Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bagian ini akan dijelaskan tentang latar belakang, dan tujuan dari makalah ini.

A. Latar Belakang
Hidrologi adalah ilmu yang berkaitan dengan air bumi, terjadinya, peredaran dan
agihannya, sifat-sifat kimia dan fisiknya, dan reaksi dengan lingkungannya, termasuk
hubungannya dengan mahluk-mahluk hidup (International glossary of Hidrologi, 1974).
Karena perkembangannya yang begitu cepat, hidrologi telah menjadi dasar dari pengelolaan
sumberdaya-sumberdaya air rumah tangga yang merupakan pengembangan, agihan dan
penggunaan sumberdaya-sumberdaya air secara terencana.
Air merupakan salah satu unsur yang vital dalam kehidupan. Air dapat ditemukan
disemua tempat dipermukaan bumi ini. Air merupakan sumber daya abiotik yang
keberadaannya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari. Hampir semua kegiatan
hidup manusia bersinggungan langsung dengan air.
Longsor atau pelengsengan merupakan satu hal yang sangat populer di Indonesia,
khususnya pada daerah permukiman yang dekat dengan DAS. Mengingat beberapa daerah
kota di Indonesia mengalamiplengsengan, peristiwa ini hampir, setiap tahun terulang namun
permasalahan ini sampai saat ini masih sering diabaikan, bahkan cenderung makin
meningkat, baik frekuensinya, luasannya, kedalamannya, maupun durasinya.
Kecamatan Klojen kelurahan Samaan merupakan salah satu kecamatan yang terletak di
Kota Malang, letaknya cukup strategis apabila dengan perkembangan dan peningkatan
masyarakat di kota tersebut, maka akan bertambah pula sarana dan prasarana yang
mendukung, salah satu adalah sistem pembuangan dan penaggulangan drainase. Dengan
perkembangan sebagai kabupaten sistem drainase sangat dibutuhkan untuk membuang air
hujan yang tidak terserap dalam tanah, serta mencegah terjadinya genangan air yang dapat
menggangu aktifitas masyarakat dan membuat lingkungan sekitar Kecamatan Klojen
menjadi tidak sehat dan terjadinya banjir atau genangan khususnya bagi masyarakatnya yang
tinggal disepanjang daerah aliran sungai (DAS).
Masalah genangan atau pelimpasan air menjadi pemikiran dan perhatian dari berbagai
pihak, itu karena kurangnya antusias masyarakat dan minimnya saluran drainase di dalam
maupun sekitar wilayah Kecamatan Klojen. Oleh sebab itu masalah tersebut sangat
mempengaruhi kehidupan masyarakat yang baik dalam keindahan, kesehatan, ekonomi
maupun sosial budaya. Permasalahan tersebut segera ditanggulangi masyarakat mengingat
akan dampak yang akan ditimbulkannya.
Sebagai kecamatan yang padat akan pembangunan, sudah selayaknya pemerintah daerah
(PEMDA) memperhatikan keadaan drainase yang ada di Kelurahan Samaan Kecamatan
Klojen dengan bertambahnya pemukiman penduduk yang meningkat setiap tahunnya maka
akan bertambah juga volume debit air yang mengalir lorong-lorong di sekitar kecamatan
yang belum mempunyai saluran drainase sama sekali. Kapasitas drainase yang sudah
direncanakan tidak memenuhi syarat, karena hanya sekitar wilayah dalam kecamatan.
Pembuangan limbah-limbah dari rumah dengan keadaan mmenigkatnya penghuni di
kecamatan dan pemakaian air serta pembuangan sampah sampah tidak pada tempatnya, serta
di tinjau dari segi lingkungan kelurahan Samaan yang cukup strategis dan sehingga pada
musim hujan terjadi genangan bahkan limpasan air yang dapat merusak lingkungan serta
jalan raya
Selain itu, berdasarkan hasil observasi dan kajian bencana dari badan peanggulangan
bencana daerah di kota Malang, di daerah Kelurahan Samaan ini juga rawan terhadap
longsor (plengsengan) disekitar pinggiran-pinggiran sungai. Selain limpasan air yang biasa
terjadi didaerah pingiran sungai, pelengsengan ini juga merupakan masalah yang cukup
serius. Melihat dari tingkat resikon ya yang lebih tinggi dan memungkinkan terjadi di daerah
Samaan tersbut.
Sehingga perlu tanggul atau drainase agar pada saat air sedang naik plesngsengan
maupun penguapan dapat ditanggulangi dengan efektif. Mengingat banyak warga yang
tinggal di daerah DAS, maka dapat mengakibatkan rumah pemukiman warga roboh apabila
plengsengan pinggiran sungai terjadi.
Dengan dilakukanya observasi di Kecamatan Klojen Kelurahan Samaan Kota Malang
ini diharapkan konsep pengembangan pemukiman penduduk terarah dan terpadu guna
mewujudkan cita-cita masyarakat dalam terciptanya lingkungan yang sehat, serta usaha
untuk mencegah terjadinya peluapan air dan pelengsengan yang menimbulkan kerusakan
jalan, tidak sehat, serta mengganggu masyarakat sehari-hari.

B. Rumusan Masalah
1. Untuk mengetahui dan menjelaskan permasalahan tentang rawan nya bencana longsor
(plengsengan) yang terjadi di Kecamatan Klojen Kelurahan Samaan.
2. Untuk menjelaskan permasalahan genangan / limpasan air yang berhubungan dengan
ilmu hidrologi yang mungkin terjadi di sekitar lingkungan Kecamatan Klojen kelurahan
Samaan.
3. Kurangnya drainase yang tersedia di Kecamatan Klojen Kelurahan Samaan.

C. Tujuan
Tujuan dilakukan obseravasi ini adalah untuk mengetahui data curah hujan, pendataan
sumber air apa saja yang terdapat didaerah Kec.Klojen kel.Samaan, untuk mengetahui data
tata guna lahan, dan mengkaji permasalahn yang terjadi disepanjang DAS (Daerah Aliran
Sungai), dan memberikan solusi atas permasalahan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai