Anda di halaman 1dari 6

1.

Konjungsi koordinatif
2. Konjungsi Korelatif
3. Konjungsi Subordinatif
4. Konjungsi Antar kalimat
Menghubungkan 2 atau lebih unsur yang
sama pentingnya atau setara. Kalimat yang
dibentuk disebut juga sebagai kalimat
majemuk setara.
Contoh: dan, serta, atau, tetapi, melainkan,
padahal, sedangkan.
 Kata hubung yang terdiri dari 2 bagian dan
dipisahkan oleh kata/ frasa.
kata kedua bagian dalam konjungsi tsb,
terhubung sedemikian rupa sehingga salah
satunya mempengaruhi atau melengkapi yang
lain.

Contoh: baik…..maupun…
tidak hanya….tetapi juga…
bukan hanya….melainkan juga…
sedemikian rupa….sehingga
makin….kian
 Kata hubung yang menghubungkan 2 klausa
atau lebih, yang juga dapat diletakan pada
awal kalimat.
 Contoh kalimat: saya pergi ketika ia datang
Ia datang ketika saya pergi
 Konjungsi Subordinatif waktu: sejak,sebelum,sesudah
 Konjungsi Subordinatif syarat: jika, kalau, apabila
 Konjungsi Subordinatif pengandaian: andai, andaikan
 Konjungsi Subordinatif tujuan: agar
 Konjungsi Subordinatif konsesif: biarpun
 Konjungsi Subordinatif pembandingan: ibarat
 Konjungsi Subordinatif sebab: karena
 Konjungsi Subordinatif hasil: sehingga
 Konjungsi Subordinatif alat: dengan
 Konjungsi Subordinatif cara: tanpa
 Konjungsi Subordinatif komplentasi: bahwa
 Konjungsi Subordinatif atributif: yang
 Konjungsi Subordinatif perbandingan: sama dengan
 Menghubungkan 2 kalimat dan berada pada
awal kalimat, dengan dipisahkan koma
dengan bagian lain pada kalimat.

 Contoh kata: namun, oleh sebab itu, dengan


demikian

 Contoh Kalimat: Saya tidak setuju. Namun,


saya tidak melarang

Anda mungkin juga menyukai