Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PERKEMBANGAN DAN CIRI KHAS SENI RUPA PRASEJARAH


DI YUNANI MESIR

Dosen pembimbing:
Dr. Rida Safuan Selian, S.Pd, M.Pd.
NIP : 197610072002121003

Disusun oleh
IRMA NUNI PARMI
2206102030071

PROGRAM STUDI SENI DRAMA TARI DAN MUSIK


FAKULSTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
TAHUN 2024
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN............................................................................................................................
A. Latar belakang.......................................................................................................................
BAB II
PEMBAHASAN...............................................................................................................................
A. Sejarah yunani.......................................................................................................................
B. Ciri khas seni rupa yunani.....................................................................................................
C. Contoh seni rupa yunani.......................................................................................................
D. Sejarah mesir.........................................................................................................................
E. Ciri khas seni rupa mesir.......................................................................................................
F. Contoh seni rupa mesir.........................................................................................................
BAB III
KESIMPULAN.................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Peradaban dalam bahasa Inggris dinamai dengan Civilization. Istilah dari kata peradaban
sering dipakai untuk menunjukkan pendapat dan juga penilaian kita terhadap perkembangan
kebudayaan. Pada waktu perkembangan kebudayaan mencapai puncaknya berwujud unsur-unsur
baik dalam bentuk suatu budaya yang bersifat halus, indah, tinggi, sopan, luhur dan sebagainya,
maka masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan telah memiliki peradaban yang tinggi.
Dengan batasan-batasan pengertian di atas maka istilah peradaban sering dipakai untuk hasil-
hasil kebudayaan seperti: kesenian, ilmu pengetahuan dan teknologi, adat sopan santun serta
pergaulan. Selain itu juga kepandaian menulis, organisasi bernegara serta masyarakat kota yang
maju dan kompleks. Tinggi rendahnya peradaban suatu bangsa sangat dipengaruhi oleh faktor
pendidikan, kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan. Peradaban di dunia melahirkan berbagai
bentuk kebudayaan yang berbeda-beda. Perkembangan pertanian menghantarkan manusia pada
pendirian kota-kota pertama di dunia. Kawasan tersebut merupakan pusat perdagangan, pabrik,
dan kekuatan politik. Peradaban-peradaban awal di Timur muncul di tepi-tepi sungai besar
seperti: Sungai Huang Ho di Cina, Sungai Indus di India, Sungai Nil di Afrika, Sungai Tigris dan
Eufrat di Irak. Peradaban yang berasal dari sungai Tigris dan Eufrat bernama Mesopotamia yang
artinya diantara sungaisungai, merupakan peradaban tertua di dunia, awal mula peradaban
manusia di bumi. Seiring berjalannya waktu, kota-kota disepanjang sungai bersatu dan
menamakan dirinya bangsa Sumeria. Disini ditemukan aksara, tembikar, roda, gerobak, sistem
bilangan awal.
Dalam kesenian Bentuk-bentuk karya seni rupa yang dihasilkan pada era prasejarah diproduksi
dengan berbagai tujuan mulai dari memenuhi kebutuhan hidup untuk mempermudah kerja
(berburu dan bercocok tanam), hingga kebutuhan-kebutuhan yang bersifat religi. Letak geografis
dan cara hidup mempengaruhi bentuk-bentuk kerya seni yang dihasilkan oleh manusia pada
zaman prasejarah ini. berbagai perwujudan karya seni zaman prasejarah telah menunjukkan
kepada kita kelebihan-kelebihan manusia sebagai mahluk berpikir pertama dipermukaan bumi
ini. Seni prasejarah telah menunjukkan bahwa sejak kehadirannya diatas permukaan bumi, sesuai
dengan kodratnya, manusia selalu berusaha menciptakan sesuatu, sebagai usaha mereka
menghadapi berbagai tantangan hidup di alam ini. Bermacam-macam alat telah diciptakan agar
hidup menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Demikian pula dengan usaha manusia untuk
memenuhi kebutuhan batin dan mendapatkan kepuasan jiwa (rohani) menghadapi hal-hal di luar
jangkauan akal pikiran mereka, maka terciptalah bentuk-bentuk kepercayaan yang tertua yaitu
kepercayaan terhadap adanya kekuatan (tenaga) di luar dirinya yang berasal dari alam.
Berdasarkan artefak peninggalan mereka (manusia prasejarah), diduga bahwa bentuk-bentuk
kepercayaan seperti animisme, dinamisme dan totemisme sudah ada pada waktu itu, demikian
pula dengan ilmu-ilmu sihir (magis) yang berhubungan erat dengan kepercayaan-kepercayaan
tersebut. Hasil-hasil yang dapat digolongkan ke dalam karya seni rupa baik yang mempunyai
latar belakang magis dan religius maupun sekedar pertimbangan praktis dan estetis saja
peninggalan masa tersebut ditemukan dalam jumlah yang cukup banyak. Berdasarkan berbagai
temuan tersebut, kita mengetahui banyak sekali gejala, kebiasaan, prinsip dan alat keperluan
hidup manusia saat ini yang bentuk awalnya telah ditemukan oleh manusia yang hidup
millenium tahun yang lalu.
sejarah peradaban seni rupa yang mengungkap perkembangan seni sejak zaman
prasejarah hingga masa kini, peninggalan seni rupa baik berupa lukisan, patung, keramik,
gerabah, arsitektur, artefak, dan teknik-teknik perawatan dan bahan yang pernah dipakai. Juga
mengungkap dan mengulas mengenai keberadaan benda-benda bersejarah, ciri khas dari suatu
negara, kerajaan, dinasti, kekaisaran dan lainnya. Inilah pokok permasalahan yang perlu
diketahui. Seni rupa prasejarah di Yunani dan Mesir memegang peran penting dalam
menggambarkan kehidupan dan budaya masyarakat kuno di wilayah tersebut. Kedua peradaban
ini telah menghasilkan karya seni yang mencerminkan kepercayaan, kehidupan sehari-hari, dan
pencapaian budaya mereka. Makalah ini akan menjelaskan sejarah dan ciri khas seni rupa
prasejarah di Yunani dan Mesir.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Yunani
Yunani kuno merupakan salah satu peradaban paling berpengaruh dalam sejarah umat
manusia. Dari daerah yang terletak di ujung semenanjung Balkan ini, tercipta dan berkembang
berbagai hal penting, misalnya demokrasi, alfabet, filsafat, teater, dan ilmu pasti. Yunani kuno
berlangsung dari periode Arkhaik, pada abad 8-6 SM, hingga tahun 146 SM ketika Romawi
menaklukan Yunani setelah Pertempuran Korinthos. Kesenian Yunani mengutamakan keindahan
(idelaisme) berdasarkan akal (rasionalisme) dan berpusat pada manusia (humanisme). Kartika
(2007: 6) menyebutkan bahwa “keindahan (beauty) merupakan pengertian seni yang telah
diwariskan oleh bangsa Yunani”. Dalam Istilah esetika yang kita kenal sekarang ini juga berasal
dari bahasa Yunani Kuno. Hal ini ditulis oleh Sumardji dalam kartika (2007:6) bahwa estetika
berasal dari bahasa Yunani Kuno aestheton, yang berarti ‘kemampuan melihat lewat
penginderaan’. Peninggalan karya seni dan seni patung yang bermutu tinggi dibuat berdasarkan
pedoman yang dirumuskan pada buku Golden Section. Bangsa Yunani termasuk penganut
Polyteisme (banyak Dewa). Diwujudkan dengan bentuk manusia yang cantik dan tampan
(Antroforfisme) seperti Dewa Apolo, Dewa Zeus, Dewi Nike, dll. Kebudayaan Yunani diawali
dari kebudayaan-kebudayan daerah disekitar laut tengah, yaitu kebudayaan Kreta (Minois),
kemudian berkembang hingga mencapai klasiknya. Pada Periode Klasik, budaya Yunani
berkembang pesat, dan tersebar ke penjuru Laut Mediterania melalui Kekaisaran Athena, selain
juga oleh para pedagang, imigran, dan penakluk dari Yunani. Yunani Klasik sangat berpengaruh
terhadap Kekaisaran Romawi, yang pada gilirannya menyebarluaskannya ke seluruh penjuru
Mediterania dan Eropa di bawah kekuasaan Romawi. Karena alasan inilah, Yunani Klasik
dianggap sebagai pondasi bagi peradaban Barat.

