Anda di halaman 1dari 9

LK-2.

Jurnal Refleksi PPL PPG Daljab

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan jurnal refleksi terhadap pembelajaran
sebelum mengikuti PPG Dalam Jabatan dan setelah mengikuti Pendalaman Materi dan
Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Sila ikuti langkah berikut ini untuk membantu
Anda dalam menuliskan jurnal refleksi (LK-1).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 6 pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
2. Deskripsikan setiap kolom dari jurnal refleksi.
3. Lakukan analisis terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. Untuk analisis
kegiatan, kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi
tantangan saat pembelajaran berlangsung dengan teori yang dipelajari saat
pendalaman materi.
Produk refleksi pada PPL PPG Daljab diserahkan sebanyak 1x untuk siklus 1, 1x untuk
siklus 2, dan 1x untuk keseluruhan siklus. Jadi total produk refleksi adalah 3 dokumen.

Nama Mapel Ekonomi

Tempat Pelaksanaan SMK Negeri 7 tanjung Jabung Barat

Waktu Pelaksanaan Jum’at, 26 – 01 – 2024 Pukul 15.00 – 16.10 WIB

Nama Mahasiswa Syahril, S.E

Nama Guru Pamong Margareta Suryani, S.Pd

Nama Dosen Drs. I Komang Winatha, M.Si

I. Deskripsi Kegiatan Inovasi Pembelajaran


(Apakah topik dan tujuan yang Anda diajarkan? Inovasi apakah yang Anda lakukan?
Mengapa Anda memilih metode tersebut sebagai inovasi pembelajar di kelas Anda?)
1. Topik Pembelajaran : Penerapan nilai-nilai profil pelajar pancasila, mengajak
peserta didik untuk beriman,bertaqwa kepada Tuhan yang maha Esa, bergotong
royong, bernalar kritis, dan mandiri.
2. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat menjelaskan unsur-unsur
manajemen dengan baik, peserta didik dapat menjelaskan jenjang manajemen
dengan benar, peserta didik dapat menjelaskan prinsip-prinsip manajemen
dengan baik, peserta didik dapat menjelaskan fungsi-fungsi manajemen dengan
benar.
3. Inovasi Pembelajaran : Melalui penggunaan model Problem Based Learning (PBL)
menggunakan media link vidio pembelajaran dan power point pada materi
unsur-unsur manajemen, jenjang manajemen, prinsip-prinsip manajemen dan
fungsi-fungsi manajemen.peserta didik dapat berfikir kritis dan kreatif terhadap
materi pembelajaran. Peserta didik mampu menjelaskan dan menganalisis
fungsi-fungsi manajemen.
4. Memilih metode pembelajaran Problem Based Learning (PBL) di kelas dengan
menggunakan media yang menarik yaitu link vidio pembelajaran dan power
point akan lebih efektif dalam mendorong motivasi pesera didik dalam proses
pembelajaran. Problem based learning (PBL) adalah model pembelajaran yang
mendorong peserta didik untuk menerapkan keterampilan berfikir yang kritis,
keterampilan kreativitas, keterampilan berkomunikasi, dan keterampilan
berkolaborasi dalam menyelesaikan masalah. Pembelajaran berfokus pada
problem/masalah sehingga materi yang tidak ada hubungannya tidak perlu saat
itu dipelajari oleh peserta didik.

