Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH FISIKA

“PEMANASAN GLOBAL”

Disusun oleh :

Kelompok 6

X.5

Dzikra Putri Lestari Fakly Irwansa

Nurazizah Muhammad Fadel

Muh. Guntur Nur Zamzam Amir

SMA NEGERI 3 LUWU


TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-

Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah fisika ini.Shalawat beriringan salam

kita curahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa umatnya ke alam yang

berilmu pengetahuan seperti saat sekarang ini.

Makalah ini memuat materi tentang pemanasan global. Dengan adanya makalah ini,

saya berharap kita semua dapat lebih mengetahui tentang pemanasan global yang ada di

kehidupan kita ini. .Semoga dengan makalah ini juga dapat memberikan wawasan yang lebih

luas lagi kepada kita semua.

Dalam penulisan makalah ini mungkin masih terdapat banyak kesalahan dan

kekurangan. oleh karena itu saya berharap pembaca dapat memberikan kritikan dan saran

yang membangun. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca.

Rantebelu, 01 Februari 2024

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Dalam beberapa tahun terakhir, isu pemanasan global semakin sering

dibicarakan baik dalam skala kecil sampai tingkat internasional. Makalah ini akan

membahas gambaran umum pemanasan global, aktivitas manusia dan peranannya dalam

pemanasan global beserta akibat dari pemanasan global itu sendiri. Kami juga

menyertakan beberapa usaha yang dilakukan manusia untuk mengendalikan pemanasan

global.

Secara umum pemanasan global didefinisikan dengan meningkatkan suhu

permukaan bumi oleh gas rumah kaca akibat aktivitas manusia. Meski suhu lokal berubah-

ubah secara alami, dalam kurun waktu 50 tahun terakhir suhu global cenderung meningkat

lebih cepat dibandingkan data yang terekam sebelumnya.

Pemanasan global telah menyebabkan perubahan iklim yang signifikan,

sepertiyang terjadi di negara kita, efek dari pemanasan ini telah menyebabkan perubahan

iklim yang ekstrim. Makalah ini akan membahas Definisi Pengertian Pemanasan Global,

Dampak dari Pemanasan Global, Akibat dari Pemanasan Global, Cara mencengah

Pemanasan Global, Mengukur pemanasan global dan Bencana Besar Yang di akibatkan

oleh adanya Pemanasan Global

Seperti yang telah kita ketahui segala sumber energi yang terdapat di Bumi

berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut dalam bentuk radiasi gelombang

pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini mengenai permukaan Bumi, ia

berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan

menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya sebagai radiasi infra merah

gelombang panjang ke angkasa luar. Namun, sebagian panas tetap terperangkap di

3
atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca yang menjadi perangkap

gelombang radiasi ini.

Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang

dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Hal

tersebut terjadi berulang-ulang dan mengakibatkan suhu rata-rata bumi terus meningkat.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah :

1. Apakah pengertian Pemanasan global?

2. Apakah penyebab pemanasan global?

3. Apakah dampak dari pemanasan global?

4. Apakah solusi utnuk mengurangi pemanasan global?

1.3 Tujuan

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengertian Pemanasan global

2. Untuk mengetahui penyebab pemanasan global

3. Untuk mengetahui dampak dari pemanasan global

4. Untuk mengetahui solusi utnuk mengurangi pemanasan global

5. Untuk memenuhi tugas Fisika

4
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Pemanasan Global

Pemanasan global atau yang sering juga disebut global warming adalah

peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan bumi yang disebabkan oleh

beberapa faktor penyebab. kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi

gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia melalui efek rumah kaca.

Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan

yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca

yang ekstrem, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan

global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya

berbagai jenis hewan.

Beberapa hal yang masih diragukan para ilmuwan adalah mengenai jumlah

pemanasan yang diperkirakan akan terjadi pada masa depan, dan bagaimana pemanasan

serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah

yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai

apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan

pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekuensi-konsekuensi yang

ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan

meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.

