 dan dari hasil seleksi tes P3K didapatkan berbagai skor
dari hasil tes tersebut. Berikut adalah poligon yang menggambarkan perolehan skor tes
P3K pada salah satu sekolah dengan skor yang paling sering didapatkan yaitu 880,5.
14
12
12
12
Banyak Guru (orang)
10
88 6
5
6
4
4
P
4
2
0
0
500,5 700,5 900,5 1100,5 1300,5
Skor
Jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian, Berapa batas terendah dari kelompok data
tertinggi?
324
2. Tiga puluh datum mempunyai rata-rata 20%. Jika rata-rata 20% diantaranya adalah p −
0,1, 40% lainnya p + 0,1, 10% lainnya yaitu p − 0,5, dan 30% sisanya yaitu p + q,
maka tentukan 60q!
3. Pada salah satu sekolah setiap guru mendata siswanya untuk mengumpulkan data tinggi
badan siswa, sebab sekolah tersebut mendapatkan kesempatan untuk mendaftarkan
beberapa siswa dalam seleksi akademi kepolisian dengan persyaratan minimal tinggi
badan siswa adalah 165 cm dan median dari data tersebut adalah 168,5 cm. Histogram
di bawah ini menunjukkan daftar tinggi badan siswa di kelas XII

30
20
18
15 P
8
6
0
155,5 160,5 165,5 170,5 175,5 180,5
Tinggi Badan
Berapa mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan persentase siswa
kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut?
4. Dilakukan survey terhadap sejumlah peserta didik secara acak untuk mengetahui waktu
tempuh mereka berangkat ke sekolah. Hasilnya seperti tersaji dalam ogive di bawah ini:

120
100
100
75
80 69
60
43
40
20 10
0
0,5 5,5 ….
10,5 .…
15,5 20,5
Waktu (menit)
Tentukan rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah dan persentase
peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata!
325
326
Lampiran 23: Pembahasan dan Penskoran Soal Tes Kemampuan Pemecahan Masalah (Akhir)
PEMBAHASAN SOAL TES AKHIR KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
(PENELITIAN)
Butir
Memahami masalah
Diketahui:
14
12
1
12
Banyak Guru (orang)
2
10
8
8
6
5
6
4
P
44
00
500,5 700,5 900,5 1100,5 1300,5
Skor
Dari poligon terlihat bahwa titik tengah yaitu 500,5, 700,5, 900,5, 1100,5, dan 3
1300,5, skor yang paling sering didapatkan yaitu 880,5, dan 𝑛 = 27 + P
Ditanya: Jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian, berapa batas terendah dari
kelompok data tertinggi?
b. Bagaimana cara menghitung batas terendah dari kelompok data tertinggi, jika
data tersebut dibagi dua?
3
• Peserta didik memisalkan kelas pertama dengan variabel
• Peserta didik mencari kelas pertama dengan memanfaatkan yang diketahui
yaitu kelas pertama dengan variabel
• Peserta didik mencari Panjang kelas dengan memanfaatkan batas atas dan batas
bawah agar mendapat nilai dari pemisalan
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi kumulatif
• Peserta didik mencari nilai P dengan menghubungkan perolehan skor yang
paling sering
Misalkan:
𝑎 = batas bawah
𝑏 = batas atas
327
Untuk kelas interval pertama 𝑎 − 𝑏

𝐵𝑏+𝐵𝑎
Titik tengah = 2
𝑎+𝑏
500,5 =
2
1.001 = 𝑎 + 𝑏 …..(1)
Panjang kelas = Tepi atas − Tepi bawah
700,5 − 500,5 = (𝑏 + 0,5) − (𝑎 − 0,5)
200 =𝑏−𝑎+1
199 = 𝑏 − 𝑎 ….(2)
Eliminasi variable a dari persamaan (1) dan (2)
𝑏 + 𝑎 = 1.001
𝑏 − 𝑎 = 199
+
2𝑏 = 1.200
1.200
𝑏=
2
𝑏 = 600
Mencari nilai 𝑎 menggunakan:
𝑏 − 𝑎 = 199
600 − 𝑎 = 199
𝑎 = 600 − 199
𝑎 = 401
Sehingga diperoleh kelas pertama 401 − 600, sehingga panjang kelas = Ba −
Bb + 1 = 600 − 401 + 1 = 199 + 1 = 200. Dapat disajikan dalam tabel
distribusi frekuensi, seperti di bawah ini:
Skor Frekuensi
401 − 600 4
601 − 800 6
801 − 1000 12
1001 − 1200 P
1201 − 1400 5
Jumlah 27+P
Dalam mencari nilai P dapat memanfaatkan skor yang paling sering didapatkan
oleh guru atau modus sebesar 880,5, yaitu:
𝑇𝑏 = 800,5
𝑑1 = 12 − 6 = 6
𝑑2 = 12 − P
𝑝 = 200
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
6
880,5 = 800,5 + ( ) 200
6 + 12 − P
1200
880,5 − 800,5 =
18 − P
1200
80 =
18 − P
80(18 − P) = 1200
1440 − 80P = 1200
328
1440 − 1200 = 80P

240
=P
80
P=3
Sehingga untuk menghitung batas terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu:
1 1
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 30 = 15
2
Tepi bawah (Tb)
Tb = 801 − 0,5 = 800,5
Banyak kelas: 𝑛 = 27 + P = 27 + 3 = 30
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
15 − 10
= 800,5 + ( ) 200
12
5
= 800,5 + ( ) 200
12
= 800,5 + (0,417)200
= 800,5 + 83,33
= 883,83
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari banyak guru yang mengikuti tes
P3K sebanyak 30 orang, dan jika data tersebut dibagi menjadi dua bagian maka
batas terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu 883,83. Sedangkan unsur yang
diketahui yaitu titik tengah poligon di atas yaitu 500,5, 700,5, 900,5, 1100,5, dan
1300,5 dan nilai yang sering didapatkan oleh guru yaitu 880,5.
Sehingga untuk membuktikan batas terendah dari kelompok data tertinggi, yaitu
883,83 sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan
dengan:
Me = 883,83
1 1
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 30 = 15
Tepi bawah (Tb)
Tb = 801 − 0,5 = 800,5
Banyak kelas: 𝑛 = 27 + P = 27 + 3 = 30
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
15 − 10
883,83 = 800,5 + ( )𝑝
12
5
883,83 − 800,5 = ( ) 𝑝
12
83,33 = 0,417𝑝
83,33
=𝑝
0,417
329
𝑝 = 199,83 ≈ 200
Jadi, skor terendah dari kelompok tertinggi apabila data tersebut dibagi menjadi
dua bagian, yaitu 883,83.
Memahami masalah
Diketahui: banyak data atau n = 30
𝑥̅ = 20% : p − 0,1
𝑥̅ = 40% : p + 0,1
𝑥̅ = 10% : p − 0,5
𝑥̅ = 30% : p + q
Ditanya: Berapa nilai 60 q?
b. Bagaimana q dari rata-rata tersebut?
• Peserta didik memanfaatkan rata-rata (mean) dan banyak data (n) untuk
menghitung frekuensi
• Peserta didik menghitung rata-rata dari keseluruhan data di atas
𝑥̅ = 20% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,2 × 30 = 6
𝑥̅ = 40% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,4 × 30 = 12
𝑥̅ = 10% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,1 × 30 = 3
𝑥̅ = 30% 𝑑𝑎𝑡𝑎 = 0,3 × 30 = 9
Kemudian, hitung rata-rata keseluruhannya:
∑𝑓 𝑥
𝑥̅ = ∑ 𝑓𝑖 𝑖
𝑖
f1 . x1 + f2 . x2 + f3 . x3 + f4 . x4
𝑥̅ =
f1 + f2 + f3 + f4
6. (p − 0,1) + 12. (p + 0,1) + 3. (p − 0,5) + 9. (p + q)
p=
6 + 12 + 3 + 9
6p − 0,6 + 12p + 1,2 + 3p − 1,5 + 9p + 9q
p=
30
30p + 9q − 0,9
p=
30
30p = 30p + 9q − 0,9
0,9 = 9q
0,9 9 1
q= = =
9 90 10
1
sehingga, 60q = 60 × 10 = 6
1
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari q = 10 dan
60𝑞 = 6. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu 𝑥̅ = 20% : p − 0,1, 𝑥̅ = 40%
: p + 0,1, 𝑥̅ = 10% : p − 0,5, dan 𝑥̅ = 30% : p + q.
Sehingga untuk membuktikan 60𝑞 = 6 sesuai dengan unsur yang
diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan dengan 𝑥̅gab yaitu:
330
𝑛1 . 𝑥1 + 𝑛2 . 𝑥2 + 𝑛3 . 𝑥3 + 𝑛4 . 𝑥4
𝑥̅gab =
𝑛1 + 𝑛2 + 𝑛3 + 𝑛4
2 1 4 1 1
(30) (p − ) + (30) (p + ) + (30)
𝑥̅gab = 10 10 10 10 10
𝑛1 + 𝑛2 + 𝑛3
5 1
(p − 10) + 10 (30)(𝑝 + 𝑞)
𝑛4
1 1 5
6 (p − 10) + 12 (p + 10) + 3 (p − 10) + 9(𝑝 + 𝑞)
𝑝 =
6 + 12 + 3 + 9
6 12 15
(6 + 12 + 3 + 9)𝑝 + (−
𝑝 = 10 + 10 − 10) + 9𝑞
30
9
30𝑝 = 30𝑝 + 9𝑞 −
10
9
30𝑝 − 30𝑝 = 9𝑞 −
10
9
= 9𝑞
10
9 1
𝑞= ×
10 9
1
𝑞=
10
1
60𝑞 = 60 × =6
10
Jadi, nilai dari 60q yaitu 6.
Memahami masalah
Diketahui:
Persyaratan minimal tinggi badan siswa adalah 165 cm dan
median dari data tersebut 168,5 cm.
30
20
18
15 P
8
6
0
155,5 160,5 165,5 170,5 175,5 180,5
Tinggi Badan
Ditanya: Berapa mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan

