Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) AKSI III

Satuan Pendidikan : SD Islam Al-Ghozali Purwakarta


Kelas / Semester : V (Lima) / 1
Tema : 5C Makanan Sehat
Subtema 3 : Pentingnya Menjaga Asupan Makanan Sehat
Fokus Pembelajaran : IPS dan SBdP
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 x 40 menit)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, dan negara.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar
dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah,
dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR


IPS
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis bentuk-bentuk 3.2.1 Menganalisis makanan tradisional sebagai
interaksi manusia dengan upaya pembangunan sosial budaya untuk
lingkungan dan pengaruhnya meningkatkan kesejahteraan di bidang
terhadap pembangunan sosial,
ekonomi
budaya, dan ekonomi masyarakat
Indonesia

4.2 Menyajikan hasil analisis tentang 4.2.1 Membuat laporan makanan tradisional
interaksi manusia dengan dalam upaya pembangunan sosial budaya
lingkungan dan pengaruhnya
untuk meningkatkan kesejahteraan di
terhadap pembangunan sosial,
budaya, dan ekonomi masyarakat bidang ekonomi
Indonesia

SBdP
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Memahami karya seni rupa 3.4.1 Menjelaskan batik sebagai karya seni rupa
daerah terapan
4.3 Membuat karya seni rupa daerah 4.3.1 Membuat pola batik sederhana

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Melalui pengamatan gambar makanan tradisional dan diskusi kelompok, siswa mampu menganalisis
makanan tradisional sebagai upaya pembangunan sosial budaya untuk meningkatkan kesejahteraan di
bidang ekonomi dengan benar
• Melalui pengamatan gambar makanan tradisional dan diskusi kelompok, siswa mampu membuat
laporan tentang makanan tradisional sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang
ekonomi dengan benar
• Melalui pengamatan gambar batik daerah dan diskusi kelompok, siswa mampu menjelaskan batik
sebagai karya seni rupa daerah dengan benar
• Melalui pengamatan video pembuatan batik, siswa mampu membuat pola batik sederhana dengan benar

D. MATERI PEMBELAJARAN
• Pembangunan sosial (perubahan dalam bidang sosial dan budaya yang direncanakan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup di bidang ekonomi)
• Salah satu pembangunan sosial budaya adalah pada makanan tradisional yaitu warisan makanan yang
diturunkan dan telah membudaya di masyarakat Indonesia
• Makanan tradisional khas Purwakarta adalah simping dan sate maranggi
• Karya seni rupa terapan salah satunya dalah batik khas Purwakarta

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


• Model : Problem Based Learning
• Metode : Diskusi

F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


• Buku Kelas V, Cetakan Pertama, Mozaik 5C: Makanan Sehat, Yudhistira. Jakarta: 2020
• Tambahan sumber materi dan gambar dari internet
• Media: Power Point, berbagai gambar makanan tradisional dari Purwakarta, gambar batik khas
Purwakarta
• Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
• Buku gambar, alat tulis, penggaris, alat gambar