2.2 Penyebab Pemanasan Global

Berikut beberapa penyebab terjadi pemanasan global :

- Efek rumah kaca

Efek rumah kaca, yang pertama kali diusulkan oleh Joseph Fourier pada 1824,

merupakan proses pemanasan permukaan suatu benda langit (terutama planet atau

5
satelit) yang disebabkan oleh komposisi dan keadaan atmosfernya. Efek rumah kaca

dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi

secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat aktivitas

manusia

- Penyebab efek rumah kaca

Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbon dioksida

(CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2 ini

disebabkan oleh kenaikan pembakaran bahan bakar minyak, batu bara dan bahan

bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut

untuk menyerapnya. Energi yang masuk ke Bumi :

- 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer

- 25% diserap awan

- 45% diserap permukaan bumi

- 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi

- Akibat efek rumah kaca

Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan iklim

yang sangat ekstrem di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan

ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon

dioksida di atmosfer.

- Efek umpan balik

Anasir penyebab pemanasan global juga dipengaruhi oleh berbagai proses

umpan balik yang dihasilkannya. Sebagai contoh adalah pada penguapan air. Pada

kasus pemanasan akibat bertambahnya gas-gas rumah kaca seperti CO2, pemanasan

pada awalnya akan menyebabkan lebih banyaknya air yang menguap ke atmosfer.

Karena uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, pemanasan akan terus berlanjut

6
dan menambah jumlah uap air di udara sampai tercapainya suatu kesetimbangan

konsentrasi uap air.

Efek umpan balik karena pengaruh awan sedang menjadi objek penelitian

saat ini. Bila dilihat dari bawah, awan akan memantulkan kembali radiasi infra

merah ke permukaan, sehingga akan meningkatkan efek pemanasan. Sebaliknya

bila dilihat dari atas, awan tersebut akan memantulkan sinar matahari dan radiasi

infra merah ke angkasa, sehingga meningkatkan efek pendinginan.

- Menipisnya Lapisan Ozon

Lapisan ozon adalah suatu lapisan gas yang terbentuk di atmosfera kira-kira

20 hingga 25 km dari permukaan bumi atau Ozon merupakan gas yang secara alami

terdapat didalm atmosfer. Ozon adalah hasil reaksi antara oksigen dengan sinar

ultraviolet dari matahari. Ozon di udara berfungsi menahan radiasi sinar ultraviolet

dari matahari pada tingkat yang aman untuk kesehatan kita semua.

Ozon juga diproduksi manusia untuk dipergunakan sebagai bahan pemurni

air, pemutih, dan salah satu unsur pembentuk plastik. Setiap molekul ozon

mengandung 3 atom oksigen dengan rumus kimia O3. Ozon ditemukan terutama di

lapisan atmosfer bagian bawah. Kira – kira 10% ozon atmospheric terdapat di

Troposfir, suatu lapisan Tamosfir yang paling dekat dengan bumi (mulai dari

permukaan bumi hingga 10-16 Km). Kesan-kesan penipisan lapisan ozon ialah :

 menyebabkan penyakit kanser kulit , katarak mata , sakit mata dan

melemahkan sistem imunisasi badan manusia

 merusakkan dan mengurangkan hasil tanaman

 peningkatan suhu , pencairan glasier dan banjir di kawasan rendah

- Penyebab rusaknya ozon

7
 CFC. Ancaman yang diketahui terhadap keseimbangan ozon adalah

kloroflorokarbon (CFC) yang mengakibatkan menipisnya lapisan ozon.

CFC digunakan oleh masyarakat modern dengan cara yang tidak terkira

banyaknya.

 Banyaknya volume kendaraan yang ada di bumi sangan berakibat negatif

pada lapisan ozon.