B. Ciri khas seni rupa yunani

memiliki ciri yang khas jika dibandingkan dengan seni budaya peradaban lainnya, yakni
perkembangan penggambaran tubuh manusia yang natural tetapi ideal, dengan sebagian besar
berupa laki-laki telanjang. Perkembangan gaya penggambaran antara sekitar 750 dan 300 SM
dapat dibilang luar biasa dengan standar zaman kuno, dan karya yang masih bertahan dapat
dilihat dari patung yang dibuat. Terdapat inovasi penting dalam seni lukis, yang sayangnya harus
direkonstruksi terlebih dahulu karena karya yang bertahan hingga saat ini sebagian besar
mengalami kerusakan, kecuali lukisan yang dilukis pada tembikar.arsitektur seni secara teknis
sangat sederhana, dengan gaya yang harmonis dan adanya berbagai detail-detail yang sebagian
besar mengikuti arsitektur romawi, dan hingga saat ini masih digunakan pada beberapa bangunan
modern. Arsitektur Yunani Kuno menggunakan omamen yang juga digunakan pada tembikar,
logam, serta media lainnya, dan memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap seni eurasia,
terutama setelah buddhisme membawanya keluar hingga meluas sampai dunia Yunani yang
diciptakan oleh Aleksander agung. Kesenian oleh orang-orang Yunani pada zaman prasejarah
umumnya tidak termasuk kesenian Yunani Kuno dan lebih dikenal sebagai Seni aegea yang juga
termasuk didalamnya dan seni peradaban Minoa dan Mykenai dari Zaman perunggu yunani. Seni
Yunani kuno biasanya dibagi berdasarkan gayanya menjadi empat periode: Geometris, Kuno,
Klasik, dan Helenistik. Periode Geometris bermula sejak sekitar 1000 SM, walau pada
kenyataannya sulit mengetahui hal-hal tentang Yunani selama 200 tahun sebelumnya, yang
secara tradisional dikenal sebagai zaman kegelapan yunani. Pada abad ke-7 SM, terdapat
perkembangan yang lambat dari gaya Kuno seperti gaya lukisan vas yang bergambar hitam.
Sekitar 500 SM, sesaat sebelum terjadinya perang persia (480 SM=448 SM), umumnya menjadi
pembatas antara periode Kuno dan Klasik, dan masa pemerintahan Aleksander agung (336
SM=323 SM) menjadi pembatas antara periode Klasik dan Helenistik. Dari abad ke-1 SM hingga
seterusnya istilah "Greko-Romawi" digunakan.

C. Contoh seni rupa yunani

Berikut beberapa contoh karya seni rupa pada masa yunani:

1. a Laocoön dan anak-anaknya

https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=36412978
2. Orientalizing Style Pottery

https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=499264

tembikar yang paling dikenal dari Yunani Kuno: sosok hitam (620-480 SM). Saat
membahas sejarah seni, saya menjadi sangat bersemangat dengan perkembangan karya kiasan
yang terlihat di Yunani Kuno. Ada semacam kesempurnaan yang dicapai oleh orang-orang
Yunani dalam pemahaman mereka tentang anatomi, dan melihat tembikar hitam, anda dapat
melihat beberapa pencapaian itu berkembang.

3. Bantuan. Museum Arkeologi Nasional di Athena.


https://commons.wikimedia.org/wiki/File:0025MAN-Relief2.jpg

Patung relief menghiasi dinding luar candi selama di masa yunani, meski banyak
potongan ini telah hilang, personalisasi patung pemakaman. Sebelumnya mereka terlihat kaku
dan generik selama masa Archaic, tapi sekarang mereka menampilkan orang sungguhan,
biasanya almarhum dan anggota keluarga.