persentase siswa kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut?
b. Bagaimana cara menghitung mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dan
persentase siswa kelas XII yang memenuhi persyaratan tersebut untuk
331
mengetahui persentase siswa yang lolos persyaratan seleksi akademi

kepolisian?
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi dengan menentukan batas
atas dan bawah dari setiap interval 3
• Peserta didik mencari nilai P dengan memanfaatkan median dari data yang
sudah diketahui
• Peserta didik menentukan persentase dari jumlah yang lolos secara
persyaratannya
• Peserta didik menentukan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII
• Nilai P
Ba = Ta − 0,5
Ba = 160,5 − 0,5 = 160 3
Ba = 165,5 − 0,5 = 165
Ba = 170,5 − 0,5 = 170
Ba = 175,5 − 0,5 = 175
Ba = 180,5 − 0,5 = 180
Bb = Tb + 0,5
Bb = 155,5 + 0,5 = 156
Bb = 160,5 + 0,5 = 161
Bb = 165,5 + 0,5 = 166
Bb = 170,5,5 + 0,5 = 171
Bb = 175,5 + 0,5 = 176
Kumulatif
156 − 160 8 8
161 − 165 12 20
166 − 170 P 20 + P
171 − 175 18 38 + P
176 − 180 6 44 + P
Total 44 + P
𝑀𝑒 = 168,5
1 1 44+𝑃
Letak median: 𝑛 = . 44 + 𝑃 =
2 2 2
Tepi bawah (Tb)
Tb = 166 − 0,5 = 165,5
Banyak kelas: 𝑛 = 44 + 𝑃
Frekuensi kelas median (𝑓): 𝑓 = 𝑃
1
𝑛−𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + (2 𝑓
)𝑝
44+𝑃
−20
2
168,5 = 165,5 + ( )5
𝑃
44+𝑃
−20
2
168,5 − 165,5 = ( )5
𝑃
332
44 + 𝑃 40
− 2
3 =( 2 )5
𝑃
4+𝑃
3 = ( 2 )5
𝑃
4+𝑃 1
3 =( × )5
2 𝑃
4+𝑃
3 =( )5
2𝑃
6𝑃 = (4 + 𝑃)5
6𝑃 = 20 + 5𝑃
𝑃 = 20
Dengan persyaratan tinggi badan siswa 165 cm, maka
Jumlah siswa yang memenuhi persyaratan = 20 + 18 + 6 = 44 siswa
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑚𝑒𝑛𝑢ℎ𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑦𝑎𝑟𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙
44
64
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 0,69 × 100%
𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 69%
Untuk menghitung mayoritas tinggi badan siswa kelas XII, dengan menggunakan
modus:
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya (d1 ): d1 = 20 −
12 = 8
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas setelahnya (d2 ): d2 = 20 −
18 = 2
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
8
= 165,5 + (8+2) 5
= 165,5 + 4
= 169,5
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari P yaitu 20, persentase sebesar
69%, dan modusnya yaitu 169,5. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu tepi atas
dan tepi bawah. Sehingga untuk membuktikan P, persentase tinggi badan siswa
yang lolos persyaratan, dan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII dari data
2
tersebut sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat dibuktikan
dengan:
Ba = Ta − 0,5
Ba = 160,5 − 0,5 = 160
Ba = 165,5 − 0,5 = 165
Ba = 170,5 − 0,5 = 170
Ba = 175,5 − 0,5 = 175
Ba = 180,5 − 0,5 = 180
Bb = Tb + 0,5
Bb = 155,5 + 0,5 = 156
333
Bb = 160,5 + 0,5 = 161

Bb = 165,5 + 0,5 = 166
Bb = 170,5,5 + 0,5 = 171
Bb = 175,5 + 0,5 = 176
Kumulatif
156 − 160 8 8
161 − 165 12 20
166 − 170 P 20 + P
171 − 175 18 38 + P
176 − 180 6 44 + P
Total 44 + P
1 1
Letak median: 2 𝑛 = 2 . 44 + 20 = 32
Tepi bawah (Tb)
Tb = 166 − 0,5 = 165,5
Banyak kelas: 𝑛 = 64
1
𝑛−𝑓𝑘
2
𝑀𝑒 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑓
32−20
= 165,5 + ( )5
20
12
= 165,5 + ( )5
20
= 165,5 + (0,6)5
= 165,5 + 3
= 168,5
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya (d1 ): d1 = 8
Selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi kelas setelahnya (d2 ): d2 = 2
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑇𝑏 + ( )𝑝
𝑑1 + 𝑑2
8
169,5 = 165,5 + (8+2) 𝑝
169,5 − 165,5 = 0,8𝑝
4 = 0,8𝑝
4
𝑝= =5
0,8
Jadi, nilai P dari data tersebut yaitu 20, persentase sisiwa yang lolos sebesar 69%,
dan mayoritas tinggi badan siswa kelas XII yaitu 169,5.
Memahami masalah
334
120
Ogive Waktu Tempuh Peserta
100

Didik
100
75
80 69
60
43
40
20 10
0
0,5 5,5 10,5 15,5 20,5
Diketahui: Waktu (menit)

…. …
…. diatas
Dari ogive terlihat salah satu tepi bawah dan tepi atas
yaitu 0,5, 5,5 dan 10,5.
Ditanya: Berapa rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah dan
persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata- 3
rata?
b. Bagaimana cara menghitung rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke
sekolah dan persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama
dengan rata-rata?
• Peserta didik mencermati dan memahami gambar ogive di atas
• Peserta didik menentukan batas atas dan batas bawah kelas
• Peserta didik menghitung batas atas dan bawah salah satu kelas untuk
mengetahui Panjang kelas dan interval yang belum diketahui pada ogive di atas
• Peserta didik membuat tabel distribusi frekuensi
• Peserta didik mengingat kembali untuk mencari persentase siswa dan
menghitung persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama
dengan rata-rata 3
Pada gambar ogive di atas termasuk ke dalam ogive negative atau ogive dengan
frekuensi kumulatif sama atau lebih dari, sehingga akan menentukan batas bawah
dan atas setiap interval
Misal pada interval pertama:
𝑇𝑏 = 𝐵𝑏 − 0,5
0,5 = 𝐵𝑏 − 0,5
0,5 + 0,5 = 𝐵𝑏
𝐵𝑏 = 1
𝑇𝑎 = 𝐵𝑎 + 0,5
5,5 = 𝐵𝑎 + 0,5
5,5 − 0,5 = 𝐵𝑎
𝐵𝑎 = 5
Diperoleh interval pertama yaitu 1−5, Sehingga Panjang kelas (p) yaitu 5
𝑝=5
Berdasarkan interval di atas maka dapat diperoleh Panjang kelas atau 𝑝 = 5.
Sehingga interval selanjutnya dengan Panjang kelas atau 𝑝 = 5 maka:
6 − 10, 11 − 15, dan 16 − 20
335
Kemudian, interval kelas yang belum diketahui dari ogive di atas, dapat dibuktikan
dengan interval terakhir pada kelas tersebut atau interval ke empat, yaitu 16 − 20,
sehingga:
𝑇𝑏 = 𝐵𝑏 − 0,5
𝑇𝑏 = 16 − 0,5
𝑇𝑏 = 15,5
𝑇𝑎 = 𝐵𝑎 + 0,5
𝑇𝑎 = 20 + 0,5
𝑇𝑎 = 20,5
Sehingga didapatkan tepi atas dan bawah dari ogive di atas yaitu 15,5 dan
20,5 maka interval 16 − 20 terbukti benar dan dapat disajikan dalam bentuk tabel
Waktu Frekuensi
1−5 25
6 − 10 6
11 − 15 26
16 − 20 33
Dari tabel di atas dapat menentukan rata-rata waktu tempuh peserta didik dengan
membuat tabel distribusi frekuensi dengan menentukan titik tengah dan perkalian
frekuensi dan titik tengah.
Waktu Frekuensi (𝑓𝑖 ) Titik 𝑓𝑖 . 𝑥𝑖
Tengah
(𝑥𝑖 )
1−5 25 3 75
6 − 10 6 8 48
11 − 15 26 13 338
16 − 20 33 18 594
Total 90 1.055
1.055
= 90
= 11,72
• Peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata
berada di kelas 11 − 15 dan 16 − 20. Banyak peserta didik yang waktu
perjalanannya lebih dari sama dengan rata-rata yaitu 26 + 33 = 59 orang.
59
Persentase = 90 × 100%
= 0,65 × 100%
= 65% 2
Dari permasalahan di atas didapatkan hasil dari rata-rata waktu tempuh peserta
didik yaitu 11,72 menit, dan persentase siswa yang waktu perjalanannya lebih dari
sama dengan rata-rata sebesar 65%. Sedangkan unsur yang diketahui yaitu tepi
atas dan bawah dari ogive. Sehingga untuk membuktikan rata-rata dari waktu
tempuh peserta didik sesuai dengan unsur yang diketahui atau belum, hal ini dapat
dibuktikan dengan menggunakan rataan sementara yaitu:
Tepi bawah kelas ketiga = Tepi atas kelas ke empat = 20,5
Tepi bawah kelas ke empat = 15,5
Misalkan kelas ke empat = 𝑎 − 𝑏
336
• 𝑇𝑏 = 𝑎 − 0,5
15,5 = 𝑎 − 0,5
15,5 + 0,5 = 𝑎
𝑎 = 16
• 𝑇𝑎 = 𝑏 + 0,5
20,5 = 𝑏 + 0,5
20,5 − 0,5 = 𝑏
𝑏 = 20
Diperoleh kelas ke empat yaitu 16 − 20
Waktu Frekuensi (𝑓𝑖 ) Titik 𝑑𝑖 𝑓𝑖 . 𝑑𝑖
Tengah
(𝑥𝑖 )
1−5 25 3 −10 −250
6 − 10 6 8 −5 −30
11 − 15 26 13 0 0
16 − 20 33 18 5 165
Total 90 −115
∑ 𝑓𝑖 . 𝑑𝑖
𝑥̅ = 𝑥̅𝑠 +
∑ 𝑓𝑖
−115
= 13 +
90
= 13 − 1,28
= 11,72
Jadi, rata-rata waktu tempuh peserta didik berangkat ke sekolah yaitu 11,72, dan
persentase peserta didik yang waktu perjalanannya lebih dari sama dengan rata-
rata sebesar 65%.
Total 40
Lampiran 24: Data Induk Penelitian