 Penggundulan hutan secara besar2an sangat berakibat buruk pada kualitas

udara yang ada di bumi. Gas2 karbon yang merusak lapisan ozon tidak lagi

diserap oleh tumbuhan.

2.3 Dampak Pemanasan Global

Di bawah ini adalah beberapa dampak dari pemanasan global:

1. Kekeringan

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok ahli iklim Inggris menemukan

bahwa pemanasan global akan mengakibatkan kekeringan besar dalam 100 tahun

ke depan. Skala kekeringan begitu besar hingga mencakup setengah dari total

lahan yang kita miliki saat ini.

2. Wabah

Perubahan iklim akan menyebabkan lonjakan epidemi sejumlah penyakit.

Berbagai virus umumnya tidak dapat bertahan hidup pada suhu dingin. Namun,

dengan kenaikan suhu akibat perubahan iklim, virus yang tadinya hanya mampu

berkembang dalam iklim tropis kemudian menyebar ke daerah lain.

3. Banjir

Pemanasan global yang mampu memicu banjir tampaknya berlawanan dengan

logika. Namun kenyataannya perubahan iklim menyebabkan perubahan pola cuaca

8
di seluruh dunia. Dalam beberapa tahun terakhir kita telah melihat fenomena banjir

besar yang menimpa berbagai belahan dunia.

4. Pencairan es di kutub

Pemanasan global menyebabkan mencairnya es di Kutub Utara dan daerah

Antartika (Kutub Selatan). Suhu di daerah ini telah meningkat sekitar dua sampai

tiga kali lipat. Es di kutub memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan

lingkungan. Jika es mencair, pulau-pulau yang berada di bawah permukaan laut

akan terancam bahaya. Kota-kota seperti Shanghai dan negara kepulauan

Maladewa adalah beberapa tempat yang akan terpapar risiko tertinggi dalam

skenario seperti itu.

Saat atmosfer menghangat, lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, hal

ini menyebabkan volumenya akan membesar dan menaikkan tinggi permukaan

laut. Pemanasan juga mengakibatkan mencairnya es di kutub, terutama sekitar

Greenland.

Perubahan tinggi permukaan laut akan sangat berpengaruh pada kehidupan di

daerah pantai. Beberapa daerah akan tenggelam. Erosi dari tebing, pantai, dan

bukit pasir akan meningkat. Bahkan sedikit saja kenaikan permukaan laut akan

sangat berpengaruh pada ekosistem pantai, contohnya akan menenggelamkan

separuh rawa-rawa pantai.

5. Kabut asap (smog)

Peningkatan suhu akibat pemanasan global akan membuat konsentrasi kabut asap

di atmosfer mengalami peningkatan. Peningkatan kabut asap pada akhirnya akan

menyebabkan penyakit dan kematian. Kabut asap juga mengintensifkan

gelombang panas yang tentu saja dapat berdampak buruk bagi kehidupan.

6. Kebakaran hutan

9
Selama dekade terakhir ini, banyak penelitian telah dilakukan untuk memastikan

apakah pemanasan global menyebabkan peningkatan frekuensi dan intensitas

kebakaran hutan. Kebakaran hutan menyebabkan kerusakan ekosistem dan

infrastruktur. Akibat kebakaran hutan, jumlah pelepasan karbon dioksida yang

merupakan gas rumah kaca juga akan meningkat yang pada akhirnya

memperparah pemanasan global (global warming)

7. Gangguan Ekologis

Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek

pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam

pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas

pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah

baru karena habitat lamanya menjadi terlalu hangat.

2.4 Solusi Mengurangi Pemanasan Global

Berikut ini adalah solusi dari pemanasan global :

1) Jadilah Vegetarian

Memproduksi daging sarat CO2 dan metana dan membutuhkan banyak air.

Hewan ternak seperti sapi atau kambing merupakan penghasil terbesar metana

saat mereka mencerna makanan mereka.