D. sejarah mesir
Daerah sekitar aliran sungai nil merupakan daerah pertanian yang subur yang dapat
memberikankemakmuran kepada rakyatnya, sehingga Mesir dapat mengembangkan
kebudayaanya dengan baik. !e"ak dahulu mereka sudah mengenal ilmu pengetahuan, Mesir
mempunyai kepercayaan dengan berbagai kultus kegiatan- kegiatan kepercayaan itulah muncul
seni Mesir yang bersi makna yang sakral di dalam suatu karya seninya, penuh magis dan misteri,
mulai dari pembuatan mumi, seni lukis, seni patung sampai pada bangunan- bangunan yang
monumental dan raksasa. terutama seni bangunan dan seni patung dibuat dari batu kapur dan
batu granit. sehingga peninggalan – peninggalannya masih dapat kita lihat sampai sekarang

E. ciri khas seni rupa mesir


Ciri-ciri umum seni rupa mesir kuno;
1. Penyederhanaan pada bentuk patung manusia
2. Tidak mengenal perspektif pada lukisan
3. Penggambaran tokoh tokoh penting lebih besar
4. Penggambaran adegan tokoh – tokoh terlihat dari samping
5. Relief pipih dan timbul terkadang diberi warna.
Beberapa ciri khas seni rupa Mesir dapat dilihat dari arsitektur berupa mastaba dan piramida,
patung raja dan dewa, serta untuk lukisan dinding gua dan kuburan yang menggambarkan
kehidupan manusia.

F. Contoh seni rupa mesir


Adapun contoh dari seni rupa prasejarah mesir diantaranya:
1. Lukisan anabus dan mumi

Anubis dan Mumi Orang Mesir Yang masa lampau percaya bahwa dewa mereka yang
mati, Anubis, adalah pencipta membalsem. Potongan seni ini menunjukkan yang jackalheaded
Anubis menyiapkan suatu mumi.

2. salah satu halaman buku

bagian dimana yang mati terdiri dari suatu teks yang berisi doa, mantera, dan himne,
pengetahuan untuk digunakan oleh yang mati untuk memandu dan melindungi jiwa pada
perjalanan menuju alam baka. menunjukkan pertimbangan akhir yang ditinggal menuju kerajaan
Osiris, dewa kematian.

3. lukisan perjamuan thebe

Perjamuan Thebe, bagian dari dinding yang dicat bertanggal tanggal sekitar 1400 BC,
sepanjang periode Kerajaan. Bagian Puncak menunjukkan kalangan bangsawan dan isteri
mereka yang menerima perhatian dari para budak menyajikan makanan, pada sisi kanan.
BAB III
KESIMPULAN

Seni rupa prasejarah di Mesir dan Yunani memainkan peran penting dalam
mencerminkan kehidupan dan budaya masyarakat kuno di wilayah tersebut. Baik seni rupa Mesir
maupun Yunani memiliki ciri khasnya sendiri, mulai dari relief-relief primitif hingga lukisan-
lukisan mural yang megah. Peninggalan seni rupa ini tidak hanya memberikan wawasan tentang
kehidupan prasejarah, tetapi juga menunjukkan kecemerlangan budaya dan seni rupa kuno di
dunia klasik. adapun dengan Latar belakang dari seni rupa prasejarah di Yunani dan Mesir kuno
sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor geografis, budaya, dan agama. Mesir kuno dikenal dengan
kepercayaan agama yang kuat dan kekayaan budaya yang mempengaruhi seni rupa mereka,
sedangkan Yunani kuno memiliki latar belakang geografis yang unik dan pengaruh budaya asing
yang beragam. Pemahaman terhadap latar belakang ini membantu kita untuk menghargai dan
memahami warisan seni rupa prasejarah dari kedua peradaban tersebut.
DAFTAR PUSTAKA

Hafiti Wania dan Loita Aini, 2018, Komparasi sejarah seni rupa barat dan timur
kebudayaan yunani dengan india, universitas pendidikan indonesia.
https://design.tutsplus.com/id/articles/history-of-art-ancient-greece--cms-27116
Santosa Hery dan Bahtiar Tapip, tinjauan seni rupa mesir kuno,apresiasi seni rupa
mancanegara.
Sudita Ketut dan Suryawan Gde, 2017, Sejarah seni rupa timur, PT RAJAGRAFINDO
PERSADA perpustakaan nasional.
Chandrahera Yuma dan Padanwangi Ariesa, 2021, Sejarah seni rupa,disain dan
arsitektur prasejarah- renassance, Universitas syiah kuala.

Anda mungkin juga menyukai