BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Internet kini telah memasuki segala aspek kehidupan manusia

dengan sangat cepat, termasuk hiburan dan infotainment dalam berbagai

bentuk. Saat ini masyarakat dalam suatu negara harus menguasai teknologi

informasi komunikasi selain kemajuan internet. Perkembangan teknologi

komunikasi dipengaruhi oleh perkembangan internet. Setiap orang

dipengaruhi oleh kemajuan teknologi komunikasi ini. Pada akhirnya setiap

orang berhak untuk menyatakan pendapatnya sendiri. Semua memiliki

kebebasan berpendapat, yang menghasilkan persepsi.

Persepsi menurut Lahlry, (1991) didefinisikan sebagai proses yang

kita gunakan untuk menginterpretasikan data-data sensoris. Data sensoris

sampai kepada kita melalui lima indra kita. Persepsi juga dipengaruhi oleh

asumsi (sering dalam kondisi tidak sadar), harapan budaya, kebutuhan,

suasana hati, dan perilaku. Persepsi juga muncul, ketika seseorang

menanggapi pesan-pesan komunikasi massa. Menurut penulis, persepsi

adalah bayangan yang diungkapkan oleh seseorang yang dipengaruhi oleh

beberapa faktor ketika seseorang menyampaikan pesan komunikasi

melalui panca indra, rangsangan dibuat melalui apa yang dilihat dan

dirasakan. Rangsangan ini kemudian dikumpulkan dan dibentuk menjadi

persepsi. Persepsi memungkinkan anak remaja mengungkapkan apa pun

yang mereka alami melalui panca indra mereka. Contohnya adalah video

yang ditonton oleh anak remaja.

Anak remaja adalah kelompok usia berumur 13-19 tahun. Pada

masa remaja manusia tidak dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak pula

disebut anak-anak. Selain itu, berdasarkan apa yang mereka lihat, dengar,

dan lakukan, anak remaja mungkin sudah memiliki kemampuan untuk

membuat keputusan sendiri. Salah satunya adalah penggunaan sosial

media, yang mendorong anak remaja untuk mengakses media yang mereka

inginkan. Namun, media saat ini lebih berfokus pada hiburan. dimana

hiburan tersebut ditayangkan secara luas di salah satu platform media

sosial.

Seiring berkembangnya teknologi komunikasi, banyak platform

media sosial yang muncul, termasuk WhatsApp, Twiter, Facebook,

Instagram dan YouTube. YouTube telah menjadi platform media sosial

yang paling sering digunakan oleh masyarakat Indonesia dalam beberapa

tahun terakhir. Ketika anak remaja menggunakan YouTube sebagai media

yang dikonsumsi, persepsi dan arti aundiens dibentuk.

Menurut Fauzan (2019), salah satu aplikasi media yang paling

populer untuk memenuhi kebutuhan informasi di era modern saat ini

adalah YouTube. YouTube sebuah situs web berbagi video, memungkinkan

setiap orang untuk membuat video dan menyampaikan pendapat,

pandangan, opini, dan nilai-nilai mereka. Bahkan fungsi YouTube di

Indonesia sebagai penyedia konten video terus berkembang. Dari tahun ke

tahun, jumlah video yang diunggah di Indonesia meningkatkan lebih dari

dua kali lipat. Sehingga menghasilkan tren baru dimasyarakat, yaitu

membangun banyak vlogger atau pembuat konten.

Menurut Muhammad Gaffari (2023), hasil survei Hootsuite (We

Are Social), tahun 2021 menunjukkan bahwa YouTube adalah platfrom

sosial media paling populer di Indonesia. Namun, masyarakat Indonesia

dapat menggunakan YouTube selama 25,9 jam sebulan. Selain itu,

menunjukkan bahwa youtube adalah platfrom paling populer di Indonesia.

Menurut Putra et al., (2021) youtube merupakan sarana untuk

menyalurkan bakat atau bahkan kreatifitas yang disampaikan seseorang

melalui video, orang akan mendapat kritik dan saran untuk menjadi lebih

baik kedepannya agar terus berkembang dan berkembang dikemudian hari.

Menurut peneliti, Sebagian besar pengguna youtube di Indonesia secara

tidak langsung menuntut para vlogger atau kreator konten untuk berlomba-

lomba menampilkan berbagai jenis konten mereka untuk memenuhi

kebutuhan informasi. Youtube sendiri menjadi pekerjaan bagi mereka yang

kreatif dan menarik banyak peminat dengan konten mereka.

Pada saat ini konten YouTube yang kini menjadi perhatian khalayak

luas, yang menarik aundiens yang cukup besar di Indonesia salah satunya

podcast. Banyak dari konten kreator hingga influencer membuat sebuah

konten dengan berbasis siaran radio. Para penonton merasa tertarik dengan

adanya konten tersebut, yang dimana terdapat sebuah proses diskusi

menarik yang disajikan secara santai.

 Menurut Imarshan, (2021) menjelaskan bahwa podcast memiliki

empat fitur utama yang membedakannya dari media lain: episodic,

download, streaming, dan segmented. Menurut peneliti, podcast memiliki

banyak pilihan topik yang beragam, memberi pendengarnya banyak

pilihan untuk didengar. Podcast muncul sebagai alat baru untuk

menyampaikan informasi kepada mereka terutama anak remaja. Hampir

semua anak remaja menyukai konten podcast. Salah satu podcast hits

terbaru Deny Sumargo, yang ditayangkan di chanel youtube curhat Bang

Deny Sumargo.