DATA INDUK PENELITIAN
Kelas Eksperimen Kelas Kontrol

Nilai KPM Tes Awal Nilai KPM Tes Awal
No No
Akhir Nilai Kategori Akhir Nilai Kategori
1 87,5 82,5 Tinggi 1 80 75 Tinggi
2 92,5 87,5 Tinggi 2 87,5 85 Tinggi
3 80 92,5 Tinggi 3 72,5 52,5 Rendah
4 80 85 Tinggi 4 80 87,5 Tinggi
5 62,5 75 Sedang 5 60 62,5 Rendah
6 85 87,5 Tinggi 6 77,5 65 Sedang
7 65 67,5 Sedang 7 75 70 Sedang
8 72,5 70 Sedang 8 70 75 Tinggi
9 92,5 77,5 Tinggi 9 80 67,5 Sedang
10 70 72,5 Sedang 10 75 85 Tinggi
11 87,5 70 Sedang 11 65 72,5 Tinggi
12 80 75 Sedang 12 75 55 Rendah
337
13 70 57,5 Rendah 13 77,5 70 Sedang

14 80 72,5 Sedang 14 70 60 Rendah
15 70 60 Rendah 15 67,5 60 Rendah
16 67,5 67,5 Sedang 16 72,5 65 Sedang
17 90 77,5 Tinggi 17 77,5 57,5 Rendah
18 82,5 75 Sedang 18 77,5 80 Tinggi
19 65 67,5 Sedang 19 70 60 Rendah
20 70 57,5 Rendah 20 60 62,5 Rendah
21 85 77,5 Tinggi 21 70 70 Sedang
22 80 70 Sedang 22 70 75 Tinggi
23 75 60 Rendah 23 65 55 Rendah
24 90 77,5 Tinggi 24 62,5 65 Sedang
25 82,5 70 Sedang 25 80 67,5 Sedang
26 80 57,5 Rendah 26 65 72,5 Tinggi
27 70 70 Sedang 27 70 67,5 Sedang
28 67,5 67,5 Sedang 28 67,5 55 Rendah
29 82,5 57,5 Rendah 29 72,5 65 Sedang
30 92,5 90 Tinggi 30 67,5 60 Rendah
31 77,5 70 Sedang 31 70 67,5 Sedang
32 77,5 62,5 Rendah 32 75 65 Sedang
33 80 72,5 Sedang 33 80 80 Tinggi
34 82,5 67,5 Sedang 34 75 60 Rendah
35 62,5 57,5 Rendah 35 80 70 Sedang
36 77,5 75 Sedang 36 67,5 65 Sedang
ΣX 2812,5 2580 ΣX 2607,5 2427,5
Σ𝑋 2 7910156,25 6656400 Σ𝑋 2 6799056,25 5892756,25

𝑋̅ 78,12500 71,6666667 𝑋̅ 72,43056 67,43055556
𝑠2 77,27679 91,78571429 𝑠2 40,53075 78,03075397
𝑠 8,79072 9,5804861 𝑠 6,366377 8,8335018
𝑀𝑒 80 70 𝑀𝑒 72,5 66,25
𝑀𝑜 80 70 𝑀𝑜 70 65
𝑀𝑖𝑛 62,5 57,5 𝑀𝑖𝑛 60 52,5
𝑀𝑎𝑥 92,5 92,5 𝑀𝑎𝑥 87,5 87,5
338
Lampiran 25: Uji Normalitas Kelas Eksperimen (Sebelum Penelitian)

UJI NORMALITAS KELAS EKSPERIMEN
(Sebelum Penelitian)
1. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
2. Taraf Signifikansi: 𝛼 = 0,05
3. Statistik Uji
L = Maks |F(zi ) − S(zi )|
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
S(zi ) = proporsi cacah Z ≤ zi terhadap seluruh cacah z
X i = skor responden
̅
X = rataan sampel
s = standar deviasi sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Eksperimen
No Xi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 57,5 -1,478700192 0,06961023 0,027777778 0,0418325
2 57,5 -1,478700192 0,06961023 0,055555556 0,0140547
3 57,5 -1,478700192 0,06961023 0,083333333 0,0137231
4 57,5 -1,478700192 0,06961023 0,111111111 0,0415009
5 57,5 -1,478700192 0,06961023 0,138888889 0,0692787
6 60 -1,217753099 0,111658906 0,166666667 0,0550078
7 60 -1,217753099 0,111658906 0,194444444 0,0827855
8 62,5 -0,956806007 0,16933259 0,222222222 0,0528896
9 67,5 -0,434911821 0,331813217 0,25 0,0818132
10 67,5 -0,434911821 0,331813217 0,277777778 0,0540354
11 67,5 -0,434911821 0,331813217 0,305555556 0,0262577
12 67,5 -0,434911821 0,331813217 0,333333333 0,0015201
13 67,5 -0,434911821 0,331813217 0,361111111 0,0292979
14 70 -0,173964728 0,430946591 0,388888889 0,0420577
15 70 -0,173964728 0,430946591 0,416666667 0,0142799
339
16 70 -0,173964728 0,430946591 0,444444444 0,0134979

17 70 -0,173964728 0,430946591 0,472222222 0,0412756
18 70 -0,173964728 0,430946591 0,5 0,0690534
19 70 -0,173964728 0,430946591 0,527777778 0,0968312
20 72,5 0,086982364 0,534657235 0,555555556 0,0208983
21 72,5 0,086982364 0,534657235 0,583333333 0,0486761
22 72,5 0,086982364 0,534657235 0,611111111 0,0764539
23 75 0,347929457 0,636053419 0,638888889 0,0028355
24 75 0,347929457 0,636053419 0,666666667 0,0306132
25 75 0,347929457 0,636053419 0,694444444 0,058391
26 75 0,347929457 0,636053419 0,722222222 0,0861688
27 77,5 0,60887655 0,728696866 0,75 0,0213031
28 77,5 0,60887655 0,728696866 0,777777778 0,0490809
29 77,5 0,60887655 0,728696866 0,805555556 0,0768587
30 77,5 0,60887655 0,728696866 0,833333333 0,1046365
31 82,5 1,130770735 0,8709242 0,861111111 0,0098131
32 85 1,391717828 0,917996069 0,888888889 0,0291072
33 87,5 1,652664921 0,950800461 0,916666667 0,0341338
34 87,5 1,652664921 0,950800461 0,944444444 0,006356
35 90 1,913612013 0,972165126 0,972222222 5,71E-05
36 92,5 2,174559106 0,985168414 1 0,0148316
Jumlah 2580
𝑋̅ 71,6667 𝐿𝑜𝑏𝑠 0,1046
s 9,58049 𝐿(0,05;36) 0,1477
5. Daerah Kritis
L(0,05;36) = 0,1477; DK = {L|L > 0,1477}
L = 0,1046 ∉ DK
6. Keputusan Uji: H0 tidak ditolak
7. Kesimpulan: Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
340
Lampiran 26: Uji Normalitas Kelas Kontrol (Sebelum Penelitian)

UJI NORMALITAS KELAS KONTROL
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Kontrol
No Xi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|
1 52,5 -1,690219338 0,045493 0,027777778 0,017715222
2 55 -1,407205867 0,079683176 0,055555556 0,024127621
3 55 -1,407205867 0,079683176 0,083333333 0,003650157
4 55 -1,407205867 0,079683176 0,111111111 0,031427935
5 57,5 -1,124192397 0,130465707 0,138888889 0,008423182
6 60 -0,841178926 0,200123852 0,166666667 0,033457186
7 60 -0,841178926 0,200123852 0,194444444 0,005679408
8 60 -0,841178926 0,200123852 0,222222222 0,02209837
9 60 -0,841178926 0,200123852 0,25 0,049876148
10 60 -0,841178926 0,200123852 0,277777778 0,077653926
11 62,5 -0,558165456 0,288365704 0,305555556 0,017189852
12 62,5 -0,558165456 0,288365704 0,333333333 0,04496763
13 65 -0,275151985 0,391599737 0,361111111 0,030488626
14 65 -0,275151985 0,391599737 0,388888889 0,002710848
15 65 -0,275151985 0,391599737 0,416666667 0,02506693
341
16 65 -0,275151985 0,391599737 0,444444444 0,052844708

