Bagan 2.

1
Alur Penatalaksaan Antenatal Care

Asuhan Antenatal

Tujuan Khusus Tujuan Umum

 Menyiapkan hamil sehat  Menjadi orang tua
 Persiapan fisik dan mental
 Mendidik seks,
bersalin
kependudukan dan KB
 Menyiapkan pemberian
ASI  Persiapan menjadi ibu,
 Menyiapkan puerperium merawat bayi
otimal  Persiapan berkeluarga

Pengkajian

 Anamnesa
 Pemeriksaan fisik (fisik umum, obstetri, laboratorium,
pemeriksaan dalam)
 Pemeriksaan penunjang (ultrasonografi)

Hasil

 Menerapkan penyakit yang menyertai kehamilan

 Komplikasi kehamilan
 Menggolongkan kehamilan (resiko rendah,meragukan)

Resiko rendah Resiko menengah

Resiko tinggi
 Primi tanpa  Primi dengan
 Riwayat obstetric
komplikasi kepala tinggi
buruk (PROM-
 Kepala masuk PAP  Anak besar
ERM)
minggu 36  Hamil serotinus
 Preeklamsi/eklamsi
 Sekunder: persalinan  Infertilitas
spontan, aterm, hidup  Perdarahan
 Primipara TB

Rujukan kerumah sakit tipe C

Sumber : (Manuaba 2010:115)

 Bagan 2.2
Alur penatalaksanaan Asuhan Persalinan Kala 1

Persalinan Kala 1

Pengkajian

a. Anamnesa c. Pemeriksaan Obstetri

b. Pemeriksaan Fisik d. Pemeriksaan Dalam

Kala 1 fisiologis Kehamilan beresiko

a. Pembukaan >3cm
b. HIS Adekuat 2x dalam 10 menit, durasi 40 a. Riwayat bedah sesar
detik b. Perdarahan pervaginam
c. Keluar lendir dari vagina c. KPD >24 jam
d. Kemajuan persalinan sesuai dengan partograf d. Tekanan darah > 160/110 dan atau
terdapat protein urin (pre-eklamsia
berat)
e. Anemia berat
Pembukaan < 4cm, kontraksi teratur 20-30 detik
f. TFU 40 cm/ lebih
g. DJJ< 100 x/menit atau >180x/menit
h. Presentasi bukan kepala
Observasi kemajuan persalinan
i. Presentasi ganda (majemuk)
j. Tali pusat menumbung
a. Kontraksi 3 kali dalam 10 menit
frekusensi 40 detik
b. Pembukaan 4-10 cm
c. Peburunan terendah janin RUJUK

Observasi persalinan dengan partograf

Sumber : (JNK-KR 2016:37-47)

 Bagan 2.3
Alur penatalaksanaan Asuhan Kebidanan Persalinan Kala II

a. Manajemen aktif kala III

Tanda pasti kala II
a. Pembukaan serviks
lengkap
b. Kepala janin terlihat di
introitus vagina
Dorongan spontan
Untuk meneran ya
tidak
b. Asuhan bayi baru lahir
Lanjutkan dengan
a. Pecahkan selaput ya
ketuban Bayi lahir dalam 60 menit pada
b. Pimpin menaran jika
multipara dan 120 menit pada
ada kontraksi
c. Nilai DJJ, kontraksi, TTV primipara
kantung kemih secara
tidak
rutin
d. Anjurkan untuk minum
e. Anjurkan perubahan Rujuk segera
posisisi

a. Anjurkan perubahan posisi Lanjutkan dengan

b. Lakukan stimulasi putting susu penatalaksanaan
c. Minta ibu mengosongkan Dorongan ingin meneran fisiologis persalinan
ya
kantung kemih kala II
d. Anjurkan ibu untuk minum tidak
e. Nilai DDJ, kontraksi dan TTV
f. Evaluasi dala, 60 menit
a. Bombing ibu untuk
meneran saat kontraksi
b. Anjurkan untuk minum
c. Anjurkan perubahan posisi
d. Lakukan stimulasi putting
susu
e. Nilai DJJ setiap 5-10 menit

a. Manajemen
Bayi lahir dalam 60 menit ya aktif kala II
atau kelahiran bayi akan b. Asuhan bayi
baru

tidak

Rujuk segera

Sumber : (JNPK-KR 2016:79)

 Bagan 2.4
Alur Penatalaksanaan Asuhan Kebidanan Persalinan Kala III

Kala III

Tanda pelepasan plasenta

a. Perubahan bentuk dan tinggi uterus
b. Tali pusat memanjang
c. Semburan darah mendadak dan
singkat

Manajemen aktif kala III

a. Pemberian suntikan oksitasin
b. Melakukan penegangan tali pusat

Plasenta lahir dalam Berikan suntikan

Lakukan penatalaksanaan waktu 15 menit tidak oksitosin 10 UI yang
atonia uteri kedua
ya

tidak ya ya
Plasenta lahir dalam
Massase fundus uteri
Uterus berkontraksi waktu 30 menit
Lakukan asuhan persalinan kala IV
ya
Rujuk segera

Sumber : (JNPK-KR 2016-105)

 Bagan 2.5
Alur penatalaksanaan Asuhan Kebidanan Persalinan Kala IV

Asuhan persalinan kala IV

Pantau setiap 15’ dalam 1 jam

pertama dan setiap 30’ dalam 1 jam
berikutnya
1. Kontraksi uterus
2. TTV
3. TFU
4. Perdarahan
5. Kandung kemih

Tidak terdapat tanda bahaya Terdapat tanda bahaya

Pulang Rujuk

Sumber : (JNPK-KR 2016:91-105)