Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

PROGRAM PENDIDIKAN GURU


PENGGERAK ANGKATAN

NAMA PP : AZIZUL JAILANI A


NAMA CGP : PRAMONO KUSUMASTOTO
INSTANSI : SMK NEGERI 1 TONJONG

BALAI BESAR GURU PENGGERAK / BALAI GURU PENGGERAK


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI
2023
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ........................................................................... Error! Bookmark not defined.
A. LATAR BELAKANG .................................................... Error! Bookmark not defined.
B. TUJUAN .......................................................................... Error! Bookmark not defined.
C. INDIKATOR KEBERHASILAN ................................. Error! Bookmark not defined.
D. SASARAN ....................................................................... Error! Bookmark not defined.
E. PELAKSANAAN ........................................................... Error! Bookmark not defined.
F. PIHAK TERKAIT ......................................................... Error! Bookmark not defined.
G. DESKRIPSI PELAKSANAAN PENDAMPINGAN ... Error! Bookmark not defined.
H. EVALUASI ..................................................................... Error! Bookmark not defined.
I. PENUTUP ....................................................................... Error! Bookmark not defined.
J. LAMPIRAN .................................................................... Error! Bookmark not defined.

1
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

A. LATAR BELAKANG

Guru Penggerak merupakan program pendidikan dari pemerintah untuk meningkatkan


kompetensi guru, selain itu hadirnya guru penggerak diharapkan mampu menggerakkan
komunitas belajar. Prinsip program adalah mendorong upaya peningkatan kualitas pendidikan
di sekolah maupun diluar sekolah menggunakan pendekatan andragogi dan blended learning.
Dengan menggunakan dua metode yang tadi dijelaskan, nantinya guru yang terdaftar di dalam
program ini mereka juga harus mengikuti proses pembelajaran.
Model pembelajaran yang tertuang adalah menggunakan metode pelatihan dalam jaringan atau
belajar daring, lokakarya, dan pendampingan individu.
Terdiri dari 70% pengajar bekerja di sekolah, 20% bersama sesama pengajar, dan 10% bersama
narasumber, fasilitator, dan pengajar praktik. Pendampingan dilakukan secara individu di
sekolah CGP dan pendampingan kelompok melalui kegiatan lokakarya. Pendampingan
individu bertujuan untuk membantu CGP menerapkan hasil pembelajaran daring sehingga CGP
mampu:
a. mengembangkan diri sendiri dan juga guru lain dengan cara melakukan refleksi, berbagi,
dan kolaborasi;
b. memiliki kematangan moral, emosional, dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik;
dan
c. merencanakan, menjalankan, merefleksikan, dan mengevaluasi pembelajaran yang
berpusat pada peserta didik dengan melibatkan orang tua.
Sedangkan pendampingan melalui lokakarya bertujuan untuk:
a. meningkatkan keterampilan CGP untuk menjalankan perannya;
b. menjejaringkan CGP di tingkat kabupaten/kota;
c. menjadi ruang diskusi dan pemecahan masalah yang dihadapi oleh CGP; dan
d. meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan di tingkat sekolah dan kabupaten/kota.
Laporan pelaksanaan pendampingan Individu dan lokakarya pendidikan guru penggerak
dilaksanakan dengan baik dan terarah, maka perlu dilakukan fungsi kontrol sebagai bahan
laporan yang akan digunakan oleh BBGP/BGP sebagai bentuk pertanggung jawaban aktivitas
pendampingan individu dan lokakarya.