17 65 -0,275151985 0,391599737 0,472222222 0,080622485
18 65 -0,275151985 0,391599737 0,5 0,108400263
19 67,5 0,007861485 0,503136247 0,527777778 0,024641531
20 67,5 0,007861485 0,503136247 0,555555556 0,052419309
21 67,5 0,007861485 0,503136247 0,583333333 0,080197087
22 67,5 0,007861485 0,503136247 0,611111111 0,107974865
23 70 0,290874956 0,614426522 0,638888889 0,024462367
24 70 0,290874956 0,614426522 0,666666667 0,052240145
25 70 0,290874956 0,614426522 0,694444444 0,080017922
26 70 0,290874956 0,614426522 0,722222222 0,1077957
27 72,5 0,573888426 0,716978347 0,75 0,033021653
28 72,5 0,573888426 0,716978347 0,777777778 0,06079943
29 75 0,856901897 0,804250448 0,805555556 0,001305108
30 75 0,856901897 0,804250448 0,833333333 0,029082886
31 75 0,856901897 0,804250448 0,861111111 0,056860663
32 80 1,422928838 0,922621607 0,888888889 0,033732718
33 80 1,422928838 0,922621607 0,916666667 0,005954941
34 85 1,988955779 0,976646958 0,944444444 0,032202513
35 85 1,988955779 0,976646958 0,972222222 0,004424736
36 87,5 2,27196925 0,988455816 1 0,011544184
Jumlah 2427,5
𝑋̅ 67,4306 L hitung 0,108400263
𝑠 8,83350 L tabel 0,1477
5. Daerah Kritis
L(0,05;36) = 0,1477; DK = {L|L > 0,1477}
L = 0,10840 ∉ DK
342
Lampiran 27: Uji Homogenitas Kelas Eksperimen dan Kontrol (Sebelum Penelitian)
UJI HOMOGENITAS ANTARA KELAS EKSPERIMEN DAN KONTROL
1. Hipotesis
H0 : 𝜎12 = 𝜎22 (sampel berasal dari populasi yang homogen)
H1 : 𝜎12 ≠ 𝜎22 (sampel berasal dari populasi yang tidak homogen)
3. Statistik Uji
k
2,303
χ2 = [f log RKG − ∑ fj log sj 2 ]
c
j=1
Keterangan:
k = banyaknya populasi = banyaknya sampel
f = derajat kebebasan untuk RKG = N – k
N = banyaknya seluruh nilai
fj = derajat kebebasan untuk sj 2 = nj − 1; j = 1,2, … k
nj = banyaknya pengukuran pada sampel ke-j

4. Komputasi
Tabel Uji Homogenitas Kemampuan Awal Kelas Ekperimen dan Kontrol
Kelas Kontrol Kelas Eksperimen
No
𝑋𝑖 𝑋𝑖 2 𝑋𝑖 𝑋𝑖 2
1 52,5 2756,25 57,5 3306,25
2 55 3025 57,5 3306,25
3 55 3025 57,5 3306,25
4 55 3025 57,5 3306,25
5 57,5 3306,25 57,5 3306,25
6 60 3600 60 3600
7 60 3600 60 3600
8 60 3600 62,5 3906,25
9 60 3600 67,5 4556,25
10 60 3600 67,5 4556,25
11 62,5 3906,25 67,5 4556,25
12 62,5 3906,25 67,5 4556,25
13 65 4225 67,5 4556,25
14 65 4225 70 4900
343
15 65 4225 70 4900
16 65 4225 70 4900
17 65 4225 70 4900
18 65 4225 70 4900
19 67,5 4556,25 70 4900
20 67,5 4556,25 72,5 5256,25
21 67,5 4556,25 72,5 5256,25
22 67,5 4556,25 72,5 5256,25
23 70 4900 75 5625
24 70 4900 75 5625
25 70 4900 75 5625
26 70 4900 75 5625
27 72,5 5256,25 77,5 6006,25
28 72,5 5256,25 77,5 6006,25
29 75 5625 77,5 6006,25
30 75 5625 77,5 6006,25
31 75 5625 82,5 6806,25
32 80 6400 85 7225
33 80 6400 87,5 7656,25
34 85 7225 87,5 7656,25
35 85 7225 90 8100
36 87,5 7656,25 92,5 8556,25
Berdasarkan data tersebut,didapatkan:
𝟐
Sampel fj SSj log ( 𝟐) fj log ( 𝟐 )
Kontrol 35 2731,076 78,030754 1,8922658 66,22930311
Eksperimen 35 3212,50 91,7857143 1,9627751 68,69712822
Jumlah 70 5943,58 169,816468 3,8550409 134,9264313
K=2
∑ SSj 5943,58
RKG = ∑ fi
= = 84,90829
70
log RKG = 1,92895

f ∗ log RKG = (70)(1,92895) = 135,0265
1 1 1 1 1 1 1
c=1+ (∑ − ) = 1 + ( + − ) = 1,014286
3(k − 1) fj f 3(1) 35 35 70
2,303
χ2 = (f ∗ log RKG − fj ∗ log sj 2 )
c
2,303
= (135,0265 − 134,9264) = 0,100074
1,014286
5. Daerah Kritis
344
DK = {χ2 |χ2 > χ20,05;1 } dengan χ20,05;1 = 3.841

χ2 = 0,100074 ∉ DK
7. Kesimpulan: Kedua sampel berasal dari populasi yang homogen
345
Lampiran 28: Uji Keseimbangan Kelas Eksperimen dan Kontrol

UJI KESEIMBANGAN KEMAMPUAN AWAL
KELAS EKSPERIMEN DAN KONTROL
1. Hipotesis
H0 : 𝜇1 = 𝜇2 (sampel mempunyai kemampuan awal yang sama)
H1 : 𝜇1 ≠ 𝜇2 (sampel mempunyai kemampuan awal yang berbeda)
3. Statistik Uji
x̅1 − ̅̅̅
x2
t= ~t(n1 + n2 − 2)
1 1
Sp √n + n
1 2
2
(n1 − 1)S1 2 + (n2 − 1)S2 2
sp =
n1 + n2 − 2
Keterangan:
t = harga statistik yang diuji
x̅1 = rata-rata nilai pada kelas eksperimen
x2 = rata-rata nilai pada kelas kontrol
̅̅̅
S1 2 = variansi dari kelas eksperimen
S2 2 = variansi dari kelas kontrol
n1 = cacah anggota kelas eksperimen
n2 = cacah anggota kelas kontrol
Sp = deviasi baku gabungan
sp 2 = variansi gabungan
4. Komputasi
Tabel Uji Keseimbangan Kelas Ekperimen dan Kontrol

Kontrol Eksperimen
No
1 75 5625 82,5 6806,25
2 85 7225 87,5 7656,25
3 52,5 2756,25 92,5 8556,25
4 87,5 7656,25 85 7225
5 62,5 3906,25 75 5625
6 65 4225 87,5 7656,25
7 70 4900 67,5 4556,25
8 75 5625 70 4900
346
9 67,5 4556,25 77,5 6006,25

10 85 7225 72,5 5256,25
11 72,5 5256,25 70 4900
12 55 3025 75 5625
13 70 4900 57,5 3306,25
14 60 3600 72,5 5256,25
15 60 3600 60 3600
16 65 4225 67,5 4556,25
17 57,5 3306,25 77,5 6006,25
18 80 6400 75 5625
19 60 3600 67,5 4556,25
20 62,5 3906,25 57,5 3306,25
21 70 4900 77,5 6006,25
22 75 5625 70 4900
23 55 3025 60 3600
24 65 4225 77,5 6006,25
25 67,5 4556,25 70 4900
26 72,5 5256,25 57,5 3306,25
27 67,5 4556,25 70 4900
28 55 3025 67,5 4556,25
29 65 4225 57,5 3306,25
30 60 3600 90 8100
31 67,5 4556,25 70 4900
32 65 4225 62,5 3906,25
33 80 6400 72,5 5256,25
34 60 3600 67,5 4556,25
35 70 4900 57,5 3306,25
36 65 4225 75 5625
Berdasarkan data tersebut, didapatkan:
2
(36 − 1)9,58052 + (36 − 1)8,83352
sp = = 84,9082
36 + 36 − 2
71,6667 − 67,4306
t= = 1,95042
1 1
9,21457√36 + 36
Sampel ΣX Σ 𝟐 ̅ s 𝟏 − 𝟏 𝒔𝟏𝟐
Eksperimen 2580 188113 71,6667 9,58049 3212,50
Kontrol 2427,5 166419 67,4306 8,8335
𝟐−𝟏 𝒔𝟐𝟐 + −𝟐 𝒔𝟐 𝒔
𝟏 𝟐
2653,05 70 84,90823413 9,21457
347
5. DaerahKritis
𝐷𝐾 = {𝑡|𝑡0,05;(𝑛1 +𝑛2 −2 } = {𝑡|𝑡 < −1,99444 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑡 > 1,99444}

𝑡 = 1,95042 ∉ DK
7. Kesimpulan: Kedua sampl mempunyai kemampuan awal yang sama
348
Lampiran 29: Uji Normalitas Kelas Eksperimen (Sesudah Penelitian)