II. Hal Baik/Manfaat dari Inovasi Pembelajaran


(Hal-hal baik/manfaat apakah yang dirasakan oleh pendidik dan peserta didik saat
inovasi pembelajaran berlangsung? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi
yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
Hal-hal baik/manfaat yang dirasakan oleh pendidik dan peserta didik saat inovasi
pembelajaran berlangsung adalah :
1. Menggunakan model pembelajaran problem based learning (PBL) selama proses
pembelajaran penerapan nilai profil pelajar pancasila dapat ditunjukkan oleh
peserta didik dengan baik yaitu menujukkan sikap beriman,bertaqwa kepada
Tuhan yang maha Esa, bergotong royong, bernalar kritis, dan mandiri. Dalam
diskusi kelompok peserta didik dapat merangsang keberaniannya untuk
mengemukakan pendapat, menyimpulkan, dan menyelesaikan suatu masalah
dan mengembangkan keterampilan berfikir kritis, keterampilan kreativitas,
keterampilan berkomunikasi dan keterampilan berkolaborasi.
2. Dampak dari penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
dapat membuat pemahaman peserta didik lebih bermakna dan peserta didik
lebih termotivasi terhadap materi yang disampaikan. Peserta didik bersemangat
dan tidak cepat bosan dalam pembelajaran, karena pada saat pembelajaran
peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok untuk memecahkan suatu
problem/permasalahan yang dianalisa sesuai dengan LKPD kelompok masing-
masing yang diberikan oleh pendidik.
3. Hasil yang didapatkan selama proses pembelajaran sangat efektif karena
pemilihan model dan media pembelajaran sudah sesuai dengan materi
pembelajaran dibuktikan dengan adanya perubahan nilai yang diperoleh peserta
didik mengalami peningkatan rata-rata 97%.
4. Analisis PPL 1 dan 2 :
4.1 Kelebihan :
4.1.a Pendidik merasa senang dengan menggunakan pembelajaran yang
inovatif dan interaktif.
4.1.b Pemanfaatan gambar, link vidio pembelajaran dan power point
sangat membatu peserta didik pada pemahaman materi.
4.1.c Peserta didik dapat berkolaborasi dan berkomunikasi dengan baik.
4.2 Kekurangan :
4.2.a Kegiatan Inti pada sintak ke 4 dalam model pembelajaran PBL
terhadap masalah belum nampak pada pembelajaran.
4.2.b Vidio pembelajaran saat pengeditan masih perlu perbaikan.
LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP PESERTA DIDIK

Nama Pendidik : Syahril, S.E


Satuan Pendidikan : SMK Negeri 7 Tanjung Jabung Barat
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X/2
Materi : Manajemen
Waktu Penilaian : 2 X 35 Menit

Sikap

Sikap Skor Nilai Deskripsi Penilaian


Jika Peserta didik selesai membuat laporan diskusi sebelum
4 Sangat Baik
waktu yang ditentukan
Jika Peserta didik selesai membuat laporan diskusi tepat waktu
3 Baik
Percaya yang ditentukan
Diri Jika Peserta didik selesai membuat laporan diskusi setelah 1-2
2 Cukup
menit dari waktu yang ditentukan
Jika Peserta didik selesai membuat laporan diskusi setelah ≥ 3
1 Kurang
menit dari waktu yang ditentukan
Jika peserta didik menunjukkan sudah ambil bagian dalam
4 Sangat Baik menyelesaikan tugas kelompok secara terus menerus dan
konsisten
Jika peserta didik menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian
Gotong 3 Baik dalam menyelesaikan tugas kelompok cenderung konsisten
Royong tetapi belum terus menerus
Jika peserta didik menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian
2 Cukup
dalam menyelesaikan tugas kelompok tetapi belum konsisten
Jika peserta didik menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian
1 Kurang
dalam menyelesaikan tugas kelompok
Jika peserta didik menunjukkan sudah ada usaha untuk
4 Sangat Baik bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan
konsisten
Jika peserta didik menunjukkan sudah ada usaha untuk
3 Baik bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
Toleransi konsisten
Jika peserta didik menunjukkan ada sedikit usaha untuk
2 Cukup bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
konsisten
Jika peserta didik menunjukkan sama sekali tidak berusaha
1 Kurang
untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok

Lembar Penilaian
OBSERVASI
N Tanggung Jumla
Nama Siswa Disiplin Kerja sama Nilai
O Jawab h Skor
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1 indah hasibuan 4 3 4 11 92
2 cinta cahyati 4 4 4 12 100
3 nayla zulwa 4 4 3 11 92
4 linda rahayu 3 4 3 10 83
5 neliy ani 3 4 4 11 92
6 Anggi 3 3 4 10 83
7 Niaramadani 4 4 3 11 92
8 wafa putra 3 3 4 10 83
9 Khairul 4 3 3 10 83
10 Gabriel 3 4 4 11 92
11 juan fiter 4 3 4 11 92
12 Zalisa 4 3 4 11 92
13 Roihan 4 4 3 11 92
14 Raja Hasibuan 4 3 4 11 92

Skor Penilaian
Skor Perolehen
N= x 100
Skor Maksimal

Kriteria Penilaian
Interval Nilai Nilai Ket
90 – 100 A Sangat baik
84 – 90 B Baik
77 – 83 C Cukup
70 – 76 D Kurang
Pengetahuan
Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan dengan tes tertulis (Pilihan Ganda).