2
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

B. TUJUAN
Tujuan kegiatan pendampingan Individu ke 4 adalah sebagai berikut:
1. Observasi kelas CGP untuk melihat penerapan dari modul budaya positif, pembelajaran
berdifrensiasi, dan pembelajaran social emosional
2. Penilian observasi praktik pembelajaran

C. INDIKATOR KEBERHASILAN

Indikator keberhasilan dari kegiatan pendampingan individu ke 4 adalah sebagai berikut:


1. Calon Guru Penggerak mampu merefleksikan diri dalam mengikuti proses pembelajaran
daring satu bulan terakhir
2. Calon guru penggerak mampu mngimplementasikan budaya positif, pembelajaran
berdifrensiasi, dan kompetensi social emosional dalam pembelajaran dikelas
3. Calon Guru Penggerak mampu meningkatkan pengembangan diri kedepan sesuai umpan
balik dalam kegiatan pedampingan

D. SASARAN
E. Sasaran pelaksanaan pendampingan individu ke 4 program PGP adalah unsur-unsur yang
terkait dengan pelaksanaan pendampingan individu ke 4 adalah sebagai berikut:
No Hari/Tanggal Nama CGP Jam Unit Kerja Kecam
atan
1 Rabu,7 Februari 2024 Pramono Kusumastoto 09.00-12.00 SMK N 1 TONJONG TONJONG

F. PELAKSANAAN

Pelaksanan pendampingan individu 4 di Wilayah Sasaran pengajar praktik yang bertugas ini
diselenggarakan secara tatap muka (luring) pada tanggal 5 Februari 2024 S/D 16 Februari
2024 .

G. PIHAK TERKAIT
H. Pihak yang terkait pada pelaksanaan pendampingan individu 4 adalah sebagai berikut:
No Nama Jabatan Unit Kerja Keterangan

1 Drs. Sodikun Atmo Yuliyanto,M.Pd Kepala Sekolah SMK N 1 Tonjong Ada Saat PI

Catatan.
Berikan catatan pada kolom keterangan jika ada yang perlu diperhatikan.
3
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

I. DESKRIPSI PELAKSANAAN PENDAMPINGAN


Pendampingan Individu ke 4 ini dilakukan mulai dari hari Senin 5 Februari 2024 sampai
dengan 15 Feberuari 2024, dengan agenda kegiatan sebagai berikut :
1. Bagian awal pendampingan ( 20’)
a. Pengajar praktik menyapa dan menanyakan kabar calon guru penggerak
b. Pengajar praktik menjelaskan tentang focus pendampingan dan memastikan CGP
telah memahami aktifitas yang akan dilakukan
c. Pengajar praktik menanyakan apa saja yang sudah berjalan selama satu bulan
terakhir, menanyakan rencana tindak lanjut dari pendampigan sebelumnya, serta
hal hal yang dianggap sebagai capaian selama satu bulan terakhir
d. Pengajar peraktik mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih telah berbagi
peraktik baik yang sudah dilakukan dari prmbelajaran daring
e. Pengajar praktik memastikan RPP yang dibuat CGP sudah direvisi berdasarkan
masukan yang diberikan pengejar praktik
f. Pengajar praktik menyiapkan lembar observasi praktik mengajar Calon Guru
Penggerak
2. Bagian inti pendampingan ( 135’)
a. Pra observasi 15’
Pengajar praktik bersama Calon Guru Penggerak melakukan percakapan coaching
untuk perencanaan, dan pengajar praktik sebagai supervisor dapat mencatat apa
yang menjadi sasaran perkembangan CGP,.Adapun yang menjadi percakapan
dalam percakapan praobservasi ini adalah sebagai berikut :
- Pengajar praktik menyampaikan tujuan supervisi dan tujuan percakapan awal
- CGP menyampaikan rancangan pembelajaran dan tujuan pembelajaran dalam
observasi kelas
- Pengajar praktik dan CGP menyepakati area pengembangan dan strategi yang
hendak dicapai
b. Obserasi Pembelajaran ( 90’)
Pengamatan oleh Pengajar praktik sebagai supervisor menggunakan instrument
yang telah ditentukan sebelumnya dan focus pada sasaran yang telah disepakati
dengan ketentuan sebagai berikut :
- Pada saat observasi, pengajar praktik tidak boleh menggangu proses
pembelajaran atau ikut membantu CGP dalam pembelajaran, PP hanya
melakukan pengamatan apakah sesuai dengan perangkat yang sudah dibuat
dan materi modul yang sudah dipelajari yaitu sudah menerapkan budaya
positif, pembelajaran berdifrensiasi, dan social emosional
- PP boleh melihat secara dekat aktifitas yang dilakukan murid, akan tetapi PP
tidak diperbolehkan membantu murid dalam menyelesaikan masalah
belajarnya, hanya mengamati saja