YouTube Deny Sumargo adalah chanel motivasi dan hiburan,

podcast chanel youtube berjudul “Curhat Bang Deny Sumargo” telah

mengumpulkan banyak views dan telah memiliki 5,46 juta Subscriber.

Podcast yang disiarkan dichanel YouTube Bang Deny Sumargo

mengundang bintang tamu ke rumahnya secara sederhana. Hampir setiap

hari, podcast curhat Bang Deny Sumargo dichanel youtube ditayangkan

dengan Bintang tamu baru. Selain itu, chanel Curhat Bang Deny Sumargo

mengubah tema dan judul podcastnya setiap hari. Podcast Bang Deny di

Chanel youtube pada tanggal 26 Juni hingga 2 Juli 2023 menduduki posisi

pertama diantara podcast arti lain.

Dengan menduduki posisi pertama menunjukan bahwa podcast

pada chanel curhat Bang Deny Sumargo memiliki banyak penggemar.

Banyaknya penggemar ini meliputi semua kalangan, salah satunya adalah

anak remaja. Sebagai salah satu chanel YouTube yang sering kali diakses
oleh pengguna youtube, menjadikan konten podcast curhat Bang Deny

Sumargo cukup mempengaruhi penontonnya. Ciri khas pada konten yang

ditampilkan pada chanel youtube curhat Bang Deny Sumargo dengan

menampilkan narasumber yang memotivasi bahkan sampai yang

kontraversi. Adanya konten kontraversi dalam tanyangan chanel youtube

curhat Bang Deny Sumargo dengan judul konten “Gue hamilin cewek

waktu umur 16 tahun, Gue nikahin terus gue selingkuhin (Satria

Mahathir)- Curhat Bang” menyebakan munculnya pro dan kontra dikolom

komentar chanel youtube Bang Deny Sumargo. Ada yang mengatakan

bahwa konten yang ditampilkan chanel youtube curhat bang Deny

Sumargo, kurang berfaedah dan sangat mempengaruhi penonton terutama

anak remaja.

Berkaitan dengan latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk

meneliti mengenai “Persepsi Komunikasi Remaja Kabupaten

Morowali Terhadap Tayangan Konten Chanel Youtube Curhat Bang

Deny Sumargo”. Penulis memilih judul ini sebagai bahan penelitian

karena maraknya anak remaja sebagai pengguna youtube, secara tidak

langsung akan memberikan pengaruh dan dampak kepada anak remaja.

Anak remaja Morowali dipilih sebagai subjek karena anak remaja

dianggap lebih peka terhadap perkembangan media sosial saat ini

khususnya youtube.
1.2 Rumusan Masalah

Untuk menghindari pembahasan yang lebih luas dari tujuan awal,

penulis memulai dengan menguraikan masalah pada hal-hal berikut:

1. Bagaimana Persepsi Komunikasi Anak Remaja Kabupaten Morowali

Terhadap Tayangan Konten Chanel Youtube Curhat Bang Deny

Sumargo?

2. Bagaimana Efek yang ditimbulkan oleh konten Curhat Bang Deny

Sumargo sebagai sebuah konten YouTube dipandangan remaja?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan adanya permasalahan tersebut, maka penelitian ini

memiliki beberapa tujuan, yaitu :

1. Untuk mengetahui dan menganalisis Persepsi Komunikasi Anak

Remaja Kabupaten Morowali Terhadap Tayangan Konten Chanel

Youtube Curhat Bang Deny Sumargo.

2. Untuk mengetahui efek yang ditimbulkan dari konten podcast curhat

Bang Deny Sumargo terhadap remaja Morowali?

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan sehubungan dengan adanya

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Manfaat Akademis

Secara akademis, penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan

perbandingan dalam penelitian-penelitian selanjutnya, agar mampu

 memperbaiki serta menyempurnakan penelitian ini. Penelitian ini juga

dapat dijadikan sebagai bahan untuk peningkatan pengetahuan secara

umum dan perkembangan dibidang ilmu komunikasi khususnya dalam

hal persepsi komunikasi.

2. Manfaat Teoritis

a. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan referensi bagi

mahasiswa yang meneliti mengenai persepsi komunikasi remaja

terhadap tayangan chanel youtube.

3. Manfaat Praktis

a. Bagi Remaja

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pengetahuan dan

pemahaman bagi anak-anak remaja terkait dengan tayangan konten

yang ada di youtube. Sehingga kedepannya anak-anak remaja lebih

selektif dalam memilih konten apa yang mereka tonton.

b. Bagi Masyarakat

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai pemahaman dan

mengedukasi masyarakat, terkait dengan sebuah tayangan konten

yang ada diyoutube, Dimana kini youtube sudah menjadi bagian

dari sebuah kehidupan.

c. Bagi Peneliti

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pengetahuan dan ilmu baru

yang dapat menambah wawasan peneliti baik secara teoritis

maupun praktis dalam pengalaman yang didapat selama proses

penelitian berlangsung.