UJI NORMALITAS KELAS EKSPERIMEN
(Sesudah Penelitian)
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Eksperimen
𝑋𝑖 −𝑋̅
No 𝑋𝑖 𝑍𝑖 = 𝐹(𝑧𝑖 ) 𝑆(𝑧𝑖 ) |𝐹(𝑧𝑖 ) − 𝑆(𝑧𝑖 )|
𝑠
1 62,5 -1,777442 0,037748 0,027778 0,00996997
2 62,5 -1,777442 0,037748 0,055556 0,0178078
3 65 -1,493051 0,067712 0,083333 0,01562148
4 65 -1,493051 0,067712 0,111111 0,04339926
5 67,5 -1,208661 0,113397 0,138889 0,02549228
6 67,5 -1,208661 0,113397 0,166667 0,05327006
7 70 -0,92427 0,177673 0,194444 0,01677156
8 70 -0,92427 0,177673 0,222222 0,04454934
9 70 -0,92427 0,177673 0,25 0,07232711
10 70 -0,92427 0,177673 0,277778 0,10010489
11 70 -0,92427 0,177673 0,305556 0,12788267
12 72,5 -0,639879 0,261126 0,333333 0,07220777
13 75 -0,355488 0,361112 0,361111 7,3635E-07
14 77,5 -0,071098 0,47166 0,388889 0,08277111
15 77,5 -0,071098 0,47166 0,416667 0,05499334
349
16 77,5 -0,071098 0,47166 0,444444 0,02721556

17 80 0,213293 0,584451 0,472222 0,11222859
18 80 0,213293 0,584451 0,5 0,08445081
19 80 0,213293 0,584451 0,527778 0,05667303
20 80 0,213293 0,584451 0,555556 0,02889526
21 80 0,213293 0,584451 0,583333 0,00111748
22 80 0,213293 0,584451 0,611111 0,0266603
23 80 0,213293 0,584451 0,638889 0,05443808
24 82,5 0,497684 0,690647 0,666667 0,02397988
25 82,5 0,497684 0,690647 0,694444 0,0037979
26 82,5 0,497684 0,690647 0,722222 0,03157567
27 82,5 0,497684 0,690647 0,75 0,05935345
28 85 0,782075 0,782915 0,777778 0,00513685
29 85 0,782075 0,782915 0,805556 0,02264092
30 87,5 1,066465 0,856893 0,833333 0,02356
31 87,5 1,066465 0,856893 0,861111 0,00421778
32 90 1,350856 0,911629 0,888889 0,02274035
33 90 1,350856 0,911629 0,916667 0,00503743
34 92,5 1,635247 0,949001 0,944444 0,0045569
35 92,5 1,635247 0,949001 0,972222 0,02322087
36 92,5 1,635247 0,949001 1 0,05099865
Jumlah 2812,5
𝑋̅ 78,125 L hitung 0,1279
𝑠 8,79072157 L tabel 0,1477
5. Daerah Kritis
L(0,05;36) = 0,1477; DK = {L|L > 0,1477}
L = 0,1279 ∉ DK
350
Lampiran 30: Uji Normalitas Kelas Kontrol (Sesudah Penelitian)

UJI NORMALITAS KELAS KONTROL
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Kemampuan Awal Kelas Kontrol
𝑋𝑖 −𝑋̅
No 𝑋𝑖 𝑍𝑖 = 𝐹(𝑍𝑖 ) 𝑆(𝑍𝑖 ) |𝐹(𝑍𝑖 ) − 𝑆(𝑍𝑖 )|
𝑠
1 60 -1,952532 0,025438 0,027778 0,00234025
2 60 -1,952532 0,025438 0,055556 0,03011803
3 62,5 -1,559844 0,059398 0,083333 0,02393497
4 65 -1,167156 0,121574 0,111111 0,01046256
5 65 -1,167156 0,121574 0,138889 0,01731522
6 65 -1,167156 0,121574 0,166667 0,045093
7 67,5 -0,774468 0,219327 0,194444 0,02488258
8 67,5 -0,774468 0,219327 0,222222 0,0028952
9 67,5 -0,774468 0,219327 0,25 0,03067298
10 67,5 -0,774468 0,219327 0,277778 0,05845076
11 70 -0,38178 0,351312 0,305556 0,04575671
12 70 -0,38178 0,351312 0,333333 0,01797893
13 70 -0,38178 0,351312 0,361111 0,00979885
14 70 -0,38178 0,351312 0,388889 0,03757662
351
15 70 -0,38178 0,351312 0,416667 0,0653544

16 70 -0,38178 0,351312 0,444444 0,09313218
17 70 -0,38178 0,351312 0,472222 0,12090996
18 72,5 0,010908 0,504352 0,5 0,00435158
19 72,5 0,010908 0,504352 0,527778 0,0234262
20 72,5 0,010908 0,504352 0,555556 0,05120398
21 75 0,403596 0,656745 0,583333 0,07341177
22 75 0,403596 0,656745 0,611111 0,04563399
23 75 0,403596 0,656745 0,638889 0,01785621
24 75 0,403596 0,656745 0,666667 0,00992157
25 75 0,403596 0,656745 0,694444 0,03769935
26 77,5 0,7962841 0,787067 0,722222 0,06484431
27 77,5 0,7962841 0,787067 0,75 0,03706653
28 77,5 0,7962841 0,787067 0,777778 0,00928875
29 77,5 0,7962841 0,787067 0,805556 0,01848903
30 80 1,1889721 0,882775 0,833333 0,04944134
31 80 1,1889721 0,882775 0,861111 0,02166357
32 80 1,1889721 0,882775 0,888889 0,00611421
33 80 1,1889721 0,882775 0,916667 0,03389199
34 80 1,1889721 0,882775 0,944444 0,06166977
35 80 1,1889721 0,882775 0,972222 0,08944754
36 87,5 2,3670362 0,991034 1 0,00896559
Jumlah 2607,5
𝑋̅ 72,430556 L hitung 0,1209100
𝑠 6,3663768 L tabel 0,1477
5. Daerah Kritis
L(0,05;36) = 0,1477; DK = {L|L > 0,1477}
L = 0,1209 ∉ DK
352
Lampiran 31: Uji Normalitas Pada Kategori Kemampuan Awal

UJI NORMALITAS TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA TINGKAT
KEMAMPUAN AWAL TINGGI
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Pada Tingkat Kemampuan Awal Tinggi
𝑋𝑖 − 𝑋̅
No 𝑋𝑖 𝑍𝑖 = 𝐹(𝑍𝑖 ) 𝑆(𝑍𝑖 ) |𝐹(𝑍𝑖 ) − 𝑆(𝑍𝑖 ) |
𝑠
1 62,5 -2,1566539 0,01551632 0,05 0,0344837
2 65 -1,876569 0,0302886 0,1 0,0697114
3 70 -1,3163991 0,09402006 0,15 0,0559799
4 70 -1,3163991 0,09402006 0,2 0,1059799
5 80 -0,1960594 0,42228182 0,25 0,1722818
6 80 -0,1960594 0,42228182 0,3 0,1222818
7 80 -0,1960594 0,42228182 0,35 0,0722818
8 80 -0,1960594 0,42228182 0,4 0,0222818
9 80 -0,1960594 0,42228182 0,45 0,0277182
10 82,5 0,08402548 0,53348191 0,5 0,0334819
11 82,5 0,08402548 0,53348191 0,55 0,0165181
12 85 0,3641104 0,64211221 0,6 0,0421122
13 85 0,3641104 0,64211221 0,65 0,0078878
14 87,5 0,64419532 0,74027561 0,7 0,0402756
353
15 87,5 0,64419532 0,74027561 0,75 0,0097244

16 90 0,92428025 0,82232979 0,8 0,0223298
17 90 0,92428025 0,82232979 0,85 0,0276702
18 92,5 1,20436517 0,88577577 0,9 0,0142242
19 92,5 1,20436517 0,88577577 0,95 0,0642242
20 92,5 1,20436517 0,88577577 1 0,1142242
Jumlah 1635
𝑋̅ 81,75 L hitung 0,1723
𝑠 8,925864 L tabel 0,190
5. Daerah Kritis
L(0,05;20) = 0,190; DK = {L|L > 0,190}
L = 0,1723 ∉ DK
354

KEMAMPUAN AWAL SEDANG
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Pada Tingkat Kemampuan Awal Sedang
No 𝑋𝑖 𝑋𝑖 −𝑋̅ 𝐹(𝑍𝑖 ) 𝑆(𝑍𝑖 ) |𝐹(𝑍𝑖 ) − 𝑆(𝑍𝑖 )|

𝑍𝑖 =
𝑠
1 62,5 -1,80787 0,03531 0,03125 0,00406325
2 62,5 -1,80787 0,03531 0,0625 0,02718675
3 65 -1,42727 0,07675 0,09375 0,01699853
4 65 -1,42727 0,07675 0,125 0,04824853
5 67,5 -1,04666 0,14763 0,15625 0,00862236
6 67,5 -1,04666 0,14763 0,1875 0,03987236
7 67,5 -1,04666 0,14763 0,21875 0,07112236
8 70 -0,66606 0,25269 0,25 0,00268703
9 70 -0,66606 0,25269 0,28125 0,02856297
10 70 -0,66606 0,25269 0,3125 0,05981297
11 70 -0,66606 0,25269 0,34375 0,09106297
12 70 -0,66606 0,25269 0,375 0,12231297
13 72,5 -0,28545 0,38765 0,40625 0,0186016
14 72,5 -0,28545 0,38765 0,4375 0,0498516
15 72,5 -0,28545 0,38765 0,46875 0,0811016
16 75 0,095151 0,5379 0,5 0,03790261
355
17 75 0,095151 0,5379 0,53125 0,00665261