4
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

- PP boleh menggunakan HP untuk mengambil foto proses pembelajaran, akan


tetapi memastikan HP dalam keadaan nada getar agar tidak menggangu proses
pembelajaran
- PP mencatat aktifitas pembelajaran pada lampiran 5 lembar observasi CGP
c. Percakapan Pasca Observasi
Dalam percakapan pasca observasi ini, CGP dan PP memahami tujuan percakapan
dan saling percaya akan tahapan yang berlangsung, aktifitas percakapan pada
tahapan ini adalah sebagai berikut :
- PP menyampaikan tujuan percakapan dan hasil analisi data observasi kepada
CGP
- Melakukan umpan balik tentang area pengembangan dan perbaikan diri yang
hendak dilakukan CGP
- Percakapan perencanaan area pengembangan
- Percakapan rencana aksi pengembangan diri CGP pada lampiran 7
3. Bagian Akhir Pendampingan ( 15’)
a. PP melakukan refleksi terhadap proses pendampingan saat ini :
- Apa yang sudah baik dan apa yang perlu ditingkatkan
- Sejauh apa pendampingan saat ini membantu CGP dalam
mengimplementasikan pembelajaran yang berpihak pada murid.
b. Mengingatkan CGP untuk menyipkan diri untuk pendampingan individu 5 serta
kelengkapan bahan yang perlu dipersiapkan CGP dalam pendampingan individu
tersebut.

J. EVALUASI
Evaluasi yang dilakukan pada pelaksanaan pendampingan individu 4 ini adalah,
a. Permasalahan yang muncul
Pada kegiatan pendampingan individu 4 ini ada sedikit permasalahan yang muncul
yaitu tertundanya pendampingan individu 4 akibat adanya kegiatan Pemilihan Umum
Presiden yang mengakibatkan jalan menuju sekolah CGP sedikit tersendat. Namun
demikian semua kegiatan pendampingan bisa dilaksanakan sesuai dengan
kesepakatan yang telah dibuat setelah merevisi jadwal sebelumnya sehingga
pendampingan berjalan sesuai dengan panduan dan hasil yang diharapkan.
b. Rekomendasi dan saran dari Pengajar Praktik
Sebagai rekomendasi dan saran untuk pendampingan individu pada angkatan
berikutnya, percakapan pra observasi dengan rangkaian supervisi akademik lainnya
dilakukan sebelum kegiatan pendampingan individu 4 seperti panduan yang ada di
LMS agar coaching berjalan dengan optimal.

5
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

K. PENUTUP

Laporan pelaksanaan pendampingan individu 4 ini diharapkan menjadi bahan informasi untuk
evaluasi dan kontrol pelaksanaan pendampingan individu maupun lokakarya Program
Pendidikan Guru Penggerak (PGP). Informasi yang didapatkan merupakan bahan tindak lanjut
bagi pemangku kebijakan, penyelenggara serta pihak-pihak lain untuk tercapainya tujuan dari
program.

L. LAMPIRAN

1. Produk pendampingan individu 4;


2. Scan daftar hadir pendampingan individu 4 ;
3. Foto kegiatan pendampingan individu 4;
4. Scan dokumen pendukung lain (Surat Keterangan tidak hadir, dll)

6
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

DOKUMENTASI KEGIATAN PENDAMPINGAN INDIVIDU 4


SMK N 1 TONJONG
RABUS,7 FEBRUARI 2024

Lapor diri ke kepala sekolah Pembukaan dan Orientasi Pendampingan

Pra Observasi Observasi Pembelajaran

Pasca Observasi Refleksi dan Penutupan

7
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

8
Lampiran 7: Lembar Rencana Pengembangan Diri

Nama Guru : Pramono Kusumastoto Tahun pelajaran : 2023/2024


NIK : Sekolah : SMK N 1 TONJONG
Coach/ Supervisor 1. Azizul Jailani A Kelas :X
2. Mata Pelajaran : Seni Budaya