2) Tanam Pohon

Satu pohon berukuran agak besar dapat menyerap 6 kg CO2 per tahunnya. Dalam

seluruh masa hidupnya, satu batang pohon dapat menyerap 1 ton CO2. United

Nations Environment Programme (UNEP) melaporkan bahwa pembabatan hutan

menyumbang 20% emisi gas rumah kaca. Seperti kita ketahui, pohon menyerap

karbon yang ada dalam atmosfer. Bila mereka ditebang atau dibakar, karbon yang

10
pernah mereka serap sebagian besar justru akan dilepaskan kembali ke atmosfer.

Bepergian Yang Ramah Lingkungan

Cobalah untuk berjalan kaki, menggunakan telekonferensi untuk rapat, atau pergi

bersama-sama dalam satu mobil. Bila memungkinkan, gunakan kendaraan yang

menggunakan bahan bakar alternatif.

3) Beli Makanan Organik

Tanah organik menangkap dan menyimpan CO2 lebih besar dari pertanian

konvensional. The Soil Association menambahkan bahwa produksi secara organik

dapat mengurangi 26% CO2 yang disumbang oleh pertanian.

4) Gunakan Lampu Hemat Energi

Bila Anda mengganti 1 lampu di rumah Anda dengan lampu hemat energi, Anda

dapat menghemat 400 kg CO2 dan lampu hemat energi 10 kali lebih tahan lama

daripada lampu pijar biasa.

5) Jemur Pakaian Di Bawah Sinar Matahari

Bila Anda menggunakan alat pengering, Anda mengeluarkan 3 kg CO2. Menjemur

pakaian secara alami jauh lebih baik: pakaian Anda lebih awet dan energi yang

dipakai tidak menyebabkan polusi udara.

6) Daur Ulang Sampah Organik

Tempat Pembuangan Sampah (TPA) menyumbang 3% emisi gas rumah kaca

melalui metana yang dilepaskan saat proses pembusukan sampah. Dengan

membuat pupuk kompos dari sampah organik (misal dari sisa makanan, kertas,

daun-daunan) untuk kebun Anda, Anda bisa membantu mengurangi masalah ini.

11
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Pemanasan global telah menjadi permasalahan yang menjadi sorotan utama umat

manusia. Fenomena ini bukan lain diakibatkan oleh perbuatan manusia sendiri dan

dampaknya diderita oleh manusia itu juga. Untuk mengatasi pemanasan global diperlukan

usaha yang sangat keras karena hampir mustahil untuk diselesaikan saat ini. Pemanasan

global memang sulit diatasi, namun kita bisa mengurangi efeknya.Penangguangan hal ini

adalah kesadaran kita terhadap kehidupan bumi di masa depan. Apabila kita telah

menanamkan kecintaan terhadap bumi ini maka pmanasan global hanyalah sejarah kelam

yang pernah menimpa bumi ini.

Berdasarkan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa pemanasan global adalah

peningkatan suhu rata-rata dunia baik di daratan, lautan maupun di atmosfer bumi. Pemanasan

global disebabkan oleh efek rumah kaca dan efek umpan balik karena efek rumah kaca ini

sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini

akan menjadi sangat dingin.

3.2 Saran

Kehidupan ini berawal dari kehidupan di bumi jauh sebelum makhluk hidup ada.

Maka dari itu untuk menjaga dan melestarikan bumi ini harus beberapa dekadelah kita

memikirkannya. Sampai pada satu sisi dimana bumi ini telah tua dan memohon agar kita

menjaga serta melstarikannya. Marilah kita bergotong royong untuk menyelematkan bumi

yang telah memberikan kita kehidupan yang sempurna ini.

12
DAFTAR PUSTAKA

- Buku cetak Fisika kelas XI SMA Kurikulum 2013

- http://www.scribd.com/doc/22182806/Makalah-Global-Warming

- http://akyura-kun.blogspot.com/2010/10/makalah-global-warming.html.

13

Anda mungkin juga menyukai