18 77,5 0,475756 0,68288 0,5625 0,12037577
19 77,5 0,475756 0,68288 0,59375 0,08912577
20 77,5 0,475756 0,68288 0,625 0,05787577
21 77,5 0,475756 0,68288 0,65625 0,02662577
22 80 0,85636 0,8041 0,6875 0,11660072
23 80 0,85636 0,8041 0,71875 0,08535072
24 80 0,85636 0,8041 0,75 0,05410072
25 80 0,85636 0,8041 0,78125 0,02285072
26 80 0,85636 0,8041 0,8125 0,00839928
27 80 0,85636 0,8041 0,84375 0,03964928
28 80 0,85636 0,8041 0,875 0,07089928
29 82,5 1,236965 0,89195 0,90625 0,01430009
30 82,5 1,236965 0,89195 0,9375 0,04555009
31 82,5 1,236965 0,89195 0,96875 0,07680009
32 87,5 1,998174 0,97715 1 0,02284891
Jumlah 2380
𝑋̅ 74,375 L hitung 0,1223
𝑠 6,5684976 L tabel 0,1566
5. Daerah Kritis
L(0,05;32) = 0,1566; DK = {L|L > 0,1566}
L = 0,1223 ∉ DK
356

KEMAMPUAN AWAL RENDAH
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
Keterangan:
Xi − ̅
X
zi =
s
F(zi ) = P(Z ≤ zi ); Z~N(0,1)
̅
X = rataan sampel
4. Komputasi
Tabel Uji Normalitas Pada Tingkat Kemampuan Awal Rendah
No 𝑋𝑖 𝑋𝑖 −𝑋̅ 𝐹(𝑍𝑖 ) 𝑆(𝑍𝑖 ) |𝐹(𝑍𝑖 ) − 𝑆(𝑍𝑖 )|

𝑍𝑖 =
𝑠
1 60 -1,723997 0,0423542 0,05 0,0076458
2 60 -1,723997 0,0423542 0,1 0,0576458
3 62,5 -1,3230675 0,0929065 0,15 0,0570935
4 65 -0,922138 0,1782283 0,2 0,0217717
5 67,5 -0,5212084 0,3011108 0,25 0,0511108
6 67,5 -0,5212084 0,3011108 0,3 0,0011108
7 67,5 -0,5212084 0,3011108 0,35 0,0488892
8 70 -0,1202789 0,4521311 0,4 0,0521311
9 70 -0,1202789 0,4521311 0,45 0,0021311
10 70 -0,1202789 0,4521311 0,5 0,0478689
11 70 -0,1202789 0,4521311 0,55 0,0978689
12 70 -0,1202789 0,4521311 0,6 0,1478689
13 72,5 0,28065068 0,6105108 0,65 0,0394892
14 75 0,68158023 0,7522478 0,7 0,0522478
15 75 0,68158023 0,7522478 0,75 0,0022478
16 75 0,68158023 0,7522478 0,8 0,0477522
357
17 77,5 1,08250977 0,860487 0,85 0,010487

18 77,5 1,08250977 0,860487 0,9 0,039513
19 80 1,48343932 0,9310211 0,95 0,0189789
20 82,5 1,88436887 0,9702425 1 0,0297575
Jumlah 1415
𝑋̅ 70,75 L hitung 0,1479
𝑠 6,2355095 L tabel 0,190
5. Daerah Kritis
L(0,05;20) = 0,190; DK = {L|L > 0,190}
L = 0,1479 ∉ DK
358
Lampiran 32: Uji Homogenitas Kelas Eksperimen dan Kontrol (Sesudah Penelitian)
UJI HOMOGENITAS ANTARA KELAS EKSPERIMEN DAN KONTROL
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
k
2,303
c
j=1
Keterangan:
4. Komputasi
Tabel Uji Homogenitas Kemampuan Awal Kelas Ekperimen dan Kontrol

Kelas Kontrol Kelas Eksperimen
No
1 60 3600 62,5 3906,25
2 60 3600 62,5 3906,25
3 62,5 3906,25 65 4225
4 65 4225 65 4225
5 65 4225 67,5 4556,25
6 65 4225 67,5 4556,25
7 67,5 4556,25 70 4900
8 67,5 4556,25 70 4900
9 67,5 4556,25 70 4900
10 67,5 4556,25 70 4900
11 70 4900 70 4900
12 70 4900 72,5 5256,25
13 70 4900 75 5625
359
14 70 4900 77,5 6006,25

15 70 4900 77,5 6006,25
16 70 4900 77,5 6006,25
17 70 4900 80 6400
18 72,5 5256,25 80 6400
19 72,5 5256,25 80 6400
20 72,5 5256,25 80 6400
21 75 5625 80 6400
22 75 5625 80 6400
23 75 5625 80 6400
24 75 5625 82,5 6806,25
25 75 5625 82,5 6806,25
26 77,5 6006,25 82,5 6806,25
27 77,5 6006,25 82,5 6806,25
28 77,5 6006,25 85 7225
29 77,5 6006,25 85 7225
30 80 6400 87,5 7656,25
31 80 6400 87,5 7656,25
32 80 6400 90 8100
33 80 6400 90 8100
34 80 6400 92,5 8556,25
35 80 6400 92,5 8556,25
36 87,5 7656,25 92,5 8556,25
𝟐
Sampel fj SSj log ( 𝟐) fj log ( 𝟐)
Kontrol 35 1418,57639 40,530754 1,607785 56,272464
Eksperimen 35 2704,69 77,2767857 1,888049 66,081717
Jumlah 70 4123,26 117,80754 3,495834 122,354181
K=2
∑ SSj 4123,26
RKG = = = 58,90377
∑ fi 70
log RKG = 1,770143
f ∗ log RKG = (70)(1,770143) = 123,91002
1 1 1 1 1 1 1
c=1+ (∑ − ) = 1 + ( + − ) = 1,0142857
3(k − 1) fj f 3(1) 35 35 70
2,303
c
2,303
= (123,91002 − 122,354181) = 3,53262
1,0142857
360
5. Daerah Kritis
DK = {χ2 |χ2 > χ20,05;1 } dengan χ20,05;1 = 3.841
χ2 = 3,53262 ∉ DK
361
Lampiran 33: Uji Homogenitas Pada Kategori Kemampuan Awal (Sesudah Penelitian)
UJI HOMOGENITAS PADA KATEGORI KEMAMPUAN AWAL
1. Hipotesis
3. Statistik Uji
k
2,303
c
j=1
Keterangan:

4. Komputasi
Tabel Uji Homogenitas Pada Kategori Kemampuan Awal
Kemampuan Awal
No Rendah Sedang Tinggi
𝑋𝑖 𝑋𝑖 2 𝑋𝑖 𝑋𝑖 2 𝑋𝑖 𝑋𝑖 2
1 60 3600 62,5 3906,25 65 4225
2 60 3600 62,5 3906,25 65 4225
3 62,5 3906,25 65 4225 70 4900
4 65 4225 65 4225 70 4900
5 67,5 4556,25 67,5 4556,25 75 5625
6 67,5 4556,25 67,5 4556,25 77,5 6006,25
7 67,5 4556,25 67,5 4556,25 80 6400
8 70 4900 70 4900 80 6400
9 70 4900 70 4900 80 6400
10 70 4900 70 4900 80 6400
11 70 4900 70 4900 80 6400
12 70 4900 70 4900 85 7225
13 72,5 5256,25 72,5 5256,25 85 7225
362
14 75 5625 72,5 5256,25 87,5 7656,25

15 75 5625 72,5 5256,25 87,5 7656,25
16 75 5625 75 5625 90 8100
17 77,5 6006,25 75 5625 90 8100
18 77,5 6006,25 77,5 6006,25 92,5 8556,25
19 80 6400 77,5 6006,25 92,5 8556,25
20 82,5 6806,25 77,5 6006,25 92,5 8556,25
21 77,5 6006,25
22 80 6400
23 80 6400
24 80 6400
25 80 6400
26 80 6400
27 80 6400
28 80 6400
29 82,5 6806,25
30 82,5 6806,25
31 82,5 6806,25
32 87,5 7656,25
𝟐
Sampel fj SSj log ( 𝟐) fj log ( 𝟐)
Rendah 19 738,75 38,8815789 1,58974389 30,205134
Sedang 31 1337,50 43,1451613 1,6349321 50,682895
Tinggi 19 1481,25 77,9605263 1,89187476 35,9456205
Jumlah 69 3557,50 159,987267 5,11655075 116,833649
K=3
∑ SSj 3557,50
RKG = = = 51,557971
∑ fi 69
log RKG = 1,712296
f ∗ log RKG = (69)(1,712296) = 118,14841
1 1 1 1 1 1 1 1
c=1+ (∑ − ) = 1 + ( + + − ) = 1,020505
3(k − 1) fj f 3(2) 19 31 19 69
2,303
c
2,303
= (118,14841 − 116,83365) = 2,9671
1,020505
5. Daerah Kritis
DK = {χ2 |χ2 > χ20,05;2 } dengan χ20,05;2 = 5,991
χ2 = 2,9671 ∉ DK
363