Aktivitas

No Pengembangan Tujuan yang hendak dicapai Ukuran Keberhasilan Pendukung Waktu

 mengidentifikasi beragam Mampu membuat seni rupa 2 2x45 menit


teknik berkarya seni rupa 2 dimensi sesuai minat dan bakat.
dimensi dengan tepat.
 menginterpretasikan beragam
teknik berkarya seni rupa 2
dimensi dengan tepat.
 menuangkan pengalaman
dan pengamatannya terhadap
lingkungan sekolah secara
visual dengan
mengimplementasikan teknik
berkarya seni rupa 2 dimensi
yang dikuasainya dengan
tepat
Disepakati Bersama
Hari : Rabu Guru Supervisor
Tanggal : 7 Feb 2024
(Pramono Kusumastoto) (Azizul Jailani A)
Lampiran 4: Lembar Catatan Percakapan Pra-Observasi Kelas
Hari/ Tanggal : Rabu, 7 Februari 2024 Sekolah : SMK N 1 Tonjong
Guru : Pramono Kusumastoto Kelas :X
Mata Pelajaran : Seni Budaya Waktu Percakapan : 20 menit

TuJuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi beragam teknik berkarya seni rupa 2 dimensi dengan
tepat.
2. Peserta didik dapat menginterpretasikan beragam teknik berkarya seni rupa 2 dimensi
dengan tepat.
3. Peserta didik dapat menuangkan pengalaman dan pengamatannya terhadap lingkungan
sekolah secara visual dengan mengimplementasikan teknik berkarya seni rupa 2 dimensi
yang dikuasainya dengan tepat

Area Pengembangan yang hendak dicapai

1. Peserta didik mampu berpikir kritis


2. Peserta didik mampu berkolaborasi, menghargai pendapat dan berani mengungkapkan
pendapatnya
3. Peserta didik mampu belajar sesuai dengan gaya belajar mereka masing masing.
4. Peserta didik mampu memahami materi dan menguasai secara holistik.

Strategi yang di persiapkan

1. melakukan pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran sosial emosional dalam KBM.


2. Diskusi , LKPD disesuaikan dengan gaya belajar peserta didik dan diberikan refleksi pembelajaran
3. Mengintegrasikan perangkat digital dalam pembelajaran.

Catatan Khusus Supervisor

Pembelajaran sudah menarik, dan bagus.


Disepakati bersama

(Azizul Jailani A) (Pramono Kusumastoto)


Supervisor Guru
Lampiran 6: Lembar Catatan Percakapan Pasca-Observasi Kelas
Hari/ Tanggal : Rabu, 7 Februari 2024 Sekolah : SMK N 1 Tonjong
Nama Guru : Pramono Kusumastoto Kelas :X
Mata Pelajaran : Seni Budaya Waktu Percakapan : 40 menit
Lampiran: Lembar Catatan Observasi

Catatan Refleksi Guru:


Setelah dilakukan pembelajaran beberapa hal yang perlu dikembangkan adalah
bagaimana menciptakan kondisi kesadaran penuh dan mood yang baik sehingga peserta
didik mampu belajar di kelas dengan perasaan yang gembira dan lebih fokus.Selain
kesadaran penuh kepada murid, guru juga harus relax dalam mengajar. Terlihat gerogi
saat ada PP.

Topik percakapan dan catatan:


Praktik Mindfulness dan STOP untuk diri sendiri yang masih belum bisa terlaksana
dengan baik.

Rencana Tindak Lanjut:


Penerapan pembelajarn diferensiasi dan pembelajaran sosial emosional yang konsisten
supaya bisa menciptakan kesadaran penuh dan fokus peserta didik saat pembelajaran.
Dan kemudian CGP akan terus mencari referensi terbaru guna mampu memberikan
pembelajaran yang menyenangkan bagi para siswa.

Disepakati bersama

(Azizul Jailani A) (Pramono Kusumastoto)


Supervisor Guru

Supervisi Akademik dengan Pola Pikir


Coaching

Anda mungkin juga menyukai