Rubrik penilaian pengetahuan


Penilaian
Indikator Level
NO IPK Tekni NO.Soal
Penilaian Kognitif Jenis
k
1 Menerapkan Konsep Menjelaskan
manajemen Unsur-unsur post
C3 Tes 1
manajemen test

Menjelaskan
jenjang post
C3 Tes 2
manajemen test

Menjelaskan
Prinsip post
C3 Tes 3
manajemen test

Menjelaskan
Fungsi-fungsi post
C3 Tes 4
Manajemen test

2 Menyelesaikan Masalah Mengerjakan


Kontekstual yang soal yang
Berkaitan dengan berkaitan
post
manajemen dengan C4 Tes 5
test
manajemen
dan ditentukan
jawabannya

Lembar Penilaian
NOMOR SOAL Jumlah
NO NAMA KKM
1 2 3 4 5 Skor
1 Indah hasibuan 20 20 20 20 20 100 70
2 Cinta cahyati 20 20 20 20 20 100 70
3 Nayla zulwa 20 20 20 20 20 100 70
4 Linda rahayu 20 20 20 20 20 100 70
5 Neliy ani 20 20 20 20 20 100 70
6 Anggi 20 20 20 20 20 100 70
7 Nia ramdanai 20 20 20 20 20 100 70
8 Wafa putra 20 0 20 20 20 80 70
9 Khairul 20 20 20 20 20 100 70
10 Gabriel 20 20 20 20 20 100 70
11 Juan fiter 20 20 20 0 20 80 70
12 Zalisa 20 20 20 20 20 100 70
13 Roihan 20 20 20 20 20 100 70
14 Raja Hasibuan 20 20 20 20 20 100 70

Nomor Soal Skor


1 20
2 20
3 20
4 20
5 20
Jumlah skor maksimal 100

Nilai Rata - rata 97


Jumlah Siswa Tuntas 14
Persentase Siswa Tuntas Belajar 100%
Jumlah Siswa Tidak Tuntas 0
Persentase Siswa Tidak Tuntas Belajar 0%

Keterampilan
Rubrik Penilaian
No Aspek Yang Dinilai Kriteria Skor
1 Presentasi hasil diskusi Sangat mampu mempresentasikan 4
hasil diskusi dengan baik dan
benar

Mampu mempresentasikan hasil 3


diskusi dengan baik dan benar

Cukup mampu mempresentasikan 2


hasil diskusi dengan baik dan
benar

Kurang mampu 1
mempresentasikan hasil diskusi
dengan baik dan benar

2 Ketepatan intonasi dan kejelasan Penyampaian materi disajikan 4


artikulasi dengan intonasi dan artikulasi
sangat jelas

Penyampaian materi disajikan 3


dengan intonasi dan artikulasi
jelas

Penyampaian materi disajikan 2


dengan intonasi dan artikulasi
kurang jelas
Penyampaian materi disajikan
dengan intonasi dan artikulasi
tidak jelas. 1

Lembar Penilaian
Ketepatan
Presentasi Intonasi dan
N Jumla
Nama Siswa Hasil Diskusi kejelasan Nilai
O h Skor
artikulasi
4 3 2 1 4 3 2 1
1 Indah Hasibuan 3 4 7 88
2 Cinta Cahyati 3 4 7 88
3 Nayla Zulwa 4 4 8 100
4 Linda Rahayu 3 4 7 88
5 Neliy Ani 4 4 8 100
6 Anggi 3 4 7 88
7 Niaramadani 4 3 7 88
8 Wafa Putra 4 4 8 100
9 Khairul 3 4 7 88
10 Gabriel 4 4 8 100
11 Juan Fiter 4 4 8 100
12 Zalisa 4 3 7 88
13 Roihan 4 3 7 88
14 Raja Hasibuan 4 3 7 88

Jumlah Skor
Kriteria Penskoran = x 100
8

III. Tantangan/Masalah yang Dihadapi dari Inovasi Pembelajaran


(Tantangan/masalah apakah yang pendidik hadapi saat inovasi diimplementasikan
pada pembelajaran? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari
pada MK Pendalaman Materi)
Tantangan yang dihadapi ketika akan melaksanakan pembelajaran:
1. Pemilihan model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan karakteristik
materi pelajaran dan karakteristik peserta didik karena peserta didik belum
terbiasa menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL).
2. Pemilihan metode pembelajaran yang variatif sehingga peserta didik merasa
tertarik dan antusias dalam mengikuti pembelajaran karena peserta didik dan
pendidik belum terbiasa memanfaatkan media sosial.

3. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan menarik bagi peserta didik
(TPACK) misalnya gambar, link vidio pembelajaran dan power point yang
disesuaikan dengan keadaan sekolah masing-masing.
4. Pendidik harus bisa menumbuhkan motivasi belajar peserta didik melalui proses
pembelajaran yang menyenangkan dengan menciptakan suasana rileks dan
bermakna, mampu berkomunikasi dengan baik, bertindak sebagai panutan
sehingga materi mudah dipahami oleh peserta didik.
5. Melakukan penataan kelas yang menarik sehingga bisa menarik perhatian dan
motivasi belajar peserta didik.
6. Persiapan kelas dan perangkat yang dibutuhkan pada proses pembelajaran
membutuhkan waktu yang cukup lama.
7. Penyesuaian jadwal sekolah dengan pelaksanaan PPL.
8. Cuaca yang tidak bisa diprediksi dalam pengambilan video pembelajaran.
9. Menentukan letak posisi kamera yang tepat dalam pembuatan vidio
pembelajaran.
10. Jaringan internet dan cuaca yang tidak stabil sehingga membuat dosen dan
pamong melihat vicon meeting PPL terganggu.

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang hadapi pada
penerapan inovasi pembelajaran? Apakah berjalan lebih baik? Mengapa dan kaitkan
alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK Pendalaman Materi)
Solusi yang dilakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi :
1. Pemilihan model pembelajaran yang tepat dan menarik bagi peserta didik agar
dalam pembelajaran lebih menyenangkan dan peserta didik dapat
mengembangkan keterampilan berfikir kritis, keterampilan kreativitas,
keterampilan bekomunikasi, keterampilan berkolaborasi dalam diskusi
kelompok..
2. Pemilihan metode pembelajaran yang variatif dalam PPL pendidik merasa senang
dan bersyukur dapat meningkatkan suasana pembelajaran yang menyenangkan
sehingga peserta didik merasa tertarik dan antusias dalam mengikuti
pembelajaran.
3. Pemilihan media nyata untuk pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
karakteristik materi pelajaran dan karakteristik peserta didik.
4. Pendidik harus bisa menumbuhkan motivasi belajar peserta didik melalui proses
pembelajaran yang menyenangkan.
5. Pendidik harus mampu mengikuti perkembangan teknologi informasi yang
berkaitan dengan model pembelajaran inovasi dan terus berupaya untuk
mencoba hal-hal yang baru yang berkaitan dengan pekembangan zaman.
6. Pendidik harus mampu membuat rencana pembelajaran dengan baik dan dapat
menetapkan waktu yang berdasarkan fase sehingga materi pembelajaran yang
diajarkan dapat tercapai dengan baik.
7. Pendidik juga harus berupaya membiasakan peserta didik untuk dapat
menyelesaikan masalah yang dihadapi saat proses pembelajaran.
8. Pada saat pembuatan vidio pembelajaran mengurangi suara dalam pengeditan.
9. Memperbaiki kekurangan yang terjadi pada siklus satu dan siklus dua agar tidak
terulang lagi kesalahan yang sama dapat diterapkan dalam pengabdian dunia
kerja sebagai pendidik.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) untuk menjadikan inovasi pembelajaran pendidik
berjalan lebih baik ke depannya?)
Berdasarkan hasil dari refleksi PPL 2 siklus 2 maka rencana tindak lanjut dapat
dilaksanakan dalam pembelajaran selanjutnya adalah :
1. Pendidik lebih banyak lagi mempelajari model dan metode pembelajaran inovatif.
2. Pendidik mencari hal-hal baru yang sedang berkembang dikalangan peserta
didik untuk dijadikan media pembelajaran yang menyenangkan seperti media
sosial, aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan untuk evaluasi pembelajaran.
3. Pendidik harus lebih sering mengikuti pengembangan diri, melalui webinar,
workshop untuk meningkatkan kemampuan TPACK.
4. Pendidik harus mengembangkan problem sesuai dengan materi yang dipelajari
dan membutuhkan waktu yang lebih lama dalam menganalisis problem.
5. Pendidik akan meminta saran dan masukan dari kepala sekolah dan rekan
sejawat untuk perbaikan kedepannya dan akan konsisten dalam pemberian
pembelajaran.
6. Proes penilaian mengintegrasikan dengan teknologi/TPACK agar mempermudah
dalam menganalisis dan evaluasi.

Daftar Pustaka
Kurnia, R. E., Herawati, N., & Makmur, 2022. Penerapan Problem Based Learning Untuk
Meningkatkan Keaktifan PesertaDdidik Pada Mata pelajaran. Jurnal Pendidikan dan
Profesi Keguruan , 2(1): 100-105.

Pusat Penilaian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian


Pendidikan dan KebudayaanRI. Laman Resmi Penilaian Pendidikan.
(https://www.puspendik.kemdikbud.go.id/penilaian/)

Tanjung Jabung Barat, 29 Januari 2024

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Syahril, S.E) (Margareta Suryani, S.Pd)

Anda mungkin juga menyukai