364
Lampiran 34: Uji Anava Dua Jalan Sel Tak Sama

UJI HIPOTESIS ANAVA DUA JALAN SEL TAK SAMA
1. Hipotesis
H0A : 𝛼𝑖 = 0 untuk setiap 𝑖 = 1,2 (tidak ada pengaruh model pembelajaran terhadap
kemampuan pemecahan masalah)
H1A : ada 𝛼𝑖 ≠ 0 (ada pengaruh model pembelajaran terhadap kemampuan pemecahan
masalah)
H0B ∶ 𝛽𝑗 = 0 untuk setiap 𝑗 = 1,2,3 (tidak ada pengaruh kemampuan awal terhadap
kemampuan pemecahan masalah)
H1B ∶ ada 𝛽𝑗 ≠ 0 (ada pengaruh kemampuan awal terhadap kemampuan pemecahan masalah)
H0AB : 𝛼𝛽𝑖 = 0 untuk setiap 𝑖 = 1,2 dan 𝑗 = 1,2,3 (tidak ada interaksi antara model
pembelajaran dengan kemampuan awal siswa)
H1AB : ada (𝛼𝛽𝑖 ) ≠ 0 (ada interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan awal siswa)
2. Tingkat Signifikansi (𝛼) = 0,05
3. Statistik Uji yang digunakan
𝑅𝐾𝐴
1) Untuk 𝐻0𝐴 adalah 𝐹𝑎 = 𝑅𝐾𝐺 , dengan derajat kebebasan p − 1 dan N − pq
𝑅𝐾𝐵
2) Untuk 𝐻0𝐵 adalah 𝐹𝑏 = 𝑅𝐾𝐺 , dengan derajat kebebasan q − 1 dan N − pq
𝑅𝐾𝐴𝐵
3) Untuk 𝐻0𝐴𝐵 adalah 𝐹𝑎𝑏 = , dengan derajat kebebasan (p − 1)(q − 1) dan N − pq
𝑅𝐾𝐺
4. Komputasi
Pada analisis variansi dua jalan frekuensi sel tak sama didefinisikan notasi-notasi sebagai
berikut:
𝑛𝑖𝑗 = banyaknya data amatan pada sel-ij

𝑝𝑞
̅𝑛̅̅ℎ̅ = rataan harmonik frekuensi seluruh sel = 1
∑𝑖,𝑗
𝑛𝑖𝑗
𝑁 = ∑𝑖,𝑗 𝑛𝑖𝑗 =banyaknya seluruh data amatan
2
2 (∑𝑘 𝑋𝑖𝑗𝑘 )
𝑆𝑆𝑖𝑗 = ∑ 𝑋𝑖𝑗𝑘 −
𝑘 𝑛𝑖𝑗
𝑆𝑆𝑖𝑗 = jumlah kuadrat deviasi data amatan pada sel-ij
̅̅̅̅
𝐴𝐵𝑖𝑗 = rataan pada sel-ij
𝐴𝑖 = ∑𝑗 ̅̅̅̅
𝐴𝐵𝑖𝑗 = jumlah rataan pada baris ke-i
365
𝐵𝑗 = ∑𝑖 ̅̅̅̅
𝐴𝐵𝑖𝑗 = jumlah rataan pada baris ke-j
𝐺 = ∑𝑖,𝑗 ̅̅̅̅
𝐴𝐵𝑖𝑗 = jumlah rataan semua sel
Didefinisikan besaran-besaran (1),(2),(3),(4), dan (5) sebagai berikut:
𝐺2
(1) 𝑝𝑞
(2) ∑𝑖,𝑗 𝑆𝑆𝑖𝑗
𝐴𝑖 2
(3) ∑𝑖 𝑞
𝐵𝑗 2
(4) ∑𝑗 𝑝
2
̅̅̅̅𝑖𝑗
(5) ∑𝑖,𝑗 𝐴𝐵
Kemudian didefinisikan beberapa jumlah kuadrat:
𝐽𝐾𝐴 = 𝑛̅ℎ {(3) − (1)}
𝐽𝐾𝐵 = 𝑛̅ℎ {(4) − (1)}
𝐽𝐾𝐴𝐵 = 𝑛̅ℎ {(1) + (5) − (3) − (4)}
𝐽𝐾𝐺 = (2)
𝐽𝐾𝑇 = 𝐽𝐾𝐴 + 𝐽𝐾𝐵 + 𝐽𝐾𝐴𝐵 + 𝐽𝐾𝐺
Derajat kebebasan untuk masing-masing jumlah kuadrat tersebut yaitu:

dkA = p−1
dkB = q−1
dkAB = (p − 1)(q − 1)
dkT = N−1
Berdasarkan jumlah kuadrat dan derajat kebebasan masing-masing diperoleh rataan kuadrat
yaitu:
𝐽𝐾𝐴 𝐽𝐾𝐵
𝑅𝐾𝐴 = 𝑑𝑘𝐴 𝑅𝐾𝐵 = 𝑑𝑘𝐵
𝐽𝐾𝐴𝐵 𝐽𝐾𝐺
𝑅𝐾𝐴𝐵 = 𝑑𝑘𝐴𝐵 𝑅𝐾𝐺 = 𝑑𝑘𝐺
Tabel Data Amatan, Rerata, dan Jumlah Kuadrat Deviasi

Model Kemampuan Awal (B)
(A) Tinggi (𝒃𝟏 ) Sedang (𝒃𝟐 ) Rendah (𝒃𝟑 )
TAI 10 18 8
dengan ΣX 875 1350 587,5
366
strategi (𝚺 )𝟐 765625 1822500 345156,25

College ̅ 87,5 75 73,44
Ball 𝚺 𝟐 76775 102212,5 43443,75
(𝒂𝟏 ) 𝑪 76562,5 101250 43144,53
𝑺𝑺 212,50 962,5 299,22
Langsung 10 14 12
(𝒂𝟐 ) ΣX 750 1030 827,5
(𝚺 )𝟐 562500 1060900 684756,25
̅ 75 73,57 68,96
𝚺 𝟐 56737,5 76137,5 57406,25
𝑪 56250 75778,57 57063,021
𝑺𝑺 487,5 358,93 343,229
Tabel Rerata dan Jumlah Rerata

Model (A) Kemampuan Awal (B)
Tinggi (𝒃𝟏 ) Sedang (𝒃𝟐 ) Rendah (𝒃𝟑 ) Total
TAI dengan 87,5 75 73,44 235,94
Strategi
College Ball
(𝒂𝟏 )
Langsung 75 73,57 68,96 217,53
(𝒂𝟐 )
Total 162,5 148,57 142,40 453,47
𝑁 = 10 + 18 + 8 + 10 + 14 + 12 = 72
𝑝𝑞 2×3
̅𝑛̅̅ℎ̅ = = = 3,2119
1 1 1 1 1 1 1
∑𝑖,𝑗 + + + + +
𝑛𝑖𝑗 10 18 8 10 14 12
𝐺2 453,472
(1) = = 34272,093
𝑝𝑞 (2)(3)
(2) ∑𝑖,𝑗 𝑆𝑆𝑖𝑗 = 212,50 + 962,5 + 299,22 + 487,5 + 358,93 + 343,229
= 2663,876
𝐴𝑖 2 235,942 217,532
(3) ∑𝑖 = + = 34328,567
𝑞 3 3
𝐵𝑗 2 162,52 148,572 142,402

(4) ∑𝑗 = + + = 34378,146
𝑝 2 2 2
2
(5) ∑𝑖,𝑗 ̅̅̅̅
𝐴𝐵𝑖𝑗 = 87,52 + 752 + 73,442 + 752 + 73,572 + 68,962
= 34467,323
𝐽𝐾𝐴 = (3,2119)(34328,567 − 34272,093) = 181,3893
𝐽𝐾𝐵 = (3,2119)(34378,146 − 34272,093) = 340,6330
367
𝐽𝐾𝐴𝐵 = (3,2119)(34272,093 + 34467,323 − 34328,567 − 34378,146)

= 105,0379
𝐽𝐾𝐺 = 2663,876
𝐽𝐾𝑇 = 181,3893 + 340,6330 + 105,0379 + 2663,876 = 3290,9367
dkA =2−1=1
dkB =3−1=2
dkAB = (2 − 1)(3 − 1) = (1)(2) = 2
dkG = 72 − 6 = 66
dkT = 72 − 1 = 71
𝑅𝐾𝐴 181,3893
= = 181,3893
1
𝑅𝐾𝐵 340,6330
= = 170,3165
2
𝑅𝐾𝐴𝐵 105,0379
= = 52,5190
2
𝑅𝐾𝐺 2663,876
= = 40,3618
66
𝐹𝑎 181,3893
= = 4,4941
40,3618
𝐹𝑏 170,3165
= = 4,2197
40,3618
𝐹𝑎𝑏 52,5190
= = 1,3012
40,3618
Tabel Uji Hipotesis Anava Dua Jalan Sel Tak Sama

Sumber JK dK RK Fobs Fα
Model 181,3893 1 181,3893 4,4941 3.99
Kemampuan 340,6330 2 170,3165 4,2197 3.14
Awal
Interaksi 105,0379 2 52,5190 1,3012 3.14
Galat 2663,876 66 40,3618 - -
Total 3290,9367 71 - - -
5. Daerah Kritik
Untuk 𝐹𝛼 adalah 𝐷𝐾𝛼 = {𝐹|𝐹 > 𝐹0,05;1;66 } = {𝐹|𝐹 > 3.99}
𝐹𝛼 = 4,4941 ∈ 𝐷𝐾𝛼
Untuk 𝐹𝑏 adalah 𝐷𝐾𝑏 = {𝐹|𝐹 > 𝐹0,05;2;66 } = {𝐹|𝐹 > 3.14}
𝐹𝑏 = 4,2197 ∈ 𝐷𝐾𝑏
Untuk 𝐹𝑎𝑏 adalah 𝐷𝐾𝑎𝑏 = {𝐹|𝐹 > 𝐹0,05;2;66 } = {𝐹|𝐹 > 3.14}
𝐹𝑎𝑏 = 1,3012 ∉ 𝐷𝐾𝑎𝑏
6. Keputusan Uji: H0A ditolak, H0B ditolak, dan H0AB diterima
7. Kesimpulan:
368
a. Terdapat perbedaan pengaruh antar model pembelajaran TAI dengan strategi college ball dan
model langsung terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa
b. Terdapat perbedaan pengaruh antar Kemampuan Awal tinggi, sedang, dan rendah terhadap
kemampuan pemecahan masalah siswa
c. Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan awal siswa terhadap
kemampuan pemecahan masalah siswa.
369
Lampiran 35: Uji Komparasi Ganda Data Akhir Penelitian