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan • Siswa berdoa sebelum memulai kegiatan dipimpin ketua 10 menit
kelas
• Guru mengabsen siswa dan meminta siswa mengamati
teman sekelasnya untuk mengetahui teman yang tidak
hadir
• Siswa tadarus Al-Qur’an secara bersama-sama
• Siswa berdiri menyanyikan lagu “Garuda Pancasila”
• Guru dan siswa melakukan ice breaking untuk memecah
kejenuhan (yel-yel, tepuk semangat, game konsentrasi)
• Guru dan siswa mengingat kembali kesepakatan kelas yang
sudah dibuat agar pembelajaran berjalan dengan efektif dan
kondusif
• Siswa menyimak tujuan pembelajaran yang akan dicapai
• Guru melakukan apersepsi seperti:
1. Apakah kalian pernah makan simping atau sate
maranggi?
2. Apakah kalian suka memakan makanan tradisional?
3. Apa makanan tradisional yang kalian suka?
Inti • Orientasi Siwa Pada Masalah 50 menit
1. Siswa mengamati video dan gambar makanan
tradisional khas Purwakarta yaitu simping dan sate
maranggi
2. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai gambar
tersebut
3. Siswa mengamati gambar makanan tradisonal yang
dikemas dengan bagus
4. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai gambar
tersebut
5. Siswa mengamati gambar batik khas Purwakarta
6. Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai gambar
tersebut
7. Guru menyampaikan bahwa makanan tradisional dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang
ekonomi
8. Guru bertanya kepada siswa:
1. Bagaimana makanan tradisional dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam
bidang ekonomi?
2. Mengapa partisipasi (dukungan) masyarakat
dalam pembangunan sosial budaya mempunyai
pengaruh yang sangat penting?
• Mengorganisasi Siswa:
1. Siswa dibagi menjadi tujuh kelompok yang masing-
masing kelompok beranggotakan lima orang
2. Siswa secara berkelompok menyiapkan alat tulis dan
alat gambarnya
• Membimbing Dalam Penyelidikan
1. Siswa menyimak penjelasan guru mengenai petunjuk
pengisian LKPD dan petunjuk dalam membuat pola
batik sederhana
2. Siswa secara berkelompok mengisi LKPD yang sudah
disediakan. LKPD berisi:
a. Tabel analisis makanan tradisional
b. Membuat laporan pengamatan makanan tradisonal
sebagai pembangunan sosial budaya
c. Tabel penjelasan batik sebagai seni rupa terapan
3. Siswa secara berkelompok menganalisis gambar-
gambar upaya pembangunan sosial budaya untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan
analisis berupa:
a. Kegiatan apa yang sedang dilakukan?
b. Upaya apa yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat?
c. Bagaimana peran masyarakat dalam upaya
pembangunan sosial budaya?
4. Siswa secara berkelompok menjelaskan gambar batik
sebagai seni rupa terapan. Kegiatannya seperti:
a. Apa motiv batik tersebut?
b. Apa saja alat dan bahan yang digunakan?
c. Bagaimana cara membuatnya?
d. Bagaimana karya seni rupa tersebut dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat?
5. Siswa bekerja sama untuk bertukar pikiran dan
menyelesaikan tugas kelompoknya
6. Siswa secara mandiri membuat pola batik sederhana
(motiv bunga pada simping) di buku gambar masing-
masing setelah diberikan contoh gambar cara
membuatnya
7. Setelah selesai, siswa mewarnai pola batik tersebut
dengan alat gambar yang sudah dibawa
8. Guru membimbing siswa dalam kelompok dan
individu, jika ada yang kesulitan atau memerlukan
bantuan
• Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya
1. Siswa melakukan presentasi di depan kelas dan
menunjukan hasil kerja kelompoknya dan hasil karya
pola batiknya.
2. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain
untuk memberikan tanggapan
3. Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
dan kelompok yang diberikan masukan atau tanggapan
mengembangkan kembali hasil kerja kelompoknya
4. Guru dan siswa lain memberikan apresiasi berupa
tepuk tangan, pujian, dan bintang kelompok kepada
kelompok yang sudah melakukan presentasi di depan
kelas
• Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan
Masalah
1. Siswa dibantu guru menganalisis kembali hasil dari
kerja kelompok atau diskusi tentang makanan
tradisional dan batik sebagai upaya meningkatkan
kegiatan ekonomi
2. Siswa secara mandiri mengerjakan soal evaluasi yang
dibagikan oleh guru
3. Siswa mengerjakan evaluasi dan mengumpulkannya
tepat waktu
Penutup • Siswa bersama guru merefleksikan pembelajaran hari ini, 20 menit
seperti:
1. Bagaimana perasaannya setelah mengikuti
pembelajaran hari ini?
2. Apa yang didapat dari pembelajaran hari ini?
3. Apa yang ingin diketahui lebih lanjut setelah kegiatan
pembelajaran hari ini?
4. Siswa dan guru menarik kesimpulan dari hasil diskusi
sebagai proses pemecahan masalah
• Siswa menyimak tindak lanjut dari hasil evaluasi yang
disampaikan guru. Bagi siswa yang nilainya di bawah
KKM akan melaksanakan remedial, bagi siswa yang
nilainya di atas KKM akan melaksanakan pengayaan
• Guru menyampaikan rencana pembelajaran untuk esok
hari
• Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam

H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Jenis Penilaian
a. Penilaian Pengetahuan: Tes
b. Penilaian Keterampilan: Unjuk Kerja
c. Penilaian Sikap: Lembar Observasi
2. Teknik Penilaian
a. Aspek Pengetahuan: Tes Tulis
b. Aspek Keterampilan: Kinerja
c. Aspek Sikap: Observasi
3. Instrumen Penilaian
a. Aspek Pengetahuan
1. IPS
Soal tentang upaya pembangunan sosial budaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Bentuk: Esay
2. SBdP
Soal tentang karya seni rupa terapan (batik, ukir, anyaman, keramik)
b. Aspek Keterampilan
1. IPS (membuat laporan tentang upaya pembangunan sosial budaya untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat)
2. SBdP (membuat pola batik sederhana di buku gambar)
c. Aspek Sikap
Lembar observasi tentang sikap percaya diri, kerja sama, kedisiplinan

I. PEMBELAJARAN REMEDIAL
Berdasarkan hasil analisis penilaian siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar yaitu kurang dari KKM
74, akan diberikan kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk:
1. Guru memberikan bimbingan kepada siswa yang belum mampu menganalisis upaya pembangunan
sosial budaya masyarakat
2. Guru memberikan bimbingan dan penjelasan lebih lanjut kepada siswa yang belum mampu
menganalisis karya seni rupa terapan
3. Guru memberikan bimbingan dan penugasan kembali kepada siswa yang belum mampu membuat pola
batik sederhana

J. PEMBELAJARAN PENGAYAAN
Berdasarkan hasil analisis penilaian siswa yang sudah mencapai ketuntasan belajar yaitu lebih dari KKM 74,
akan diberikan kegiatan pembelajaran pengayaan dalam bentuk:
1. Guru memberikan tugas lanjutan bagi siswa yang telah mampu menganalisis upaya pembangunan sosial
budaya masyarakat
2. Guru memberikan tugas lanjutan bagi siswa yang telah mampu menganalisis karya seni rupa terapan
3. Guru memberikan tugas lanjutan bagi siswa yang telah mampu membuat pola batik sederhana

Mengetahui Purwakarta, September 2022


Kepala Sekolah, Guru Kelas VA

( Iwan Setiawan, S.Pd ) ( Putri Kintan F., S.Pd )


NIA. A.003.50 NIA. A.016.105

Anda mungkin juga menyukai