UJI KOMPARASI GANDA DATA AKHIR PENELITIAN
A. Komparasi Ganda Antar Baris
Tabel Rerata Masing-Masing Sel

Model Kemampuan Awal
Tinggi Sedang Rendah Rerata
(𝒃𝟏 ) (𝒃𝟐 ) (𝒃𝟑 ) Marginal
TAI dengan Strategi 87,5 75 73,44 78,13
College Ball (𝒂𝟏 )
Langsung (𝒂𝟐 ) 75 73,57 68,96 72,43
Rerata Marginal 81,25 74,38 70,75
Dalam perhitungan uji anava dua jalan dengan sel tak sama didapatkan keputusan uji
H0A ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran memberikan pengaruh
yang berbeda terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada materi
statistika. Oleh karena itu, dilakukan uji komparasi rerata antar baris untuk mengetahui model
pembelajaran yang memberikan pengaruh lebih baik terhadap kemampuan pemecahan masalah
matematika siswa. Karena variabel bebas (model pembelajaran) memilliki dua kategori maka
untuk mengetahui model pembelajaran mana yang memberikan pengaruh yang lebih baik
terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa cukup dilihat dengan rerata
marginalnya. Berdasarkan Tabel 4.15, rerata marginal model TAI dengan strategi College Ball
yaitu 78,13 lebih tinggi daripada model pembelajaran langsung yaitu 72,43. Dari rerata
marginal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran TAI dengan strategi
College Ball memberikan kemampuan pemecahan masalah yang lebih baik dari model
pembelajaran langsung pada materi statistika.
B. Komparasi Ganda Antar Kolom
1. Hipotesis
Tabel Komparasi dan Hipotesis

Komparasi H0 H1
𝜇.1 𝑣𝑠 𝜇.2 𝜇.1 = 𝜇.2 𝜇.1 ≠ 𝜇.2
𝜇.2 𝑣𝑠 𝜇.3 𝜇.2 = 𝜇.3 𝜇.2 ≠ 𝜇.3
𝜇.1 𝑣𝑠 𝜇.3 𝜇.1 = 𝜇.3 𝜇.1 ≠ 𝜇.3
2. Taraf Sigifikansi (𝛼) = 0,05
3. Statsitik Uji
2
(𝑋̅.𝑖 − 𝑋̅.𝑗 )
𝐹.𝑖−.𝑗 =
1 1
𝑅𝐾𝐺 (𝑛 + 𝑛 )
.𝑖 .𝑗
370
4. Komputasi
(𝑋̅.1 − 𝑋̅.2 )2 = (162,5 − 148,57)2 1 1 1 1

+ = + = 0,08125
= 194,01 𝑛.1 𝑛.2 20 32
̅ ̅
(𝑋.1 − 𝑋.3 ) = (162,5 − 142,40)2
2 1 1 1 1
+ = + = 0,1
= 404,18 𝑛.1 𝑛.3 20 20
(𝑋̅.2 − 𝑋̅.3 ) = (148,57 − 142,40)2
2 1 1 1 1
+ = + = 0,08125
= 38,13798 𝑛.2 𝑛.3 32 20
Tabel Rangkuman Uji Komparasi Ganda Antar Kolom
(𝑋̅.𝑖 − 𝑋̅.𝑗 )2 1 1 RKG F obs F tabel
+
𝑛.𝑖 𝑛.𝑗
𝑏1 − 𝑏2 194,01 0,08125 40,3618 59,1588 6,28
𝑏1 − 𝑏3 404,18 0,1 40,3618 100,1387 6,28
𝑏2 − 𝑏3 38,13798 0,08125 40,3618 11,6296 6,28
5. Daerah Kritis:
DK = {𝐹|𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > (2)𝐹0,05;2;66 } = {𝐹|𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > (2)(3,14)}
= {𝐹|𝐹ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 6,28}
6. Keputusan Uji
H01−2 ditolak
H01−3 ditolak
H02−3 tidak ditolak
7. Kesimpulan
a. Terdapat perbedaan pengaruh antara kemampuan awal tinggi dan sedang terhadap
kemampuan pemecahan masalah
b. Terdapat perbedaan pengaruh antara kemampuan awal tinggi dan rendah terhadap
kemampuan pemecahan masalah
c. Terdapat perbedaan antara kemampuan awal sedang dan rendah terhadap kemampuan
pemecahan masalah
371
Lampiran 36: Surat Permohonan Izin Menyusun Skripsi

Surat Permohonan Izin Menyusun Skripsi
372
Lampiran 37: Surat Keputusan Dekan FKIP tentang Izin Penyusunan Skripsi
Surat Keputusan Dekan FKIP tentang Izin Penyusunan Skripsi
373
Lampiran 38: Surat Izin Penelitian

Surat Izin Penelitian
374
Lampiran 39: Surat Keterangan Penelitian

Surat Keterangan Penelitian
375
Lampiran 40: Dokumentasi

Dokumentasi Kelas Kontrol
376
Dokumentasi Kelas Eksperimen
377

Lampiran Diyan SR k1319024

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lampiran Diyan SR k1319024

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

Lampiran 1: Lembar Wawancara

LEMBAR WAWANCARA GURU MATEMATIKA KELAS X

Hari/ Tanggal: Kamis, 15 Desember 2022

Pewawancara: Assalamualaikum Pak, Perkenalkan saya Diyan Sesari Rahmatunnisa

detail bagaimana langkah-langkah mengerjakan soal lalu diselingi tanya jawab

Boyolali, 15 Desember 2022

Diyan Sesari Rahmatunnisa

Lampiran 2: Data Ulangan Harian

Lampiran 3: Modul Pembelajaran Kelas Eksperimen

Target Peserta • Peserta didik reguler/tipikal

e.Bagaimana pengolahan data dapat membantu kita dalam pengambilan keputusan?

Pada dasarnya manfaat penyajian data (table distribusi frekuensi dan

pembelajaran yang telah dipelajari pada materi penyajian data (tabel

Pada dasarnya manfaat pemusatan data yaitu untuk memudahkan

guru dan menjelaskan jawabannya (College Ball)

7. Guru menyampaikan kompetensi awal yang harus dimiliki peserta didik

permasalahan terkait dengan modus sehingga peserta didik mempunyai

pembelajaran dengan kriteria peserta didik yang memiliki capaian pembelajaran

Asesmen Diagnostik Kognitif

Dari tabel di atas, tentukan:

Perangkat Asesmen Formatif

2 Benar memahami permasalahan secara menyeluruh

3 Prosedur/strategi relevan dan mengarah pada penyelesaian

2 Mengerjakan penyelesaianmasalah yang direncanakanakan tetapi

3 Mengerjakan penyelesaian masalah seperti direncanakan

Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulandan memeriksa kembali proses dan

2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa Kembali proses

proses dan Umur (dalam tahun) 𝑓𝑘𝑢𝑚 lebih

1. c) Diket : Data yang disajikan dalam L2

Perangkat Asesmen Formatif

2 Benarmemahami permasalahan secara

2 Mengerjakan penyelesaianmasalah yang direncanakanakan tetapi

3 Mengerjakan penyelesaian masalah seperti direncanakan

Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulandan memeriksa kembali proses dan

1.b) Diketahui: Data yang disajikan

Umur (dalam tahun)

1.c) Diket : Data yang disajikan dalam bentuk tabel 𝑛 =

Umur Jumlah Nilai

• Peserta didik mencari titik tengah dan frekuensi

Perangkat Asesmen Formatif

1. Beberapa peserta mengikuti sebuah pertandingan tinju. Sebelum pertandingan setiap

2 Benar memahami permasalahan secara menyeluruh

Merencanakan 0 Tidak menggunaan prosedur sama sekali

3 Prosedur/strategi relevan dan mengarah pada penyelesaian yang

2 Mengerjakan penyelesaian masalah yang direncanakan akan

Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses

2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa Kembali proses

Ditanya: Berapa nilai x?

Berat badan Frekuensi

Memeriksa Kembali Jadi, berat badan peserta tinju dengan nilai X 2

Asesmen Diagnostik Kognitif

Perangkat Asesmen Formatif

Berat badan Frekuensi

2. Perhatikan daa berat badan siswa kelas X di bawah ini!

2 Benarmemahami permasalahan secara

rencana 1 Mengerjakan penyelesaian masalah akan tetapi dengan strategi

2 Mengerjakan penyelesaian masalah yang direncanakan akan

3 Mengerjakan penyelesaian masalah seperti direncanakan

Memeriksa 0 Tidak menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses

2 Menuliskan kesimpulan dan memeriksa kembali proses

Berat badan Frekuensi

Memeriksa Jadi, modus dari data tersebut yaitu 77,5 2